Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Pembicara: Pdm. Gideon Pakpahan

Wahyu pasal 2-3 terkena pada 7 percikan darah, sama dengan penyucian terakhir pada 7 sidang jemaat akhir jaman.
Kita mempelajari sidang jemaat Efesus. Sidang jemaat Efesus mempunyai banyak kelebihan, tetapi Tuhan mencela karena sidang jemaat Efesus kehilangan kasih mula-mula.

Wahyu 2:4

2:4Namun demikian Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula.

Kasih mula-mula adalah kasih Allah lewat korban Kristus di kayu salib. Korban Kristus merupakan dasar/ pondasi supaya kita bisa dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, sampai menjadi mempelai wanita Tuhan.

Efesus 4:8-16

4:8Itulah sebabnya kata nas: “Tatkala Ia naik ke tempat tinggi, Ia membawa tawanan-tawanan; Ia memberikan pemberian-pemberian kepada manusia.”
4:9Bukankah “Ia telah naik” berarti, bahwa Ia juga telah turun ke bagian bumi yang paling bawah?
4:10Ia yang telah turun, Ia juga yang telah naik jauh lebih tinggi dari pada semua langit, untuk memenuhkan segala sesuatu.
4:11Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
4:12untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
4:13sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus,
4:14sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,
4:15tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala.
4:16Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota--menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih.

Jika tidak punya pondasi, tidak bisa dibangun menjadi tubuh Kristus yang sempurna.

Proses Tuhan mencurahkan kasih: Yesus harus mengalami perobekan daging lewat doa penyembahan di taman Getsemani.
Lukas 22:39-42, 44

22:39Lalu pergilah Yesus ke luar kota dan sebagaimana biasa Ia menuju Bukit Zaitun. Murid-murid-Nya juga mengikuti Dia.
22:40Setelah tiba di tempat itu Ia berkata kepada mereka: “Berdoalah supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan.”
22:41Kemudian Ia menjauhkan diri dari mereka kira-kira sepelempar batu jaraknya, lalu Ia berlutut dan berdoa, kata-Nya:
22:42“Ya Bapa-Ku, jikalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi.
22:44Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah.

Dari pihak kita, untuk menerima kasih mula-mula, kita harus tekun dalam doa penyembahan. Dalam doa penyembahan, kita mengalami perobekan daging dengan segala keinginan, hawa nafsu, emosi, ambisi, dll sehingga kita bisa menerima kasih Allah.
Ada 2 kemungkinan yang terjadi dalam doa penyembahan:
  1. Murid-murid tertidur dalam doa penyembahan.
    Matius 26:36-41
    26:36Maka sampailah Yesus bersama-sama murid-murid-Nya ke suatu tempat yang bernama Getsemani. Lalu Ia berkata kepada murid-murid-Nya: “Duduklah di sini, sementara Aku pergi ke sana untuk berdoa.”
    26:37Dan Ia membawa Petrus dan kedua anak Zebedeus serta-Nya. Maka mulailah Ia merasa sedih dan gentar,
    26:38lalu kata-Nya kepada mereka: “Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku.”
    26:39Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: “Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki.”
    26:40Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: “Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?
    26:41Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah.”

    Ini sama dengan bosan, malas, mengantuk, tertidur saat menyembah Tuhan.
    Akibatnya:
    • Jatuh dalam pencobaan, jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa.

    • Tidak tahan uji, gugur dari iman dan tinggalkan Tuhan.
      Yakobus 1:12-15
      1:12Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.
      1:13Apabila seorang dicobai, janganlah ia berkata: “Pencobaan ini datang dari Allah!” Sebab Allah tidak dapat dicobai oleh yang jahat, dan Ia sendiri tidak mencobai siapapun.
      1:14Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya.
      1:15Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut.

    • Masuk aniaya antikris.
      Wahyu 6:9-10
      6:9Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki.
      6:10Dan mereka berseru dengan suara nyaring, katanya: “Berapa lamakah lagi, ya Penguasa yang kudus dan benar, Engkau tidak menghakimi dan tidak membalaskan darah kami kepada mereka yang diam di bumi?”

      Wahyu 20:4

      20:4 Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun.

  2. Rela mengalami perobekan daging dalam doa penyembahan, sampai daging tidak bersuara.
    Lukas 22:41-43
    22:41Kemudian Ia menjauhkan diri dari mereka kira-kira sepelempar batu jaraknya, lalu Ia berlutut dan berdoa, kata-Nya:
    22:42“Ya Bapa-Ku, jikalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi.”
    22:43Maka seorang malaikat dari langit menampakkan diri kepada-Nya untuk memberi kekuatan kepada-Nya.

    Maka kita akan menerima kasih Allah.

Kegunaan kasih Allah:
  1. Memberi kekuatan ekstra kepada kita sehingga kita bisa bertahan mengikut dan melayani Tuhan saat menghadapi percikan darah.
    Yohanes 15:9-13
    15:9“Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu.
    15:10Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya.
    15:11Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh.
    15:12Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.
    15:13Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.

    Yohanes 16:1-4a

    16:1“Semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya kamu jangan kecewa dan menolak Aku.
    16:2Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuh kamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah.
    16:3Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku.
    16:4Tetapi semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya apabila datang saatnya kamu ingat, bahwa Aku telah mengatakannya kepadamu.”

  2. Memberi damai sejahtera di tengah kegoncangan dunia.
    2 Korintus 13:11
    13:11 Akhirnya, saudara-saudaraku, bersukacitalah, usahakanlah dirimu supaya sempurna. Terimalah segala nasihatku! Sehati sepikirlah kamu, dan hiduplah dalam damai sejahtera; maka Allah, sumber kasih dan damai sejahtera akan menyertai kamu!

  3. Kasih Allah membaharui kita dari segala dosa dan cacat cela.
    Zefanya 3:17-18
    3:17TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan. Ia bergirang karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya, Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,
    3:18 seperti pada hari pertemuan raya.” “Aku akan mengangkat malapetaka dari padamu, sehingga oleh karenanya engkau tidak lagi menanggung cela.

    Lukas 23:41-43

    23:41Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah.”
    23:42Lalu ia berkata: “Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja.”
    23:43Kata Yesus kepadanya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus.”

    Kasih Tuhan sanggup mengubahkan hidup kita sampai sempurna.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 06 Maret 2014 (Kamis Sore)
    ... berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas. nbsp nbsp nbsp Lukas Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka. Suara sangkakala yang nyaring yang ...
  • Ibadah Doa Malam Session II Malang, 16 Januari 2013 (Rabu Dini Hari)
    ... dari semak duri. Lalu ia melihat dan tampaklah semak duri itu menyala tetapi tidak dimakan api. Musa berkata Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu Musa melihat api dan Tuhan menyatakan panggilan atau pengutusannya dari dalam api kepada Musa. Keluaran ...
  • Ibadah Raya Malang, 14 Desember 2014 (Minggu Pagi)
    ... kasih karunia jika seorang karena sadar akan kehendak Allah menanggung penderitaan yang tidak harus ia tanggung. Ini supaya kita bisa menerima kasih karunia Tuhan yang seharga korban Kristus yang tidak bisa dibayar dengan apa pun juga. Kisah Rasul Rasul-rasul itu meninggalkan sidang Mahkamah Agama dengan gembira karena mereka telah dianggap layak ...
  • Ibadah Raya Malang, 04 Januari 2015 (Minggu Pagi)
    ... hari. Artinya sekarang adalah sengsara daging untuk terlepas dari keinginan daging sehingga bisa hidup dalam kesucian. Ini sama dengan tidak jatuh dalam dosa Babel yaitu dosa makan-minum merokok mabuk narkoba sama dengan tidak disesatkan oleh ajaran palsu. Hasilnya adalah Perawakan Daniel dan kawan-kawan lebih baik dari semua kaum muda yang ...
  • Ibadah Doa Malang, 22 Oktober 2013 (Selasa Sore)
    ... kita sampai hidup kekal. Jika hati dan pikiran disucikan maka kita akan melihat Tuhan. Kita bisa melihat Tuhan dan hanya melihat Tuhan. Melihat Tuhan sama dengan melihat pengajaran yang benar. Sama dengan memiliki pandangan yang rohani. Pandangan ini yang menentukan indah tidaknya hidup kita. Contoh Hawa yang memandang buah yang ...
  • Ibadah Raya Malang, 01 Juli 2012 (Minggu Pagi)
    ... binasa untuk selamanya. Setelah dibuang ke bumi manusia justru semakin meningkat dalam dosa sampai puncaknya dosa yaitu dosa makan-minum dan dosa kawin-mengawinkan. Sehingga seriga dan burung yang tinggal bersama dengan manusia dan tidak ada tempat lagi bagi Anak Allah untuk berdiam dalam hidup manusia. Jika manusia berdosa dibiarkan maka semua manusia ...
  • Ibadah Raya Malang, 11 September 2022 (Minggu Pagi)
    ... firman penginjilan untuk manusia berdosa supaya percaya Yesus dan diselamatkan. Arahnya dari Yerusalem Yudea Samaria barat sampai ke ujung bumi timur . Ini untuk menambah kuantitas anggota tubuh Kristus. Kegerakan Roh Kudus hujan akhir kegerakan dalam firman pengajaran benar kegerakan kilat untuk membawa orang-orang yang sudah selamat supaya masuk pembangunan tubuh ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Malang Session I, 19 Mei 2009 (Selasa Malam)
    ... urapan Roh Kudus yang menghasilkan KESUCIAN untuk mendorong pada penyembahan yang benar. Ini merupakan dasar penyembahan. Kalau pengajaran palsu mungkin enak didengar tapi tidak menghasilkan kesucian dan hanya SOK SUCI saja yang akan membawa pada penyembahan palsu itulah penyembahan antikris. Sebab itu kalau mau suci HANYA bisa lewat PENGAJARAN YANG BENAR. Malam ini ...
  • Ibadah Raya Malang, 24 Maret 2013 (Minggu Pagi)
    ... asal melayani. Tahbisan yang benar tidak bisa dipisahkan dengan pakaian pelayanan. Orang telanjang sama dengan hidup dalam dosa sengaja berbuat dosa setuju dengan dosa tidak boleh dan tidak bisa melayani Tuhan. Kehidupan semacam ini sedang melayani diri sendiri dan melayani setan dan sedang menuju kebinasaan. Dalam Keluaran ada bagian pakaian ...
  • Ibadah Persekutuan Malang, 16 April 2022 (Sabtu Sore)
    ... gurun karena itu satu-satunya jalan adalah kepada Tuhan. Inilah jalan yang baru dan yang hidup. Musa mengangkat tongkat dan saat itu angin timur bertiup sehingga laut Kolsom terbelah dan Israel berjalan di tanah kering. Sekarang tongkat adalah gambaran dari kayu salib angin timur adalah gambaran dari Roh Kudus. Apa hubungannya Yesus harus ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.