Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Matius 26:26-29
26:26. Dan ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya dan berkata: "Ambillah, makanlah, inilah tubuh-Ku."
26:27 Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini.
26:28 Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa.
26:29 Akan tetapi Aku berkata kepadamu: mulai dari sekarang Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur ini sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, bersama-sama dengan kamu dalam Kerajaan Bapa-Ku."

Kegunaan darah Kristus.
Kegunaan darah Kristus adalah untuk pengampunan dosa.

Kejadian 3:7-8
3:7 Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat.
3:8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.

Adam dan Hawa berbuat dosa sehingga mereka telanjang dan terpisah dari Tuhan. Sejak Adam dan Hawa berbuat dosa, maka semua manusia telah berbuat dosa dan telanjang, dan terpisah dari Tuhan, tidak bisa beribadah melayani Tuhan, tidak bisa menyembah Tuhan. Ini sama dengan kering rohani. Jika terus dibiarkan, maka akan terpisah sampai selama-lamanya, kebinasaan untuk selama-lamanya.

Kejadian 3:9-10
3:9. Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di manakah engkau?"
3:10 Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi."

Salah satu tanda terpisah dari Tuhan adalah takut, gelisah, stres, tidak ada ketenangan, sekalipun semua serba ada, sekalipun kelihatan berhasil.

Lukas 21:25-26
21:25 "Dan akan ada tanda-tanda pada matahari dan bulan dan bintang-bintang, dan di bumi bangsa-bangsa akan takut dan bingung menghadapi deru dan gelora laut.
21:26 Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan goncang.

Di akhir jaman akan terjadi goncangan-goncangan/krisis di segala bidang, sehingga ketakutan dan stres makin bertambah dan makin memuncak sampai mengakibatkan kematian rohani, sampai kematian kedua di neraka untuk selamanya.

Di taman Eden, manusia berusaha menutupi ketelanjangan/dosa dengan daun ara, yaitu kebenaran diri sendiri.
Prakteknya sekarang adalah:
  • banyak orang menutupi dosa dengan pura-pura berbuat baik,
  • menutupi dosa dengan berdusta,
  • menutupi dosa dengan menyalahkan orang lain sampai menyalahkan Tuhan, menyalahkan firman pengajaran yang benar.
Akibatnya adalah tetap telanjang, makin telanjang, bahkan makin keras hati sampai tidak bisa ditolong lagi, binasa untuk selamanya.

Satu-satunya jalan keluarnya adalah menutupi dosa/ketelanjangan lewat pengampunan dosa oleh darah Kristus.
Prosesnya adalah mengaku dosa (baik dosa perkataan, perbuatan, angan-angan) kepada Tuhan dan sesama dengan sejujur-jujurnya. Maka darah Yesus akan membenarkan kita sehingga kita bisa hidup dalam kebenaran dan terlepas dari dosa.

Roma 6:18
6:18 Kamu telah dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba kebenaran.

Sesudah hidup dalam kebenaran dan lepas dari dosa, maka Tuhan sendiri yang akan mengangkat kita menjadi hamba kebenaran.Kita akan dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus sesuai jabatan pelayanan yang Tuhan berikan pada kita.
Sesudah menjadi hamba kebenaran, kita akan menjadi penyembah yang benar.

Yohanes 4:23-24
4:23 Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.
4:24 Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."

Penyembahan yang benar didorong oleh kebenaran dan roh, yaitu firman pengajaran yang benar dan urapan Roh Kudus, firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua yang menyucikan kehidupan kita. Jadi, penyembahan yang benar adalah berdasarkan kesucian.Kalau kesucian meningkat, maka penyembahan akan semakin meningkat. Kalau kesucian merosot, maka penyembahan pasti akan merosot.

Penyembahan yang benar ditujukan kepada:
  1. Yesus sebagai Gembala Agung/Penghulu Gembala.
    Mazmur 95:7
    95:7. Sebab Dialah Allah kita, dan kitalah umat gembalaan-Nya dan kawanan domba tuntunan tangan-Nya. Pada hari ini, sekiranya kamu mendengar suara-Nya!

    Kita sebagai domba-domba sembelihan menyembah Yesus sebagai Gembala Agung dalam kesucian dan ketaatan, bagaikan mengulurkan dua tangan pada Gembala Agung. Dan Gembala Agung akan mengulurkan tangan belas kasihNya kepada kita untuk:
    • menuntun kita di padang gurun dunia supaya kita tidak tersesat dan tidak jatuh bangun dalam dosa
    • menuntun kita ke mata air kehidupan, sehingga kita mengalami kepuasan dan kebahagiaan Sorga, menghapuskan segala air mata kita,
    • sampai menuntun kita ke Yerusalem Baru.

  2. Yesus sebagai Pencipta, Raja segala raja, sebagai Mempelai Pria Sorga.
    Mazmur 95:6
    95:6 Masuklah, marilah kita sujud menyembah, berlutut di hadapan TUHAN yang menjadikan kita.

    Yesaya 43:15
    43:15 Akulah TUHAN, Yang Mahakudus, Allahmu, Rajamu, yang menciptakan Israel."

    Yesaya 54:5
    54:5 Sebab yang menjadi suamimu ialah Dia yang menjadikan engkau, TUHAN semesta alam nama-Nya; yang menjadi Penebusmu ialah Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut Allah seluruh bumi.

    Kita akan menyembah Tuhan dalam kesucian dan kerendahan hati, yang tidak layak dan tidak mampu, hanya bergantung belas kasihan Tuhan. Ini bagaikan mengulurkan tangan pada Yesus Sang Raja dan Mempelai Pria Sorga. Maka Yesus Sang Raja dan Mempelai Pria Sorga juga akan mengulurkan tangan kepada kita dengan kuasa penciptaan, yaitu:
    • Menciptakan dari yang tidak ada menjadi ada.
    • Menciptakan dari yang mustahil menjadi tidak mustahil.
    • Menciptakan kita dari manusia tanah liat menjadi manusia baru seperti Yesus.
      Bukti kehidupan yang berada dalam tangan Sang Raja dan Mempelai Pria Sorga adalah tahan uji, yaitu:
      • Tidak mudah putus asa, tidak mudah kecewa dalam menghadapi segala sesuatu, tetap hanya berharap pada Tuhan.
      • Tidak mudah bangga saat diberkati. 

      Kita akan terus diubahkan sampai menjadi sama mulia dengan Dia saat kedatangan Tuhan kedua kali.

      Wahyu 19:6-7
      19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
      19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 18 Januari 2011 (Selasa Sore)
    ... Posisi domba di sebelah kanan dan posisi kambing di sebelah kiri dari Tuhan. Dasar pemisahannya adalah Hikmat dari SurgaKarakter tabiatPerbuatan-perbuatanDasar pemisahan kambing dan domba berasal dari perbuatan-perbuatan. Matius Dan mereka ini akan masuk ke tempat siksaan yang kekal tetapi orang benar ke dalam hidup yang kekal. Dasar pemisahan domba dan kambing ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 09 Februari 2015 (Senin Sore)
    ... Surabaya Februari berjaga-jaga dikaitkan dengan WAKTU kedatangan Yesus kedua kali yang seperti pencuri tidak ada yang tahu . Kemarin sudah dipelajari berjaga-jaga pada menjelang malam tengah malam larut malam dan pagi-pagi buta fajar menyingsing sudah diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya Februari . tetapi di dalam ayat ada beberapa orang yang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 18 November 2017 (Sabtu Sore)
    ... punya liang dan burung sudah punya sarang. Ini sama artinya Yesus rindu terjadinya pembangunan tubuh Kristus yang benar dan sempurna berdasarkan firman pengajaran yang benar. Tadi orang Farisi dan ahli Taurat tidak mengutamakan firman pengajaran menolak firman pengajaran berarti mereka menghalangi pembangunan tubuh Kristus yang benar. Hamba pelayan Tuhan yang menolak firman pengajaran ...
  • Ibadah Doa Malang, 02 September 2014 (Selasa Sore)
    ... tidak akan menguasainya. Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. Yesus mati dan bangkit untuk mengalahkan maut sehingga Yesus memegang kunci kerajaan maut untuk menutup pintu kerajaan maut bagi kita ...
  • Ibadah Persekutuan III Tana Toraja, 12 Februari 2014 (Rabu Sore)
    ... jasmani harus dijaga. Mulai dari permulaan nikah perjalanan nikah sampai akhir nikah. Kita menjaga dalam soal kebenaran kesucian dan kesatuannya sampai mencapai nikah yang sempurna. Sekarang kita akan belajar pembangunan rumah rohani. hal penting yang harus diperhatikan dalam pembangunan rumah rohani ada dasar. Ini merupakan penentu. pembangunan diatas dasar pelaksanaan . ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 09 Desember 2012 (Minggu Sore)
    ... pasti akan menyinarkan kegelapan. Kalau hati mau dilembutkan pasti menyinarkan terang. Jadi semuanya bersumber dari dalam hati lebih dahulu. Penyebaran kegelapan penyebaran kesaksian berita palsu yang menolak kebangkitan Yesus. Dan ini berarti juga menolak kematian Yesus menolak kematian dan kebangkitan Yesus. Penyebaran kegelapan didorong kekuatan besar mamon uang roh jual beli mulai diterangkan dari ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 15 Oktober 2019 (Selasa Sore)
    ... harus lari ke pegunungan pastilah aku akan tersusul oleh bencana itu sehingga matilah aku. Sungguhlah kota yang di sana itu cukup dekat kiranya untuk lari ke sana kota itu kecil izinkanlah kiranya aku lari ke sana. Bukankah kota itu kecil Jika demikian nyawaku akan terpelihara. Sahut malaikat itu kepadanya Baiklah ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 05 November 2014 (Rabu Sore)
    ... yang kedua' artinya orang yang tidak menderita apa-apa saat kematian kedua orang yang namanya tertulis dalam kitab kehidupan. Sebaliknya kalau namanya tidak tertulis dalam kitab kehidupan berarti masuk dalam kematian kedua neraka. Kita lihat juga di dalam kitab Wahyu Dan semua orang yang diam di atas bumi akan menyembahnya yaitu setiap orang ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 22 Juli 2014 (Selasa Pagi)
    ... milik yang harus dipertahankan melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri dan mengambil rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia. Dan dalam keadaan sebagai manusia Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati bahkan sampai mati di kayu salib. Contohnya adalah Yesus. Yesus tidak berdosa tetapi Ia rela merendahkan diri dan direndahkan. ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 29 Juli 2017 (Sabtu Sore)
    ... mengalami penyucian hati dan seluruh hidup kita. Orang Farisi dan ahli Taurat hanya memperhatikan perkara luar jasmani sehingga tidak mengutamakan firman pengajaran tidak memperhatikan makanan firman tidak mau mendengar dan dengar-dengaran pada firman. Akibatnya adalah dikecam oleh Tuhan sehingga harus mengalami celaka. ad. . Celaka pertama orang Farisi membayar perpuluhan tetapi ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.