Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 23 Oktober 2021 (Sabtu Sore)

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 18 dalam susunan Tabernakel terkena pada pakaian Imam Besar dan imam-imam.
Ayat 15-17= pakaian Imam Besar dan imam-imam dikaitkan dengan anak-anak, yang menunjuk pada sifat tabiat anak-anak kecil.

Lukas 18 terbagi menjadi 3 bagian:
  1. Ayat 1-14= pakaian anak-anak kecil atau sifat anak-anak kecil (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 14 Agustus 2021sampai Ibadah Kaum Muda Remaja, 18 September 2021):

    1. Ayat 1= tidak jemu-jemu dalam berdoa--tidak putus harapan--(diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 14 Agustus 2021).
    2. Ayat 2-5= tekun dan sabar (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 21 Agustus 2021).
    3. Ayat 5-8= berseru/berdoa siang dan malam (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 28 Agustus 2021).

  2. Ayat 15-17= Yesus memberkati anak-anak kecil. Kalau ada sifat anak kecil, akan ada berkat (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Malang, 25 September 2021).

  3. Ayat 18-43= penyerahan diri.
AD. 2
Lukas 18: 15
18:15. Maka datanglah orang-orang membawa anak-anaknya yang kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamah mereka. Melihat itu murid-murid-Nya memarahi orang-orang itu.

'Ia menjamah mereka'= tujuan beribadah melayani Tuhan adalah mengalami jamahan tangan Tuhan terutama lewat pemberitaan firman Tuhan, artinya mendengar dan dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar, sehingga kita mendapatkan pakaian anak kecil (tabiat anak kecil)--pakaian imam dan imam besar--(diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Malang, 25 September 2021).
Tetapi murid-murid memarahi orang-orang itu (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 02 Oktober 2021).

Lukas 18: 16-17
18:16. Tetapi Yesus memanggil mereka dan berkata: "Biarkanlah anak-anak itu datang kepada-Ku, dan jangan kamu menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah.
18:17. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya."

Yesus membela anak-anak kecil yang datang kepada-Nya (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 16 Oktober 2021).
Ibadah dan pelayanan yang benar memang diincar oleh Setan, tetapi yang salah justru dipuji-puji. Perjuangkan yang benar, karena Tuhan yang membela kita.

'orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah'= anak kecil adalah yang empunya kerajaan sorga, karena itu Tuhan membela.
Anak kecil secara rohani adalah pelayan Tuhan yang mengalami kelahiran kembali--kelahiran baru; pembaharuan.

Mengapa manusia harus dibaharui?
1 Korintus 15: 50-51
15:50. Saudara-saudara, inilah yang hendak kukatakan kepadamu, yaitu bahwa daging dan darah tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allahdan bahwa yang binasa tidak mendapat bagian dalam apa yang tidak binasa.
15:51. Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: kita tidak akan mati semuanya, tetapi
kita semuanya akan diubah,

Manusia darah daging yang dilahirkan oleh ibu jasmani tidak bisa mewarisi dan masuk kerajaan sorga.
Untuk itu kita harus mengalami kelahiran kembali--keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus--; sama dengan menjadi bayi atau anak-anak kecil.

Dengan apa kita dibaharui?
  1. Roma 6: 1-4
    6:1. Jika demikian, apakah yang hendak kita katakan? Bolehkah kita bertekun dalam dosa, supaya semakin bertambah kasih karunia itu?
    6:2. Sekali-kali tidak! Bukankah kita telah
    mati bagi dosa, bagaimanakah kita masih dapat hidup di dalamnya?
    6:3. Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah
    dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya?
    6:4. Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

    Yang pertama: kita dibaharui lewat baptisan air yang benar.

    Syarat baptisan air: percaya Yesus dan bertobat--mati terhadap dosa.
    Pelaksanaan baptisan air yang benar adalah orang yang sudah percaya Yesus dan bertobat--mati terhadap dosa--harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan bangkit--keluar dari dalam air--bersama Yesus sehingga mendapatkan hidup baru/hidup sorgawi--langit terbuka--, yaitu hidup dalam urapan Roh Kudus.

    Hidup dalam urapan Roh Kudus= hidup dalam kebenaran, kejujuran, dan kebaikan.

    Kalau tidak mau dibaptis, tidak akan masuk sorga.
    Setelah dibaptis, periksa hasilnya. Kalau hasilnya benar, kita akan masuk sorga, dan berarti yang jasmani juga berhasil. Ini adalah dasar untuk meraih keberhasilan di dunia dan sorga. Yesus yang menolong kita dan melakukan semua sehingga hidup kita berhasil.

    2 Tawarikh 31: 20-21
    31:20. Demikianlah perbuatan Hizkia di seluruh Yehuda. Ia melakukan apa yang baik, apa yang jujur, dan apa yang benardi hadapan TUHAN, Allahnya.
    31:21. Dalam setiap usaha yang dimulainya untuk pelayanannya terhadap rumah Allah, dan untuk pelaksanaan Taurat dan perintah Allah, ia mencari Allahnya. Semuanya dilakukannya dengan segenap hati, sehingga
    segala usahanya berhasil.


  2. 1 Petrus 1: 23
    1:23. Karena kamu telah dilahirkan kembalibukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal.

    Yang kedua: kita dibaharui lewat firman Allah yang hidup dan yang kekal--firman pengajaran.

    Sesudah kita diselamkan dalam baptisan air, kita juga harus diselamkan dalam air firman Allah--mendalam dalam firman.

    Lukas 5: 3-4
    5:3. Ia naik ke dalam salah satu perahu itu, yaitu perahu Simon, dan menyuruh dia supaya menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Lalu Ia duduk dan mengajarorang banyak dari atas perahu.
    5:4. Setelah selesai berbicara, Ia berkata kepada Simon: "
    Bertolaklah ke tempat yang dalamdan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan."

    'Bertolaklah ke tempat yang dalam'= mendalam di dalam air firman.
    Sekarang menunjuk pada ibadah pendalaman alkitab dan perjamuan suci. Kita bersekutu dengan Anak Allah dalam firman pengajaran yang benar dan perjamuan suci.

    Tadi, baptisan air merupakan hasil dari firman penginjilan. Tetapi setelah itu harus dilanjutkan pada firman pengajaran.

    Jadi, ibadah pendalaman alkitab adalah perintah Tuhan.
    Kalau melanggar perintah Tuhan, kita akan gagal dan telanjang.
    Mengapa kita perlu ibadah pendalaman alkitab?

    • Untuk menghadapi era globalisasi; persaingan yang ketat bahkan curang sampai Antikris berkuasa di bumi.
      Jika hanya mengandalkan kepandaian, kekayaan, dan pengalaman, kita pasti akan gagal total.

      Oleh karena itu harus ditambah dengan kekuatan firman Tuhan yang seringkali mustahil bagi kita.

    • Untuk mengalami pembaharuan supaya kita menjadi anak-anak kecil yang empunya kerajaan sorga.

      Hati-hati! Ibadah pendalaman alkitab menentukan hidup sekarang dan akhirat.

    Apa yang harus dibaharui oleh firman pengajaran?

    • Efesus 4: 21-25, 29
      4:21. Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus,
      4:22. yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus
      menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan,
      4:23. supaya kamu dibaharui di dalam
      rohdan pikiranmu(jiwa),
      4:24. dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
      4:25. Karena itu
      buanglah dustadan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota.
      4:29.
      Janganlah ada perkataan kotorkeluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia.

      Yang pertama: perkataan sia-sia dibaharui, sehingga tidak ada perkataan dusta, perkataan kotor, perkataan najis, perkataan tidak baik yang melemahkan iman orang lain dan sebagainya.

    • Efesus 4: 26-28
      4:26. Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu
      4:28. Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan.

      Yang kedua: perbuatan dibaharui.

      Perbuatan daging= marah tanpa kasih sampai timbul kebencian; mencuri milik Tuhan dan sesama.
      Jangan mencuri tetapi mengembalikan milik Tuhan dan memberi untuk sesama yang membutuhkan.

    • Efesus 4: 27, 30-31
      4:27. dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis.
      4:30. Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan.
      4:31. Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan.

      Yang ketiga: sikap hidup daging yang lama, yaitu mendukakan Roh Kudus.

    • Efesus 4: 32
      4:32. Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu

      Yang keempat: tabiat daging diubahkan jadi tabiat Yesus, yaitu ramah, penuh kasih mesra--lemah lembut--, dan taat dengar-dengaran seperti Yesus.
      1 Korintus 5: 1-2
      5:1. Sebab itu jadilah penurut-penurut Allah, seperti anak-anak yang kekasih
      5:2. dan hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah.

      Yesus taat sampai mati di kayu salib, sehingga Ia berbau harum di hadapan Bapa.
      Demikian juga kita. Kita taat sampai tidak ada tabiat daging.

    Taat sampai daging tidak bersuara lagi sama dengan manusia baru. Kita bisa berbau harum di hadapan Tuhan, berkenan kepada Tuhan.
    Dulu pada zaman Taurat, persembahan berbau harum adalah korban timangan/korban unjukan.

    Keluaran 29: 22-25
    29:22. Dari domba jantan itu haruslah kauambil lemaknya, ekornya yang berlemak, lemak yang menutupi isi perutnya, umbai hatinya, kedua buah pinggangnya, lemak yang melekat padanya, paha kanannya--sebab itulah domba jantan persembahan pentahbisan--
    29:23. kauambillah juga satu keping roti, satu roti bundar yang berminyak dan satu roti tipis dari dalam bakul berisi roti yang tidak beragi, yang ada di hadapan TUHAN.
    29:24. Haruslah kautaruh seluruhnya ke atas telapak tangan Harun dan ke atas telapak tangan anak-anaknya dan haruslah kaupersembahkan semuanya sebagai
    persembahan unjukan di hadapan TUHAN.
    29:25. Kemudian haruslah kauambil semuanya dari tangan mereka dan kaubakar di atas mezbah, yaitu di atas korban bakaran, sebagai
    persembahan yang harum di hadapan TUHAN; itulah suatu korban api-apian bagi TUHAN.

    Kita harus menjadi imam yang setia dan tanggung jawab kepada Tuhan.
    Ingat Dia selalu, sehingga Dia juga mengingat kita.
    Suci, setia, dan bertanggung jawab, itulah yang terbaik dan berkenan pada Tuhan.

    Kalau kita ingat Tuhan kapanpun, di manapun, dan situasi apapun, Dia akan ingat kita juga.
    Markus 14: 8-9
    14:8. Ia telah melakukan apa yang dapat dilakukannya. Tubuh-Ku telah diminyakinya sebagai persiapan untuk penguburan-Ku.
    14:9. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di mana saja Injil diberitakan di seluruh dunia, apa yang dilakukannya ini akan disebut juga
    untuk mengingat dia."

    Tuhan memperhatikan, mempedulikan, dan bergumul bagi kita. Jaga kesucian, kesetiaan, dan tanggung jawab!

    Hasilnya:

    • Mazmur 103: 10-14
      103:10. Tidak dilakukan-Nya kepada kita setimpal dengan dosa kita, dan tidak dibalas-Nya kepada kita setimpal dengan kesalahan kita,
      103:11. tetapi setinggi langit di atas bumi, demikian besarnya kasih setia-Nya atas orang-orang yang takut akan Dia;
      103:12. sejauh timur dari barat, demikian dijauhkan-Nya dari pada kita pelanggaran kita.
      103:13. Seperti bapa sayang kepada anak-anaknya, demikian TUHAN sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia.
      103:14. Sebab Dia sendiri tahu apa kita,
      Dia ingat, bahwa kita ini debu.

      Hasil pertama: Tuhan ingat bahwa kita hanya debu. Secara rohani banyak dosa dan kesalahan. Tuhan ingat, bukan untuk menghukum tetapi mengampuni. Kita dibentuk lewat baptisan air dan firman pengajaran yang benar untuk dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna--membawa bau harum Kristus lewat kabar baik dan kabar mempelai.
      Kita ada di tangan Tuhan, sehingga tidak dipakai oleh Babel.

      Kalau belum dihukum, jangan sombong, karena masih ada perpanjangan sabar Tuhan supaya kita bisa mengaku dosa kita.

    • Yesaya 49: 14-16
      49:14. Sion berkata: "TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan aku."
      49:15. Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya,
      Aku tidak akan melupakan engkau.
      49:16. Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.

      Hasil kedua: Tuhan ingat kita hanya bayi. Secara jasmani kita tidak bisa apa-apa.
      Datang pada Tuhan! Persembahkan bau harum!

      Kita tetap berusaha, tetapi tanpa Tuhan, tidak akan bisa.
      Mari kembali berharap Tuhan! Tuhan akan memelihara dan melindungi kita di zaman yang sulit sampai Antikris berkuasa di bumi. Apa yang bayi tidak bisa lakukan, Tuhan bisa lakukan. Kita banyak menangis kepada Tuhan.

    • Lukas 23: 42
      23:42. Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."

      Hasil ketiga: Tuhan mengingat kita sampai kedatangan-Nya kedua kali.

      Jangan sampai imam menjadi penjahat--terdahulu menjadi terkemudian.
      Yang sudah ditolong dan diingat Tuhan, jangan sampai jadi penjahat--berbuat dosa dan puncaknya dosa, tidak taat.
      Tetap berada dalam tangan Tuhan!

      Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita masuk Firdaus dan kerajaan sorga selamanya.
Apapun keadaan kita, Tuhan masih mengingat kita. Datang pada Dia!

Tuhan memberkati.