Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Matius 24:31adalah keadaan ketiga pada waktu kedatangan Yesus kedua kali, yaitu terdengar sangkakala yang dahsyat bunyinya untuk menampilkan gereja Tuhan dalam kesempurnaan di awan-awan yang permai.

Sangkakala yang dahsyat bunyinya adalah firman penggembalaan atau firman pengajaran yang benar yang disampaikan oleh seorang gembala secara terus-menerus dan berulang-ulang untuk menyucikan dan mengubahkan sidang jemaat sampai sama mulia dengan Yesus.

Yohanes 10:3,5.
Itu sebabnya, mulai sekarang kita harus memperhatikan bunyi sangkakala, atau mendengar dan dengar-dengaran pada firman penggembalaan.
Jangan mendengar suara asing, yaitu ajaran-ajaran lain yang tidak sesuai dengan firman pengajaran yang benar, atau gosip-gosip yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Yeremia 6:17-19, 20-21.
Kalau asing terhadap firman penggembalaan, tidak mendengar dan dengar-dengaran lagi pada firman pengajaran yang benar, akan berakibat besar, yaitu:
  1. Yeremia 6:21,mengalami batu sandungan, artinya:
    1. Tersandung oleh dosa, jatuh, dan tidak bangkit-bangkit lagi = binasa.
      Selama mendengar firman penggembalaan, akan bisa dibangkitkan; tapi kalau sudah tidak mau mendengar firman, tidak akan bangkit-bangkit lagi.
    2. 2 Petrus 1:10-11, tersandung dalam panggilan dan pilihan = tidak setia dan tinggalkan jabatan pelayanan = binasa.
      Panggilan dan pilihan itu adalah hak penuh untuk masuk Kerajaan Sorga.

  2. Yeremia 6:20, tidak bisa menyembah Tuhan (persembahan kemenyan ditolak oleh Tuhan) = jatuh dalam penyembahan palsu, sampai menyembah antikris = binasa.
Sebelum kedatangan Tuhan kedua kali, kita harus memperhatikan bunyi sangkakala!

Wahyu 4:1.
Bersamaan dengan bunyi sangkakala, pintu Sorga akan terbuka. Jadi firman penggembalaan itu membuka Pintu Sorga. Istilah 'naiklah' berarti firman penggembalaan itu meningkatkan rohani kita = membuka Pintu Sorga, sehingga kita bisa melihat Tuhan dalam kemuliaan di Sorga = menyembah Tuhan.

Lukas 9:28-29.
Seperti yang dialami Petrus, Yakobus, dan Yohanes di gunung yang tinggi, yang bisa melihat Yesus (Anak Allah), Musa (Allah Bapa = Tuhan), dan Elia (Allah Roh Kudus = Kristus) dalam kemuliaan. Lewat penyembahan, kita bisa melihat Tuhan Yesus Kristus sebagai Mempelai Pria Sorga. Makin meningkat kerohanian kita, makin jelas kita menyembah Tuhan.

Dalam penyembahaan, hasilnya:
  1. Kita mendapat naungan (tutupan) dari Yesus sebagai Mempelai Pria Sorga.
    Tabut Perjanjian terdiri dari 2 bagian, petinya menunjuk pada sidang jemaat, tutupnya menunjuk pada Allah Tritunggal.
    Artinya kita mendapat pemeliharaan dari Tuhan di tengah dunia yang sudah sulit, juga perlindungan di dalam badai yang dahsyat, dan kebahagiaan dari Sorga (Lukas 9:33).

  2. Lukas 9:35, Tuhan meneguhkan panggilan dan pilihan kita.
    Sehingga kita tidak pernah meninggalkan jabatan pelayanan, tetapi tetap setia dan berkobar-kobar untuk melayani Tuhan sampai Tuhan datang.

  3. Lukas 9:36, mengalami keubahan hidupdari manusia daging menjadi manusia rohani, sampai menjadi sama mulia dengan Tuhan Yesus sendiri, yaitu Mempelai Wanita Sorga yang siap menyambut kedatangan Tuhan kedua kali.
    Permulaan keubahan adalah seperti Musa dan Elia.
    • Keluaran 6:8-11, Musa putus asa karena perbudakan/persoalan yang berat sehingga tidak mau melayani Tuhan lagi. Ini harus diubahkan.
    • 1 Raja-raja 19:1-2,4, Elia putus asa sampai minta mati.
    Putus asa harus diubahkan menjadi kuat dan teguh hati, seperti Yesus, artinya menghadapi apapun juga, kita harus tetap percaya dan berharap kepada Tuhan, tetap menyembah Tuhan apapun yang Tuhan ijinkan terjadi atas kita. Kalau mujizat rohani ada, mujizat jasmani juga pasti akan diberikan. Sampai keubahan terakhir, kita menjadi sama mulia dengan Dia, dan memandang wajah Tuhan muka dengan muka.
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 26 Februari 2023 (Minggu Siang)
    ... adalah perjanjian antara Allah dengan Abraham dan keturunannya secara daging. Dalam perjanjian baru baptisan air sunat Kristus sunat rohani adalah perjanjian Tuhan dengan Israel rohani--Israel asli dan bangsa kafir. Pelaksanaan baptisan air yang benar adalah orang yang sudah percaya Yesus dan bertobat--mati terhadap dosa--harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan ...
  • Ibadah Persekutuan Malang II, 01 Agustus 2012 (Rabu Pagi)
    ... disuruhnya hambanya perempuan untuk mengambilnya. Putri Firaun mandi di Sungai Nil. Secara rohani Putri Firaun menunjuk pada anak setan Firaun yakni kehidupan yang jahat dan najis. Orang jahat dan najis mau mandi menunjuk pada suatu kegerakan. Secara jasmani Putri Firaun mewakili bangsa Kafir. Kalau digabung Bangsa Kafir yang jahat dan najis tetapi punya kerinduan untuk ...
  • Ibadah Doa Malang, 25 November 2014 (Selasa Sore)
    ... jalan ke pohon kehidupan. Setelah manusia berbuat dosa maka Tuhan mengusir manusia dari taman Firadus dan pintu ke taman Firdaus dijaga oleh kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar pedang penghukuman Tuhan . Jika ada manusia berdosa mau masuk ke taman Firdaus akan terkena pedang penghukuman Allah dan mati. Jadi ...
  • Ibadah Doa Malang, 21 Februari 2019 (Kamis Sore)
    ... atas bumi dan kepadanya diberikan anak kunci lobang jurang maut. Lucifer dari malaikat terang jatuh menjadi setan karena sombong tidak taat kepada Tuhan . Adam dan Hawa jatuh karena keinginan sehingga tidak taat kepada Tuhan. Supaya kasih tidak dingin tidak jatuh kita harus hidup dalam kasih yang bertambah-tambah sampai kasih ...
  • Ibadah Persekutuan Medan III, 23 Juni 2010 (Rabu Pagi)
    ... yang ada hanya kebahagiaan semu dan hanya menuju kebinasaan. Kalau Wahyu dibandingkan dengan Wahyu di situ tidak ada lagi kata 'MEMBACA' dan 'MENDENGAR' artinya sudah terjadi kelaparan rohani yaitu kelaparan akan firman pengajaran yang benar. Ada macam kelaparan rohani kelaparan akan firman pengajaran yang benar Kelaparan akan firman pengajaran yang mengakibatkan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 19 Januari 2012 (Kamis Sore)
    ... salib juga bisa membuka pintu-pintu yang lain di dunia. Jangan sampai kita ragu untuk menderita sengsara karena Yesus Timotius Memang setiap orang yang mau hidup beribadah di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya Suatu saat nanti kita akan menghadapi aniaya untuk bisa beribadah kepada Tuhan. Kejadian - Ketika Yakub bangun ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 18 April 2010 (Minggu Sore)
    ... artinya mendengar Firman dengan sungguh-sungguh sampai bisa menikmati Firman. Yudas adalah kehidupan yang menolak suara Mempelai. Ibrani - Firman mempelai itu sama dengan Firman yang lebih tajam dari pedang bermata . Kalau kita mendengar Firman ini maka kita akan mengalami penyucian. Matius hal dalam hati yang harus disucikan. Setelah hati ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 09 Oktober 2024 (Rabu Sore)
    ... di dahi mereka. Ayat kita mengalami suasana takhta sorga kita bisa beribadah melayani Tuhan dalam tahbisan yang benar dan berkenan pada Tuhan kita bisa menyembah Tuhan kita dimiliki oleh Tuhan selamanya dan Yesus menjadi milik kita selamanya. Tidak ada lagi malam kegelapan diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya Oktober . Wahyu . Dan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 06 November 2021 (Sabtu Sore)
    ... itu keberhasilan di dunia harus ditingkatkan menjadi keberhasilan sorgawi yaitu hidup kekal dalam kerajaan sorga. Jadi hidup kekal di sorga harus menjadi cita-cita tertinggi sejak masa muda dan tujuan utama kita hidup di dunia. 'Guru yang baik apa yang harus aku perbuat untuk memperoleh hidup yang kekal ' dalam keberhasilan apalagi saat ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 05 Oktober 2016 (Rabu Sore)
    ... bisa menjadi hamba TUHAN hamba kebenaran adalah Keluaran . Apabila engkau membeli seorang budak Ibrani maka haruslah ia bekerja padamu enam tahun lamanya tetapi pada tahun yang ketujuh ia diizinkan keluar sebagai orang merdeka dengan tidak membayar tebusan apa-apa. Syarat pertama harus bekerja selama enam tahun dan pada tahun ketujuh boleh ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.