Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Keluaran 2:3
2:3 Tetapi ia tidak dapat menyembunyikannya lebih lama lagi, sebab itu diambilnya sebuah peti pandan, dipakalnya dengan gala-gala dan ter, diletakkannya bayi itu di dalamnya dan ditaruhnya peti itu di tengah-tengah teberau di tepi sungai Nil;
Musa dibuang di sungai Nil dengan diletakkan di peti pandan atau bunga papirus. Ini adalah gambaran dari manusia darah daging yang gampang bocor, banyak kekurangan dan kelemahan. Jika ditaruh di sungai Nil, maka lama-kelamaan pasti akan tenggelam.
Sungai Nil menunjuk pada pengalaman kematian, arus duniawi (pergaulan dunia, kesibukan dunia), kesulitan-kesulitan dunia yang banyak membuat putus asa, ajaran palsu.
Supaya bisa bertahan di sungai Nil, maka peti pandan ini harus dipakal dengan gala-gala dan ter. Gala-gala menunjuk pada firman Allah. Ter menunjuk pada minyak Roh Kudus.
Ibrani 4:12-13
4:12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.
4:13 Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.
Firman dalam urapan Roh Kudus adalah firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua, atau urim dan tumim.
2 Timotius 4:2
4:2 Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.
Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua menyatakan apa yang salah, dosa-dosa yang tersembunyi, sehingga kita bisa bertobat.
Firman juga menasehati, supaya kita jangan mengulangi dosa. Nasehat adalah tuntunan tangan Tuhan supaya kita bisa hidup benar dan suci. Juga tuntunan tangan Tuhan sehingga ada jalan keluar dari segala masalah.
Ada beberapa dosa yang menenggelamkan rohani dan jasmani:
- Dosa Babel.
Wahyu 18:21
18:21 Dan seorang malaikat yang kuat, mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam laut, katanya: "Demikianlah Babel, kota besar itu, akan dilemparkan dengan keras ke bawah, dan ia tidak akan ditemukan lagi.
Yaitu:
- Dosa kenajisan, yaitu dosa makan-minum (merokok, mabuk, narkoba) dan kawin-mengawinkan (dosa seks dengan aneka ragamnya, kawin campur, kawin cerai, kehancuran nikah, kebusukan nikah). Jika nikah salah, maka ibadah pelayanan juga pasti akan salah.
- Dosa sandungan, yaitu menjadi sandungan bagi orang lain, gampang tersandung dan gampang tersinggung.
- Dosa kejahatan, cinta akan uang, kikir dan serakah.
1 Timotius 6:9-10
6:9 Tetapi mereka yang ingin kaya terjatuh ke dalam pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan.
6:10 Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.
Kikir adalah tidak bisa memberi. Serakah adalah merampas hak orang lain dan hak Tuhan.
- Dosa kebimbangan.
Matius 14:28-31
14:28 Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia: "Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas air."
14:29 Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan Yesus.
14:30 Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah aku!"
14:31 Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?"
Petrus bimbang karena tiupan angin, terutama angin pengajaran palsu yang membuat bimbang terhadap pribadi Tuhan. Angin pencobaan membuat bimbang pada kuasa Tuhan.
1 Petrus 5:6
5:6 Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.
Biar kita berseru kepada Tuhan, dan Tuhan akan mengulurkan tangan kasihNya untuk mengangkat kita dari ketenggelaman.
Tuhan menyucikan dan mengubahkan kita sampai sempurna seperti Dia saat kedatanganNya kedua kali.
Tuhan memberkati.