Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Penyerahan Anak
Markus 10: 13-16
10:13. Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamahmereka; akan tetapi murid-murid-Nya memarahi orang-orang itu.
10:14. Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah.
10:15. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya."
10:16. Lalu
Ia memelukanak-anak itudan sambil meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkatimereka.

Penyerahan anak merupakan suatu kebutuhan pokok bagi kita. Sebab, setan selalu berusaha mengejar manusia sejak dari dalam kandungan sampai dewasa.
Itu sebabnya, anak kecil perlu diserahkan pada Tuhan.

Jika kita membawa anak kecil kepada Tuhan, yang Tuhan lakukan adalah:
  • Tuhan meletakan Tangan= menjamah.
    Kalau Tuhan menjamah, tidak ada kesempatan bagi setan/kuasa maut untuk menjamah dia= anak kecil diselamatkan.

  • Tuhan memeluk.
    Artinya: Tuhan sanggup memelihara dan melindungi anak kecil ditengah dunia yang sulit hari-hari ini.
    Tuhan juga sanggup menghangatkan/membahagiakan anak kecil.

  • Tuhan memberkatianak kecil dengan berkat-berkat rohani dan jasmani sampai berkat kesulungan (hak untuk masuk perjamuan kawin Anak Domba).
    Hak kesulungan juga merupakan hak waris untuk masuk kerajaan Surga.
Ibadah Raya
Matius 26:

ay. 57-68= SAKSI DAN KESAKSIAN.

Kita sudah mempelajari 2 macam saksi dan kesaksian(mulai diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 06 November 2011):
  1. ay. 59-62= saksi palsu/saksi dusta(mulai diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 07 November 2011).
  2. ay. 63-66= saksi yang benar(mulai diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 04 Desember 2011).
Kita masih mempelajari SAKSI BENAR.
Matius 26: 63-66
26:63. Tetapi Yesus tetap diam. Lalu kata Imam Besar itu kepada-Nya: "Demi Allah yang hidup, katakanlah kepada kami, apakah Engkau Mesias, Anak Allah, atau tidak."
26:64. Jawab Yesus: "
Engkau telah mengatakannya. Akan tetapi, Aku berkata kepadamu, mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasadan datang di atas awan-awan di langit."
26:65. Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "
Ia menghujat Allah. Untuk apa kita perlu saksi lagi? Sekarang telah kamu dengar hujat-Nya.
26:66. Bagaimana pendapat kamu?" Mereka menjawab dan berkata: "
Ia harus dihukum mati!"

'Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa'= Yesus sebagai Imam Besar(dipelajari pada Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 05 Desember 2011).

'datang di atas awan-awan di langit'= Yesus sebagai Raja segala raja(dipelajari pada Ibadah Raya Surabaya, 11 Desember 2011).

Jadi, Yesus bersaksi sebagai IMAM BESAR dan RAJA SEGALA RAJA, sekalipun menghadapi siksaan dan kematian (Yesus MEMPERTAHANKAN KEBENARAN)= sudah dipelajari sampai dengan Ibadah Doa Surabaya, 14 Desember 2011.
.
Secara umum, Yesus BERSAKSI TENTANG KEBENARAN, sekalipun menghadapi kebencian tanpa alsan, siksaan sampai kematian.

Yohanes 15: 18, 25-27
15:18. "Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu.
15:25. Tetapi firman yang ada tertulis dalam kitab Taurat mereka harus digenapi:
Mereka membenci Aku tanpa alasan.
15:26. Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia akan bersaksi tentang Aku.
15:27. Tetapi
kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku."

= kita juga harus bersaksi tentang kebenaran, sekalipun menghadapi kebencian tanpa alasan.
Dari dunia yang gelap ini, banyak kebencian tanpa alasan. Tetapi ada juga kebencian tanpa alasan dari anak Tuhan yang hidup duniawi.

Jadi, mulai sekarang, saat kita sudah diberkati/dilindungi, kita harusbersaksi tentang kebenaran.
Jika tidak mau bersaksisaat diberkati/dilindungi Tuhan, saat menghadapi kebencian tanpa alasan, kehidupan itu akan menyangkal Yesus= menyangkal kebenaran.

Satu-satunyahubungan kita dengan dunia adalah lewat pintu gerbang tabernakel, yaitu membawa orang masuk tabernakel, bukan kita yang keluar dari tabernakel!
HANYA INI HUBUNGAN KITA DENGAN DUNIA, YAITU MENJADI SAKSI YANG BENAR!

Untuk menghadapi kebencian, siksaan dan kematian, mulai sekarang, kita harus mengumpulkan kekuatan lewat:
  • Firman pengajaran yang benar= Pokok Anggur yang benar,
  • ay. 26= 'Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa'= Roh Kudus.
Kegunaan kekuatan Firman pengajaran dan Roh Kudus:
  1. Yohanes 16: 1
    16:1. "Semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya kamu jangan kecewa dan menolak Aku.

    Kegunaan pertama: supaya kita tidak kecewa dan menolak Yesussaat menghadapi kebencian tanpa alasan dan siksaan (kita tetap kuat dan teguh hati).

  2. Yohanes 16: 2-4a
    16:2. Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuhkamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah.
    16:3. Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku.
    16:4a. Tetapi semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya apabila datang
    saatnya kamu ingat, bahwa Aku telah mengatakannya kepadamu."

    Kegunaan kedua: supaya kita tetap menjadi saksi Tuhansekalipun harus mati sahid ('setiap orang yang membunuhkamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah'), seperti yang dialami oleh rasul-rasul hujan awal.

    Tidak semua orang terpilih untuk mati sahid. Jika rasul-rasul hujan awal dan kehidupan kristen bisa mati sahid karena Tuhan, itu adalah KEMURAHAN DAN KEBAIKAN TUHAN.

    Wahyu 6: 9-11
    6:9. Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuholeh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki.
    6:10. Dan mereka berseru dengan suara nyaring, katanya: "Berapa lamakah lagi, ya Penguasa yang kudus dan benar, Engkau tidak menghakimi dan tidak membalaskan darah kami kepada mereka yang diam di bumi?"
    6:11. Dan kepada mereka masing-masing diberikan sehelai jubah putih, dan kepada mereka dikatakan, bahwa
    mereka harus beristirahat sedikit waktu lagihingga genap jumlah kawan-kawan pelayan dan saudara-saudara mereka, yang akan dibunuh sama seperti mereka.

    Wahyu 20: 4, 6
    20:4. Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggalkepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembalidan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun.
    20:6. Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.


    'mereka harus beristirahat sedikit waktu lagi'= kehidupan yang mati sahid, baginya dikatakan bahwa ia sedang beristirahat.

    ay. 4= kehidupan yang mati sahid dihitung sampai dengan kehidupan yang dipenggal saat aniaya antikris.

    Mati sahid merupakan kemurahan dan kebaikan Tuhan, karena:
    • karena orang yang mati sahid dikumpulkan bersama Tuhanmulai dari Habel (kitab Kejadian) sampai orang yang dipancung kepalanya pada jaman antikris.
    • mereka akan mengalami kebangkitan pertamasaat Yesus datang kembali kedua kali, untuk terangkat dalam kemuliaan di awan-awan yang permai dan masuk ke dalam kerajaan 1000 tahun damai(Firdaus yang akan datang).
HARI-HARI INI ADALAH SAAT-SAAT PENANTIAN. Kita harus berpegang pada Pokok Anggur yang benar dan tetap bersaksi tentang kebenaran. Kita bersaksi lewat perkataan yang benar, tingkah laku yang benar dan pengajaran yang benar.

3 kelompok yang masuk kebangkitan pertama/masuk Firdaus(kembali ke Firdaus yang akan datang):
  1. hamba Tuhan yang mati sahid (mati secara jasmani),
  2. anak Tuhan/hamba Tuhan yang mengalami mati dan bangkit bersama Yesus secara rohani.
    Artinya: mati terhadap hidup lama (dosa) dan bangkit dalam hidup baru= mengalami pembaharuan/keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.

    Pembaharuan terjadi lewat:
    • baptisan air yang benar,
    • pekerjaan Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua.

    Efesus 4: 21-25
    4:21. Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajarandi dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus,
    4:22. yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan,
    4:23. supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu,
    4:24. dan
    mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
    4:25. Karena itu
    buanglah dustadan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota.

    ay. 21= sesudah baptisan air, kita harus menerima pengajaran.
    Permulaan pembaharuan adalah: membuang dusta. Ini adalah bukti bahwa kita sudah masuk dalam kesatuan tubuh Kristus.

    Selama berdusta, kehidupan itu berada diluar tubuh Kristus.
    Kalau berdusta, hanya akan menyebabkan tubuh Kristus tercerai berai.

    Orang berdusta, ia tidak bisa berbuat apa-apa dan Tuhan juga tidak bisa berbuat apa-apa, hanya dipegang oleh setan!

    Kalau kita sudah tidak berdusta, seluruh kehidupan kita juga dibaharui sedikit demi sedikit sampai satu waktu sempurna(lidah tidak ada salah lagi).

    Yakobus 3: 2
    3:2. Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; barangsiapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna, yang dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya.

    Kalau kita mau mati dan bangkit bersama Yesus, itu juga merupakan KEMURAHAN DAN KEBAIKAN TUHAN, sebab banyak yang menolak baptisan air dan Firman pengajaran yang benar.

    Kalau TIDAK BERDUSTA LAGI, ITU JUGA KEMURAHAN DAN KEBAIKAN TUHANyang lebih dari segala sesuatu.
    Kalau kelompok ini diijinkan Tuhan meninggal dunia, maka ia akan dibangkitkan oleh Tuhan dan kembali ke Firdaus. Kalau tetap hidup sampai Tuhan datang, ia akan diubahkan dalam sekejab mata dan terangkat bersama Tuhan.

    Pembaharuanyang kita alami, juga merupakan suatu kesaksian tentang Yesus.

  3. kelompok khusus/jalur khusus= kelompok penjahat yang disalib bersama Yesus.
    Lukas 23: 39-43
    23:39. Seorang dari penjahat yang di gantung itu menghujat Dia, katanya: "Bukankah Engkau adalah Kristus? Selamatkanlah diri-Mu dan kami!"
    23:40. Tetapi yang seorang menegor dia, katanya: "Tidakkah engkau takut, juga tidak kepada Allah, sedang engkau menerima hukuman yang sama?
    23:41. Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi
    orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah."
    23:42. Lalu ia berkata: "
    Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."
    23:43. Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya
    hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."

    ay. 39= penjahat ini menolak jalur kemurahan Tuhan, sekalipun ia sudah berhadapan dengan maut.
    Sebab itu, kelompok ini masih riskan, karena masih ada yang menghujat Tuhan.

    'orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah'= suatu kesaksian.

    Penjahat,artinya:
    • manusia terkutuk,
    • gagal,
    • jahat dan najis,
    • tanpa masa depan,
    • menghujat Yesus.

    Sebenarnya, pada awalnya, kedua penjahat ini sama-sama menghujat Tuhan. Tetapi diakhir hidupnya, 1 penjahat mau memanfaatkan KEMURAHAN DAN KEBAIKAN TUHAN.
    Artinya: apapun keadaan kita, sekalipun sudah seperti penjahat, kita masih bisa menerima kemurahan dan kebaikan Tuhan. Kalau sampai tidak selamat, itu adalah salahnya sendiri!

    Dalam penderitaan, biarlah kita menerima KEMURAHAN DAN KEBAIKAN TUHAN untuk melembut(mengalami pembaharuan hati).
    Kalau hati melembut, lidah juga akan melembut.

    Praktik lidah melembut:
    • ay. 41= 'kita menerima balasan yang setimpal'= mengaku dosapada Tuhan dan sesama. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi.
    • ay. 41= 'orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah'= bersaksi tentang Yesus bahwa Yesus tidak salah= bersaksi tentang kebenaran.
    • ay. 43= 'Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja '= menyeru Nama Yesus= menyembah Yesus.
    Hasilnya:
    • mengalami kuasa pemulihandari Tuhan, dari suasana kutukan dosa menjadi suasana kebenaran dan kesucian (suasana Firdaus dan kebahagiaan).
      Apapun penderitaan kita, MALAM INI, Tuhan sanggup ubahkan menjadi suasana Firdaus('hari inijuga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus ').

    • mengalami kuasa pengangkatan. Sekarang ini, kita diangkat dari kegagalan dan kehancuran.
      Dan saat Yesus datang kembali, kita akan diangkat ke awan-awan yang permai, masuk perjamuan kawin Anak Domba dan MASUK KE FIRDAUS YANG AKAN DATANG.
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 30 Mei 2020 (Sabtu Sore)
    ... Tuhan. Banyak hamba pelayan Tuhan yang berbuat dosa yaitu menipu berdusta--tidak benar dalam mengembalikan persepuluhan-- bahkan mencuri persepuluhan dan persembahan khusus milik Tuhan. Akibatnya ayat hidup dalam kutukan dosa letih lesu beban berat susah payah air mata penderitaan kalau dibiarkan sampai binasa selamanya. Tetapi bersyukur satu dirham ditemukan. Lukas - . Dan kalau ia ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 18 April 2016 (Senin Sore)
    ... April kita sudah bicara tentang membasuh tangan dan kaki sebelum makan--hanya memperhatikan yang jasmani dan tidak memperhatikan yang rohani inilah adat istiadat. Keadaan ini sama seperti berpesta tetapi tanpa air anggur hanya ada air cucian tangan dan kaki. Ini akibatnya kalau mempertahankan adat istiadat. Hati-hati Banyak ibadah dikatakan Segar om. Segar tetapi ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Session II Malang, 03 September 2014 (Rabu Dini Hari)
    ... suami tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri tetapi isterinya. Harus mengikuti menuruti panggilan dan kehendak Tuhan seperti lembu yang dicocok hidungnya. Contohnya adalah Abraham. Kejadian Berfirmanlah TUHAN kepada Abram Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu Abraham taat dan rela Meninggalkan sanak ...
  • Ibadah Doa Malang, 20 Mei 2014 (Selasa Sore)
    ... mati yang ada di dalamnya dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya. Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua lautan api. Semua manusia termasuk hamba Tuhan anak Tuhan yang belum menyelesaikan dosa-dosanya akan dihakimi di tahta putih dan tidak ada kesempatan memperbaiki melainkan ...
  • Ibadah Kunjungan Batam III, 29 Agustus 2013 (Kamis Sore)
    ... mereka makan dan minum mereka membeli dan menjual mereka menanam dan membangun. Tetapi pada hari Lot pergi keluar dari Sodom turunlah hujan api dan hujan belerang dari langit dan membinasakan mereka semua. Keadaan manusia termasuk anak Tuhan pada jaman Lot Makan-minum dan kawin-mengawinkan. Dosa kawin-mengawinkan menunjuk pada Dosa percabulan antara laki-laki dan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 11 Agustus 2020 (Selasa Sore)
    ... hamba kebenaran. . Tetapi sekarang setelah kamu dimerdekakan dari dosa dan setelah kamu menjadi hamba Allah kamu beroleh buah yang membawa kamu kepada pengudusan dan sebagai kesudahannya ialah hidup yang kekal. Hamba kebenaran adalah kehidupan yang sudah dilepaskan dimerdekakan ditebus dari dosa-dosa sampai puncaknya dosa yaitu dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan sehingga ...
  • Ibadah Persekutuan Medan II, 22 Juni 2010 (Selasa Sore)
    ... yang mendengarkan kata-kata nubuat ini dan yang menuruti apa yang ada tertulis di dalamnya sebab waktunya sudah dekat. kebahagiaan I dimana masih disebutkan berbahagia yang MEMBACA DAN MENDENGAR. Tapi di Wahyu disebutkan berbahagia yang MENURUTI. Artinya sudah tidak ada kesempatan untuk membaca dan mendengar Firman lagi. pengertian istilah berbahagia orang yang ...
  • Ibadah Doa Malang, 10 Januari 2019 (Kamis Sore)
    ... roh jahat dan roh najis yang mengarah pada pembangunan kota Babel mempelai wanita setan yang sempurna dalam kejahatan dan kenajisan yang akan dibinasakan dalam satu jam. Supaya bangsa Kafir tidak masuk dalam pembangunan Babel maka bangsa Kafir harus masuk dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna mempelai wanita Sorga yang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 11 Februari 2023 (Sabtu Sore)
    ... baru yang lama sudah berlalu sesungguhnya yang baru sudah datang. 'kami pernah menilai Kristus menurut ukuran manusia' pandangan jasmani. 'kami tidak lagi menilai-Nya demikian' memiliki pandangan rohani. Bukti memiliki pandangan rohani kita menjadi ciptaan baru. Artinya mengalami pembaharuan dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus. Tanda ciptaan baru Korintus . --sebab hidup kami ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 21 Juli 2017 (Jumat Malam)
    ... oleh imam di atas mezbah sebagai korban bakaran sebagai korban api-apian yang baunya menyenangkan bagi TUHAN. . Jikalau persembahannya untuk korban bakaran adalah dari kambing domba baik dari domba maupun dari kambing haruslah ia mempersembahkan seekor jantan yang tidak bercela. . Haruslah ia menyembelihnya pada sisi mezbah sebelah utara di ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.