Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Matius 26:69-75berjudul"Petrus menyangkal Yesus".

Ada 3 kali Petrus menyangkal Yesus:
  1. Ayat 69-70: Petrus menyangkal Yesus sebagai orang Galilea.
  2. Ayat 71-72: Petrus menyangkal Yesus sebagai orang Nazaret.
  3. Ayat 73-75: Petrus menyangkal Yesus sampai mengutuk dan bersumpah.

Ad. 1. Petrus menyangkal Yesus sebagai Orang Galilea
.

Matius 26:69-70
26:69. Sementara itu Petrus duduk di luar di halaman. Maka datanglah seorang hamba perempuan kepadanya, katanya: "Engkau juga selalu bersama-sama dengan Yesus, orang Galilea itu."
26:70 Tetapi ia menyangkalnya di depan semua orang, katanya: "Aku tidak tahu, apa yang engkau maksud."

Matius 4:18-20
4:18. Dan ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat dua orang bersaudara, yaitu Simon yang disebut Petrus, dan Andreas, saudaranya. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan.
4:19 Yesus berkata kepada mereka: "Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia."
4:20 Lalu merekapun segera meninggalkan jalanya dan mengikuti Dia.

Di tepi Danau Galilea, Yesus memanggil Petrus untuk menjadi penjala manusia.
Petrus menyangkal Yesus sebagai orang Galilea = Petrus menyangkal panggilan dan pilihan, tidak setia sampai meninggalkan ibadah dan pelayanan kepada Tuhan.

Waspada! Kalau Petrus yang hebat saja bisa menyangkal Tuhan, siapa kita?

II Petrus 1:10-11
1:10 Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.
1:11 Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.

Panggilan dan pilihan (ibadah-pelayanan, jabatan pelayanan)= HAK PENUH/tiket untuk masuk Kerajaan Sorga.

Jadi, meninggalkan panggilan dan pilihan = meninggalkan ibadah-pelayanan = meninggalkan jabatan pelayanan = kehilangan hak masuk Kerajaan Sorga.

Ada 2 bukti bahwa panggilan dan pilihan adalah penting:
  1. Matius 4 dimulai dengan Yesus berpuasa 40 hari 40 malamuntuk mengalahkan pencobaan-pencobaan, serta memanggil dan memilih Petrus dan kawan-kawan.

  2. Lukas 6:12-13
    6:12. Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah.
    6:13 Ketika hari siang, Ia memanggil murid-murid-Nya kepada-Nya, lalu memilih dari antara mereka dua belas orang, yang disebut-Nya rasul:

    Yesus berdoa semalam suntukuntuk memanggil Petrus dan kawan-kawan, serta menetapkan jabatan rasul bagi mereka.
    Jabatan pelayanan = hak penuh untuk masuk dalam Kerajaan Sorga.

Oleh sebab itu, kita juga harus banyak berdoa dan menyembah Tuhan(ibadah doa penyembahan, doa puasa, doa semalam suntuk) untuk menghadapi 3 hal:
  1. Untuk menghadapi pencobaan-pencobaan, sehingga kita menangatas segala masalah dan pencobaan.
    Pencobaan-pencobaan di dunia akan semakin meningkat sampai dengan di zaman antikris.

  2. Supaya kita mengalami perobekan dagingsehingga bisa menerima panggilan dan pilihan Tuhan= kita bisa melayani Tuhan.

  3. Supaya kita mengalami perobekan dagingsehingga tidak menyangkal panggilan dan pilihan= kita bisa melayani Tuhan sampai garis akhir, sampai masuk Kerajaan Sorga.

    Kita berjaga-jaga lewat doa penyembahan.
    Berdoa biasa saja tidak cukup, keinginan daging terlalu kuat hari-hari ini dan harus dirobek!
    Percayalah, dalam ibadah-pelayanan kita bukan sedang disiksa, tetapi justru hidup kita sedang diperindah.

Matius 4:18, 21-22
4:18. Dan ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat dua orang bersaudara, yaitu Simon yang disebut Petrus, dan Andreas, saudaranya. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan.
4:21 Dan setelah Yesus pergi dari sana, dilihat-Nya pula dua orang bersaudara, yaitu Yakobus anak Zebedeus dan Yohanes saudaranya, bersama ayah mereka, Zebedeus, sedang membereskan jala di dalam perahu. Yesus memanggil mereka
4:22 dan mereka segera meninggalkan perahu serta ayahnya, lalu mengikuti Dia.

Yesus memanggil 4 orang murid di tepi Danau Galilea (Petrus, Andreas, Yakobus, Yohanes) sementara sebenarnya ada 5 orang.
Artinya, adalah KEMURAHAN Tuhan kalau kita bisa dipanggil dan dipilih untuk melayani Tuhan.

Jangan menolak panggilan dan pilihan Tuhan!
Jangan meninggalkan jabatan pelayanan!

Mengapa hanya 4 orang?

Wahyu 4:6
4:6 Dan di hadapan takhta itu ada lautan kaca bagaikan kristal; di tengah-tengah takhta itu dan di sekelilingnya ada empat makhluk penuh dengan mata, di sebelah muka dan di sebelah belakang.

Di Sorga ada 4 makhluk yang mengelilingi tahta Allah, di bumi ada 4 murid yang mengelilingi Yesus.
Jadi, pelayanan kita harus sesuai pola Kerajaan Sorga (Tabernakel), bukan berdasarkan daging.

Kalau kita berbelas kasih pada sesama, jangan kita keluar dari pola Kerajaan Sorga, justru kita harus mendoakan dan bersaksi kepada mereka supaya bisa menerima panggilan Tuhan juga.

Roma 14:17
14:17 Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.

Bukan hanya soal sesama, bahkan diri sendiri (perkara daging) tidak boleh lagi diutamakan.
Ibadah dan pelayanan tidak ada kaitannya dengan makan-minum kita, dll. yang jasmani, tetapi soal KEBENARAN, DAMAI SEJAHTERA, dan SUKACITA oleh Roh Kudus.

  1. KEBENARAN, artinya:
    • Kita harus melayani sesuai dengan Alkitab (Firman Pengajaran benar), baik dalam penampilan, pelayanan, nikah, dsb.
      Alkitab adalah komando (aturan main) bagi ibadah dan pelayanan kita.
    • Kita harus hidup benar dalam segala aspek kehidupan kita.

  2. SUKACITA oleh ROH KUDUS.
    Roh Kudus memberi kekuatan ekstra untuk menghadapi segala tantangan, halangan, rintangan, dsb. sehingga kita tidak pernah putus asa ataupun kecewa.
    Kita selalu mengucap syukur kepada Tuhan. Kita tetap beribadah dan melayani Tuhan.

  3. DAMAI SEJAHTERA, artinya:

    • Tidak ada permusuhan, pahit hati, dendam, iri hati, dll. Semua harus diselesaikan.
    • Tidak ada dosa kejahatan dan kenajisan.
    • Tidak ada lagi kekuatiran dan kebimbangan akan perkara apapun.

    Proses mendapat damai sejahtera adalah kita harus memiliki karakter rendah hati dan lemah lembut.
    • Rendah hati = kemampuan untuk mengaku dosa. Kalau diampuni, jangan berbuat dosa lagi.
    • Lemah lembut = kemampuan untuk menerima Firman sekeras apapun.

    Kalau dosa diselesaikan, maka kita pasti menerima damai sejahtera.

    Damai sejahtera adalah landasan yang kuat untuk menerima kuasa Allah, yaitu:

    1. Kuasa untuk menjadikan semua enak dan ringan.

      Matius 11:29-30

      11:29 Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.

      11:30 Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan."


    2. Kuasa kemenangan atas setan tritunggal.

      Roma 16:20
      16:20 Semoga Allah, sumber damai sejahtera, segera akan menghancurkan Iblis di bawah kakimu. Kasih karunia Yesus, Tuhan kita, menyertai kamu!

      Segala masalah kita, sampaipun yang sudah mustahil, Tuhan mampu menyelesaikannya.
      Tuhan menjadikan semua baik dan indah pada waktuNya.

    3. Kuasa pemeliharaan secara jasmani dan rohani.

      I Tesalonika 5:23
      5:23. Semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita.

      Kita dipelihara secara jasmani di tengah kesulitan dunia, dengan cara yang ajaib.
      Kita dipelihara secara rohani, yakni kita diubahkan terus-menerus sampai sempurna, mulai dari TAAT DENGAR-DENGARAN.

      Yesaya 48:18
      48:18 Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti,

      Di mana kita bisa taat, damai sejahtera datang dengan berlimpah-limpah bagi kita.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 13 Januari 2010 (Rabu Sore)
    ... tidak ada kena mengena lagi dengan dosa tapi dengan kesucian. Amsal Yang disucikan adalah HATI. Disucikan dari segala keinginan jahat dan najis yang tersembunyi. Matius - Hati itulah yang menentukan mati hidup kita. Kalau hati disucikan dari dosa ini maka dari hati akan memancar mata air kehidupan baik hidup jasmani ...
  • Ibadah Raya Malang, 21 Agustus 2016 (Minggu Pagi)
    ... firman penginjilan Kabar Baik yaitu Injil yang memberitakan tentang kedatangan Yesus pertama kali ke dunia sebagai manusia tidak berdosa tetapi harus mati di kayu salib untuk menyelamatkan manusia berdosa memanggil orang berdosa supaya percaya Yesus dan diselamatkan. Prosesnya adalah percaya Yesus bertobat mati terhadap dosa baptisan air dan baptisan Roh ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 01 Februari 2025 (Sabtu Sore)
    ... tentang Yesus adalah Raja segala raja diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja Januari . Ayat tentang ajaran sesat dimulai dari Galilea. AD. Yesus dituduh mengajarkan ajaran sesat padahal Ia mengajarkan pengajaran yang benar. Bukti Yesus mengajarkan pengajaran yang benar 'Ada tertulis' Yesus selalu menyampaikan firman Allah yang tertulis dalam alkitab. Matius . ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 12 Maret 2014 (Rabu Sore)
    ... logam Ad. . seperti sabun tukang penatu Kegunaan sabun tukang penatu yaitu Untuk menyucikan pakaian kita dari kotoran-kotoran dan noda-noda. Pakaian ini berbicara tentang solah tingkah laku perbuatan kita dalam kehidupan sehari-hari yang tampak kelihatan diluar. Jadi perbuatan-perbuatan kita sehari-hari harus disucikan supaya perbuatan kita merupakan perbuatan yang benar dan ...
  • Ibadah Raya Malang, 12 Juni 2022 (Minggu Pagi)
    ... dihukum oleh api yang menghanguskan Dosa-dosa sampai puncak dosa seperti yang sudah terjadi di Sodom dan Gomora. Imam-imam hamba Tuhan pelayan Tuhan yang melayani dengan api asing. Orang-orang yang mempunyai nafsu rakus. Orang-orang yang meninggalkan Tuhan ibadah pelayananOrang-orang yang suka menindas. Ad. . Orang-orang yang meninggalkan ibadah pelayanan yang benar kepada Tuhan. Ibrani - Janganlah ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 27 Juni 2015 (Sabtu Sore)
    ... mencari belas kasihan Tuhan. Praktik menyingkir adalah Doa penyembahan Lukas Dalam doa penyembahan kita menjauh dari setan dan mendekat pada Tuhan. Menjadi imam-imam dan raja-raja. Lukas Tetapi Ia berkata kepada mereka Kamu harus memberi mereka makan Mereka menjawab Yang ada pada kami tidak lebih dari pada lima roti dan dua ikan kecuali ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 09 Februari 2010 (Selasa Pagi)
    ... Juru Selamat. Kisah Rasul Yesaya . Tapi bisa terjadi rumah tangga itu kecil sehingga korban anak domba itu dibagi. Arti rohaninya jika kita menerima berkat keselamatan maka kita harus membagi menyaksikan berkat keselamatan bagi orang lain. Kehidupan yang bersaksi adalah bukti bahwa dia hidup dalam kelimpahan dari Tuhan selamat sampai menuju kesempurnaan. Kehidupan yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 28 Mei 2009 (Kamis Sore)
    ... Tuhan terhadap firman dan kasih Tuhan. Ini merupakan suatu keadaan di mana kasih manusia menjadi dingin sehingga kedurhakaan meningkat. Tempat-tempat kedurhakaan Ibrani - nikah dan rumah tangga. Praktiknya adalah Tidak setia dalam nikah Maleakhi - sehingga terjadi kekerasan-kekerasan baik dalam perkataan yang menyakitkan maupun dalam perbuatan. Ini adalah tanda nikah yang sudah ...
  • Ibadah Doa Malang, 26 April 2011 (Selasa Sore)
    ... karena penebusan dalam Kristus Yesus. Menyalahgunakan Firman Kasih Karunia kehidupan yang melayani tapi tidak taat. Kisah Rasul Dan sekarang aku menyerahkan kamu kepada Tuhan dan kepada firman kasih karunia-Nya yang berkuasa membangun kamu dan menganugerahkan kepada kamu bagian yang ditentukan bagi semua orang yang telah dikuduskan-Nya. Melayani tapi tanpa kasih melayani ...
  • Ibadah Doa Malang, 23 Juli 2019 (Selasa Sore)
    ... dibiarkan maka akan mati rohani sampai binasa selamanya. Mengapa terjadi kekeringan rohani dalam kehidupan sehari-hari nikah dan ibadah kepada Tuhan Hatinya kotor yaitu berisi kepahitan iri hati kebencian dendam dll. Yohanes . Maka kata perempuan Samaria itu kepada-Nya Masakan Engkau seorang Yahudi minta minum kepadaku seorang Samaria Sebab orang Yahudi tidak bergaul ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.