Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
I Tesalonika 5:18
5:18 Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.

Salah satu kehendak Allah adalah kita HARUS mengucap syukur dalam segala hal.

Mazmur 136:1-4
136:1. Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
136:2 Bersyukurlah kepada Allah segala allah! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
136:3 Bersyukurlah kepada Tuhan segala tuhan! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
136:4 Kepada Dia yang seorang diri melakukan keajaiban-keajaiban besar! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

Kalau kita memerinci satu persatu, tentu ada banyak ucapan syukur yang dapat kita naikkan selama tahun 2010.
Terutama kita harus mengucap syukur kepada Tuhan atas kemurahan dan kebaikanNya, yaitu kepada Tuhan yang seorang diri telah melakukan keajaiban-keajaiban besar atas kehidupan kita.

Tuhan sudah mengerjakan keajaiban-keajaiban sejak kitab Kejadian. Malam ini, kita pelajari dalam Perjanjian Baru.

Ada 3 hal di mana Tuhan seorang diri melakukan keajaiban-keajaiban besar:
  1. Matius 27:46-50
    27:46 Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "Eli, Eli, lama sabakhtani?" Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?
    27:47 Mendengar itu, beberapa orang yang berdiri di situ berkata: "Ia memanggil Elia."
    27:48 Dan segeralah datang seorang dari mereka; ia mengambil bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam, lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum.
    27:49 Tetapi orang-orang lain berkata: "Jangan, baiklah kita lihat, apakah Elia datang untuk menyelamatkan Dia."
    27:50. Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya.

    Yesus seorang diri menyelamatkan manusia berdosa.

    Di atas kayu salib, Yesus seorang diri, bahkan Allah Bapa juga meninggalkan Dia karena Dia menanggung segala dosa manusia.
    Manusia berdosa seharusnya dihukum di neraka, namun kalau bisa diselamatkan oleh pertolongan Yesus, maka ini merupakan keajaiban besar.

    KESELAMATAN MERUPAKAN KEAJAIBAN BESAR, LEBIH DARI PERKARA APAPUN DI DUNIA INI.
    Jangan tukar keselamatan dengan apapun (jodoh, pekerjaan, dsb.)!

    Matius 16:26
    16:26 Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?

    Keselamatan melebihi apapun di dunia ini.
    Mungkin kita sudah memperoleh segala sesuatu di dunia ini, semisal: kepandaian, pekerjaan hebat, jodoh, dll. Namun apakah kita sudah selamat?
    Sebaliknya, kalau kita belum punya apa-apa, keselamatan itu jauh lebih berharga dari apapun di dunia ini.

    Yesus seorang diri bisa menyelamatkan perempuan yang tertangkap basah berzinah (dalam keadaan najis, kotor, tercemar, dan harus mati).
    Tidak ada alasan untuk kita tidak diselamatkan, dan tidak perlu tunggu besok. Saat bertemu Yesus, kita bisa diselamatkan, tinggal mau atau tidak.

    Yohanes 8:9-11
    8:9 Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya.
    8:10 Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"
    8:11 Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "
    Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

    Apapun dosa kita, Yesus seorang diri mampu untuk menyelamatkan kita.
    Kebaikan Yesus mengampuni kita, namun setelah itu jangan mengulangi dosa lagi. Kalau mengulangi dosa, tetap dihukum.

    Bukti kita mengucap syukur karena sudah diselamatkan Tuhan:
    • angan berbuat dosa lagi!
    • Hidup dalam kebenaran.

    Mulai dari sekarang
    , kita diselamatkan.

    Kalau Firman datang dengan keras menunjuk dosa kita, kita harus mengucap syukur sebab menjelang akhir tahun Firman masih datang menunjuk dosa sehingga kita bisa diselamatkan dan dilepaskan dari dosa.

    Hasilnya:
    • Segala ketakutan, malu/telanjang, penderitaan, perasaan tertekan, semuanya dihapuskan dan diganti dengan kebahagiaan.
      Muka muram dan pucat diganti dengan wajah berseri-seri.
    • Tuhan melindungi dan memelihara kita dengan berkat dan anugerahNya.

      Mazmur 5:13
      5:13 Sebab Engkaulah yang memberkati orang benar, ya TUHAN; Engkau memagari dia dengan anugerah-Mu seperti perisai.

      Baru mengaku dosa saja, Tuhan sudah memagari dengan perisaiNya, tidak bisa dijamah siapapun. Apalagi jika kita hidup benar, Tuhan pasti melindungi dan memelihara kita dengan berkat dan kemurahanNya.

      Keselamatan lebih dari sekedar pertolongan dan berkat.
      Penjahat yang disalib di sebelah Yesus, mungkin tubuhnya tidak tertolong, namun karena mengaku dosa ia diselamatkan dan bisa masuk Firdaus.

  2. Matius 14:22-23, 28-32
    14:22. Sesudah itu Yesus segera memerintahkan murid-murid-Nya naik ke perahu dan mendahului-Nya ke seberang, sementara itu Ia menyuruh orang banyak pulang.
    14:23 Dan setelah orang banyak itu disuruh-Nya pulang,
    Yesus naik ke atas bukit untuk berdoa seorang diri. Ketika hari sudah malam, Ia sendirian di situ.
    14:28 Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia: "Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas air."
    14:29 Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan Yesus.
    14:30 Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah aku!"
    14:31 Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?"
    14:32 Lalu mereka naik ke perahu dan anginpun redalah.

    Yesus seorang diri sebagai Imam Besar di sebelah kanan Allah Bapa berdoa untuk menolong anak Tuhan/hamba Tuhan yang tenggelam.

    Yesus bisa menolong anak Tuhan/hamba Tuhan yang tenggelam. Itu merupakan keajaiban besar, Yesus bisa menolong seorang diri, tidak perlu menggunakan alat bantu apapun sebagaimana manusia di dunia.

    Tenggelam artinya;
    • Merosot secara jasmani.
    • Merosot secara rohani, sampai tidak ada harapan dan binasa.
      Penyebab tenggelam: kebimbangan.

      Sekalipun sudah anak Tuhan, bahkan hamba Tuhan, kalau bimbang pasti tenggelam.

      Yesus mengizinkan Petrus berjalan di atas angin dan gelombang ("Datanglah!").
      Bukan angin dan gelombang yang menenggelamkan, tetapi hati yang bimbangmembuat kita tenggelam.

    • Hati bimbang saat menghadapi gelombang pencobaan di segala bidang, sehingga banyak berharap orang lain, berharap perkara lain, tidak lagi berharap/percaya pada Tuhan.

      Jangan berharap manusia!
      Jangan berharap pada orang tua sekalipun kaya. Jangan berharap gembala. Demikian pula orang tua jangan mengagung-agungkan anak, jemaat jangan mengagung-agungkan gembala.
      Kalau kita berharap manusia atau perkara apapun selain Yesus, maka pada suatu titik kita PASTI akan kecewa.

    • Hati bimbang saat menghadapi angin pengajaran palsu(suara asing), sehingga tidak bisa berpegang teguh pada satu Firman Pengajaran benar.

      Kita harus belajar jujur mulai dari sekarang. Apa yang salah tetap salah, tidak peduli itu keluarga atau apapun resikonya.

      Kita patut mengucap syukur karena Yesus mengangkat kita dari ketenggelaman.

      Bukti kita mengucap syukur karena Yesus sudah mengangkat kita dari ketenggelaman
      :
      Kita mengulurkan tangan kepada Tuhan.
      Artinya:
      • Berpegang teguh pada satu Firman Pengajaran benar. Jangan bimbang! Sekalipun kita harus ditinggal sendiri karena bertahan dalam Firman Pengajaran benar, namun Tuhan beserta kita selalu.
      • Percaya dan mempercayakan diri sepenuh hanya kepada Tuhan, bukan kepada yang lain. Yang lain pasti akan mengecewakan.

        Saat itulah, Tuhan juga mengulurkan tangan pada kita dan mengangkat kita dari ketenggelaman.

        Hasilnya:
        Tuhan memulihkan keadaan kita, segala kemerosotan diangkat.
        Tuhan menjadikan semua teduh dan baik.

        Di dunia Tuhan juga memberi gembala manusia untuk menaikkan doa penyahutan. Kita mendapat dukungan doa yang double.

  3. Filipi 3:20-21
    3:20 Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat,
    3:21 yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.

    Yesus seorang diri akan mengubahkan kita menjadi sempurna, sama mulia seperti Dia, sehingga kita menjadi mempelai wanitaNya pada saat kedatanganNya kedua kali.

    Keajaiban terbesar: manusia berdosa seperti kita bisa diubah menjadi sama mulia seperti Dia dan menjadi mempelai wanitaNya.

    Malam ini, kita mengucap syukur karena kita yang hina ini kelak akan menjadi mempelai wanita Tuhan yang bisa menyambut Tuhan datang kedua kali.

    Bukti kita mengucap syukur karena kita yang hina ini kelak akan menjadi mempelai Tuhan dan bisa menyambut kedatangan Yesus kedua kali:
    Kita mengalami keubahan hidup.

    I Timotius 6:11
    6:11 Tetapi engkau hai manusia Allah, jauhilah semuanya itu, kejarlah keadilan, ibadah, kesetiaan, kasih, kesabaran dan kelembutan.

    Manusia Allah (manusia yang mengalami keubahan hidup) menjauhkan diri dari keinginan jahat(cinta uang) dan kenajisan(dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan).

    Kita diubahkanuntuk mengejar:
    • Keadilan (yang benar adalah benar, yang salah adalah salah).
    • Menggunakan waktu untuk beribadah kepada Tuhan.
    • Kesetiaan.
    • Kasih.
    • Kesabaran.
    • Kelembutan.

    Keubahan hidup merupakan mujizat rohani.
    Kalau mujizat rohani terjadi, maka mujizat jasmani pasti juga akan kita alami.

    Keajaiban besar:
    • Natal pertama = Allah lahir menjadi manusia dalam pribadi Yesus.
    • Natal kedua = kita manusia akan diubah menjadi sama sempurna seperti Allah.

    Wahyu 19:6

    19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.

    Kita mengucap syukur senantiasa, sampai kelak di Surga siang-malam kita hanya menyembah Tuhan, "Haleluya!".
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 13 September 2011 (Selasa Sore)
    ... Suci harus disertai penyucian oleh firman pengajaran yang keras. Jangan direbus dalam air. Air menunjuk pada kesegaran dunia. Air yang positif adalah air kehidupan Roh Kudus. Jadi makan Perjamuan Suci harus dalam urapan Roh Kudus sehingga kita mengalami kepuasan dalam Roh Kudus. Makan Perjamuan Suci mengalami pekerjaan firman pengajaran dalam urapan Roh Kudus firman ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 15 Februari 2014 (Sabtu Sore)
    ... dan melahirkan seorang anak laki-laki. Ketika dilihatnya bahwa anak itu cantik disembunyikannya tiga bulan lamanya. Artinya berada dalam satu firman pengajaran yang benar. Jika tidak dalam satu firman pengajaran maka akan najis. Imamat Kamu harus berpegang kepada ketetapan-Ku. Janganlah kawinkan dua jenis ternak dan janganlah taburi ladangmu dengan dua jenis benih dan ...
  • Ibadah Kunjungan Jakarta I, 17 November 2015 (Selasa Sore)
    ... menjadi Allahnya dan ia akan menjadi anak-Ku. . Tetapi orang-orang penakut orang-orang yang tidak percaya orang-orang keji orang-orang pembunuh orang-orang sundal tukang-tukang sihir penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang inilah kematian yang kedua. Suasana baru dibagi menjadi ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 13 Juli 2017 (Kamis Sore)
    ... setengah hasta panjangnya dan satu setengah hasta lebarnya. Dan haruslah kaubuat dua kerub dari emas kaubuatlah itu dari emas tempaan pada kedua ujung tutup pendamaian itu. Buatlah satu kerub pada ujung sebelah sini dan satu kerub pada ujung sebelah sana seiras dengan tutup pendamaian itu kamu buatlah kerub itu di ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 02 Maret 2019 (Sabtu Sore)
    ... dirawat tetapi tidak berbuah juga. Ini menunjuk pada kehidupan yang tergembala yang dibina dalam kabar mempelai diterangkan mulai dari Ibadah Kaum Muda Remaja Februari . AD. . Pohon ara ditanam di kebun anggurDi sini pohon ara sudah tiga tahun tidak berbuah sudah digembalakan sudah mendengar kabar mempelai tetapi tiga tahun tidak ...
  • Ibadah Jumat Agung Surabaya, 06 April 2012 (Jumat Pagi)
    ... Ibrani - . Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita seperti dibiasakan oleh beberapa orang tetapi marilah kita saling menasihati dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. . Sebab jika kita sengaja berbuat dosa sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa ...
  • Ibadah Persekutuan Kartika Graha Malang I, 19 Agustus 2014 (Selasa Sore)
    ... sedangkan gadis lainnya gagal. Demikian juga di dalam ibadah tidak semuanya berhasil. Ibadah pelayanan Kain ditolak Tuhan sedangkan Habel diterima. Oleh sebab itu kita harus berhati-hati jangan asal beribadah sebab ada yang berhasil dan ada yang tidak Disebut sebagai kabar mempelai karena menunjukkan Yesus sebagai Mempelai Pria dan mempersiapkan menyucikan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 04 April 2012 (Rabu Doa)
    ... engkau memerdekakan orang yang teraniaya dan mematahkan setiap kuk Puasa yang benar adalah terjadi perobekan daging sehingga terjadi KELEPASAN DARI DOSA-DOSA. Yeremia - . Beginilah firman TUHAN tentang bangsa ini Mereka sangat senang mengembara dan tidak menahan kakinya. Sebab itu TUHAN tidak berkenan kepada mereka tetapi sekarang Ia mau mengingat ...
  • Ibadah Raya Malang, 25 September 2011 (Minggu Pagi)
    ... dan sakit dan tidak sedikit yang meninggal. Kalau kita menguji diri kita sendiri hukuman tidak menimpa kita. Ada kemungkinan saat makan dan minum Perjamuan Suci Makan dan minum Perjamuan Suci dengan cara yang tidak layak yakni mempertahankan dosa tidak merasa bersalah bahkan menantang. Akibatnya adalah tetap hidup dalam dosa dosa mendarah-daging ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 15 Desember 2011 (Kamis Sore)
    ... Sorga Kehendak Allah I supaya kita tetap berbuat baik Halaman Tabernakel . I Petrus Sebab inilah kehendak Allah yaitu supaya dengan berbuat baik kamu membungkamkan kepicikan orang-orang yang bodoh. Prakteknya Perbuatan yang benar sesuai Firman Pengajaran benar bukan menurut kata orang. Perbuatan yang benar pasti baik namun tidak semua perbuatan baik itu benar. II ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.