Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Matius 24: 29-31
= keadaan pada waktu kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali.

Kita masih membaca ayat 29 dan 30.
ay. 29= terjadi kegoncangan dalam segala bidang yang melanda bumi ini= terjadi badai maut yang akan membinasakan bumi ini termasuk anak Tuhan yang tidak sungguh-sungguh.

ay. 30= Yesus tampil dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja dan Mempelai Pria Surga diawan-awan yang permai.

Sekarang, masih belum puncaknya badai, tapi sudah mulai ada goncangan-goncangan. Dan itu artinya Tuhanpun sudah mulai tampil dengan kuasa kemuliaanNya untuk menolong gereja Tuhan di bumi ini untuk menghadapi badai maut ini.
Semakin kuat badainya, semakin kuat kuasa kemuliaan Tuhan.

2 macam kuasa kemuliaan dari Tuhan:

  1. kuasa kemuliaan diatas gunung ->untuk menolong anak yang sakit ayan di bawah gunung (sudah diterangkan).
  2. kuasa kemuliaan dalam 2 sayap burung nazar yang besar (Firman Pengajaran yang benar dan urapan Roh Kudus).

2 sayap burung nazar yang besar ini gunanya untuk menyempurnakan gereja Tuhan. Kalau gereja Tuhan sudah sempurna, maka kita terangkat di awan bersama Tuhan dan lepas dari badai maut yang melanda bumi ini.

Hal ini digambarkan dengan Lot yang keluar dari Sodom Gomora. Dimana Lot harus lari ke pegunungan (kesempurnaan).

Kejadian 19: 12, 17
Jadi, kuasa kemuliaan dalam 2 sayap burung nazar yang besar, sanggup membawa kehidupan kita untuk selamat sampai sempurna (Wahyu 21: 9-10).
Sudah selamat, itu masih belum cukup. Kita masih harus lari menuju ke pegunungan. Dengan jalan itulah, baru kita tidak binasa.

Memang dari Tuhan, rencananya adalah sampai pada pegunungan. Tapi masih ada kendala (Kejadian 19: 18-23), dimana Lot merasa tidak mampu untuk lari ke pegunungan. Inilah suatu kenyataan yaitu Lot tidak mampu untuk sempurna, sebab masih ada kelemahan manusia darah daging. Artinya, hidup kita belum mampu mencapai kesempurnaan, sebab banyak kelemahan-kelemahan daging.

Dalam Tabernakel, kesempurnaan itu adalah ruang maha suci. Dan kita tidak mampu untuk mencapai tempat tersebut. Karena itu, ada kota kecil yang paling dekat dengan keselamatan (Mezbah Korban Bakaran, yang paling dekat dengan pintu gerbang).
Mezbah Korban Bakaran= salib Tuhan yang sering dikecilkan. Dan salib Tuhan ini adalah tempat kita mengaku dosa. Kalau kita merasa banyak cacat cela, lebih baik kita banyak lari ke Zoar itu, sebagai tempat untuk mengaku segala kekurangan dan kelemahan kita. Disanalah kita bisa mendapatkan kekuatan dari Tuhan.

Salib itu juga tempat kita mengakui segala masalah hidup kita dan ketidak berdayaan hidup kita.
Malam ini, doa penyembahan, itulah tempat yang paling dekat dengan salib.
Lewat penyembahan, biar kita lari ke salib Tuhan untuk mengaku segala kekurangan dan dosa-dosa kita. Jangan berharap lainnya. Tapi hanya berharap pada belas kasihan Tuhan. Inilah gunanya kota Zoar.

Penyembahan, adalah kesempatan emas untuk kita bisa lari ke Zoar.
Kalau kita menghargai salib Tuhan dan mengakui semua kesalahan dan kekurangan kita, maka matahari terbit atas kita. Saat kita berbuat dosa dan dalam masalah, kita sedang dalam kegelapan, tidak ada terang sama sekali dan kita ada dalam badai.

Kalau matahari sudah terbit, artinya badai sudah selesai semuanya dan kita bisa merasakan keajaiban kasih Allah yang disinarkan di tengah-tengah kita.

Mazmur 17: 7
= hasilnya kalau matahari bersinar:

  1. kasih setia Tuhan yang ajaib mampu melindungi dan memelihara kita seperti biji mataNya. Artinya, kasih setia Tuhan mampu melindungi dan memelihara kita di tengah dunia yang semakin sulit, sampai pada jaman antkris dan sampai pada kiamat, seperti Sodom Gomora yang dihukum dengan api dan belerang.

  2. Kejadian 32: 24, 28, 30-31= kasih setia Tuhan yang ajaib memberikan kemenangan dalam pergumulan kita. Pergumulan Yakub disini adalah pergumulan untuk bertemu dengan Esau dan juga bergumul untuk keluarganya, bahkan sampai mendapatkan nama baru.

    Ini artinya:
    • menang atas pergumulan karena ketakutan atau kekuatiran, sehingga kita mengalami ketenangan dan kelegaan.
    • menang atas pergumulan karena keluarga/nikah rumah tangga.
    • menang atas pergumulan sampai mendapatkan nama baru, dari Yakub (pendusta) menjadi Israel (pahlawan)= kita mengalami pembaharuan dan keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani. Dan dimulai dengan tidak boleh ada dusta malam ini.

      Amsal 16: 32
      Pahlawan itu adalah sabar(sabar dalam penderitaan, tidak mengomel/bersungut, hanya mengucap syukur dan sabar dalam menunggu waktu Tuhan, tidak mencari jalan sendiri yang diluar Firman).

      Pahlawan itu juga menguasai diri.

    Kalau Tuhan datang, kalau ada tanda-tanda keubahan hidup ini, maka kita akan diubahkan jadi sama dengan Tuhan.
    Selama ada dusta, tidak mungkin bisa mengalami keubahan.
    Tapi kalau dusta dibuang, ada harapan untuk diubahkan, seperti nama Yakub yang dibuang diganti Israel.

  3. Kejadian 39: 21-23= kasih setia Tuhan yang ajaib memberikan keberhasilan, sekalipun dalam keterbatasan. Diluar kasih setia Tuhan, kita tidak bisa berbuat apa-apa.
    Tapi di dalam salib, Tuhan mampu membuat segala yang kita kerjakan menjadi berhasil.

    Keberhasilan tertinggi adalah saat Yesus datang kembali, dan kita ikut terangkat di awan yang permai, bahagia bersama Dia untuk selamanya.

Tuhan memberkati.


Tags

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 30 Mei 2024 (Kamis Sore)
    ... emas murni dari dalam dan dari luar engkau harus menyalutnya dan di atasnya harus kaubuat bingkai emas sekelilingnya. Supaya tutup pendamaian tidak bergeser dari tabut peti maka pada tabut harus dibuat bingkai emas sekelilingnya. Bingkai emas mengeratkan hubungan tabut dengan tutup supaya tidak terpisah bahkan tidak bergeser sedikit pun. Jadi ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 07 Mei 2017 (Minggu Siang)
    ... bermata dua artinya tajam pertama untuk memotong menyucikan tajam kedua untuk membaharui. Pedang firman membaharui kita terus-menerus sampai sempurna sama mulia dengan Yesus. Kita menjadi mempelai wanita sorga yang siap menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan permai. Masuk perjamuan kawin Anak Domba--nikah yang rohani-- masuk Firdaus yang akan datang ...
  • Ibadah Doa Malang, 05 Juli 2022 (Selasa Sore)
    ... Kegelapan rohani artinya kehidupan manusia termasuk pelayan Tuhan yang hidup bahkan enjoy dalam dosa sampai puncaknya dosa. Kegelapan sebagai hukuman kelima dari Tuhan di dunia yang membuat manusia dan pelayan Tuhan kesakitan yang sangat hebat dan bisul yang mematikan. Tetapi manusia tetap tidak bertobat malah menghujat Allah sehingga harus mengalami ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 April 2020 (Minggu Pagi)
    ... gunung batu selain dari Allah kita Allah sama dengan gunung batu. Pada mulanya adalah firman. Firman pengajaran adalah pribadi Allah sendiri. Jadi firman pengajaran yang benar sama dengan gunung batu tidak boleh digeser diubah sedikitpun. Yesus Kristus sebagai batu penjuru kurban Kristus di kayu salib. Petrus - . Sebab ada tertulis dalam ...
  • Ibadah Doa Malang, 28 Mei 2024 (Selasa Sore)
    ... macam ukuran hasta menurut ukuran manusia menunjuk persekutuan antar sesama mulai nikah penggembalaan antar penggembalaan saling mengasihi loh batu kedua. Praktiknya adalah Jangan berhutang dosa berarti kita harus berdamai saling mengaku dan saling mengampuni. Roma Janganlah kamu berhutang apa-apa kepada siapa pun juga tetapi hendaklah kamu saling mengasihi. Sebab barangsiapa mengasihi ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 13 September 2014 (Sabtu Sore)
    ... orang. Dapat disimpulkan bahwa baptisan air memiliki arti yang sangat besar dalam kehidupan kita terutama kehidupan rohani kehidupan kekal. Namun baptisan air sering dikecilkan dan hanya dianggap sebagai simbol kristiani. Mengapa baptisan air memiliki arti yang sangat penting Lewat baptisan air kita dapat melarikan diri dari murka Allah atau hukuman Allah ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 21 Januari 2024 (Minggu Siang)
    ... mau tergembala Tidak mau masuk kandang penggembalaan--ruangan suci-- tidak mau tekun dalam kandang penggembalaan--tiga macam ibadah pokok-- berarti tidak masuk ruangan suci. Halaman Tabernakel menunjuk pada keselamatan--percaya Yesus bertobat baptisan air-- ruangan maha suci menunjuk pada kesempurnaan. Kita sudah selamat tetapi belum sempurna jadi kita harus berada di ruangan suci--tergembala. Mengapa tidak ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 09 Oktober 2019 (Rabu Sore)
    ... terutama firman pengajaran yang benar cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah di dalam loh hati manusia supaya manusia berdosa yang telah kehilangan pakaian kemuliaan kebenaran kesucian--kehilangan gambar dan tulisan Allah--bisa kembali pada gambar dan tulisan Allah--menjadi milik Allah. Korintus - . Jika Injil yang kami beritakan masih ...
  • Ibadah Raya Malang, 22 Februari 2009 (Minggu Pagi)
    ... kekal di neraka. Wahyu - Babel atau pelacur besar atau gereja palsu. Hati-hati ini kehidupan yang sudah di dalam Tuhan. Gereja palsu ini adalah Kehidupan anak-anak Tuhan yang menerima ajaran palsu. Salah satunya adalah ajaran Babel yaitu hanya mengajarkan tentang kemakmuran daging atau jasmani dan hiburan daging sehingga tidak mengutamakan firman ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 02 Mei 2012 (Rabu Sore)
    ... mengerti meyakini sampai mempraktekkan firman pengajaran yang benar maka kita harus mengalami perobekan penyaliban daging salah satu bentuknya adalah doa puasa seperti malam hari ini. Bila daging dienakkan kita tidak akan bisa mengerti dan yakin firman pengajaran. Bila kita bisa mengerti yakin sampai praktek firman pengajaran yang benar maka akan ada ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.