Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 14 Agustus 2010 (Sabtu Sore)

Judul:SAKSI dan KESAKSIAN

Markus 14:53-55 -->kehidupan yang bisa menjadi saksi adalah kehidupan yang mengikuti jejaknya Tuhan/pengalaman salib.
Markus 14:56-64 -->dua macam saksi dan kesaksian, yaitu saksi dan kesaksian benar (diwakili Yesus) serta saksi dan kesaksian palsu.


Markus 14:65
14:65 Lalu mulailah beberapa orang meludahi Dia dan menutupi muka-Nya dan meninju-Nya sambil berkata kepada-Nya: "Hai nabi, cobalah terka!" Malah para pengawalpun memukul Dia.

Jika kehidupan kita menjadi saksi palsu (tidak mau bersaksi), pasti kita akan meludahi Tuhan, memukul Tuhan = menghina Tuhan.

Ibrani 6:4-6
6:4 Sebab mereka yang pernah diterangi hatinya, yang pernah mengecap karunia sorgawi, dan yang pernah mendapat bagian dalam Roh Kudus,
6:5 dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-karunia dunia yang akan datang,
6:6 namun yang murtad lagi, tidak mungkin dibaharui sekali lagi sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka menyalibkan lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka umum.

Menghina Tuhan = menyalibkan Tuhan kedua kali = murtad.
Praktik hidup murtad:
  1. Meninggalkan firman pengajaran yang benardan berpaling pada yang palsu (yang lain).

  2. Tidak setia dalam ibadah pelayanan, bahkan meninggalkan ibadah pelayanan karena perkara-perkara dunia.

  3. Putus asa, kecewa, bersungut-sungut, bahkan tidak percaya Yesus lagikarena menghadapi pencobaan-pencobaan dan masalah-masalah.

  4. Tidak memelihara sanak saudara = egois, tidak ingat pada orangtua, melawan orangtua.
    1 Timotius 5:8
    5:8 Tetapi jika ada seorang yang tidak memeliharakan sanak saudaranya, apalagi seisi rumahnya, orang itu murtad dan lebih buruk dari orang yang tidak beriman.

    Saat belum bisa memberi kepada orang tua, cara membantu orang tua adalah lewat taat dengar-dengaran pada orang tua.

  5. Hidup dalam dosa, sengaja berbuat dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan minum dan dosa kawin mengawinkan.

Siapa anak Tuhan yang murtad itu?
Ibrani 6:7-8
6:7 Sebab tanah yang menghisap air hujan yang sering turun ke atasnya, dan yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan yang berguna bagi mereka yang mengerjakannya, menerima berkat dari Allah;
6:8 tetapi jikalau tanah itu menghasilkan semak duri dan rumput duri, tidaklah ia berguna dan sudah dekatpada kutuk, yang berakhir dengan pembakaran.

Anak Tuhan yang murtad adalah tanah (=hati) yang menghisap air hujan (=firman pengajaran) tetapi menghasilkan semak duri dan rumput duri.

Ulangan 32:2
32:2 Mudah-mudahan pengajaranku menitik laksana hujan, perkataanku menetes laksana embun, laksana hujan renai ke atas tunas muda, dan laksana dirus hujan ke atas tumbuh-tumbuhan.

Tanah yang menghisap air hujan = anak Tuhan yang mendengar firman pengajaran yang benar tetapi tidak taat dengar-dengaran, tidak praktik firman.
Kehidupan anak Tuhan yang seperti ini sudah dekat pada kutuk [Ibrani 6:8], dan berakhir dengan pembakaran= kebinasaan.
Kehidupannya akan banyak mengalami air mata, kepedihan, sampai kebinasaan. 

Kalau lewat pemberitaan firman sudah menunjuk dosa-dosa, lebih baik kita mengaku dosa dan bertobat, supaya darah Yesus mencabut segala kutukan.

Ibrani 6:7
6:7 Sebab tanah yang menghisap air hujan yang sering turun ke atasnya, dan yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan yang berguna bagi mereka yang mengerjakannya, menerima berkat dari Allah;

Saat firman menunjuk dosa = uluran tangan Tuhan.
Saat kita taat dengar-dengaran = mengulurkan tangan pada Tuhan.
Maka kita akan hidup dalam tangan kemurahan Tuhan, hasilnya:
  1. Ada berkat dari Tuhan secara jasmani(ada berkat masa depan) dan rohani(ada firman, Roh Kudus, dan kasih yang memuaskan kehidupan kita sehingga kehidupan kita tidak ingin mencari kepuasan di dunia sehingga terjerumus dalam dosa).

    Ulangan 28:1-2,8

    28:1. "Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi.
    28:2 Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu:
    28:8 TUHAN akan memerintahkan berkat ke atasmu di dalam lumbungmu dan di dalam segala usahamu; Ia akan memberkati engkau di negeri yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.

  2. Tangan kemurahan Tuhan memberikan kuasa kemenangan atas setan tritunggal sehingga semua masalah, sumber air mata, sumber pencobaan, sampai yang mustahil sekalipun, dihapuskan, diselesaikan oleh Tuhan.

    Filipi 2:8-11
    2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
    2:9 Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
    2:10 supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,
    2:11 dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!

  3. Tangan kemurahan Tuhan diulurkan untuk mengangkat kita dari segala kegagalan, dari segala keterpurukan, sampai mengangkat kita di awan-awan yang permai.

Tuhan memberkati!