Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Matius 24:29-31adalah keadaan pada waktu kedatangan Yesus kedua kali, yaitu terjadi kegoncangan dan kegelapan yang melanda bumi di segala bidang, tandanya:
  1. matahari menjadi gelap
  2. bulan tidak bercahaya
  3. bintang berjatuhan.

ad. 3. Pekerjaan Roh Kudus:
  1. Matius 1:20-21, pekerjaan Roh Kudus hujan awal, pekerjaan keselamatan,yaitu menuntun orang berdosa masuk dalam keselamatan, lewat mendorong kita bertobat, babtisan air, babtisan Roh Kudus, dan hidup dalam kebenaran.
    Menolak pekerjaan Roh Kudus = menghujat Roh Kudus = tidak selamat, binasa selama-lamanya.

  2. Pekerjaan Roh Kudus hujan akhir, yaitu membawa orang selamat menuju kesempurnaan
    Yudas 1:19, tetapi banyak kehidupan Kristen yang menolak pekerjaan Roh Kudus = pemecah belah = kehidupan yang tidak mengalami hujan Roh Kudus. Berarti ia kering rohani, mati rohani, sampai binasa untuk selama-lamanya.

Kekeringan rohani ini melanda Bait Allah, ini yang harus kita waspadai, Lukas 6:6-7, ada 2 macam:
  1. Kekeringan ahli Taurat dan orang Farisi, menunjuk pada ibadah yang munafik, tandanya:
    • Mengamat-amati Yesus untuk menyalahkan, yaitu mengkritik firman, menyalahkan dan menolak firman pengajaran yang benar.
    • Selalu menghakimi kesalahan orang lain dan tidak pernah introspeksi diri.
    • Lukas 6:11, merasa marah, jengkel, tersandung, justru di saat orang lain sedang diberkati dalam ibadah.

  2. Kekeringan pada orang yang mati tangan kanannya, ini menunjuk pada ibadah yang tidak sepenuh hati, yang tidak memuaskan Tuhan. Akibatnya adalah dia tidak mengalami kepuasan rohani, sehingga mencari kepuasan duniawi yang membinasakan.

    Tanda melayani dengan tangan kanan mati:
    • Melayani tetapi tetap hidup dalam dosa.
    • Melayani tanpa pengorbanan, tidak bisa memberi, tidak mau berkorban waktu, uang, tenaga, dll. Bahkan justru yang rohani dikorbankan untuk mendapat yang jasmani seperti Esau. Yesus melayani sampai mengorbankan nyawa, kita harus belajar melayani dengan pengorbanan. Kalau tidak bisa berkorban, nanti akan cenderung melayani untuk mencari keuntungan jasmani. Ibadah dijadikan seperti pasar, murahan dan ramai-ramai.
    • Melayani tetapi tidak sampai pada penyembahan, tidak ada perobekan daging.
      Melayani dengan emosi daging, ambisi daging, bukan dengan urapan Roh Kudus lagi.

Jalan keluar menghadapi kekeringan rohani ini adalah lewat pekerjaan firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus, langkah-langkahnya:
  1. Lukas 6:8, firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus mampu membangkitkan kerohanian yang sudah kering dan mati.

    Prosesnya:
    1. II Timotius 4:2, firman menunjukkan dosa-dosa yang tersembunyi dalam sidang jemaat.
      Kalau sudah menyadari dosa, menyesal dan mengaku, kemudian diampuni, maka baru bisa melayani dengan dua tangan.
    2. Firman menegur dengan keras, supaya kita bisa bertobat, berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan.
      Ini makin dipulihkan, kerohanian sudah dibangkitkan oleh firman.
    3. Firman menasehati.
      Firman akan datang dengan keras jika menyimpan dosa. Tapi jika sudah bertobat dan meninggalkan dosa, firman itu adalah nasehat supaya kita hidup benar dan hidup suci. Nasehat itu adalah jalan keluar dari segala masalah. Orang majus menerima jalan baru, jalan tanpa Herodes (yang menunjuk pada sumbernya segala masalah).

  2. Lukas 6:8, firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus membawa kita pada posisi dan tugas yang benar, yang berkenan kepada Tuhan.

    • Posisi imam adalah di tengah-tengah, yaitu antara Tuhan  dan sidang jemaat, untuk ikut dalam pelayanan pendamaian.
      Dalam Tabernakel, Ruangan Maha Suci adalah hadirat Tuhan, Pelataran adalah jemaat, di tengah-tengah adalah Ruangan Suci. Jadi, posisi imam-imam adalah di Ruangan Suci. Ada 3 macam alat dalam Ruangan Suci, yaitu:
      1. Pelita Emas --> ketekunan dalam Ibadah Raya.
      2. Meja Roti Sajian --> ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab.
      3. Medzbah Dupa Emas --> ketekunan dalam Ibadah Doa.
      Imamat 21:12. Dalam ketekunan dalam 3 macam ibadah, kita adalah kehidupan Kristen yang dikhususkan, bagaikan biji mata Tuhan sendiri, akan dilindungi dan dipelihara oleh Tuhan sendiri.Kalau saat ini kita mengalami kekeringan, kita harus kembali ke posisi di tengah!

    • Tugas imam adalah ikut dalam pelayanan pendamaian, yaitu:
      1. Mendamaikan diri kita dengan Allah,
      2. mendamaikan sidang jemaat dengan Allah,
      3. mendamaikan sesama,
      sampai menjadi satu kesatuan tubuh Kristus yang sempurna dengan Kristus sebagai Kepala.
      Tetapi kehidupan yang kering rohani, maka mulut akan kering, bukan menjadi pelayan pendamaian, tetapi menjadi pemecah belah.
      Kita harus kembali pada tugas yang benar!

  3. Lukas 6:9-10, firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus merupakan perintah yang harus ditaati sekalipun mustahil.

    Tidak melakukan firman = dosa. Kisah Rasul 5:32, uluran tangan Tuhan akan diberikan pada kehidupan yang taat dengar-dengaran pada firman Tuhan. Lewat uluran tangan Tuhan, kuasa Roh Kudus akan dicurahkan:
    • Keluaran 14:15-16,21-22, untuk mengadakan mujizat, dari yang mati menjadi hidup, mampu memelihara hidup kita secara ajaib. Tangan Roh Kudus juga akan melindungi kita dari segala celaka dan marabahaya sampai nanti perlindungan di jaman antikris. Roh Kudus akan memberikan jalan keluar dari segala masalah, sampai yang mustahil sekalipun, dan memberi masa depan yang indah.
    • Roma 5:5, Roh Kudus akan mencurahkan kasih Allah, sehingga tidak bangga saat berhasil; sehingga kita tidak mudah kecewa, tidak mudah putus asa dalam pencobaan, melainkan tetap bertekun dan bahagia di tengah penderitaan.
    • Kolose 3:14, Roh Kudus mencurahkan kasih Allah yang akan menyempurnakan kehidupan kita.
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Tutup Buka Tahun Malang, 31 Desember 2022 (Sabtu Malam)
    ... Tuhan sama dengan mati rohani yaitu hanya berbuat dosa bahkan enjoy di dalam dosa sampai puncaknya dosa. Hati-hati Jangan sampai kita enjoy dalam setiap ketidakbenaran. Kalau dibiarkan akan masuk kematian kedua ditenggelamkan dalam lautan api dan belerang sampai binasa selamanya. Hati-hati Dosa sandungan bisa terjadi mulai dari dalam rumah tangga. Pada saat natal ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 03 Oktober 2018 (Rabu Sore)
    ... para imam meniup sangkakala. . Apabila sangkakala tanduk domba itu panjang bunyinya dan kamu mendengar bunyi sangkakala itu maka haruslah seluruh bangsa bersorak dengan sorak yang nyaring maka tembok kota itu akan runtuh lalu bangsa itu harus memanjatnya masing-masing langsung ke depan. . Lalu bersoraklah bangsa itu sedang sangkakala ditiup ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 12 Oktober 2011 (Rabu Sore)
    ... ada pembukaan Firman disana ada antikris. Tidak sungguh-sungguh ini terutama dalam hal tidak sungguh-sungguh untuk menerima pembukaan Firman Allah. tidak sungguh-sungguh untuk menerima Firman pengajaran yang benar Firman penggembalaan. Matius - . Ia menjawab Dia yang bersama-sama dengan Aku mencelupkan tangannya ke dalam pinggan ini dialah yang akan menyerahkan Aku. . Anak ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 06 Maret 2020 (Jumat Sore)
    ... kamu kawanan kecil Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu Kerajaan itu. . Juallah segala milikmu dan berikanlah sedekah Buatlah bagimu pundi-pundi yang tidak dapat menjadi tua suatu harta di sorga yang tidak akan habis yang tidak dapat didekati pencuri dan yang tidak dirusakkan ngengat. Tidak setia dalam ibadah pelayanan kepada ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session II, 02 November 2010 (Selasa Siang)
    ... jumlahnya mereka bertambah banyak dan dengan dahsyat berlipat ganda sehingga negeri itu dipenuhi mereka. ay. - pendahuluan. Kita bahas ayat . Bangsa Israel Yakub ini turun dari Kanaan ke Mesir. Kanaan negeri kelimpahan penuh dengan susu dan madu. Mesir dunia yang gersang. Tuhan ijinkan ini terjadi dari negeri yang penuh susu madu turun ke Mesir karena ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 28 September 2015 (Senin Sore)
    ... siap dituai. Jadi TUHAN Yesus mengetuk pintu hati dengan tanda embun artinya mengetuk pintu hati kita dengan firman pengajaran. Ini yang dibutuhkan. Firman penginjilan tetap perlu tetapi setelah itu harus diketuk dengan firman pengajaran. Jangan kembali lagi. Sabar menunggu. Memang untuk menuai harus sabar kalau menabur memang cepat. Begitulah firman pengajaran. Kapan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 28 Mei 2012 (Senin Sore)
    ... Golgota untuk membuktikan bahwa Ia adalah Kepala yang bertanggung jawab atas tubuhNya sampai mati dikayu salib. Tidak perlu lagi kita takut atau kuatir sebab Yesus adalah Kepala yang bertanggung jawab atas tubuhNya. Mengapa Yesus sebagai Kepala harus mati di bukit Golgota Efesus - . Dan segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 13 Agustus 2011 (Sabtu Sore)
    ... mereka tidak akan mendapat celaka mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit dan orang itu akan sembuh. Setelah menerima sinar kemuliaan kita akan dipakai dan diutus oleh Tuhan untuk melayani Tuhan sekaligus menjadi saksi Tuhan. Ada macam kesaksian Kesaksian tentang injil keselamatan firman penginjilan Efesus . Firman penginjilan adalah firman yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 17 Oktober 2013 (Kamis Sore)
    ... dalam kebenaran. Benar sama dengan selamat tidak benar sama dengan tidak selamat. Cahaya injil tentang kemuliaan Kristus firman pengajaran kabar mempelai. Korintus - Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga maka ia tertutup untuk mereka yang akan binasa yaitu orang-orang yang tidak percaya yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 25 Mei 2014 (Minggu Sore)
    ... bukan hanya teori tetapi suatu praktik dalam kehidupan kita. Kalau Dia menang atas maut maka kita juga harus menang atas maut. Maut dosa itu membinasakan tidak membahagiakan . Oleh sebab itu kita harus lepas atas maut. Misalnya jika ada orang bilang narkoba itu enak ini tidak benar dan hanya tipuan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.