Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Rekaman Ibadah Doa di Medan

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 22:17
22:17.Roh dan pengantin perempuan itu berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang mendengarnya, hendaklah ia berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang haus, hendaklah ia datang, dan barangsiapa yang mau, hendaklah ia mengambil air kehidupan dengan cuma-cuma!

Tugas kita sebagai mempelai wanita adalah mengundang kehidupan yang haus, terutama lewat ibadah kunjungan.
Contoh kehidupan yang haus adalah perempuan Samaria, bangsa Kafir.

Sebenarnya perempuan Samaria adalah percampuran antara Yahudi/ bangsa Israel dan bangsa Kafir, artinya kehidupan Kristen tetapi masih mempertahankan kekafiran.
Akibatnya adalah haus, tidak ada kepuasan, kering rohani, tidak bergairah dalam perkara rohani tetapi hanya dalam perkara dosa dll. Kalau dibiarkan, maka akan mati rohani sampai binasa selamanya.

Mengapa terjadi kekeringan rohani dalam kehidupan sehari-hari, nikah, dan ibadah kepada Tuhan?
  1. Hatinya kotor, yaitu berisi kepahitan, iri hati, kebencian, dendam, dll.
    Yohanes 4:9
    4:9.Maka kata perempuan Samaria itu kepada-Nya: "Masakan Engkau, seorang Yahudi, minta minum kepadaku, seorang Samaria?" (Sebab orang Yahudi tidak bergaul dengan orang Samaria.)

  2. Perbuatannya kotor, yaitu berbuat dosa sampai puncaknya dosa (dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan).
    Yohanes 4:16-18
    4:16.Kata Yesus kepadanya: "Pergilah, panggillah suamimu dan datang ke sini."
    4:17.Kata perempuan itu: "Aku tidak mempunyai suami." Kata Yesus kepadanya: "Tepat katamu, bahwa engkau tidak mempunyai suami,
    4:18.sebab engkau sudah mempunyai lima suamidan yang ada sekarang padamu, bukanlah suamimu. Dalam hal ini engkau berkata benar."

  3. Tidak ada air kehidupan/ Roh Kudus.
    Yohanes 4:15
    4:15.Kata perempuan itu kepada-Nya: "Tuhan, berikanlah aku air itu, supaya aku tidak haus dan tidak usah datang lagi ke sini untuk menimba air."

    Apa pun yang kita miliki di dunia, termasuk dalam pelayanan, kalau tidak ada Roh Kudus, maka pasti akan haus/ kering.
    Segala sesuatu di dunia tidak bisa memberikan kepuasan sejati. Hanya Roh Kudus/ air kehidupan yang bisa memberikan kepuasan sejati, yang tidak pernah kering selamanya.

Bagaimana caranya mendapatkan air kehidupan? Kita harus memberi Yesus minum, sama dengan memuaskan Yesus yang haus.
Yohanes 4: 10
4:10.Jawab Yesus kepadanya: "Jikalau engkau tahu tentang karunia Allah dan siapakah Dia yang berkata kepadamu: Berilah Aku minum!niscaya engkau telah meminta kepada-Nya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup."

Yohanes 19: 28-30
19:28.Sesudah itu, karena Yesus tahu, bahwa segala sesuatu telah selesai, berkatalah Ia--supaya genaplah yang ada tertulis dalam Kitab Suci--:"Aku haus!"
19:29.Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus.
19:30.Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.

Kita memberi minum Yesus dengan anggur asam bercampur empedu, artinya mengaku dosa-dosa sampai puncaknya dosa yang membuat hidup kita pahit getir, kepada Tuhan dan kepada sesama apa pun resikonya.

Kalau kita sudah mengaku dosa-dosa kita, Yesus akan berseru "Sudah selesai".Artinya darah Yesus akan mengampuni dan menyelesaikan dosa-dosa, dan sekaligus memberikan air kehidupan Roh Kudus, air anggur yang manis, air anggur yang baru, yang sanggup untuk memuaskan hati kita.

Hasilnya:
  1. Kita mengalami kepuasan sejati, tidak pernah haus lagi selamanya
    Yohanes 4: 13-14
    4:13.Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi,
    4:14.tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal."

    Kita selalu mengucap syukur kepada Tuhan, tidak akan mencari kepuasan dunia di diskotik, gedung bioskop, dll.
    Kepuasan dunia/ pergaulan dunia yang tidak baik hanya membuat kita jatuh bangun dalam dosa sampai puncaknya dosa.

  2. Hasil kedua:
    1. Roh Kudus mengalir kepada sesama yang membutuhkan. Artinya kita bisa bersaksi untuk menarik sesama datang kepada Tuhan. Sesama yang belum mengenal Yesus ditarik supaya bisa percaya Yesus dan diselamatkan, lewat firman penginjilan. Sesama yang sudah percaya Yesus ditarik supaya bisa digembalakan, masuk dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, lewat firman pengajaran.

    2. Roh Kudus memancar = Roh Kudus mendorong kita untuk bisa menyembah Tuhan, sampai penyembahan di takhta Sorga.
      Di dunia kita gemar menyembah Dia sampai suatu waktu kita menyembah Dia siang dan malam, mencapai hidup kekal selamanya.
      Kita tidak perlu berhadapan dengan antikris yang akan memenggal kehidupan yang tidak mau menyembah Tuhan atau terpaksa dalam menyembah Tuhan (penyembahannya tidak memenuhi ukuran).

  3. Roh Kudus menghiburkan kita, menghapus segala air mata kita, membahagiakan kita semua.

  4. Roh Kudus mengadakan mujizat di tengah kita yaitu membaharui kita dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.
    Pembaharuan dimulai dari:
    1. Kuat dan teguh hati, tidak kecewa, tidak putus asa, tidak tinggalkan Tuhan, tetapi tetap percaya dan berharap Tuhan apa pun yang kita hadapi. Kita bisa tetap setia dan berkobar-kobar, tetap menyembah Tuhan.

    2. Tulus hati/ jujur seperti bayi. Roh Kudus bagaikan burung merpati, artinya ketulusan.

    Kuat teguh hati dan jujur inilah yang dicari Tuhan. Kita menjadi rumah doa, dan Tuhan menjawab doa kita. Sehingga Roh Kudus juga mengadakan mujizat jasmani, yang tidak ada menjadi ada, yang mustahil menjadi tidak mustahil, yang hancur menjadi baik, yang busuk menjadi harum.

    Sampai mujizat terakhir saat Yesus datang kembali kedua kali, kita diubahkan menjadi sempurna seperti Dia. Kita tidak lagi salah dalam perkataan, hanya bersorak-sorai "Haleluya" untuk menyambut kedatanganNya di awan-awan yang permai. Kita masuk penyembahan yang besar di awan-awan yang permai, sampai penyembahan kekal di takhta Sorga selama-lamanya.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 21 Januari 2014 (Selasa Sore)
    ... dalam hubungan dengan Tuhan yaitu tentang sunat. Sunat sama dengan perjanjian Tuhan sunat menunjuk kesucian. Jadi yang harus diperbaiki adalah hubungan dalam janji dan kesucian. Kejadian - adalah perjanjian sunat antara Allah dan Abraham. Kejadian - Dari pihak-Ku inilah perjanjian-Ku dengan engkau Engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa. Karena ...
  • Ibadah Doa Malang, 31 Oktober 2019 (Kamis Sore)
    ... dengan Dia. ad. . Tangannya memegang sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka. Gulungan kitab kecil yang terbuka adalah pembukaan rahasia firman Allah yaitu ayat yang satu menerangkan ayat yang lain dalam Alkitab. Ini sama dengan firman pengajaran yang benar yang lebih tajam dari pedang bermata dua. Tuhan memberi pembukaan firman ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 14 Juni 2010 (Senin Sore)
    ... itu dan berkata Tuan tuan bukakanlah kami pintu . Tetapi ia menjawab Aku berkata kepadamu sesungguhnya aku tidak mengenal kamu. Korintus . Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah. Praktik sehari-hari gadis yang bodoh adalah ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Surabaya, 22 November 2014 (Sabtu Sore)
    ... akan diambil juga apa yang ia anggap ada padanya. Syarat untuk kehidupan kita bisa bercahaya atau menjadi terang Tidak ada sesuatu yang tersembunyi ayat . Memperhatikan cara kita mendengar ayat . Kita membahas syarat pertama Tidak ada sesuatu yang tersembunyi. Ada hal yang tidak boleh disembunyikan Pelanggaran atau dosa. Amsal Siapa menyembunyikan pelanggarannya ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 25 Februari 2018 (Minggu Siang)
    ... Tuhan segera datang kembali. Kalau sudah setia kepada Tuhan bisa diharapkan setia dalam nikah pekerjaan dan lain-lain. Mulai dari gembala diuji kesetiaannya hari-hari ini. Kalau gembala memeluk bumi seperti ular banyak alasan untuk tidak melayani. Itu pertanda sudah bersahabat dengan dunia. Kita semua harus sungguh-sungguh. Alasan bisa dicari tetapi yang jelas dia ...
  • Ibadah Doa Malang, 30 November 2017 (Kamis Sore)
    ... lagi. Yang ada hanya kebencian sampai kebencian tanpa alasan sama dengan benar-benar sudah tidak ada lagi kasih. Dalam Yohanes - dituliskan tujuh kali kata membenci . Yohanes Tetapi firman yang ada tertulis dalam kitab Taurat mereka harus digenapi Mereka membenci Aku tanpa alasan. Tujuh kali dituliskan menunjuk pada kebencian yang sempurna. Sebenarnya ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 08 Januari 2023 (Minggu Siang)
    ... di tanah Sinear lalu menetaplah mereka di sana. . Mereka berkata seorang kepada yang lain Marilah kita membuat batu bata dan membakarnya baik-baik. Lalu bata itulah dipakai mereka sebagai batu dan ter gala-gala sebagai tanah liat. terjemahan lama . Maka sekali peristiwa tatkla mereka itu berjalan ke sebelah timur didapatinya ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 22 Mei 2019 (Rabu Sore)
    ... . Pada waktu itu juga akan muncul Mikhael pemimpin besar itu yang akan mendampingi anak-anak bangsamu dan akan ada suatu waktu kesesakan yang besar seperti yang belum pernah terjadi sejak ada bangsa-bangsa sampai pada waktu itu. Tetapi pada waktu itu bangsamu akan terluput yakni barangsiapa yang didapati namanya tertulis dalam ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 17 Agustus 2015 (Senin Sore)
    ... . Karena Dialah damai sejahtera kita yang telah mempersatukan kedua pihak dan yang telah merubuhkan tembok pemisah yaitu perseteruan . sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya dan dengan itu mengadakan damai ...
  • Ibadah Doa Malang, 29 April 2014 (Selasa Sore)
    ... ujung bumi untuk mendengar hikmat Salomo dan sesungguhnya yang ada di sini lebih dari pada Salomo Mengikut Tuhan jangan untuk melihat tanda jasmani tetapi tanda rohani yaitu tanda nabi Yunus tanda kematian dan kebangkitan tanda pembaharuan. Pembaharuan oleh Roh Kudus. Titus pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita bukan karena perbuatan baik ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.