Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat malam, selamat mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera bahagia dari Tuhan senantiasa dilimpahkan ditengah-tengah kita sekalian.

Matius 28= menunjuk pada Shekina Glory(sinar kemuliaan atau kuasa kebangkitan Tuhan).
Dibalik kematian/salib, ada kebangkitan dan kemuliaan (shekina glory).

Matius 28 terbagi menjadi 3 bagian:

  1. ay. 1-10= tentang kebanggkitan Yesusatau sinar kemuliaan menyinari hati yang keras(batu yang besar terguling), sehingga terjadi pembaharuan(sudah diterangkan mulai dariIbadah Raya Surabaya, 23 September 2012).

  2. ay. 11-15= dusta mahkamah agama= penyebaran kegelapan.
    Sementara ada sinara kemuliaan, kegelapan menyusup di dalamnya (mulai diterangkan pada Ibadah Doa Surabaya, 28 November 2012).

  3. ay. 16-20= perintah untuk memberitakan injil= penyebaran terang shekina gloryatau sinar kemuliaan.

Malam ini, kita masih membahas bagian kedua(PENYEBARAN KEGELAPAN).

Matius 28: 11-15
28:11. Ketika mereka di tengah jalan, datanglah beberapa orang dari penjaga itu ke kota dan memberitahukan segala yang terjadi itu kepada imam-imam kepala.
28:12. Dan sesudah berunding dengan tua-tua, mereka mengambil keputusan lalu
memberikan sejumlah besar uangkepada serdadu-serdadu itu
28:13. dan berkata: "Kamu harus mengatakan, bahwa
murid-murid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nyaketika kamu sedang tidur.
28:14. Dan apabila hal ini kedengaran oleh wali negeri, kami akan berbicara dengan dia, sehingga kamu tidak beroleh kesulitan apa-apa."
28:15. Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan ceritera ini tersiar di antara orang Yahudi sampai sekarang ini.

Kalau hati keras, pasti akan menyinarkan kegelapan.
Kalau hati mau dilembutkan, pasti menyinarkan terang.
Jadi, semuanya bersumber dari dalam hati lebih dahulu.

Penyebaran kegelapan= penyebaran kesaksian/berita palsu yang menolak kebangkitan Yesus. Dan ini berarti, juga menolak kematian Yesus= menolak kematian dan kebangkitan Yesus.

Penyebaran kegelapan didorong 2 kekuatan besar:

  1. mamon/uang/roh jual beli (mulai diterangkan dari Ibadah Raya Surabaya, 02 Desember 2012),
  2. roh dusa.

Malam ini kita masih mempelajari KEKUATAN MAMON/UANG.

Matius 21: 12-14
21:12. Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir semua orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati
21:13. dan berkata kepada mereka: "Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun."
21:14. Maka datanglah
orang-orang buta dan orang-orang timpangkepada-Nya dalam Bait Allah itu dan mereka disembuhkan-Nya.

ay. 14= setelah roh jual beli disingkirkan, orang buta dan orang timpang bisa disembuhkan.

= wujud dari roh jual beliyang ada di dalam bait Allah:

  • beribadah hanya untuk mencari keuntungan jasmani, sehingga gereja Tuhan menjadi seperti pasar,
  • banyak mulut.
    Wahyu 13: 5-6
    13:5. Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya.
    13:6. Lalu ia membuka
    mulutnya untuk menghujatAllah, menghujat nama-Nya dan kemah kediaman-Nya dan semua mereka yang diam di sorga.

    = mulut digunakan utnuk menghina orang sampai menghina pengajaran tabaernakel.

ay. 14= roh jual beli membuat tubuh Kristus tidak sempurna/cacat(timpang dan buta).
Inilah maksud dari penyebaran kegelapan.

Malam ini, kita mempelajari tentang BUTA.

Pengertian buta secara rohani:

  1. 2 Korintus 4: 3-4
    4:3. Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,
    4:4. yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka
    tidak melihatcahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.

    Yang pertama: menolak cahaya injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah wujud Allah= MENOLAK FIRMAN PENGAJARAN BENARyang lebih tajam dari pedang bermata dua.

    Kalau menolak Firman, bukan karena Firmannya, tetapi karena dagingnya yang keterlaluan(keras hati).

  2. 2 Petrus 1: 5-7, 9
    1:5. Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu(1)kebajikan(2), dan kepada kebajikan pengetahuan(3),
    1:6. dan kepada pengetahuan penguasaan diri
    (4), kepada penguasaan diri ketekunan(5), dan kepada ketekunan kesalehan(6),
    1:7. dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara
    (7), dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang(8).
    1:9. Tetapi barangsiapa tidak memiliki semuanya itu, ia menjadi
    butadan picik, karena ia lupa, bahwa dosa-dosanya yang dahulu telah dihapuskan.

    Yang kedua: lupa pengampunan dosa= mengulang-ulang dosa= MENOLAK KORBAN KRISTUS.

    Selalu jatuh bangun dalam dosa karena menolak Firman pengajaran yang keras, sebab Firman pengajaran benar merupakan rem supaya kita tidak mengulang-ulangi dosa dan tidak jatuh dalam dosa yang menjerat.

    Dosa menjerat= dipasang didepan kita yang membuat kita terserandung dan jatuh.

    Jadi, menolak Firman pengajaran benar sama dengan menolak Kurban Kristus.

    Akibatnya: tidak memiliki 8 hal (8 pertumbuhan rohani mulai dari iman sampai kasih pada smeua orang)= gagal total(masuk dalam kebinasaan untuk selama-lamanya).

Itu sebabnya, Tuhan masuk ke dalam bait Allah untuk menyucikan bait Allah dari roh jual beli.

Jadi, penyucian terhadap roh jual beli sama dengan penyembuhan penyakit buta rohani.
Hasilnya: mengalami pertumbuhan rohani (memiliki 8pertumbuhan rohani).
Artinya:

  • Amsal 9: 1
    9:1. Hikmat telah mendirikan rumahnya, menegakkan ketujuh tiangnya,

    Rumah selalu ada pondasi (iman). Lalu ditambah dengan 7 tiang.
    '7'= sempurna.

    Yang pertama: masuk dalam pembangunan rumah rohani(tubuh Kristus yang sempurna), seperti 8 orang yang masuk dalam bahtera Nuh.

    Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari dalam nikah.
    Kalau nikah buta, maka rumahnya akan roboh, tidak ada pembangunan tubuh Kristus.

    Ibadah kunjungan adalah bukti bahwa kita memiliki pertumbuhan rohani.
    Memang untuk ini, kita harus berkorban. Tetapi 1 waktu, kita akan menikmati hasilnya.

  • '8'= 4 pasang mempelai.
    Yang kedua: bagaikan 4 pasang mempelai yang masuk dalam bahtera Nuh.

    '4'= 4 penjuru bumi.
    Artinya: sampai kita menjadi mempelai wanita Tuhan yang tidak bercacat cela.

Proses untuk masuk pembangunan tubuh Kristus(menjadi mempelai wanita yang sempurna) dipelajari dari 2 Petrus 1: 5-7:
1:5. Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu(1)kebajikan(2), dan kepada kebajikan pengetahuan(3),
1:6. dan kepada pengetahuan
penguasaan diri(4), kepada penguasaan diri ketekunan(5), dan kepada ketekunan kesalehan(6),
1:7. dan kepada kesalehan
kasih akan saudara-saudara(7), dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang(8).

  1. iman.
    Dalam Tabernakel, terkena pada pintu gerbang.
    Kita mendapat iman lewat Firman yang diurapi oleh Roh Kudus.

    Roh Kudus juga membuat kita yakin/percaya pada Firman Tuhan, sehingga menjadi iman di dalam hati.

    Filipi 1: 29
    1:29. Sebab kepada kamu dikaruniakan bukan saja untuk percaya kepada Kristus, melainkan juga untuk menderita untuk Dia,

    = iman yang benar, ditambah dengan salib. Dan ini merupakan iman yang teguh (tidak bisa digoyahkan). Ini merupakan dasar yang kuat.

    Kalau hari-hari ini kita mengalami pencobaan, tujuannya untuk membuat iman kita makin teguh.

  2. kebajikan.
    Dalam tabernakel terkena pada mezbah korban bakaran(bertobat).

    Jadi, perbuatan baik yang ditunggu pertama kali oleh Tuhan adalah bertobat(berhenti berbuat dosa dan kembali pada Tuhan).
    Sesudah itu, PERBUATAN BAIK HARUS DISERTAI DENGAN PERTOBATAN. Inilah yang berkenan pada Tuhan.

  3. pengetahuan/pengenalan.
    Dalam Tabernakel, terkena pada kolam pembasuhan(baptisan air).

    Filipi 3: 10-11
    3:10. Yang kukehendaki ialah mengenalDia dan kuasa kebangkitan-Nyadan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,
    3:11. supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.

    Mengenal Yesus yang pertama adalah mengenal kematiand an kebangkitanNyalewat baptisan air.

    Roma 6: 4
    6:4. Dengan demikian kita telah dikuburkanbersama-sama dengan Dia oleh baptisandalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkandari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

    Kita yang sudah mati terhadap dosa, harus dikuburkan dalam air (kematian) dan bangkit untuk hidup dalam kebenaran dan menjadi senjata kebenaran.

    Masuk baptisan air= masuk bahtera Nuh.
    Jadi, suami istri HARUSsatu baptisan air(satu bahtera). Kalau tidak, akan terjadi perpisahan (2 orang ditempat tidur, satu diangkat, satu tertinggal).

  4. penguasaan diri.
    Dalam Tabernakel, terkena pada pintu kemah(kepenuhan Roh Kudus).
    Hanya Roh Kudus yang mampu membuat kita menguasai diri. Artinya: mematikan seluruh keinginan daging dan hawa nafsunya, sehingga kita bisa taat dengar-dengaran.

    Roma 8: 15
    8:15.Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!"

    'ya Abba, ya Bapa!'= taat dengar-dengaran.
    Hasilnya: hidup kita berhasil ditengah krisis dunia (seperti Nuh yang berhasil ditengah air bah) dan kita ada dalam damai sejahtera.

  5. ketekunan dan kesalehan.
    Dalam Tabernakel, terkena pada ruangan suci.

    Saat kita sudah masuk dalam HALAMANTabernakel, hidup kita sudah mulai berhasil dan damai sejahtera.

    'kesalehan'= kesucian atau ibadah.

    Jadi, ketekunan dan kesalehan= ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok.:

    • pelita emas= ketekunan dalam ibadah raya,
    • meja roti sajian= ketekunan dalam biadah pendalaman Alkitab dan perjamuan suci,
    • mezbah dupa emas= ketekunan dalam ibadah doa.

    Dalam RUANGAN SUCIinilah, kita mengalami pertumbuhan rohani sampai kesempurnaan(raja Daud mengatakan: 'takkan kekurangan aku').

    'takkan kekurangan aku'= kita dipelihara oleh Tuhan sampai mengucap syukur selalu kepada Tuhan, bahkan di kala kita butuh, Tuhan selalu sediakan bagi kita.

  6. 'kasih akan saudara-saudara dan kasih pada semua orang'= kasih.

    Matius 5: 43-45, 48
    5:43.Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamumanusia dan bencilah musuhmu.
    5:44. Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmudan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.
    5:45. Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan
    mataharibagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar.
    5:48. Karena itu
    haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna."

    ay. 45= kasih sempurna bagaikan kasih matahari.

    Praktik kasih matahari:

    • mengasihi sesamaseperti diri sendiri, mulai dengan memberi dan mengunjungi.
    • mengasihi musuh(tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, tetapi membalas kejahatan dengan kebaikan).
      Kalau bisa mengasihi musuh, berarti sudah tidak ada musuh (satu tubuh).

    • mengasihi Tuhan lebih dari semua= taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara (pintu tirai terobek).

      Kalau pintu tirai terobek, kita bisa melihat tabut perjanjian= kita menjadi mempelai wanita Tuhan yang sempurna.

Roma 8: 35-36
8:35.Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus?Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?
8:36. Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan."
8:37. Tetapi dalam semuanya itu
kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihikita.

Kita membutuhkan kasih, karena diakhir jaman, posisi kita hanya seperti domba sembelihan. Kita tidak berdaya menghadapi apapundan hanya 1 langkah jarak kita dengan maut.

Kegunaan kasih Allah:

  • kasih Allah memberikan kekuatan extrakepada kita, sehingga kita tidak terpisah dari Tuhan saat menghadapi apapun juga (pedang, kelaparan, dsb). Kita tidak putus asa, tidak kecewa dan tidak tinggalkan Tuhan, tetapi kita tetap setia berkobar-kobardalam Tuhan dan tetap dekat dengan Tuhanuntuk merasakan ketenangan.

  • kasih Allah membuat kita lebih dari pemenang.
    Artinya: kasih Allah menyelesaikan semua masalahsebab kasih Allah yang berperang ganti kita.

    Kasih Allah juga menghapus segala air mata kita.

  • Zefanya 3: 16-18a
    3:16. Pada hari itu akan dikatakan kepada Yerusalem: "Janganlah takut, hai Sion! Janganlah tanganmu menjadi lemah lesu.
    3:17. TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan. Ia bergirang karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam
    kasih-Nya, Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,
    3:18a.
    seperti pada hari pertemuan raya."

    = kasih Allah membaharui kitasampai sempurna seperti Tuhan.

    Pembaharuan dimulai dengan berkata jujur., yaitu jujur soal pengajaran, jujur dalam mengaku dosa, mengaku segala kegagalan kita, dan berkata ya diatas ya, tidak diatas tidak.

    Kalau jujur, doa kita berkenan pada Tuhan dan mujizat jasmani juga kita alami. Apa yang mustahil menjadi tidak mustahil.
    Sampai satu waktu, kita diubahkan jadi sama mulia dengan Tuhan. Kita menjadi mempelai wanita Tuhan yang layak untuk menyambut kedatanganNya diawan-awan yagn permai sampai masuk ke kerajaan Surga yang kekal.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 18 Desember 2011 (Minggu Pagi)
    ... perumpamaan lain lagi kepada mereka kata-Nya Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya. Tetapi pada waktu semua orang tidur datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu lalu pergi. Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 20 Februari 2019 (Rabu Sore)
    ... yang bijaksana yang mendirikan rumahnya di atas batu. Mendengar dan melakukan firman sama dengan membangun rumah di atas batu--selain naik ke tempat terang juga membangun rumah rohani di atas batu. Artinya dipakai dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir pembangunan tubuh Kristus yang sempurna mempelai wanita sorga yang siap untuk terangkat ke awan-awan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 26 Maret 2016 (Sabtu Sore)
    ... membantingkannya ke tanah dan menggoncang-goncangnya. Tetapi Yesus menegor roh jahat itu dengan keras dan menyembuhkan anak itu lalu mengembalikannya kepada ayahnya. Maka takjublah semua orang itu karena kebesaran Allah. Ada kegerakan yang kontras Di atas gunung Lukas - . Kegerakan di atas gunung dipimpin oleh Yesus yaitu kegerakan pembangunan Tubuh Kristus ...
  • Ibadah Doa Malang, 08 September 2009 (Selasa Sore)
    ... kita jangan hanya tertuju pada perkara dunia saja sebab kalau tertuju pada dunia saja maka kita akan ikut hancur bersama dengan dunia ini. Doa puasa akan mempercepat pembaharuan perhatian sehingga perhatian kita tidak mengutamakan perkara dunia tetapi perhatian yang utama pada perkara Tuhan perkara kekal yaitu firman pengajaran. kemurahan Tuhan. kerajaan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 09 Desember 2023 (Sabtu Sore)
    ... dan mereka akan tewas oleh mata pedang dan dibawa sebagai tawanan ke segala bangsa dan Yerusalem akan diinjak-injak oleh bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah sampai genaplah zaman bangsa-bangsa itu. Sasaran dari Antikris 'Celakalah ibu-ibu yang sedang hamil' diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja November sampai Ibadah Kaum Muda Remaja Desember ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 24 November 2012 (Sabtu Sore)
    ... Penasihat Ajaib Allah yang Perkasa Bapa yang Kekal Raja Damai. Matius Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka. Yesus sama dengan putra Allah anak laki-laki. Berumur satu tahun sudah dewasa. Lukas Ketika Yesus memulai pekerjaan-Nya Ia berumur kira-kira tiga puluh ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 03 September 2019 (Selasa Sore)
    ... turunlah sebab bangsamu yang kaupimpin keluar dari tanah Mesir telah rusak lakunya. Lagi firman TUHAN kepada Musa Telah Kulihat bangsa ini dan sesungguhnya mereka adalah suatu bangsa yang tegar tengkuk. Pada saat Israel keluar dari Mesir maka bangsa Israel telah rusak lakunya karena keras hati dan keras kepala. Sehingga mereka menyembah ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 15 Februari 2022 (Selasa Sore)
    ... Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi. Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia laki-laki dan perempuan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 22 Februari 2010 (Senin Sore)
    ... di bumi yang penuh suasana kutukan tapi kita merasa dalam suasana Firdaus. Inilah doa yang bernilai rohani. ay. - kebutuhan pokok supaya kita bisa bersuasana Firdaus di bumi ini yaitu ay. harus ada makanan rohani pembukaan Firman yang secukupnya yang bisa dinikmati. Seperti dulu di taman Eden Tuhan menyediakan pohon-pohon ...
  • Ibadah Kunjungan Batam II, 29 Agustus 2013 (Kamis Pagi)
    ... dalam keadaan busuk tanpa garam. Kejadian - Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN. Inilah riwayat Nuh Nuh adalah seorang yang benar dan tidak bercela di antara orang-orang sezamannya dan Nuh itu hidup bergaul dengan Allah. Tetapi Nuh mendapat kasih karunia Tuhan sehingga Nuh hidup benar jujur dan bergaul dengan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.