Ibadah Raya Surabaya
... kita sampai tidak ada bekasnya lagi kita seperti tidak pernah berbuat dosa. Pengakuan yang sungguh-sungguh itu didorong oleh pekerjaan firman. Kalau pengakuannya sungguh-sungguh pengampunannya juga sungguh-sungguh--tidak ada bekasnya lagi. Yang kedua 'menyucikan kita dari segala kejahatan' darah Yesus menyucikan kita dari segala dosa--mencabut akar-akar dosa--sehingga kita tidak berbuat dosa lagi kita hidup dalam kebenaran. Inilah penyucian dosa masa lalu sudah stop tidak boleh dilakukan lagi dan kita hidup dalam kebenaran dan kesucian. Kalau sudah hidup dalam kebenaran dan kesucian kita bisa bersekutu kita masuk persekutuan dalam terang dengan TUHAN--sebagai kepala--dan sesama--sebagai tubuh-- sehingga kita bisa menjadi satu kesatuan tubuh Kristus. Benar dengan benar tidak ...