Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 9 dalam susunan Tabernakel menunjuk pada Meja Roti Sajian, persekutuan dengan Yesus sebagai roti kehidupan.

Lukas 9:1-6
9:1 Maka Yesus memanggilkedua belas murid-Nya, lalu memberikan tenaga dan kuasa kepada mereka untuk menguasai setan-setan dan untuk menyembuhkan penyakit-penyakit.
9:2 Dan Ia mengutusmereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang,
9:3 kata-Nya kepada mereka: “Jangan membawa apa-apa dalam perjalanan, jangan membawa tongkat atau bekal, roti atau uang, atau dua helai baju.
9:4 Dan apabila kamu sudah diterima dalam suatu rumah, tinggallah di situ sampai kamu berangkat dari situ.
9:5 Dan kalau ada orang yang tidak mau menerima kamu, keluarlah dari kota mereka dan kebaskanlah debunya dari kakimu sebagai peringatan terhadap mereka.”
9:6 Lalu pergilah mereka dan mereka mengelilingi segala desa sambil memberitakan Injil dan menyembuhkan orang sakit di segala tempat.


Yesus memanggil dan mengutus muridnya untuk memberitakan Kerajaan Surga. Kita harus menerima panggilan Tuhan dan sesudah itu diutus oleh Tuhan.
Yesus memanggil 12 murid yang menunjuk pada 12 roti yang disusun menjadi dua susun pada Meja Roti Sajian, yaitu 6 roti dan 6 roti (66), yang menunjuk pada 66 buku dalam Alkitab.

Yesus memanggil kita untuk bersekutu dengan pribadi-Nya sebagai Roti Kehidupan, yaitu firman Allah.

Seringkali kesalahan kaum muda adalah tidak mau makan firman Allah tetapi mau bekerja (melayani), sehingga pingsan rohani.
Pingsan rohani adalah tidak mati dan tidak hidup, suam-suam rohani, artinya tidak setia, tidak berkobar lagi, najis.

Ada 2 macam pemberitaan firman Allah:
  1. Firman Penginjilan, kabar baik.
    Efesus 1:13
    1:13 Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.

    Yaitu firman yang memberitakan kedatangan Yesus pertama kali ke dunia untuk mati di kayu salib dan menyelamatkan manusia berdosa. Jika kita makan firman penginjilan, kita akan diselamatkan.
    Bukti diselamatkan:
    1. Kita percaya kepada Yesus sebagai satu-satunya Juruselamat.
    2. Bertobat, berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan.
    3. Baptisan air dan baptisan Roh Kudus, mengalami lahir baru dari air dan roh dan mendapatkan hidup baru, hidup surgawi, yaitu hidup dalam kebenaran.
    Setelah kita hidup dalam kebenaran, kita bisa diutus menjadi senjata kebenaran.

  2. Firman Pengajaran, cahaya injil tentang kemuliaan Kristus, kabar mempelai.
    2 Korintus 4:3-4
    4:3 Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa,
    4:4 yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.

    Yaitu injil yang memberitakan tentang kedatangan Yesus kedua kali untuk menyucikan kita sampai sempurna, siap menyambut kedatangan Yesus kedua kali sebagai Mempelai Wanita Surga.

Sikap terhadap pemberitaan firman Allah
:
  1. Kecewa dan menolak Tuhan.
    Matius 13:54-57
    13:54 Setibanya di tempat asal-Nya, Yesus mengajar orang-orang di situ di rumah ibadat mereka. Maka takjublah mereka dan berkata: “Dari mana diperoleh-Nya hikmat itu dan kuasa untuk mengadakan mujizat-mujizat itu?
    13:55 Bukankah Ia ini anak tukang kayu? Bukankah ibu-Nya bernama Maria dan saudara-saudara-Nya: Yakobus, Yusuf, Simon dan Yudas?
    13:56 Dan bukankah saudara-saudara-Nya perempuan semuanya ada bersama kita? Jadi dari mana diperoleh-Nya semuanya itu?”
    13:57 Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. Maka Yesus berkata kepada mereka: “Seorang nabi dihormati di mana-mana, kecuali di tempat asalnya sendiri dan di rumahnya.”


    Kita menjadi kecewa dan menolak Tuhan jika mempertahankan atau menggunakan logika daging [Matius 13:56], kebenaran diri sendiri, atau keinginan daging.

  2. Menerima firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua.
    Wahyu 1:3
    1:3 Berbahagialah ia yang membacakan dan mereka yang mendengarkan kata-kata nubuat ini, dan yang menuruti apa yang ada tertulis di dalamnya, sebab waktunya sudah dekat.

Jika kita menerima firman Allah, kita akan menerima:

  1. Kebahagiaan Surga, kebahagiaan yang tidak bisa dipengaruhi apa pun di dunia, sampai kita menerima kebahagiaan kekal.
    Jika kebahagiaan yang kita terima tidak berasal dari firman, itu adalah kebahagiaan semu yang tidak akan membawa kita sampai pada kebahagiaan Surga yang kekal.
    Jika kita menerima kebahagiaan dari Tuhan, kita bisa membagikan kebahagiaan kita pada orang lain.

  2. Hikmat Tuhan.
    Pengkhotbah 10:10
    10:10 Jika besi menjadi tumpul dan tidak diasah, maka orang harus memperbesar tenaga, tetapi yang terpenting untuk berhasil adalah hikmat.

    Hikmat dan kebijaksanaan Surga menjamin keberhasilan, masa depan yang indah.

    Amsal 9:1
    9:1 Hikmat telah mendirikan rumahnya, menegakkan ketujuh tiangnya,

    Hikmat membawa kita untuk dipakai oleh Tuhan dalam pembangunan tubuh Kristus.

  3. Mujizat Tuhan, kuasa Tuhan.
    Matius 13:54
    13:54 Setibanya di tempat asal-Nya, Yesus mengajar orang-orang di situ di rumah ibadat mereka. Maka takjublah mereka dan berkata: “Dari mana diperoleh-Nya hikmat itu dan kuasa untuk mengadakan mujizat-mujizat itu?

    Mujizat yang kita terima terutama adalah keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani sampai sempurna seperti Yesus.
    Kita mempunyai teladan Yesus dalam hidup kita, sehingga kita menjadi teladan bagi orang lain.

    1 Timotius 4:12
    4:12 Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu(1), dalam tingkah lakumu(2), dalam kasihmu(3), dalam kesetiaanmu(4)dan dalam kesucianmu(5).

    Ada 5 teladan Yesus: perkataan, tingkah laku, kasih, kesetiaan, dan kesucian.

    Kejadian 1:26-28
    1:26 Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupaKita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di lautdan burung-burung di udaradan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.”
    1:27 Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
    1:28 Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.”


    Jika kita memiliki teladan dari Yesus, hasilnya:
    • Kita mendapatkan berkat secara jasmani dan rohani sampai ke anak cucu.
      Ada jaminan kepastian dari Tuhan, sampai masa depan kita.

    • Kita mendapatkan kuasa untuk mengalahkan setan tritunggal.
      Jika setan sebagai sumber masalah sudah dikalahkan, semua masalah kita juga diselesaikan oleh Tuhan, air mata kita dihapuskan oleh Tuhan. Mengalahkan setan tritunggal juga artinya kita mengalahkan dosa-dosa sampai puncaknya dosa.

    • Semuanya menjadi baik sampai sempurna.
      Kejadian 1:31
      1:31 Maka Allah melihat segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh amat baik. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari keenam.

      Amat baik artinya sempurna.
      Asalkan kita mau mendengarkan firman, bersekutu dengan Yesus sebagai Roti Kehidupan, semuanya bisa menjadi baik. Yang hancur, yang rusak, bisa menjadi baik, bahkan menjadi sungguh amat baik, sempurna seperti Yesus. Kita bisa menjadi ciptaan semula, Mempelai Wanita yang siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 28 Mei 2015 (Kamis Sore)
    ... bayar apa-apa kepada mentimun dan semangka bawang prei bawang merah dan bawang putih. Tetapi sekarang kita kurus kering tidak ada sesuatu apapun kecuali manna ini saja yang kita lihat. Ini sudah terjadi pada saat bangsa Israel keluar dari Mesir menubuatkan bahwa nafsu rakus akan melanda gereja Tuhan pada akhir jaman ...
  • Ibadah Doa Malang, 05 Februari 2013 (Selasa Sore)
    ... mereka Ada tertulis Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun. Maka datanglah orang-orang buta dan orang-orang timpang kepada-Nya dalam Bait Allah itu dan mereka disembuhkan-Nya. Roh jual-beli masuk dalam gereja Tuhan sehingga menyebabkan gereja Tuhan menjadi buta rohani timpang rohani. Ini berarti cacat cela dan tidak sempurna sehingga ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 08 Februari 2012 (Rabu Sore)
    ... firman pengajaran benar yaitu menolak Hawa yang menambah mengurangi firman pengajaran dan Herodes yang marah sudah dibahas dalam Ibadah Raya Surabaya Februari . Malam kita masih membahas sikap menyangkal firman pengajaran yang benar. Petrus - . Yang terutama harus kamu ketahui ialah bahwa pada hari-hari zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek ...
  • Ibadah Persekutuan Malang II, 23 Maret 2023 (Kamis Pagi)
    ... Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga maka ia tertutup untuk mereka yang akan binasa yaitu orang-orang yang tidak percaya yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah. Waspada pada akhir zaman banyak hamba Tuhan pelayan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 13 April 2011 (Rabu Sore)
    ... suka menanduk melawan menyakiti mereka seperti lembu yang suka menanduk hamba yang lain. Oleh sebab itu imam-imam kepala bersedia membayar keping perak supaya Yesus dianggap sebagai lembu yang suka menanduk dan HARUS DIHUKUM MATI lembu yang suka menanduk harus dihukum mati dengan batu . Sesungguhnya dalam bait Allah Tuhan bukan menanduk tetapi ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 11 Agustus 2024 (Minggu Siang)
    ... melupakan penggembalaan. Jika Tuhan masih memberikan kesempatan untuk memberitakan firman saya akan memberitakan firman sekalipun dicela. Saudara juga mendukung untuk ikut serta dana berdoa semuanya sesuai gerakkan Tuhan. Kalau tidak bisa ikut serta tetap mendengarkan firman tetap dalam satu kesatuan. Kita ke sana kemari untuk memberitakan dan mendengarkan firman sebelum ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 14 Juli 2019 (Minggu Siang)
    ... ia mengajarkan ajaran palsu seluruh jemaat mati. ' Itulah ajaran palsu yang bekerja diam-diam tidak disadari malah merasa hebat. Pengajaran palsu ditandai dengan pemaksaan ia merasa hebat sekali sehingga memaksa yang lain. Kalau soal dosa kita masih menyadari tetapi kita seringkali tidak sadar menghadapi ajaran palsu. Dulu saya masih bergantung pada guru dan ...
  • Ibadah Raya Malang, 25 Oktober 2015 (Minggu Pagi)
    ... Ini berarti terpisah dari Tuhan mulai dari kering rohani. Tidak kalah dan tidak menang. Keluaran - Ketika Yosua mendengar suara bangsa itu bersorak berkatalah ia kepada Musa Ada bunyi sorak peperangan kedengaran di perkemahan. Tetapi jawab Musa Bukan bunyi nyanyian kemenangan bukan bunyi nyanyian kekalahan bunyi orang menyanyi berbalas-balasan itulah ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 30 November 2010 (Selasa Pagi)
    ... merupakan anak Rehuel. Rehuel artinya sahabat Allah. Pagi ini kita membahas tentang SAHABAT ALLAH. Yohanes Kamu adalah sahabat-Ku jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu. Sahabat Allah adalah orang yang melakukan perintah Tuhan. Yakobus Bukankah Abraham bapa kita dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya ketika ia mempersembahkan Ishak anaknya di atas mezbah Dengan jalan demikian genaplah ...
  • Ibadah Doa Malang, 08 April 2014 (Selasa Sore)
    ... kita hanya tertuju kepada Yesus sebagai Imam Besar yang duduk di sebelah kanan tahta Allah Bapa. nbsp Prakteknya Kita melihat Yesus sebagai Imam Besar yang melayani ibadah dalam kemah sejati sehingga kita bisa meneladan Yesus untuk menjadi imam-imam dan raja-raja pelayan Tuhan. Ibrani - Inti segala yang kita bicarakan itu ialah ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.