Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Saat kedatangan Yesus kedua kali, gereja Tuhan akan mengalami sengsara, penderitaan, ketidakadilan, bahkan menghadapi penangkapan, pembunuhan oleh antikris. Dulu kejadian ini menimpa Yesus dan murid-murid, nanti akan menimpa gereja Tuhan.
Semuanya ini tidak dapat ditanggulangi oleh kekayaan, kedudukan/pangkat di dunia, tetapi ditanggulangi dengan:
  1. Berjaga-jaga dan berdoa.
    Markus 14:37
    14:37 Setelah itu Ia datang kembali, dan mendapati ketiganya sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: "Simon, sedang tidurkah engkau? Tidakkah engkau sanggup berjaga-jagasatu jam?

  2. Kebangunan rohani.
    Markus 14:42
    14:42 Bangunlah,marilah kita pergi. Dia yang menyerahkan Aku sudah dekat."

ad. 2. Kebangunan rohani artinya:
  • Suasana penggembalaan.
  • Kegerakan Roh Kudus hujan akhir, yaitu pembangunan Tubuh Kristus yang sempurna, yang dimulai dari penggembalaan, antar penggembalaan, sampai pada kesatuan Israel dan Kafir.
    Kegerakan Roh Kudus hujan akhir adalah kegerakan penyucian oleh firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua, kegerakan penyucian sampai kita sempurna seperti Tuhan.

Markus 14:33
14:33 Dan Ia membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes serta-Nya. Ia sangat takut dan gentar,

Yesus mengajak tiga orang murid pilihan untuk berdoa di Getsemani.
Sekalipun sudah menjadi murid pilihan, mereka masih memiliki kelemahan, yaitu tidur rohani = tidak berjaga, tidak berdoa, tidak mau disucikan.

Akibatnya:
Markus 14:47-49
14:47 Salah seorang dari mereka yang ada di situ menghunus pedangnya, lalu menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya.
14:48 Kata Yesus kepada mereka: "Sangkamu Aku ini penyamun, maka kamu datang lengkap dengan pedang dan pentung untuk menangkap Aku?
14:49 Padahal tiap-tiap hari Aku ada di tengah-tengah kamu mengajar di Bait Allah, dan kamu tidak menangkap Aku. Tetapi haruslah digenapi yang tertulis dalam Kitab Suci."

Petrus tertidur secara rohani, dan akibatnya adalah salah menggunakan pedang firman,yaitu Petrus memotong telinga orang.

Kejadian 34:25-26
34:25. Pada hari ketiga, ketika mereka sedang menderita kesakitan, datanglah dua orang anak Yakub, yaitu Simeon dan Lewi, kakak-kakak Dina, setelah masing-masing mengambil pedangnya, menyerang kota itu dengan tidak takut-takut serta membunuh setiap laki-laki.
34:26 Juga Hemor dan Sikhem, anaknya, dibunuh mereka dengan mata pedang, dan mereka mengambil Dina dari rumah Sikhem, lalu pergi.

Demikian pula Simeon dan Lewi salah menggunakan pedang lewat membunuh (ada kebencian).

Salah menggunakan pedang artinya:
  1. emosi yang meledak-ledak, sampai membenci tanpa alasan,
  2. suka menghakimi, menyalahkan orang lain, dan
  3. menjadi sandungan bagi orang lain (orang lain menjadi tidak dapat mendengarkan firman).

Orang yang menjadi sandungan itu seperti orang yang diikat lehernya dengan batu kilangan dan dilemparkan ke laut = hidupnya tidak indah dan tenggelam.Kehidupannya tidak meningkat tetapi tenggelam secara jasmani dan rohani (tenggelam dalam dosa Babel).

Matius 18:6
18:6 "Tetapi barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil ini yang percaya kepada-Ku, lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya lalu ia ditenggelamkan ke dalam laut.

Wahyu 18:21
18:21 Dan seorang malaikat yang kuat, mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam laut, katanya: "Demikianlah Babel, kota besar itu, akan dilemparkan dengan keras ke bawah, dan ia tidak akan ditemukan lagi.

Jika kita berada dalam suasana kebangunan rohani, kita bisa menggunakan pedang dengan benar, kita bisa mengalami kegerakan penyucian.

Keluaran 32:26-28
32:26 maka berdirilah Musa di pintu gerbang perkemahan itu serta berkata: "Siapa yang memihak kepada TUHAN datanglah kepadaku!" Lalu berkumpullah kepadanya seluruh bani Lewi.
32:27 Berkatalah ia kepada mereka: "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Baiklah kamu masing-masing mengikatkan pedangnya pada pinggangnya dan berjalanlah kian ke mari melalui perkemahan itu dari pintu gerbang ke pintu gerbang, dan biarlah masing-masing membunuh saudaranya dan temannya dan tetangganya."
32:28 Bani Lewi melakukan seperti yang dikatakan Musa dan pada hari itu tewaslah kira-kira tiga ribu orangdari bangsa itu.

Lewi diberi kesempatan untuk menggunakan pedang dengan benar untuk membunuh 3000 orang dari bangsa Israel yang menyembah kepada lembu emas.

Petrus juga diberi kesempatan untuk menggunakan pedang dengan benar (firman pengajaran) sehingga bisa ada 3000 orang yang mendengarkan firman Tuhan dan dibaptis.

Kisah Para Rasul 2:41-42
2:41 Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.
2:42. Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.

3000 = 2000 + 1000
2000 = 20 x 10 x 10 = Ruangan Suci.

Ruangan Suci adalah penggembalaan, ketekunan dalam tiga macam ibadah:
  • Pelita Emas -->ketekunan dalam Ibadah Raya
  • Meja Roti Sajian -->ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci
  • Medzbah Dupa Emas -->ketekunan dalam Ibadah Doa Penyembahan.
Kalau tidak berada dalam kandang penggembalaan, maka pasti akan tergiur oleh dunia.
Lewat sistem penggembalaan, kita akan disucikan terus-menerus sampai mendapat angka 1000, yaitu kesempurnaan.

1000 = 10 x 10 x 10 = Ruangan Maha Suci.
Ruangan Maha Suci berarti kesempurnaan.

Yohanes 21:17
21:17 Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya:"Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku.
21:18 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ketika engkau masih muda engkau mengikat pinggangmu sendiri dan engkau berjalan ke mana saja kaukehendaki, tetapi jika engkau sudah menjadi tua, engkau akan mengulurkan tanganmu dan orang lain akan mengikat engkau dan membawa engkau ke tempat yang tidak kaukehendaki."
21:19 Dan hal ini dikatakan-Nya untuk menyatakan bagaimana Petrus akan mati dan memuliakan Allah. Sesudah mengatakan demikian Ia berkata kepada Petrus: "Ikutlah Aku."


Petrus mengalami penyucian dalam penggembalaan (tiga kali Yesus bertanya) sehingga dapat mengulurkan tangan kepada Tuhan.
Artinya: Petrus mau berkorban apapun untuk mengasihi Tuhan, sampai mau mengorbankan nyawa.

Hasil mengulurkan tangan kepada Tuhan:
  1. Tangan kebaikan Gembala Agung memelihara kehidupan kitadi padang gurun dunia.
    Mazmur 23:1-2
    23:1. Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.
    23:2 Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang;

    Secara jasmani: tidak akan kekurangan.
    Secara rohani: dibaringkan di air yang tenang (sekalipun kita berada di padang gurun), artinya ada ketenangan dan kebahagiaan, tidak susah, tidak kuatir, tidak stres.

  2. Tangan kebaikan Gembala agung meninggikan kita tepat pada waktunya.
    Meninggikan = mengangkat kita, menolong kita dari kegagalan-kegagalan, Tuhan memberikan keberhasilan dan masa depan yang indah.

    1 Petrus 5:6
    5:6 Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.

  3. Dilepaskan, disucikan dari dosa.
    Mazmur 107:1-3
    107:1. Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
    107:2 Biarlah itu dikatakan orang-orang yang ditebus TUHAN, yang ditebus-Nya dari kuasa yang menyesakkan,
    107:3 yang dikumpulkan-Nya dari negeri-negeri, dari timur dan dari barat, dari utara dan dari selatan.

    Dosa disucikan = masalah dilepaskan, air mata dihapuskan, sampai suatu waktu tidak ada dosa lagi, tidak ada masalah lagi, tidak ada air mata lagi, sampai naik dalam awan-awan, selama-lamanya bersama dengan Tuhan.

    Markus 13:26-27
    13:26 Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan-awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.
    13:27 Dan pada waktu itupun Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dan akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung bumi sampai ke ujung langit.

Tuhan memberkati!


Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 02 Januari 2022 (Minggu Pagi)
    ... dan memakannya sampai habis. Sebagian jatuh di tanah yang berbatu-batu yang tidak banyak tanahnya lalu benih itu pun segera tumbuh karena tanahnya tipis. Tetapi sesudah matahari terbit layulah ia dan menjadi kering karena tidak berakar. Sebagian lagi jatuh di tengah semak duri lalu makin besarlah semak itu dan menghimpitnya sampai ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 30 Mei 2011 (Senin Sore)
    ... itu akan menunjukkan kamu sebuah ruangan atas yang besar yang sudah lengkap dan tersedia. Di situlah kamu harus mempersiapkan perjamuan Paskah untuk kita 'sebuah ruangan atas yang besar yang sudah lengkap dan tersedia' tempat makan perjamuan paskah. Bagi kita sekarang ini adalah Yerusalem Baru yang sudah lengkap dan tersedia. Wahyu . Lalu ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 26 Desember 2010 (Minggu Sore)
    ... mereka yang di sebelah kiri-Nya Enyahlah dari hadapan-Ku hai kamu orang-orang terkutuk enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya. . Sebab ketika Aku lapar kamu tidak memberi Aku makan ketika Aku haus kamu tidak memberi Aku minum . ketika Aku seorang asing kamu tidak ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 13 Juni 2020 (Sabtu Sore)
    ... kewajiban sebagai hamba pelayan Tuhan sama dengan Tidak setia dalam ibadah pelayanan sampai meninggalkan ibadah pelayanan. Kalau doulos hanya melakukan kewajiban dan tidak menuntut hak. Kewajiban kita adalah taat pada Tuhan. Kalau tidak melakukan kewajiban berarti tidak taat pada Tuhan pengajaran yang benar. Pengkhotbah . Akhir kata dari segala yang didengar ialah ...
  • Ibadah Doa Malang, 04 Juni 2020 (Kamis Sore)
    ... saksi Musa dan Elia naik ke Sorga. Lalu di mana tempatnya Dua saksi Musa dan Elia duduk di sebelah kanan dan kiri Yesus. Markus - . Lalu Yakobus dan Yohanes anak-anak Zebedeus mendekati Yesus dan berkata kepada-Nya Guru kami harap supaya Engkau kiranya mengabulkan suatu permintaan kami . Jawab-Nya kepada mereka Apa ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 16 Mei 2018 (Rabu Sore)
    ... datangpun masih hampir tenggelam apalagi kalau tidak ada perahu lain pasti tenggelam Simon juga ikut tenggelam. Banyak kali kita salah di sini. Kami hamba Tuhan anak-anak Tuhan dan pelayan Tuhan saat diberkati dan ditolong Tuhan justru salah yaitu merasa semua itu dari diri sendiri yang bekerja keras sehingga tidak mau membagi ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 15 April 2010 (Kamis Sore)
    ... Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka. Harta merupakan ikatan terakhir dari gereja Tuhan. Lot saat keluar dari Sodom-Gomora tidak mungkin membawa harta bendanya tetapi istri Lot menoleh ke belakang sebab dia terikat oleh harta benda. Ikatan akan uang ini yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 08 Juni 2009 (Senin Sore)
    ... sendiri. Yesaya 'kesalehan kami' kebenaran kami terjemahan lama . Kemarin kita sudah mempelajari perkembangan dosa kebenaran sendiri yang seperti penyakit kusta. Malam ini kita mempelajari praktik dari kebenaran sendiri Kejadian - menutupi dosa dengan cara menyalahkan orang lain menyalahkan Tuhan sampai menyalahkan setan. Akibatnya tidak bisa instropeksi diri tidak bisa ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 24 Februari 2011 (Kamis Sore)
    ... benar. Kebenaran sama dengan keselamatan jadi tidak benar sama dengan tidak selamat. Firman Tuhan yang lebih tajam dari pedang tajam bermata dua manapun atau injil tentang kemuliaan Kristus atau makanan keras. Korintus - . Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga maka ia tertutup untuk mereka yang akan binasa ...
  • Ibadah Natal Kaum Muda Remaja Malang, 17 Desember 2022 (Sabtu Sore)
    ... pujian di sorga tetapi ia melawan Tuhan sehingga langsung dibuang ke dalam dunia dan jadi Setan. Pada peristiwa Natal ada malaikat yang taat. Lukas - . Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret . Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.