Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
(bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa session III)

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Keluaran 30 dalam susunan tabernakel menunjuk mezbah dupa emas, menunjuk tentang doa penyembahan. Ada 5 pengertian pokok dari doa penyembahan:
  1. [ayat 1-10] mengenai mezbah pembakaran ukupan. Artinya, penyembahan adalah proses perobekan daging.
  2. [ayat 11-16] mengenai persembahan khusus. Artinya, penyembahan sama dengan pengabdian diri, yaitu hanya mempunyai kewajiban dan tidak punya hak, sama dengan budak belian.
  3. [ayat 17-21] mengenai bejana pembasuhan. Artinya, doa penyembahan adalah penyucian hati nurani lewat doa/ permohonan yang sungguh-sungguh kepada Tuhan.
  4. [ayat 22-33] mengenai minyak urapan yang kudus. Artinya, hidup dalam urapan Roh Kudus. Seperti pelita menyala di ruangan suci, maka bisa melihat meja roti sajian (firman pengajaran yang benar).
  5. [ayat 34-38] mengenai ukupan yang kudus. Artinya, penghancuran daging.

Kita mempelajari yang pertama yaitu mezbah pembakaran ukupan/ mezbah dupa emas, sama dengan proses perobekan daging.

Keluaran 30:1, 3

30:1“Haruslah kaubuat mezbah, tempat pembakaran ukupan; haruslah kaubuat itu dari kayu penaga;
30:3Haruslah kausalut itu dengan emas murni, bidang atasnya dan bidang-bidang sisinya sekelilingnya, serta tanduk-tanduknya. Haruslah kaubuat bingkai emas sekelilingnya.

Mezbah dupa emas terbuat dari kayu penaga yang disalut emas murni. Kayu menunjuk manusia daging yang rapuh. Berwarna hitam (menunjuk dosa) dan keras (menunjuk keras hati). Jadi kayu penaga adalah manusia daging yang berdosa, keras hati, sulit untuk bertobat (sulit mengaku dosa, malah menyalahkan orang lain, menyalahkan Tuhan), sulit untuk menyembah Tuhan, kering rohani, tidak bisa menyembah Tuhan, mati rohani, binasa. Namun Tuhan mau membuat mezbah dupa emas dari kayu penaga.

Untuk menjadi mezbah dupa emas, kayu penaga harus disalut emas murni. Emas murni sama dengan kesucian oleh Roh Kudus. Proses kayu penaga disalut emas (proses menerima urapan Roh Kudus): 
  1. Mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama, lewat pekerjaan firman. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi, bertobat.
  2. Baptisan air, menghasilkan hidup baru, hidup dalam kebenaran.
  3. Baptisan Roh Kudus, urapan Roh Kudus.
Untuk bisa menyembah Tuhan, kita mutlak membutuhkan Roh Kudus.
Roma 8:26-28
8:26Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
8:27Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.
8:28Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

Roh Kudus membantu kita dalam kelemahan daging sehingga kita bisa menyembah Tuhan sampai keluhan yang tidak terucapkan, dengan bahasa Roh.    
Jika kita bisa menyembah Tuhan, maka kita merasa kasih dan kemurahan, anugerah Tuhan. Hasilnya:
  1. Kita bisa hancur hati, tidak merasakan apa-apa lagi yang daging rasakan.
    Kita merasakan kasih kemurahan Tuhan sehingga mengalami damai sejahtera, semua menjadi enak dan ringan.

  2. Kasih dan kemurahan/ anugerah Tuhan menjadikan semua baik dan indah pada waktunya.
    Roma 8:28
    8:28Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

  3. Kasih dan kemurahan Tuhan bagaikan matahari yang terpancar di wajah Yesus, mengubahkan/ membaharui kita dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.
    Telinga diubahkan, bisa mendengar dan dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar.
    Mulut diubahkan, bisa berkata jujur, ‘ya’ katakan ‘ya’, ‘tidak’ katakan ‘tidak’.

    Markus 7:37

    7:37Mereka takjub dan tercengang dan berkata: “Ia menjadikan segala-galanya baik, yang tuli dijadikan-Nya mendengar, yang bisu dijadikan-Nya berkata-kata.”

    Jika telinga dan mulut baik, maka Tuhan akan menjadikan segalanya baik, masa depan yang baik.
    Jika mujizat rohani terjadi, maka mujizat jasmani juga akan terjadi, yang hancur menjadi baik, yang gagal menjadi berhasil, yang mustahil menjadi tidak mustahil. Kasih dan kemurahan Tuhan sanggup menjadikan segalanya baik tepat pada waktunya.    
    Sampai jika Yesus datang kedua kali, kita diubahkan menjadi sama mulia dengan Tuhan, menjadi mempelai wanita Surga yang siap menyambut kedatangan Yesus di awan-awan yang permai. Kita berbahagia bersama Tuhan selamanya.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Kenaikan Tuhan Malang, 18 Mei 2023 (Kamis Sore)
    ... itu. Kubur itu adalah sebuah gua yang ditutup dengan batu. Kata Yesus Angkat batu itu Marta saudara orang yang meninggal itu berkata kepada-Nya Tuhan ia sudah berbau sebab sudah empat hari ia mati. Jawab Yesus Bukankah sudah Kukatakan kepadamu Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah Kuasa pengangkatan Yesus ...
  • Ibadah Persekutuan di Kartika Graha V Malang, 24 September 2015 (Kamis Sore)
    ... Mempelai makanan keras. Korintus - Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga maka ia tertutup untuk mereka yang akan binasa yaitu orang-orang yang tidak percaya yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah. Matius Waktu tengah malam ...
  • Ibadah Doa Malang, 23 Maret 2010 (Selasa Sore)
    ... roh jahat burung menunjuk pada roh najis. Keinginan jahat adalah keinginan akan perkara-perkara duniawi yang mengakibatkan kita bisa menjadi kehidupan yang kikir dan serakah. Keinginan jahat ini juga mengakibatkan kehidupan kita cenderung hanya berpikiran pada perkara kekayaan duniawi. Timotius - tempat persembunyian serigala ini di dalam hati yang keras. Hati ini punya ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 29 Januari 2015 (Kamis Sore)
    ... iblis yaitu kering rohani dan najis. Bukti bahwa di mana ada pedang firman di situ ada pribadi Yesus sebagai Imam Besar Dari mulut Yesus sebagai Imam Besar keluar sebilah pedang tajam bermata dua. Wahyu . Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua ...
  • Ibadah Persekutuan Jakarta I, 08 Oktober 2013 (Selasa Sore)
    ... ay. -- gt sudah diterangkan pembaharuan manusia baru ay. - pembaharuan suasana baru sampai tidak ada dusta ay. - pembaharuan Yerusalem Baru ay. - . Malam ini kita pelajari pembaharuan kedua PEMBAHARUAN MANUSIA BARUWahyu - . Dan aku melihat kota yang kudus Yerusalem yang baru turun dari sorga dari Allah ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 19 Juni 2011 (Minggu Sore)
    ... tidak binasa. Manusia darah daging HANYA cocok untuk hidup dan berkarir di dunia tetapi tidak bisa mewarisi kerajaan Surga binasa untuk selama-lamanya . Jadi jika kita hanya dilahirkan secara jasmani oleh ibu kita dan bisa sukses di dunia baik secara jasmani maupun rohani tetapi jika TIDAK MENGALAMI PEMBAHARUAN maka semuanya akan sia-sia ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 23 Mei 2016 (Senin Sore)
    ... bermata dua dan bisa menyucikan. Jadi setiap hamba TUHAN pelayan TUHAN harus menerima pedang firman untuk bisa disucikan supaya ibadah pelayanannya bersuasana takhta sorga. Syarat supaya bisa disucikan ranting harus melekat pada pokok anggur yang benar. Artinya kita harus tergembala pada satu firman pengajaran yang benar--pokok anggur yang benar pribadi Yesus. Yohanes . Setiap ...
  • Ibadah Doa Malang, 22 Oktober 2020 (Kamis Sore)
    ... kedua 'tanda yang lain di langit' adalah kegenapan dari semua pekerjaan setan untuk menghalangi pekerjaan Tuhan supaya gereja Tuhan ketinggalan saat Yesus datang kembali kedua kali dan binasa selamanya di neraka. Kalau disimpulkan ini adalah tampilnya setan dalam perjalanan menuju neraka selamanya. Kita belajar dari kitab Wahyu tentang langkah-langkah perjalanan gereja ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 26 Januari 2018 (Jumat Sore)
    ... pelayan Tuhan--imam dan raja. Ayat 'angin bertiup' hamba pelayan Tuhan dalam urapan Roh Kudus yang diutus oleh Tuhan dipakai oleh Tuhan untuk menyebarkan keharuman Kristus lewat Kabar baik firman penginjilan menunjuk pada Yesus sebagai Juruselamat --memberitakan tentang kedatangan Yesus pertama kali untuk mati di kayu salib-- untuk membawa orang berdosa ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 22 Desember 2016 (Kamis Sore)
    ... baik lewat pemberitaan firman maupun nasehat secara pribadi. Hati yang disucikan dari keinginan jahat dan najis akan diisi dengan roti yaitu firman Allah. Kita bisa bergemar akan firman. Sendi-sendi yaitu hubungan dua tulang artinya Hubungan dengan sesama dimulai dengan hubungan terdekat dalam nikah. Hubungan dengan Tuhan. Korintus Sebab aku kuatir bahwa ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.