Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Siaran Tunda dari Ibadah Doa di Medan.

Salam sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita, Yesus Kristus.

Yakobus 5:16-18
5:16 Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.
5:17 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan.
5:18 Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumipun mengeluarkan buahnya.

Doa Elia = doa yang berkenan kepada Tuhan (doa yang dijawab oleh Tuhan), syaratnya:
  1. Doa orang benar.
    Roma 3:23
    3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,

    Pada kenyataannya, semua manusia sudah berbuat dosa (kehilangan kemuliaan Allah = telanjang = tidak benar), sehingga jauh dari Tuhan (terpisah dari Tuhan = menjadi mezbah yang runtuh = kering rohani dan tidak bisa berdoa).

    Roma 3:24-25
    3:24 dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.
    3:25 Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya.

    Manusia berdosa telah dibenarkan karena penebusan oleh Kristus Yesus (pendamaian oleh darah Yesus). Yesus adalah satu-satunya manusia tidak berdosa yang harus mati di kayu salib untuk bisa menebus manusia berdosa.
    Proses pendamaian oleh darah Yesus adalah saling mengaku dan saling mengampuni.
    Kita mengaku dosa pada Tuhan (vertikal) dan pada sesama (horisontal). Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi. Kita juga mengampuni dan melupakan dosa orang lain. Maka darah Yesus membasuh segala dosa, sehingga kita dibenarkan dan hidup dalam kebenaran. Setelah hidup benar, maka kita merasakan damai sejahtera.

    1 Raja-raja 18:30
    18:30 Kata Elia kepada seluruh rakyat itu: "Datanglah dekat kepadaku!" Maka mendekatlah seluruh rakyat itu kepadanya. Lalu ia memperbaiki mezbah TUHAN yang telah diruntuhkan itu.

    Waspada terhadap kebenaran diri sendiri! Kebenaran diri sendiri adalah menutupi ketelanjangan dengan daun pohon ara, artinya menutupi dosa dengan cara menyalahkan orang lain, bahkan menyalahkan Tuhan (menyalahkan firman pengajaran benar), sampai membawa pada kematian kedua di neraka.

  2. Doa yang dinaikkan dengan keyakinan dan kesungguh-sungguhan.
    Yakin artinya mendengar firman yang benar dalam urapan Roh Kudus, sampai mengerti firman yang benar, sampai percaya dan yakin akan firman yang benar, sehingga firman menjadi iman di dalam hati. Maka doa akan dijawab oleh Tuhan.

    Yohanes 15:7
    15:7 Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.

    Jika doa belum dijawab, berarti masih dalam ujian iman, seperti Abraham.

    Roma 4:19-21
    4:19 Imannya tidak menjadi lemah, walaupun ia mengetahui, bahwa tubuhnya sudah sangat lemah, karena usianya telah kira-kira seratus tahun, dan bahwa rahim Sara telah tertutup.
    4:20 Tetapi terhadap janji Allah ia tidak bimbang karena ketidakpercayaan, malah ia diperkuat dalam imannya dan ia memuliakan Allah,
    4:21 dengan penuh keyakinan, bahwa Allah berkuasa untuk melaksanakan apa yang telah Ia janjikan.

    Dalam ujian iman, kita harus tetap yakin dalam firman yang benar (tidak bimbang), serta tetap yakin pada kuasa Tuhan yang sanggup untuk menggenapi janjiNya. Sekalipun mata melihat hal yang mustahil, tetap yakin pada Tuhan.
    Tetap yakin pada Tuhan, sekalipun mata melihat hal yang mustahil = iman sempurna.
    Waspada terhadap kebimbangan! Jika bimbang maka tidak tenang, sehingga tidak bisa berdoa, dan tidak mendapat apa-apa malah tenggelam (tidak tertolong).

    Kesungguhan = ketekunan .
    1 Raja-raja 18:42-44
    18:42 Lalu Ahab pergi untuk makan dan minum. Tetapi Elia naik ke puncak gunung Karmel, lalu ia membungkuk ke tanah, dengan mukanya di antara kedua lututnya.
    18:43 Setelah itu ia berkata kepada bujangnya: "Naiklah ke atas, lihatlah ke arah laut." Bujang itu naik ke atas, ia melihat dan berkata: "Tidak ada apa-apa." Kata Elia: "Pergilah sekali lagi." Demikianlah sampai tujuh kali.
    18:44 Pada ketujuh kalinya berkatalah bujang itu: "Wah, awan kecil sebesar telapak tangan timbul dari laut." Lalu kata Elia: "Pergilah, katakan kepada Ahab: Pasang keretamu dan turunlah, jangan sampai engkau terhalang oleh hujan."


    Tujuh kali = kesempurnaan. Sampai ketekunan yang sempurna dan doa dijawab Tuhan.
    Jika doa belum dijawab = ujian ketekunan.
    Hasilnya adalah awan setapak tangan (tidak ada apa-apa menjadi ada).
    Awan setapak tangan artinya sekalipun tanda yang kecil (tidak berarti) bagi manusia, tetapi Tuhan sedang menggenapi janjiNya yang besar dengan tangan anugrahNya yang besar.

  3. Menyeru nama Tuhan dari kedalaman hati yang suci.
    1 Raja-raja 18:36-39
    18:36 Kemudian pada waktu mempersembahkan korban petang, tampillah nabi Elia dan berkata: "Ya TUHAN, Allah Abraham, Ishak dan Israel, pada hari ini biarlah diketahui orang, bahwa Engkaulah Allah di tengah-tengah Israel dan bahwa aku ini hamba-Mu dan bahwa atas firman-Mulah aku melakukan segala perkara ini.
    18:37 Jawablah aku, ya TUHAN, jawablah aku, supaya bangsa ini mengetahui, bahwa Engkaulah Allah, ya TUHAN, dan Engkaulah yang membuat hati mereka tobat kembali."
    18:38 Lalu turunlah api TUHAN menyambar habis korban bakaran, kayu api, batu dan tanah itu, bahkan air yang dalam parit itu habis dijilatnya.
    18:39 Ketika seluruh rakyat melihat kejadian itu, sujudlah mereka serta berkata: "TUHAN, Dialah Allah! TUHAN, Dialah Allah!"

    Kekuatan firman dalam urapan Roh Kudus sanggup menyucikan sampai kedalaman hati (dari kejahatan, kenajisan, dan kepahitan hati), sehingga mulut bisa menyeru nama Yesus dan berserah, mengulurkan tangan kepada Tuhan.

Hasilnya:
  1. Tangan anugrah Tuhan yang besar sanggup memberi hujan lebat (besar) sehingga bumi berbuah.
    1 Raja-raja 18:45
    18:45 Maka dalam sekejap mata langit menjadi kelam oleh awan badai, lalu turunlah hujan yang lebat. Ahab naik kereta lalu pergi ke Yizreel.

    Yakobus 5:18
    5:18 Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumipun mengeluarkan buahnya.

    Artinya tangan anugrah Tuhan yang besar sanggup mengubahkan kehidupan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus. Kita bisa taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara.

    Yakobus 5:16
    5:16 Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.

    Jika mujizat rohani terjadi, maka mujizat jasmani juga terjadi. Ada kuasa kesembuhan, kuasa untuk menghapus segala kemustahilan, semua masalah yang mustahil selesai, ada masa depan berhasil dan indah.

    Taat = semua masalah selesai = ada masa depan berhasil dan indah.
    Tidak taat = gagal/ sia-sia. Seperti Adam dan Hawa karena tidak taat maka diusir dari taman Eden.

  2. Tangan anugrah Tuhan yang besar sanggup memelihara hidup kita mulai sekarang di tengah kesulitan dunia yg besar sampai pada jaman antikris.
    Yakobus 5:17
    5:17 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan.

    Kita akan disingkirkan dan dipelihara di padang gurun dengan firman dan Perjamuan Suci. Saat Yesus datang kedua kali, kita akan diubahkan menjadi sama sempurna seperti Dia, sehingga layak menyambut kedatanganNya di awan-awan yang permai. Kita kembali ke Firdaus lalu masuk ke Yerusalem Baru yang kekal.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 04 Agustus 2014 (Senin Sore)
    ... Tuhan akan mengulurkan tangan untuk menolong mengangkat domba tersebut. Pengertian lobang Dosa sampai puncaknya dosa yaitu dosa makan-minum dan dosa kawin-mengawinkan. Jadi domba yang jatuh ke lobang anak Tuhan hamba Tuhan yang berada di Bait Allah tetapi jatuh ke dalam dosa sampai puncaknya dosa. Kalau kehidupan itu berbuat dosa jatuh ke dalam lobang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 09 Oktober 2014 (Kamis Sore)
    ... seekor kuda putih dan Ia yang menungganginya bernama Yang Setia dan Yang Benar Ia menghakimi dan berperang dengan adil. Dan mata-Nya bagaikan nyala api dan di atas kepala-Nya terdapat banyak mahkota dan pada-Nya ada tertulis suatu nama yang tidak diketahui seorangpun kecuali Ia sendiri. Menampilkan Yesus yang datang kembali kedua ...
  • Ibadah Doa Malang, 25 Oktober 2018 (Kamis Sore)
    ... kalau kita mempunyai keberanian percaya pada hari penghakiman karena sama seperti Dia kita juga ada di dalam dunia ini. Di dalam kasih tidak ada ketakutan kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut ia tidak sempurna di dalam kasih. Bukti memiliki kasih yang sempurna adalah tidak ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 09 Januari 2011 (Minggu Sore)
    ... terkutuk enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya. Kambing di sebelah kiri adalah ORANG-ORANG TERKUTUK yang melakukan PERBUATAN-PERBUATAN TERKUTUK sehingga masuk dalam api yang kekal siksaan yang kekal. Domba disebelah kanan adalah ORANG-ORANG BENAR yang melakukan PERBUATAN-PERBBUATAN BENAR perbuatan-perbuatan iman. LALU SIAPAKAH ORANG BENAR ITU Roma - ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 12 November 2014 (Rabu Sore)
    ... Dan apabila keinginan itu telah dibuahi ia melahirkan dosa dan apabila dosa itu sudah matang ia melahirkan maut. Cara pertama yang dilakukan setan untuk menarik anak Tuhan hamba Tuhan lewat pencobaan-pencobaan. Setan adalah sumber pencobaan di segala bidang yang mengakibatkan hamba Tuhan anak Tuhan jatuh dalam pencobaan dan menuju kepada maut. Ada sumber ...
  • Ibadah Doa Malang, 16 Desember 2021 (Kamis Sore)
    ... sabit tajam. . Dan seorang malaikat lain datang dari mezbah ia berkuasa atas api dan ia berseru dengan suara nyaring kepada malaikat yang memegang sabit tajam itu katanya Ayunkanlah sabitmu yang tajam itu dan potonglah buah-buah pohon anggur di bumi karena buahnya sudah masak. . Lalu malaikat itu mengayunkan sabitnya ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 16 Desember 2013 (Senin Malam)
    ... pantai danau Tiberias dan Ia menampakkan diri sebagai berikut. Di pantai itu berkumpul Simon Petrus Tomas yang disebut Didimus Natanael dari Kana yang di Galilea anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya yang lain. Kata Simon Petrus kepada mereka Aku pergi menangkap ikan. Kata mereka kepadanya Kami pergi juga dengan engkau. ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 04 Januari 2024 (Kamis Sore)
    ... yang telah kulihat dalam penglihatan yang dahulu itu pada waktu persembahan korban petang hari. Lalu ia mengajari aku dan berbicara dengan aku Daniel sekarang aku datang untuk memberi akal budi kepadamu untuk mengerti. Ketika engkau mulai menyampaikan permohonan keluarlah suatu firman maka aku datang untuk memberitahukannya kepadamu sebab engkau sangat ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 13 April 2018 (Jumat Sore)
    ... tidak dibangkitkan maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu. . Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia. 'sia-sialah juga kepercayaan kamu' termasuk ibadahnya juga sia-sia. Akibat pertama ibadah pelayanannya juga palsu yaitu beribadah melayani hanya untuk ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 Agustus 2018 (Minggu Pagi)
    ... antara orang mati oleh kemuliaan Bapa demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. Syarat masuk baptisan air yang benar yaitu percaya Yesus dan bertobat. Pelaksaan baptisan air yang benar adalah orang yang sudah mati terhadap dosa harus dikuburkan dalam air bersama Yesus untuk kemudian bangkit bersama Yesus dari ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.