Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa Session III

Matius 17:21
17:21 (Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa dan berpuasa.)"

Lewat pembacaan ayat ini, kita melihat betapa pentingnya doa dan puasa. Penyakit ayan tidak dapat diusir dengan cara apapun kecuali dengan berdoa dan puasa.
'Jenis ini' menunjuk pada jenis daging yang menguasai manusia sampai menyebabkan penyakit ayan/gila babi.

1 Korintus 15:39
15:39 Bukan semua daging sama: daging manusia lain dari pada daging binatang, lain dari pada daging burung, lain dari pada daging ikan.

Ada 3 jenis daging yang menguasai manusia sampai manusia sakit ayan:
  1. Daging burung.
    Ini menunjuk pada setan dengan roh najis yang menjadi pendorong hamba Tuhan dan anak-anak Tuhan untuk berbuat dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan.

  2. Daging binatang di darat.
    Ini menunjuk pada nabi palsu dengan roh dusta dan ajaran-ajaran palsu. Daging ini mendorong hamba Tuhan dan anak-anak Tuhan untuk berdusta dan menyamaratakan semua pengajaran (tidak peka terhadap ajaran-ajaran palsu).

  3. Daging ikan di laut.
    Ini menunjuk pada antikris dengan ikatan mamon (ikatan akan uang) yang mendorong hamba Tuhan dan anak-anak Tuhan menjadi kikir dan serakah (= penyembahan berhala).

Tiga jenis daging ini membuat hamba Tuhan dan anak-anak Tuhan terkena penyakit ayan/gila babi, artinya :
  • Hidup dalam kejahatan dan kenajisan.
  • Hidup membabi buta seperti binatang buas sampai menjadi satu daging dengan setan.
    Buas = berbuat dan berkata yang merugikan tanpa peduli orang tua, anak, kakak atau adiknya, dll.

Jenis ini hanya bisa diusir lewat doa puasa.
Doa puasa adalah :
  • Proses perobekan dagingyang membabi buta sehingga kita mengalami pembaharuan dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus (satu daging dengan Yesus).
  • Proses pembakaran dagingyang membabi buta sehingga menjadi asap yang berbau harum di hadapan Tuhan.

Markus 2:20-22
2:20 Tetapi waktunya akan datang mempelai itu diambil dari mereka, dan pada waktu itulah mereka akan berpuasa.
2:21 Tidak seorangpun menambalkan secarik kain yang belum susut pada baju yang tua, karena jika demikian kain penambal itu akan mencabiknya, yang baru mencabik yang tua, lalu makin besarlah koyaknya.
2:22 Demikian juga tidak seorangpun mengisikan anggur yang baru ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian anggur itu akan mengoyakkan kantong itu, sehingga anggur itu dan kantongnya dua-duanya terbuang. Tetapi anggur yang baru hendaknya disimpan dalam kantong yang baru pula."

Ada 2 macam pembaharuan dalam doa puasa :
  1. Pembaharuan baju = pembaharuan perbuatan dan perkataan = pembaharuan tubuh.
    Efesus 4:21-29
    4:21 Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus,
    4:22 yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan,
    4:23 supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu,
    4:24 dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
    4:25 Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota.
    4:26 Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu
    4:27 dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis.
    4:28 Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan.
    4:29 Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia.

    Prakteknya:
    • Perkataan dibaharui sehingga berkata benar apapun resikonya (tidak ada dusta), tidak ada lagi perkataan kotor dan tidak ada perkataan sia-sia. Perkataan hanya untuk memuliakan Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama.

    • Perbuatan dibaharui sehingga tidak ada lagi marah dengan kebencian, melainkan marah dengan kasih sehingga dapat menolong kehidupan orang lain. Juga tidak boleh mencuri.

  2. Pembaharuan kirbat = pembaharuan jiwa dan roh.
    Markus 2:22
    2:22 Demikian juga tidak seorangpun mengisikan anggur yang baru ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian anggur itu akan mengoyakkan kantong itu, sehingga anggur itu dan kantongnya dua-duanya terbuang. Tetapi anggur yang baru hendaknya disimpan dalam kantong yang baru pula."

    Efesus 4:30-32
    4:30 Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan.
    4:31 Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnahhendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan.
    4:32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.

    Efesus 5:1-2
    5:1. Sebab itu jadilah penurut-penurut Allah,seperti anak-anak yang kekasih
    5:2 dan hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah.

    Hal yang dibaharui:
    • Kepahitan.
      Saat ada kepahitan hati, lebih baik langsung bertanya pada orang yang bersangkutan.
    • Kegeraman.
    • Kemarahan.
    • Pertikaian.
    • Fitnah, yaitu benar menjadi salah dan salah menjadi benar.
      Fitnah ini terjadi karena baru mendengar dari satu pihak atau karena memandang orang.

    Hasil pembaharuan:
    • Ramah seorang terhadap yang lain.
    • Penuh kasih mesra = lembut = mau mengaku dosa.
    • Saling mengampuni.
    • Taat sampai daging tidak bersuara sama seperti Yesus yang taat sampai mati di kayu salib.
      Penyebab tidak taat adalah karena cocok dengan daging, karena memandang orang yang lebih senior, atau karena kepentingan sendiri.

      Saat kita bisa taat sampai daging tidak bersuara, itu berarti daging sudah terbakar habis menjadi asap yang berbau harum.

      Kehidupan yang taat = kehidupan yang mengulurkan tangan kepada Tuhan.
      Posisinya adalah dalam gendongan tangan Tuhan, yang merupakan tempat yang paling aman.

      Yesaya 46:3-4
      46:3 "Dengarkanlah Aku, hai kaum keturunan Yakub, hai semua orang yang masih tinggal dari keturunan Israel, hai orang-orang yang Kudukung sejak dari kandungan, hai orang-orang yang Kujunjung sejak dari rahim.
      46:4 Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggungkamu terus; Aku mau memikulkamu dan menyelamatkankamu.

      Hasil kehidupan di dalam gendongan tangan Tuhan:
      1. Tuhan menanggung, artinya Tuhan bertanggung jawab untuk memelihara kehidupan kita dan memberi masa depan yang indah, hidup mati kita ada di dalam tangan Tuhan.

      2. Tuhan memikul segala letih lesu dan beban berat kita sehingga kita mengalami kelegaan dan perhentian. Semua menjadi enak dan ringan, semua masalah diselesaikan oleh Tuhan.

      3. Tuhan menyelamatkan, artinya Tuhan melindungi kita dari segala mara bahaya, menyucikan dan mengubahkan kita sampai sama sempurna seperti Yesus, memiliki tubuh kemuliaan untuk bisa menjadi satu daging dengan Tuhan.

Tuhan Memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 11 Maret 2012 (Minggu Pagi)
    ... kedua kali. Ini sama dengan menjadi murtad dan durhaka. Celakanya adalah kehidupan yang murtad lagi ini tidak akan bisa bertobat lagi melainkan binasa selamanya. Praktek sehari-hari murtad durhaka adalah Meninggalkan ajaran benar dan berpaling pada ajaran lain. Timotius - Karena akan datang waktunya orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 06 November 2022 (Minggu Siang)
    ... yang tadinya berkata dalam hatimu Aku hendak naik ke langit aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan jauh di sebelah utara . . Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan hendak menyamai Yang Mahatinggi . Sebaliknya ke dalam dunia orang mati engkau diturunkan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 09 Februari 2020 (Minggu Siang)
    ... mereka bernubuat sambil berkabung seribu dua ratus enam puluh hari lamanya. . Mereka adalah kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian yang berdiri di hadapan Tuhan semesta alam. . Dan jikalau ada orang yang hendak menyakiti mereka keluarlah api dari mulut mereka menghanguskan semua musuh mereka. Dan jikalau ada orang ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 12 Maret 2013 (Selasa Pagi)
    ... yang takut kepada firman TUHAN menyuruh hamba-hambanya serta ternaknya lari ke rumah tetapi siapa yang tidak mengindahkan firman TUHAN meninggalkan hamba-hambanya serta ternaknya di padang. Ada macam tanggapan terhadap firman Tuhan yang menunjukkan hukuman Tanggapan positif yaitu menuruti firman Allah sehingga bertobat dan tergembala. Ini sama dengan mempergunakan perpanjangan sabar Tuhan untuk ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 10 September 2017 (Minggu Siang)
    ... Yohanes - . Tetapi kamu telah beroleh pengurapan dari Yang Kudus dan dengan demikian kamu semua mengetahuinya. . Aku menulis kepadamu bukan karena kamu tidak mengetahui kebenaran tetapi justru karena kamu mengetahuinya dan karena kamu juga mengetahui bahwa tidak ada dusta yang berasal dari kebenaran. . Siapakah pendusta itu Bukankah ...
  • Ibadah Doa Malang, 11 Juni 2020 (Kamis Sore)
    ... Lalu naiklah mereka ke langit diselubungi awan disaksikan oleh musuh-musuh mereka. 'mereka menjadi sangat takut' ini awasan bagi kita. Kalau sekarang tertawa saat berbuat dosa malah menyalahkan yang benar nanti akan ketakutan saat Tuhan datang karena akan menangis di neraka. Hati-hati jangan tertawa dalam dosa. Ayat - sama dengan Wahyu Wahyu . ...
  • Ibadah Doa Malang, 19 April 2022 (Selasa Sore)
    ... mana aku tidak menanam . Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dal am kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi. Kalau tidak setia pasti akan menjadi beban. Lumpur yaitu Perbuatan daging yang berdosa perbuatan dosa sampai puncaknya dosa karena tidak taat pada firman ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 19 Desember 2018 (Rabu Sore)
    ... perbuatan--lahir. Cap artinya Angka enam pertama tubuhnya daging hanya mengikuti hawa nafsu daging. Angka enam kedua jiwanya daging pikirannya daging. Ini yang tidak boleh. Angka enam ketiga rohnya daging. Kalau manusia dicap ia akan menjadi manusia darah daging TANPA PIKIRAN DAN PERASAAN--tanpa hati-- sama dengan binatang buas. Inilah model dari manusia daging ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 29 September 2017 (Jumat Malam)
    ... hidup . Nantikanlah TUHAN Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu Ya nantikanlah TUHAN Di sini kita belajar doa penyembahan yaitu mata memandang kepada Tuhan--'carilah wajah-Ku' dan mulut menyeru nama-Nya. Hasilnya Ayat Tuhan selalu menyertai kita sekalipun semua orang meninggalkan kita. Kita tidak sendiri tetapi Tuhan beserta kita semua. Ayat Tuhan menuntun kita di ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 11 Agustus 2014 (Senin Sore)
    ... selalu mengingatkan kaum muda kalau sudah bekerja ingatlah orang tua dan saudara-saudara yang dalam kebutuhan supaya tidak gelap. Bagi kaum muda yang belum bekerja mengasihi orang tua yaitu lewat prihatin. Jangan menuntut orang tua tetapi hidup sederhana. sesama yang membutuhkan di dalam penggembalaan sesama yang sedang dalam duka cita dan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.