RINGKASAN LAINNYA
Ibadah Doa Puasa Session I Malang, 05 April 2015 (Selasa Pagi)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Keluaran 5 tentang kebenaran dalam firman Allah. Keluaran... Ibadah Raya Surabaya, 10 Oktober 2010 (Minggu Sore)
Penyerahan Anak Markus 10: 13-16 10:13. Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamah mereka;... Ibadah Raya Surabaya, 21 Juni 2015 (Minggu Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah damai... Ibadah Doa Surabaya, 16 September 2015 (Rabu Sore)
Bersamaan
dengan doa puasa
Salam sejahtera dalam kasih sayangnya
TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat malam, selamat mendengarkan firman
TUHAN.... Ibadah Doa Surabaya, 11 Juni 2014 (Rabu Sore)
Pembicara:
Pdm. Gideon Pakpahan
Puji Tuhan,
selamat malam dan selamat mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah damai
sejahtera, kasih karunia dan... Ibadah Doa Ucapan Syukur Malang, 28 Desember 2010 (Selasa Sore)
I
Tesalonika 5:18 5:18
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki
Allah di dalam Kristus Yesus bagi... Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 10 September 2012 (Senin Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah damai... Ibadah Persekutuan di Swiss, 29 Juni 2011 (Rabu Sore)
Tema:
Tentang Makanan Kalau
sekedar diucapkan, mungkin makanan adalah hal biasa. Namun
sebenarnya, segala sesuatu (pandai, kaya, dsb) tanpa makanan... Ibadah Raya Malang, 27 Maret 2011 (Minggu Pagi)
Matius 26:6-10, 12 26:6. Ketika Yesus berada di Betania, di rumah Simon... Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 27 Juli 2009 (Senin Sore)
Pembicara: Pdm. Dadang
Kisah Rasul 14: 22
Untuk bisa masuk kerajaan Surga, kita harus mengalami banyak sengsara,... Ibadah Raya Surabaya, 21 Februari 2016 (Minggu Sore)
Bersamaan
dengan penataran imam dan calon imam I
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
malam,... Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 20 Mei 2017 (Sabtu Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas
11:29-32
11:29 Ketika orang banyak... Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 24 Mei 2014 (Sabtu Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 6 secara keseluruhan menunjuk pada kebenaran... Ibadah Persekutuan Semarang II, 27 September 2013 (Jumat Pagi)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat
pagi, selamat mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah damai... Ibadah Retreat Family I Malang, 04 Maret 2011 (Jumat Malam)
Ada 3 pribadi yang sudah melihat tahta Tuhan: Daniel melihat tahta Tuhan lewat mimpi,...
TRANSKRIP LENGKAP
Doa Surabaya (Rabu, 26 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 24 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 23 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 19 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 17 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 09 November 2014)
Tayang: 22 Agustus 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 05 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 03 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 02 November 2014)
Tayang: 03 Maret 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 20 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 13 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 12 Oktober 2014)
Tayang: 24 Oktober 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 08 Oktober 2014)
Tayang: 18 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 06 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 05 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 01 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 29 September 2014)
Tayang: 24 Juni 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 21 September 2014)
Tayang: 19 Mei 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 17 September 2014)
Tayang: 29 April 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 15 September 2014)
Tayang: 29 April 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Untuk Koneksi Lambat, silahkan buka http://id.gptkk.org
Transkrip lengkap dari ibadah penggembalaan di Malang dan Surabaya, semuanya di bawakan oleh gembala sidang Pdt. Widjaja Hendra.
Silahkan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau mungkin ingin berlangganan majalah Manna dan silahkan kirim email ke widjaja_h [at] yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala
silahkan ganti tanda [at] dengan @
|
[versi cetak]
Cari rekaman ibadah ini di: http://www.kabarmempelai.org
Ibadah Persekutan di Kartika Graha Malang V, 29 Juli 2011 (Jumat Sore)
Tema:
"Mempelai datang, songsonglah Dia" Matius
25:6 25:6. Waktu tengah malam terdengarlah suara
orang berseru: Mempelai datang! Songsonglah dia!
=
satu-satunya berita yang dibutuhkan pada tengah malam (akhir jaman),
yaitu: KABAR MEMPELAI= Firman yang mempersiapkan gereja
Tuhan untuk menjadi mempelai wanita Tuhan.
2 macam
pemberitaan Firman/makanan rohani:
- Injil
keselamatan (Firman penginjilan)= KABAR BAIK.
Makan
firman penginjilan akan menimbulkan kegerakan Roh Kudus hujan
awal= kegerakan untuk menyelamatkan orang berdosa.
- Cahaya injil
tentang kemuliaan Kristus yang adalah wujud Allah
(Firman pengajaran= Firman yang lebih tajam dari pedang bermata
dua/makanan keras)= KABAR
MEMPELAI.
Makan
kabar mempelai akan menimbulkan kegerakan
Roh Kudus hujan akhir,
yaitu kegerakan untuk menyucikan
dan menyempurnakan kehidupan yang sudah selamat,
untuk menjadi tubuh Kristus yang sempurna, yang siap menyambut
kedatangan Tuhan kedua kali (mempelai wanita Tuhan).
Kegerakan
Roh Kudus hujan akhir= KEGERAKAN
PEMBANGUNAN TUBUH KRISTUS YANG SEMPURNA (mempelai
wanita) yang siap menyongsong kedatangan Yesus kedua kali di
awan-awan yang permai (masuk pesta nikah Anak Domba= nikah yang
sempurna).
Wahyu
19: 9 19:9.
Lalu ia berkata kepadaku: "Tuliskanlah:
Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan
kawin Anak Domba."
Katanya lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar,
perkataan-perkataan dari Allah."
Alkitab
dimulai dengan nikah yang jasmani. Dan Alkitab ditutup dengan nikah
yang rohani antara Kristus dengan sidang jemaat yang
sempurna.
Sesudah itu, kita masuk kerajaan 1000 tahun damai
(Firdaus yang akan datang), kemudian masuk ke langit dan bumi baru
(Yerusalem baru).
Jadi, tujuan
terakhir kegerakan Roh Kudus hujan akhir
adalah sampai kita mencapai Yerusalem baru.
Kegerakan
Roh Kudus hujan akhir adalah perjalanan gereja Tuhan menuju Yerusalem
baru.
Matius
21: 1-9 21:1.
Ketika
Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem dan tiba di Betfage
yang terletak di Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang
murid-Nya 21:2.
dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di
situ kamu akan segera menemukan
seekor keledai
betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu
dan bawalah keduanya kepada-Ku.
=
kegerakan
Roh Kudus hujan akhir digambarkan sebagai perjalanan Yesus menuju
Yerusalem.
Yang
menjadi sasaran Tuhan adalah keledai. 'keledai'=
bangsa kafir.
Hakim-hakim
15: 16 15:16.
Berkatalah
Simson: "Dengan rahang keledai bangsa
keledai itu kuhajar,
dengan rahang keledai seribu orang kupukul."
Keledai
ini terdiri dari induk keledai dan anaknya (keledai muda). Syaratnya:
tertambat
dan anaknya ada di dekatnya.
Kejadian
49: 11 49:11.
Ia akan menambatkan
keledainya pada pohon anggur dan anak keledainya pada pohon
anggur pilihan;
ia akan mencuci pakaiannya dengan anggur dan bajunya dengan darah
buah anggur.
Induk
keledai dan keledai muda, keduanya tertambat pada pokok anggur
pilihan (Pokok anggur yang benar). Artinya: TERGEMBALA
pada Firman pengajaran yang benar. Jadi, kita
bukan tergembala pada manusianya, tetapi pada Firman pengajaran yang
benar.
Kalau
tertambat pada 1 Pokok, maka keledai itu akan dekat dengan
sendirinya. Sikap keledai yang tertambat pada 1 Pokok anggur yang
benar adalah keledai
muda dekat dengan induk keledai.
Keledai
muda, artinya:
- hamba
Tuhan yang muda,
- hamba
Tuhan yang baru menerima Firman pengajaran.
Dekat
dengan induk keledai, artinya:
- menghormati,
- meneladani,
terutama meneladani imannya.
Iman= kebenaran, artinya: firman,
nikah dan tahbisannya benar.
- kalau
firman, nikah dan tahbisannya benar, maka akan mendorong kita untuk
bersekutu/fellowship.
Amsal
16: 31 16:31.
Rambut putih adalah mahkota yang indah, yang didapat
pada jalan kebenaran.
Kehidupan
yang benar, akan mendapatkan mahkota yang indah. Dan semua orang
akan datang tanpa perlu diperintah.
Kalau
ada induk keledai yang benar-benar dipakai Tuhan, tetapi kita tidak
"dekat"
(menghormati, meneledani dan bersekutu), keledai
muda akan menjadi keledai yang kering dan tersesat
(binasa untuk selamanya).
Sebaliknya, induk keledai juga harus
dekat dengan keledai muda yang akhirnya ditunggangi Yesus untuk masuk
Yerusalem. Artinya sekarang: mendukung
keledai muda yang dipakai oleh Tuhan dalam kegerakan Firman
pengajaran yang benar
(kegerakan Roh Kudus hujan akhir).
Kalau induk
keledai tidak mendukung keledai muda yang ditunggangi Yesus,
maka induk
keledai akan mendukung kegerakan keledai yang ditunggangi Bileam
(kegerakan menuju kutukan dan kebinasaan).
Karena itu, keledai
muda jangan
memaksa diri
untuk mendukung induk keledai yang tidak ada mahkotanya. Dan induk
keledai jangan
memaksa diri
untuk mendukung keledai muda yang tidak ditunggangi Tuhan.
1
Raja-raja 2: 5-6 2:5.
Dan lagi engkaupun mengetahui apa yang dilakukan kepadaku oleh Yoab,
anak Zeruya, apa yang dilakukannya kepada kedua panglima Israel,
yakni Abner bin Ner dan Amasa bin Yeter. Ia
membunuh mereka
dan menumpahkan darah dalam zaman damai seakan-akan ada perang,
sehingga sabuk pinggangnya dan kasut kakinya berlumuran darah. 2:6.
Maka bertindaklah
dengan bijaksana
dan janganlah
biarkan yang ubanan
itu turun dengan selamat ke dalam dunia orang mati
Menghadapi
orang ubanan yang tidak bermahkota dari Tuhan, kita harus bijaksana
(menyingkir). Kalau tidak, kita juga akan ikut turun ke dunia orang
mati.
Isi
kegerakan Roh Kudus hujan akhir:
- Kejadian
49: 11
49:11.
Ia akan menambatkan keledainya pada pohon anggur dan anak keledainya
pada pohon anggur pilihan; ia akan mencuci
pakaiannya dengan anggur
dan bajunya dengan darah buah anggur.
Isi
kegerakan Roh Kudus hujan akhir yang pertama: kegerakan
penyucian.
Penyucian
ini meliputi:
- penyucian
karakter bangsa kafir
(seperti anjing dan babi).
'anjing'=
- menjilat
lagi muntahnya= perkataan sia-sia, mulai dari dusta.
- Menjilat
darah Nabot= sering menyalahkan orang lain, menjelekkan orang lain
atau memfitnah orang lain, dsb.
Sebab
itu, perkataan kita harus dibatasi dengan kebenaran dan
kemurnian.
'babi'=
dimandikan, kembali lagi ke kubangan= perbuatan dosa yang
diulang-ulang sampai mencapai puncaknya dosa (makan minum dan kawin
mengawinkan).
- penyucian
tahbisan dan pengajaran.
Wahyu
2: 18-20, 24 2:18.
"Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Tiatira: Inilah
firman Anak Allah, yang mata-Nya bagaikan nyala api dan kaki-Nya
bagaikan tembaga: 2:19. Aku tahu segala pekerjaanmu: baik
kasihmu maupun imanmu, baik pelayananmu maupun ketekunanmu. Aku
tahu, bahwa pekerjaanmu yang terakhir lebih banyak dari pada yang
pertama. 2:20. Tetapi Aku mencela engkau, karena engkau
membiarkan wanita Izebel,
yang menyebut dirinya nabiah, mengajar
dan menyesatkan hamba-hamba-Ku
supaya berbuat zinah dan makan persembahan-persembahan
berhala. 2:24. Tetapi kepada kamu, yaitu orang-orang lain di
Tiatira, yang tidak mengikuti ajaran itu dan yang tidak menyelidiki
apa yang mereka sebut seluk-beluk Iblis,
kepada kamu Aku berkata: Aku tidak mau menanggungkan beban lain
kepadamu.
Tahbisan
yang salah=
Izebel mengajar= wanita
mengajar dan memerintah laki-laki (ay. 20). Kalau wanita
memerintah laki-laki,
maka wanita menjadi kepala. Akibatnya, Yesus tidak ada disana,
sekalipun kelihatannya pekerjaannya lebih baik. Tetapi yang menjadi
kepala dalam sidang jemaat adalah serigala dan burung.
ay.
24= ajaran
yang salah,
yaitu mempelajari
seluk beluk iblis,
tidak lagi mempelajari seluk beluk Tuhan.
Setiap pengajaran,
ada rohnya. Kalau kita mempelajari tentang setan-setan, maka roh
setan yang masuk. Ajaran
setan-setan=
untuk membelokan perhatian kita dari Tuhan. Kalau
ajarannya salah, tahbisannya juga akan salah. Danini
yang harus dipertanggungjawabkan saat Tuhan datang.
Markus
6: 30 6:30.
Kemudian rasul-rasul itu kembali berkumpul dengan Yesus dan
memberitahukan kepada-Nya semua yang mereka
kerjakan dan ajarkan.
'mereka
kerjakan dan ajarkan'=
tahbisan dan pengajaran.
Pengajaran
yang benar,
akan mendorong tahbisan yang benar dan penyembahan yang benar.
- Matius
21: 8
21:8.
Orang banyak yang sangat besar jumlahnya menghamparkan
pakaiannya di jalan,
ada pula yang memotong ranting-ranting dari pohon-pohon dan
menyebarkannya di jalan.
Isi
kegerakan Roh Kudus hujan akhir yang kedua: kegerakan
iman. Artinya:
kegerakan memberi.
Kalau kita sudah disucikan dari
kekuatiran, kita akan masuk dalam kegerakan iman. Semua harus
dikorbankan untuk kegerakan Roh Kudus hujan akhir. KECUALI
FIRMAN
PENGAJARAN yang benar, tidak boleh dikorbankan.
Untuk
pembangunan tubuh Kristus, Dia harus mengorbankan nyawa. Sebab itu,
pengajaran yang benar, tidak boleh dikorbankan, sebab pengajaran
yang benar adalah Pribadi Yesus sendiri. Kalau mengorbankan
pengajaran yang benar, artinya menyalibkan Yesus untuk kedua
kalinya.
Kegerakan
memberi/kegerakan iman, berarti kita
terlepas dari kekuatiran, kekikiran dan keserakahan
dan kita ikut dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir. Kalau kikir,
kuatir dan serakah, kehidupan itu akan ditunggangi Bileam yang suka
uang dan menuju pada kebinasaan.
Matius
21: 3 21:3.
Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya.
Ia
akan segera
mengembalikannya."
TUHAN
TIDAK PERNAH MENIPU KITA.
Apa yang kita korbankan, akan SEGERA
dikembalikan, terutama dalam hal-hal rohani (karunia-karunia Roh
Kudus). Kalau Tuhan memberikan yang rohani, yang jasmanipun juga
pasti akan mengikuti.
- Matius
21: 9
21:9.
Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya
dari belakang berseru, katanya: "Hosana
bagi Anak Daud,
diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, hosana di tempat yang
mahatinggi!"
Isi
kegerakan Roh Kudus hujan akhir yang ketiga: kegerakan
penyembahan. Penyembahan=
hubungan terdekat antara Kepala dengan tubuh (leher).
Leher
bangsa kafir ini diincar 2 kali oleh setan. Sebab itu, kita
harus sungguh-sungguh dalam penyembahan:
- Keluaran
13:
13:13.
Tetapi setiap anak keledai yang lahir terdahulu kautebuslah dengan
seekor domba; atau, jika engkau tidak menebusnya, engkau harus
mematahkan
batang lehernya.
Tetapi mengenai manusia, setiap anak sulung di antara anak-anakmu
lelaki, haruslah kautebus.
=
leher
dipatahkan. Supaya
leher kita tidak dipatahkan, Yesus rela disembelih diatas kayu
salib untuk menebus keledai.
- Wahyu
20: 4
20:4.
Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di
atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga
melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal
kepalanya
karena kesaksian
tentang Yesus dan karena firman Allah;
yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga
menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup
kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus
untuk masa seribu tahun.
=
leher
dipenggal,
karena memiliki kesaksian Yesus (pelita emas) dan Firman (meja roti
sajian), tetapi tidak
ada penyembahan (mezbah dupa)
atau penyembahannya belum mencapai ukuran dari Tuhan.
Daging
tidak bersuara= ketaatan. Ukuran
penyembahan adalah sampai daging tidak bersuara.
Kalau
penyembahan tidak mencapai ukuran, maka kehidupan itu akan
tertinggal dan masuk dalam jaman antikris. Dan pada saat itu, ada
2 kemungkinan:
- mau
menyembah antikris dan tidak mengalami siksaan, tetapi menjadi sama
dengan antikris yang akan dibinasakan. Dan banyak yang masuk
golongan ini.
- tidak
mau menyembah antikris dan akan disiksa sampai dipancung kepalanya.
Tetapi saat Yesus datang, ia akan dibangkitkan.
Amsal
3: 3 3:3.
Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah
itu pada lehermu,
tuliskanlah itu pada loh hatimu,
Kalau
kita mau masuk kegerakan penyucian, kegerakan iman, sampai menyembah
Tuhan, maka leher
kita akan diberi kalung oleh Tuhan (kalung
kasih setia Tuhan).
Leher kita tidak dipatahkan dan tidak dipancung.
Kalau
ada kalung kasih setia Tuhan, hasilnya:
- Mazmur
69: 14-15
69:14.
Tetapi aku, aku berdoa kepada-Mu, ya TUHAN, pada waktu Engkau
berkenan, ya Allah; demi
kasih setia-Mu yang besar
jawablah aku dengan pertolongan-Mu yang setia! 69:15. Lepaskanlah
aku dari dalam lumpur,
supaya jangan aku tenggelam, biarlah aku dilepaskan dari orang-orang
yang membenci aku, dan dari air yang dalam
Hasil
pertama: kasih
setia Tuhan yang BESAR,
artinya:
- mampu
menolong kita menyelesaikan semua masalah yang besar dan mustahil
bagi kita,
- mampu
mengangkat kita dari kejatuhan-kejatuhan dosa (kejatuhan yang
besar),
- Mazmur
17: 7-8
17:7.
Tunjukkanlah kasih
setia-Mu yang ajaib,
ya Engkau, yang menyelamatkan orang-orang yang berlindung pada
tangan kanan-Mu terhadap pemberontak. 17:8. Peliharalah
aku seperti biji mata,
sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu
Hasil
kedua: kasih
setia Tuhan yang AJAIB,
artinya: Tuhan mampu meliindungi dan memelihara kita secara ajaib
ditengah padang pasir dunia yang kering dan mustahil. Tuhan
melindungi kita bagaikan biji mata.
Kita juga dilinduingi sampai masa antikris, dimana kita akan
disingkirkan dengan 2 sayap burung nazar yang besar.
- Yesaya
54: 6-10
54:6.
Sebab seperti isteri yang ditinggalkan dan yang bersusah hati TUHAN
memanggil engkau kembali; masakan isteri dari masa muda akan tetap
ditolak? firman Allahmu. 54:7. Hanya sesaat lamanya Aku
meninggalkan engkau, tetapi karena kasih sayang yang besar Aku
mengambil engkau kembali. 54:8. Dalam murka yang meluap Aku telah
menyembunyikan wajah-Ku terhadap engkau sesaat lamanya, tetapi dalam
kasih setia abadi
Aku telah mengasihani engkau, firman TUHAN, Penebusmu. 54:9.
Keadaan ini bagi-Ku seperti pada zaman Nuh: seperti Aku telah
bersumpah kepadanya bahwa air bah tidak akan meliputi bumi lagi,
demikianlah Aku telah bersumpah bahwa Aku tidak akan murka terhadap
engkau dan tidak akan menghardik engkau lagi. 54:10. Sebab
biarpun gunung-gunung beranjak dan bukit-bukit bergoyang, tetapi
kasih setia-Ku tidak akan beranjak dari padamu dan perjanjian
damai-Ku tidak akan bergoyang, firman TUHAN, yang mengasihani
engkau.
Hasil
ketiga: kasih
setia Tuhan yang ABADI/KEKAL
untuk menghadapi kegoncangan di bumi yang tidak bisa ditanggulangi
oleh apapun.
Kegoncangan rohani juga akan terjadi (dosa dan
ajaran-ajaran palsu). Tetapi dengan kasih setia Tuhan yang abadi,
kita
akan tetap berpegang teguh pada pengajaran yang benar.
Kasih
setia yang abadi juga mengubahkan hidup kita
dari manusia yang fana menjadi manusia abadi, sama seperti Yesus.
Kita diangkat di awan-awan bersama dengan Dia.
Tuhan
memberkati.
kembali ke halaman sebelumnya
|