Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 9:1-2
9:1 Maka Yesus memanggil kedua belas murid-Nya, lalu memberikan tenaga dan kuasa kepada mereka untuk menguasai setan-setan dan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit.
9:2 Dan Ia mengutus mereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang,


Yesus memanggil dua belas murid untuk diutus. Jadi, urutannya adalah kita harus menerima panggilan Tuhan terlebih dahulu, dan kemudian kita diutus untuk memberitakan Kerajaan Allah.
Dua belas murid menunjuk pada dua belas roti di atas Meja Roti Sajian. Dua belas roti dibagi menjadi dua susun, yaitu 6 6, menunjuk pada Alkitab. Kita bersekutu dengan firman Allah, Yesus, yaitu roti kehidupan.

Proses makan firman Allah:
  1. Mendengar firman Allah dengan sungguh-sungguh.
  2. Mengerti firman Allah, firman berada di dahi.
  3. Percaya dan yakin pada firman Allah, firman menjadi iman di dalam hati.
  4. Praktik firman Allah, taat dengar-dengaran pada firman.

1 Petrus 1:22
1:22 Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihidengan segenap hatimu.

Jika kita makan firman, kita taat dengar-dengaran pada firman Allah, artinya kita hidup dalam kesucian dan bisa saling mengasihi satu dengan yang lain dengan kasih yang tulus ikhlas.

Matius 7:21-23
7:21 Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Kuyang di sorga.
7:22 Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?
7:23 Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!”

Setelah kita dipanggil, barulah kita bisa diutus.
Sebaliknya, sehebat apa pun pelayanan kita di mata manusia, tanpa ketaatan pada firman, tanpa kebenaran, tanpa kesucian, dan tanpa kasih, akan ditolak dan diusir ke dalam kebinasaan selama-lamanya di neraka.

Dalam pengutusan, Tuhan memberikan 2 hal pada kita:
  1. Tenaga, yaitu kekuatan dan kemampuan.
    1. Kekuatan.
      2 Korintus 4:7-9
      4:7 Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpahitu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.
      4:8 Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa;
      4:9 kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa.


      Sehebat apa pun manusia di dunia hanya seperti bejana tanah liat yang tidak punya kekuatan apa pun, rapuh, tidak tahan.
      Jadi, bejana tanah liat harus diisi dengan harta Surga, yaitu taat dengar-dengaran pada firman Allah, supaya kita mendapatkan kekuatan yang melimpah-limpah dari Tuhan sehingga kita tahan uji, tidak kecewa dan putus asa saat menghadapi cobaan, tekanan, halangan, rintangan. Kita bisa tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan sampai Tuhan datang kedua kali.

    2. Kemampuan.
      Efesus 4:11, 7, 12
      4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
      4:7 Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih karunia menurut ukuran pemberian Kristus.
      4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

      Kemampuan yaitu karunia-karunia, kemampuan ajaib dari Roh Kudus yang sesuai dengan jabatan pelayanan yang Tuhan berikan kepada kita.
      Kita dipakai dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus yang sempurna.

  2. Kuasa.
    Jika kita taat dengar-dengaran pada firman Allah, kita menerima kuasa yaitu:
    Lukas 9:1
    9:1 Maka Yesus memanggil kedua belas murid-Nya, lalu memberikan tenaga dan kuasa kepada mereka untuk menguasai setan-setandan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit.

    1. Kuasa kesembuhan.
      Kita mengalami mujizat jasmani, yang mustahil menjadi tidak mustahil, yang hancur menjadi baik.

    2. Kuasa untuk mengalahkan setan-setan.
      Yaitu kuasa keubahan hidup, kuasa pembaharuan dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.

      2 Korintus 4:10-11
      4:10 Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami, supaya kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh kami.
      4:11 Sebab kami, yang masih hidup ini, terus-menerus diserahkan kepada maut karena Yesus, supaya juga hidup Yesus menjadi nyata di dalam tubuh kamiyang fana ini.

      Setan tidak menguasai kita lagi, hidup Yesus diberikan pada kita.
      Setan adalah bapa pendusta. Awal pembaharuan mulai dari tidak ada dusta (mujizat terbesar), jika 'ya' katakan 'ya', jika 'tidak' katakan 'tidak'.

      Amsal 15:8
      15:8 Korban orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi doa orang jujur dikenan-Nya.

      Jika kita berkata jujur, perkataan kita menjadi berkat. Ini yang menentukan hidup kita, seperti sebuah kapal yang besar ditentukan arahnya oleh kemudi yang kecil.

      1 Petrus 3:10
      3:10 “Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu.

      Lidah yang baik membawa pada masa depan yang baik.

      Yakobus 3:2
      3:2 Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; barangsiapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna, yang dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya.

      Wahyu 19:6-7
      19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: “Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
      19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.

      Kita disucikan sampai kita sempurna dan layak menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan permai.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 11 April 2011 (Senin Sore)
    ... dengar-dengaran pada Tuhan. bukti bahwa Yesus adalah hamba Tuhan yang taat dengar-dengaran pada saat baptisan air. Kisah Rasul - . Lalu kata Paulus kepada mereka Kalau begitu dengan baptisan manakah kamu telah dibaptis Jawab mereka Dengan baptisan Yohanes. . Kata Paulus Baptisan Yohanes adalah pembaptisan orang yang telah bertobat dan ia ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 02 Maret 2009 (Senin Sore)
    ... hukuman kekal selama-lamanya. Wahyu - babel atau pelacur besar. Ini sama dengan gereja palsu. Sudah beribadah sudah kenal Yesus tapi palsu. Gereja palsu adalah gereja yang menerima ajaran-ajaran palsu sesat. Mulai dari ajaran babel yaitu ajaran yang menampilkan kemakmuran daging dan hiburan-hiburan jasmani sehingga ibadah pelayanannya tidak ada nilai rohaninya lagi. Akibatnya beribadah ...
  • Ibadah Raya Malang, 17 Maret 2024 (Minggu Pagi)
    ... orang Farisi dan orang Saduki datang untuk dibaptis berkatalah ia kepada mereka Hai kamu keturunan ular beludak. Siapakah yang mengatakan kepada kamu bahwa kamu dapat melarikan diri dari murka yang akan datang Jadi hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan. Dan janganlah mengira bahwa kamu dapat berkata dalam hatimu Abraham adalah ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 08 Oktober 2014 (Rabu Sore)
    ... supaya batu-batu ini menjadi roti. Tetapi Yesus menjawab Ada tertulis Manusia hidup bukan dari roti saja tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah. Pencobaan yang pertama pencobaan di dalam bidang ekonomi dan bidang lain yang sulit bahkan mustahil untuk makan saja begitu sulit seperti merubah batu menjadi roti ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 13 Juli 2023 (Kamis Sore)
    ... Tuhan untuk menyelamatkan bangsa Kafir yang hanya senilai anjing. Matius Jawab Yesus Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel. Tetapi Yesus menjawab Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing. Bangsa Kafir harus menerima tanda darah dan air yang keluar dari lambung Yesus ...
  • Ibadah Doa Puasa Session II Malang, 17 Agustus 2017 (Kamis Siang)
    ... yang berkenan kepada Tuhan Mati. Yohanes Aku berkata kepadamu Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati ia tetap satu biji saja tetapi jika ia mati ia akan menghasilkan banyak buah. Artinya menyangkal diri perobekan daging sama dengan berkata tidak pada segala sesuatu yang tidak berkenan kepada Tuhan dan ...
  • Ibadah Doa Malang, 11 Juni 2013 (Selasa Sore)
    ... Abraham Percaya atau iman kepada Yesus. Galatia Hanya ini yang hendak kuketahui dari pada kamu Adakah kamu telah menerima Roh karena melakukan hukum Taurat atau karena percaya kepada pemberitaan Injil Bagaimana kita mendapatkan iman yang benar Roma Jadi iman timbul dari pendengaran dan pendengaran oleh firman Kristus. Iman yang benar berasal dari ...
  • Ibadah Paskah Malang, 01 April 2018 (Minggu Pagi)
    ... apa pun. Jadi kubur Yesus dimeterai untuk membuktikan kematian dan kebangkitan Yesus untuk memberikan meterai Allah pada dahi kita gereja Tuhan mempelai wanita Tuhan. Memperingati Jumat Agung untuk memberikan meterai Allah di dahi kita meterai darah Yesus meterai nama Yesus. Memperingati Paskah artinya kebangkitan Yesus untuk memberikan meterai Allah di dahi gereja ...
  • Ibadah Doa Malang, 19 Januari 2016 (Selasa Sore)
    ... akan menyucikan sampai menyempurnakan hidup kita. Tuhan tergerak dengan belas kasihnya untuk memberi makan orang yang lapar. Jadi kegerakan rohani sama dengan kegerakan belas kasihan Tuhan untuk memberi makan kita supaya kita bisa makan makanan rohani mengalami penyucian dan pembaharuan sampai sempurna sampai layak menyambut kedatangan Tuhan kedua kali. Syarat masuk ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session II, 08 September 2009 (Selasa Siang)
    ... Sinai sesuai yang tertulis di Alkitab. DUA LOH BATU. Keluaran dua loh batu ini menunjuk pada pengajaran Mempelai puncaknya pengajaran Tabernakel. Ada macam dua loh batu Dua loh batu yang mula-mula. Keluaran dua loh batu mula-mula ini berasal dari Allah dan kemudian dipecahkan oleh Musa ini menunjuk pada pribadi Yesus wujud kasih Allah ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.