Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Yohanes 6: 5, 7-10
6:5.Ketika Yesus memandang sekeliling-Nya dan melihat, bahwa orang banyak berbondong-bondong datang kepada-Nya, berkatalah Ia kepada Filipus: "Di manakah kita akan membeli roti, supaya mereka ini dapat makan?"
6:7. Jawab Filipus kepada-Nya: "
Roti seharga dua ratus dinar tidak akan cukup untuk mereka ini, sekalipun masing-masing mendapat sepotong kecil saja."
6:8. Seorang dari murid-murid-Nya, yaitu Andreas, saudara Simon Petrus, berkata kepada-Nya:
6:9. "Di sini ada
seorang anak, yang mempunyai lima roti jelai dan dua ikan; tetapi apakah artinya itu untuk orang sebanyak ini?"
6:10. Kata Yesus: "Suruhlah orang-orang itu duduk." Adapun di tempat itu banyak rumput. Maka duduklah orang-orang itu, kira-kira
lima ribu laki-laki banyaknya.

Di ayat lain, murid-murid malah menyuruh orang banyak itu pulang, tetapi Tuhan berkata: Kamu harus memberi mereka makan!Ini suatu pelayanan, baik secara jasmani maupun rohani--memberi makan mulai dari pemberitaan firman Allah, nyanyian, musik; memberi kebahagiaan dan kepuasan sorga.

Lalu posisikita di sini seperti anak kecil yang hanya punya lima roti dan dua ikan, tetapi harus memberi makan lima ribu orang laki-laki, belum termasuk perempuan dan anak-anak.
Apa yang harus dilakukan?Salah satu murid menjawab: 'Roti seharga dua ratus dinartidak akan cukup untuk mereka ini'--keuangan tidak bisa mengatasi pelayanan. Lalu ada yang berkata: 'Ada anak punya lima roti dan dua ikan, tetapi apakah artinya ituuntuk orang sebanyak ini?'--logika juga tidak bisa.
Kalau kita melayani dengan kekuatan sendiri: keuangan, kepandaian dan sebagainya, kita akan gagal total, tidak bisa menjangkau jiwa-jiwa.

Yang harus dilakukan adalah menyerahkan semua pada Tuhan. Malam ini kita berdoa, kita merasa hanya merasa seperti anak kecil dengan lima roti dan dua ikan, tetapi harus memberi makan lima ribu orang.

Apa yang diserahkan?Kekurangan kita, bukan kelebihan kita. Malam ini, di dalam doa, serahkan kekurangan kita, baik secara rohani: ada dosa-dosa, kurang urapan, kurang pembukaan firman, maupun secara jasmani: tidak punya pengalaman, uang dan sebagainya.
Serahkan kekurangan itu semua ke dalam tangan anugerah Tuhan yang besar! Yang kecil, yang kurang, yang lemah, serahkan pada tangan anugerah Tuhan yang besar!

Biarlah tangan anugerah Tuhan yang besar yang bertindak, sehingga kita bisa melayani; semua bisa kenyang bahkan berkelimpahan--sampai mengucap syukur kepada Tuhan.
Mari, serahkan semua kekurangan kita ke dalam tangan anugerah yang besar dari Yesus, Imam Besar dan Gembala Agung, dan Dia akan mengulurkan tangan anugerah-Nya yang besar untuk melimpahkan segala sesuatu, baik yang rohani (pembukaan firman, urapan dan lain-lain), maupun jasmani (semua bisa dilayani dengan baik oleh Imam Besar, dan semua bisa mengucap syukur kepada Tuhan), bahkan semua bisa mencapai kesempurnaan.

Kita berdoa, apa kekurangan kita secara pribadi, mari serahkan. Atau ada dosa, serahkan--mengangkat tangan. Tangan anugerah Tuhan yang besar diulurkan. Sungguh-sungguh mujizat terjadi, pelayanan Imam Besar kita rasakan, kelimpahan jasmani dan rohani terjadi; semua hanya mengucap syukur pada Tuhan, bahkan sampai pada kesempurnaan.

Kita berdoa, serahkan kekurangan, biar kelimpahan ada di tengah-tengah kita; tangan anugerah yang besar ada di tengah-tengah kita.
Kita tidak lebih dari anak kecil, tidak punya pengalaman dan lain-lain, tetapi hanya punya lima roti dan dua ikan. Tidak berdaya, tidak bisa apa-apa. Kita bukan menyerahkan kelebihan dan kehebatan kita, tetapi kekurangan kita, supaya Tuhan menggantikan dengan anugerah yang besar atas hidup kita; kita mulai bisa dipakai.

Banyak halangan dan rintangan, biar mujizat Tuhan yang menolong. Tempat sunyi, tidak ada apa-apa, sudah merupakan halangan. Kita doakan semua. Semakin banyak rintangan, semakin besar anugerah Tuhan. Semakin banyak kekurangan kita, semakin banyak anugerah untuk menghapusnya.

Paling indah malam ini adalah menyerahkan segala kekurangan kepada Tuhan untuk diganti anugerah yang besar. Ketidaklayakan, ketidakmampuan, kekurangan, kesulitan dan lain-lain, serahkan kepada Dia! Dia akan mengulurkan tangan anugerah yang besar untuk menutupi semuanya sehingga kita tetap bisa dipakai oleh Tuhan sampai garis akhir/sampai Tuhan datang. Jangan ragu sedikitpun! Serahkan semua kepada Dia! Memang dunia semakin sulit, jahat dan najis, tetapi anugerah Tuhan juga semakin besar.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 03 Juni 2010 (Kamis Sore)
    ... datanglah banjir lalu angin melanda rumah itu sehingga rubuhlah rumah itu dan hebatlah kerusakannya. Ini menunjuk pada pelayan Tuhan hamba Tuhan mendirikan rumah melayani pembangunan tubuh Kristus yang berkualitas pasir. Ada macam keturunan Abraham Seperti debu tanah. Kejadian Dan Aku akan menjadikan keturunanmu seperti debu tanah banyaknya sehingga jika seandainya ada ...
  • Ibadah Jumat Agung Surabaya, 06 April 2012 (Jumat Pagi)
    ... Ibrani - . Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita seperti dibiasakan oleh beberapa orang tetapi marilah kita saling menasihati dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. . Sebab jika kita sengaja berbuat dosa sesudah memperoleh pengetahuan tentang kebenaran maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 19 Maret 2014 (Rabu Sore)
    ... yang ke- yaitu YESUS TAMPIL DALAM KEMULIAAN SEBAGAI HAKIM YANG ADILWahyu Dan kaki-Nya mengkilap bagaikan tembaga membara di dalam perapian suara-Nya bagaikan desau air bah. Tanda penampilan pribadi Yesus sebagai hakim yang adil yaitu kaki-Nya mengkilap bagaikan tembaga yang membara dalam perapian mulai diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya Maret ...
  • Ibadah Raya Malang, 10 September 2023 (Minggu Pagi)
    ... pengharapan. Karena jikalau kita percaya bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Dia. Ini kami katakan kepadamu dengan firman Tuhan kita yang hidup yang masih tinggal sampai kedatangan Tuhan sekali-kali tidak akan mendahului mereka ...
  • Ibadah Doa Malang, 19 Maret 2019 (Selasa Sore)
    ... didoakan sangat besar kuasanya. Sejak Adam dan Hawa berbuat dosa di taman Eden maka semua manusia di dunia sudah berbuat dosa. Dosa memisahkan kita dengan Tuhan sehingga doa tidak dijawab oleh Tuhan. Supaya doa dijawab maka kita harus menjadi orang benar yaitu lewat saling mengaku dan saling mendoakan. Mengaku dosa adalah ...
  • Ibadah Doa Malang, 09 Mei 2023 (Selasa Sore)
    ... dijadikan-Nya mendengar yang bisu dijadikan-Nya berkata-kata. Pada masa penantian masa persiapan Yesus sedang bekerja dengan kasih untuk menjadikan segalanya baik. Ini sama dengan Yesus bekerja untuk memperbaiki panca indera terutama telinga yang tuli dan mulut yang bisu sampai sempurna sampai sungguh amat baik. Ada dua pengertian tuli dan bisu Secara ...
  • Ibadah Paskah Kaum Muda Remaja Malang, 11 April 2015 (Sabtu Sore)
    ... telah disembelih yaitu Kristus. Karena itu marilah kita berpesta bukan dengan ragi yang lama bukan pula dengan ragi keburukan dan kejahatan tetapi dengan roti yang tidak beragi yaitu kemurnian dan kebenaran. Tetapi yang kutuliskan kepada kamu ialah supaya kamu jangan bergaul dengan orang yang sekalipun menyebut dirinya saudara adalah orang ...
  • Ibadah Raya Malang, 07 Oktober 2018 (Minggu Pagi)
    ... sebagai korban pendamaian bagi kita semua Yesus harus mati di kayu salib untuk menebus dosa-dosa kita dan sekaligus mencurahkan kasih Allah kepada kita. Jadi kita bisa menerima kasih Allah lewat berdamai yaitu Oleh dorongan firman kita bisa menyadari dosa menyesali dosa dan mengaku dosa kepada Tuhan vertikal dan sesama horizonal ...
  • Ibadah Raya Malang, 23 Juni 2019 (Minggu Pagi)
    ... bahkan sampai bisa mengasihi musuh maka akan berhadapan dengan malaikat Tuhan. Lukas Maka tampaklah kepada Zakharia seorang malaikat Tuhan berdiri di sebelah kanan mezbah pembakaran ukupan. Sebenarnya ada tiga malaikat Tuhan yang dikenal tetapi satu sudah jatuh Lucifer menjadi setan. Ada dua malaikat Tuhan yang dikenal Malaikat Gabriel pembawa berita ...
  • Ibadah Raya Malang, 03 September 2023 (Minggu Pagi)
    ... masuk aniaya antikris sampai dipancung untuk merobek daging sampai tidak bersuara. Orang-orang yang hidup dalam Tuhan sampai Yesus datang kedua kali yaitu hidup dalam penyerahan sepenuh kepada Tuhan memiliki firman pengajaran benar bunyi sangkakala kesaksian Yesus dan penyembahan benar sehingga mengalami keubahan hidup sampai daging tidak bersuara. No. dan terjadi pemisahan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.