RINGKASAN LAINNYA
Ibadah Doa Surabaya, 11 Juli 2012 (Rabu Sore)
Bersamaan
dengan penataran imam dan calon imam III dan disertai dengan puasa
Matius
27
Dalam
susunan tabernakel ini menunjuk... Ibadah Raya Surabaya, 24 Juni 2018 (Minggu Siang)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
siang, selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah damai... Ibadah Raya Malang, 19 Agustus 2018 (Minggu Pagi)
Bersamaan dengan Penataran Imam dan Calon Imam I
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan
kita Yesus Kristus.
Ibadah Kaum Muda Malang, 28 Februari 2009 (Sabtu Sore)
Markus 13 dalam Tabernakel terkena pada dua loh batu (isi Tabut Perjanjian). Dua loh batu... Ibadah Raya Malang, 28 November 2010 (Minggu Pagi)
IBADAH PENYERAHAN ANAK Mazmur 128:1-6 128:1. Nyanyian ziarah. Berbahagialah... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 23 Januari 2018 (Selasa Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Ibadah Doa Surabaya, 02 Juni 2010 (Rabu Sore)
Matius
25: 2-4
25:2. Lima di antaranya bodoh dan lima
bijaksana.
25:3. Gadis-gadis yang bodoh itu membawa pelitanya,
tetapi tidak... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 17 Juli 2014 (Kamis Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Empat wujud pribadi Yesus dalam kemuliaan [Wahyu 1:13-16]: [ayat... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 31 Maret 2016 (Kamis Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang
Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu
3:21-22
3:21
Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama... Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 24 April 2017 (Senin Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah damai... Ibadah Raya Malang, 15 Maret 2015 (Minggu Pagi)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu pasal 2-3 menunjuk 7 percikan... Ibadah Doa Malang, 07 Juni 2011 (Selasa Sore)
bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa Session III
Matius 26:14-16
Ibadah Paskah Ngunut, 01 April 2011 (Jumat Sore)
Wahyu 22: 20 22:20. Ia
yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya,
Aku datang segera!" Amin, datanglah,... Ibadah Doa Surabaya, 05 November 2014 (Rabu Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah damai... Ibadah Raya Surabaya, 31 Januari 2016 (Minggu Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah damai...
TRANSKRIP LENGKAP
Umum Surabaya (Minggu Sore, 07 Desember 2014)
Tayang: 16 Juni 2020
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 30 November 2014)
Tayang: 16 Juni 2020
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 26 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 24 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 23 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 19 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 17 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 09 November 2014)
Tayang: 22 Agustus 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 05 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 03 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 02 November 2014)
Tayang: 03 Maret 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 20 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 13 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 12 Oktober 2014)
Tayang: 24 Oktober 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 08 Oktober 2014)
Tayang: 18 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 06 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 05 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 01 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 29 September 2014)
Tayang: 24 Juni 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 21 September 2014)
Tayang: 19 Mei 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Untuk Koneksi Lambat, silahkan buka http://id.gptkk.org
Transkrip lengkap dari ibadah penggembalaan di Malang dan Surabaya, semuanya di bawakan oleh gembala sidang Pdt. Widjaja Hendra.
Silahkan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau mungkin ingin berlangganan majalah Manna dan silahkan kirim email ke widjaja_h [at] yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala
silahkan ganti tanda [at] dengan @
|
[versi cetak]
Cari rekaman ibadah ini di: http://www.kabarmempelai.org
Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 08 Desember 2018 (Sabtu Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas
12: 54-56; perikop: Menilai Zaman 12:54.
Yesus berkata pula kepada orang
banyak: "Apabila kamu
melihat awan naik di sebelah barat, segera kamu berkata: Akan datang
hujan, dan hal itu memang terjadi. 12:55.
Dan apabila kamu melihat angin selatan
bertiup, kamu berkata: Hari akan panas terik, dan hal itu memang
terjadi. 12:56.
Hai orang-orang munafik, rupa bumi dan
langit kamu tahu menilainya, mengapakah
kamu tidak dapat menilai zaman ini?
'Banyak
orang'= banyak orang kristen termasuk hamba/pelayan Tuhan, yang
hanya mengutamakan--mengejar--tanda-tanda jasmani atau perkara
duniawi--sampai ibadah pelayanan juga mencari yang jasmani--,
sehingga tidak mengenal bahkan mengabaikan tanda-tanda rohani; sama
dengan tidak mengetahui tentang akhir zaman, terutama tentang
kedatangan Yesus kedua kali. Akibatnya: ketinggalan saat Yesus datang
kedua kali, berarti mengalami kiamat,
hancur bersama dunia, bahkan binasa selamanya di neraka.
Praktik
kehidupan yang hanya tahu yang jasmani tetapi mengabaikan yang
rohani:
- (ayat 56) menjadi
orang munafik; pura-pura.
Kita sudah belajar tentang
ibadah yang munafik seperti orang Farisi--ibadahnya munafik, suka
menghakimi orang lain, dan mencobai Yesus--(diterangkan pada Ibadah
Kaum Muda Remaja, 17 November 2018 sampai Ibadah
Kaum Muda Remaja, 01 Desember 2018).
-
Lukas 12: 57
12:57.
Dan mengapakah engkau juga tidak
memutuskan sendiri apa yang benar?
Praktik
kedua: tidak bisa memutuskan tentang kebenaran; tidak
mengetahui tentang kebenaran.
AD. 2 Apa itu kebenaran? Yohanes 18:
38a 18:38. Kata
Pilatus kepada-Nya: "Apakah kebenaran itu?"
Pilatus,
seorang hakim agung, tidak tahu tentang kebenaran.
Yohanes
17: 17 17:17.
Kuduskanlah mereka dalam kebenaran;
firman-Mu adalah kebenaran.
Kebenaran adalah
sesuatu yang menguduskan/menyucikan. Kebenaran sama dengan firman
Tuhan. Kalau digabung, kebenaran adalah firman yang
menyucikan kita; firman yang lebih tajam dari pedang bermata
dua/firman pengajaran yang benar. Ada firman penginjilan untuk
membenarkan kita, tetapi juga ada firman untuk menyucikan
kita.
Tanda firman pengajaran yang benar:
- Tertulis dalam alkitab.
- Diwahyukan oleh Tuhan yaitu ayat
yang satu menerangkan ayat yang lain dalam alkitab.
- Firman yang mengungkapkan tentang
akhir zaman--firman nubuat--, terutama tentang kedatangan Yesus
kedua kali dan penghukuman atas dunia.
Kalau hamba/pelayan Tuhan hanya
mencari yang jasmani, ia tidak bisa mengetahui tentang kebenaran
sehingga sikapnya salah terhadap kebenaran.
Sikap orang
munafik terhadap firman pengajaran yang benar--sikap yang
salah--:
-
Matius 14: 28-31
14:28.
Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia:
"Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu
berjalan di atas air." 14:29.
Kata Yesus: "Datanglah!"
Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan
di atas air mendapatkan Yesus. 14:30.
Tetapi ketika dirasanya tiupan angin,
takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan,
tolonglah aku!" 14:31.
Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya,
memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya,
mengapa engkau bimbang?"
'Datanglah!'=
firman yang keras; laut bergelora tetapi disuruh datang--penyucian
akal. 'berjalan di atas air mendapatkan
Yesus'= kekuatan firman lebih dari apapun.
Sikap
pertama: bimbang terhadap firman pengajaran yang keras karena
angin pengajaran palsu--termasuk gosip. Hati-hati!
Saat
menghadapi keadaan terjepit seringkali kita bimbang
terhadap pengajaran benar yang sudah menolong kita--Petrus sudah
bisa jalan di atas air, berarti firman sudah menolong. Kita
seringkali lupa firman sudah menolong dan mengangkat kita saat
keadaan terjepit karena angin pengajaran palsu--gosip, suara
asing.
Akibat bimbang:
tidak tenang--gelisah, takut, kuatir--, tidak mendapat
apa-apa--kosong/hampa secara rohani, gampang bangga atau kecewa,
putus asa, dan meninggalkan Tuhan--, sampai mulai tenggelam. Yakobus
1: 6-8 1:6. Hendaklah
ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab
orang yang bimbang
sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari
oleh angin. 1:7.
Orang yang demikian janganlah
mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu
dari Tuhan. 1:8.
Sebab orang yang mendua hati tidak
akan tenang dalam
hidupnya.
Mulai tenggelam berarti mulai merosot
semuanya sampai tenggelam di lautan api dan belerang; binasa
selamanya.
-
Yohanes 6: 60-62, 66
6:60.
Sesudah mendengar semuanya itu banyak
dari murid-murid Yesus yang berkata: "Perkataan ini keras,
siapakah yang sanggup mendengarkannya?" 6:61.
Yesus yang di dalam hati-Nya tahu,
bahwa murid-murid-Nya bersungut-sungut
tentang hal itu, berkata kepada mereka: "Adakah perkataan itu
menggoncangkan imanmu? 6:62.
Dan bagaimanakah, jikalau kamu melihat
Anak Manusia naik ke tempat di mana Ia sebelumnya berada? 6:66.
Mulai dari waktu itu banyak
murid-murid-Nya mengundurkan
diri dan tidak lagi mengikut Dia.
Perikop:
Yesus memberi makan lima ribu orang--dalam keadaan diberkati.
Sikap
kedua: bersungut-sungut terhadap firman pengajaran yang keras
karena dinilai terlalu keras atau terlalu lama--sebab kita sedang
diberkati Tuhan. Hati-hati saat diberkati!
Tadi
saat terjepit bisa bimbang, sekarang saat diberkati bisa
bersungut-sungut.
Akibatnya:
- Ayat 66= mengundurkan diri dari
firman pengajaran yang benar; tidak lagi mengikuti Yesus, tetapi
diri sendiri (keinginan daging dan telinga) dan beralih pada ajaran
palsu: dongeng, lawak--dosa tidak pernah disinggung--, sampai
ajaran setan-setan--belajar hipnotis, ilmu dukun.
- Tidak bisa menyambut kedatangan
Yesus kedua kali--'bagaimanakah, jikalau
kamu melihat Anak Manusia naik ke tempat di mana Ia sebelumnya
berada?'.
-
Menolak firman pengajaran yang benar.
Matius 14: 3-4,
9-10 14:3. Sebab
memang Herodes telah menyuruh menangkap Yohanes, membelenggunya dan
memenjarakannya, berhubung dengan peristiwa Herodias, isteri
Filipus saudaranya. 14:4.
Karena Yohanes
pernah menegornya, katanya:
"Tidak halal engkau mengambil Herodias!" 14:9.
Lalu sedihlah hati raja, tetapi karena
sumpahnya dan karena tamu-tamunya diperintahkannya juga untuk
memberikannya. 14:10.
Disuruhnya memenggal
kepala Yohanes di
penjara
Herodes mengambil isteri orang lain, dan
Yohanes menegornya--firman yang keras. Saat anaknya ulang tahun,
menari-nari--hanya yang jasmani--, tidak peduli yang rohani,
Herodes senang dan berkata kepada anaknya: "mau minta apa?"
Dia bertanya ke ibunya--itulah nikah yang salah: suami tidak sah,
anak tidak sah, isteri tidak sah--dan ibunya bilang: Minta kepala
Yohanes Pembaptis.
Herodes sedih, artinya hati kecilnya
mengakui firman itu benar, tetapi karena sumpahnya dan gengsi
kepada tamu-tamunya, ia menyuruh memenggal kepala Yohanes.
Herodes
menolak firman pengajaran yang benar karena mempertahankan dosa dan
puncaknya dosa, termasuk nikah yang salah. Kalau ada
pengajaran yang benar, kemudian menolak, berarti kita yang
salah--mempertahankan segala sesuatu yang salah. Kalau menolak
ajaran yang salah, berarti kita yang benar. Benar dan salah
tidak bisa menyatu.
Akibatnya: memenggal kepala
Yohanes Pembaptis, artinya tidak lahir baru; tidak mengalami
keubahan hidup; tetap mempertahankan manusia darah daging dengan
delapan belas sifat tabiatnya--dicap 666; menjadi sama dengan
antikris yang akan dibinasakan.
Kalau menerima pengajaran
yang benar, akan berubah menjadi sama dengan Yesus. Hati-hati,
jangan mempertahankan dosa biarpun kecil!
Sikap yang benar: membaca, mendengar, dan
mempraktikkan firman pengajaran yang benar. Wahyu 1: 3 1:3.
Berbahagialah ia yang membacakan
dan mereka yang mendengarkan
kata-kata nubuat ini, dan yang menuruti
apa yang ada tertulis di dalamnya, sebab waktunya sudah dekat.
Kalau
menuruti firman, kita akan mengalami:
- Kebahagiaan sorga. Kebahagiaan
bukan ditentukan kaya atau miskin tetapi praktik firman atau tidak.
- Kita mengalami penyucian dan
pembaharuan dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti
Yesus--firman pengajaran lebih tajam dari pedang bermata dua: tajam
pertama menyucikan, dan tajam kedua membaharui.
Apa yang harus disucikan dan diubahkan? Markus
13: 28 => perikop: khotbah
akhir zaman 13:28.
Tariklah pelajaran dari perumpamaan
tentang pohon ara. Apabila ranting-rantingnya melembut
dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah
dekat.
Belajar dari pohon ara, kita harus melembut
hari-hari ini. Jadi orang yang disucikan dan diubahkan oleh pedang
firman akan melembut.
Praktik melembut:
-
Hati melembut yaitu bisa membedakan dengan tegas apa yang
benar dan tidak benar, mulai dari firman pengajaran yang benar
dan tidak benar.
Roma 12: 2 12:2.
Janganlah kamu menjadi serupa dengan
dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan
budimu, sehingga kamu dapat
membedakan manakah kehendak
Allah: apa yang baik, yang
berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Kalau
sudah bisa membedakan pengajaran--soal Tuhan--, maka kita bisa
membedakan ibadah pelayanan dan nikah yang benar dan tidak benar,
sampai membedakan semua yang benar dan tidak benar.
"Dulu
waktu om jadi guru, kalau hari Sabtu begini om ajak murid-murid ke
gereja termasuk ibadah natal. Saya banyak mengajak juga murid-murid
di luar Yesus, sekarang ada yang jadi hamba Tuhan. Sekali waktu
diajak juga ke gereja salah satu murid untuk ibadah natal. Waktu itu
saya duduk dengan murid yang di luar Yesus--ini perumpamaan kepada
kita--, begitu menyanyi, dia langsung berbisik: 'Pak, ini seperti
bukan di gereja.' Itu orang di luar Yesus bisa mengerti setelah
diajak beberapa kali ke gereja, apalagi kita yang sudah di dalam
Yesus. Bisa tahu dia. Akhirnya dia jadi orang kristen. Seringkali
kita mengeraskan hati sekalipun tahu yang tidak benar. Bahaya! Ini
orang munafik."
Kalau hati sudah melembut kita tidak
akan salah pilih. Di alkitab, kalau salah pilih, pasti memilih yang
salah; kalau tidak tegas, tidak lembut hatinya, pasti memilih yang
salah. Mulai dari kitab kejadian, antara suara Tuhan dan suara ular,
akhirnya pilih suara ular. Zaman Pilatus, Barabas, seorang pembunuh
yang dilepaskan, bukan Yesus, karena desakan massa. Harus tegas!
-
Lidah melembut.
Efesus 4: 21-25, 29 4:21.
Karena kamu telah mendengar tentang Dia
dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata
dalam Yesus, 4:22.
yaitu bahwa kamu, berhubung dengan
kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang
menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, 4:23.
supaya kamu dibaharui di dalam roh dan
pikiranmu, 4:24.
dan mengenakan manusia
baru, yang telah diciptakan
menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang
sesungguhnya. 4:25.
Karena itu buanglah
dusta dan berkatalah benar
seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota. 4:29.
Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah
perkataan yang baik
untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya,
beroleh kasih karunia.
Lidah melembut= tidak
berdusta; jujur, berkata benar dan baik, menjadi saksi/berkat
bagi orang lain. Jangan ada perkataan kotor--termasuk
gosip--!
"Saya menemui di mana-mana, kaum muda tidak
datang karena digosipkan terus. Tanggung jawab! Untuk apa kita
datang ibadah lalu bergosip? Lebih baik urus diri sendiri. Sekarang
saya paling enak, saya berpikir sederhana, saya mendatangkan satu
orang saja tidak bisa, kok mau mengurus yang lainnya. Kita juga,
hidup masih belum pasti, tetapi malah mengurus orang lain. Untuk
apa? Kalau dia salah, jangan digosipkan, tetapi doakan. Dapat satu
jiwa saja susah, kok kita usir-usir dengan gosip. Itu hutang darah
yang tidak bisa dibayar. Bergosip berarti tidak mau menolong tetapi
menjatuhkan. Kalau mau menolong, laporkan kepada gembala."
-
Tabiat melembut--buah-buah Roh; tabiat Tuhan.
Galatia
5: 22-23 5:22. Tetapi
buah Roh
ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan,
kebaikan, kesetiaan, 5:23.
kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak
ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Sembilan
buah Roh dibagi menjadi tiga:
- Gambar
Allah Bapa--Tuhan--= kasih, sukacita, damai sejahtera.
Yang
masih ada kebencian, susah, minta pada Tuhan. Yang masih kuatir,
kembali damai.
- Gambar
Anak Allah--Yesus--= kesabaran, kemurahan, kebaikan.
Jangan
berbuat jahat, tetapi membalas kejahatan dengan kebaikan.
- Gambar
Allah Roh Kudus--Kristus--= kesetiaan,
kelemahlembutan--tidak
kasar, tetapi mau mengampuni--, penguasaan diri--tahu batas, tidak
spontan.
Kalau marah jangan sampai membenci, kalau
bergaul--masih pacaran, tunangan--, tahu batas.
Jadi, lewat
melembut kita kembali pada tabiat/gambar Allah Tritunggal--ciptaan
semula.
Hasilnya:
kita menjadi tempat
menampung pribadi dan kuasa Tuhan: Kejadian
1: 26-28 1:26.
Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut
gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa
atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak
dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap
di bumi." 1:27. Maka Allah menciptakan manusia itu menurut
gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan
perempuan diciptakan-Nya mereka. 1:28. Allah memberkati
mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah
dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah
itu, berkuasalah
atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala
binatang yang merayap di bumi."
- 'Allah
memberkati'=
kuasa
untuk memberkati
kita, bahkan Tuhan memerintahkan berkat; dari tidak ada menjadi ada
untuk memelihara kita yang tidak berdaya di tengah kesulitan dan
kegoncangan dunia sampai zaman antikris berkuasa di bumi.
Janda
Sarfat hanya punya segenggam tepung dan sedikit minyak, tetapi bisa
menghidupi dia. Yang penting melembut hari-hari ini! Jangan
bimbang, bersungut, dan menolak firman!
- 'Beranakcuculah'=
kuasa
untuk meningkatkan kehidupan kita:
hidup benar dan suci secara rohani, dan secara jasmani hidup
semakin berhasil dan indah.
- 'taklukkanlah
ikan-ikan di laut(antikris
dengan kekuatan mamon)
dan burung-burung di udara(naga
di udara, setan dengan roh jahat dan najis)
dan atas segala binatang yang merayap di bumi(binatang
buas di bumi yaitu nabi palsu dengan roh dusta dan ajaran palsu)'=
kuasa
untuk mengalahkan setan tritunggal:
- Setan
tritunggal adalah sumber kehancuran. Kalau menang, semua yang
hancur akan menjadi baik.
- Setan
tritunggal adalah sumber kebusukan. Kalau menang, semua akan
menjadi harum.
- Setan
tritunggal adalah sumber kemustahilan. Kalau menang, yang mustahil
akan menjadi tidak mustahil; masalah selesai.
Kita
terus mengalami kuasa Tuhan sampai semua sempurna seperti Yesus.
Saat Dia datang kembali kita layak menyambut kedatangan-Nya kembali
kedua kali.
Jangan
munafik! Kalau ibadah hanya untuk yang jasmani, tidak akan mengerti
akhir zaman; tidak mengerti kebenaran. Kebenaran adalah firman
pengajaran. Jangan bimbang, bersungut dan menolak firman, tetapi taat
dengar-dengaran. Ada penyucian dan pembaharuan: hati, lidah, dan
tabiat melembut; ada gambar Allah Tritunggal, dan kuasa Tuhan
bekerja.
Dulu Dia menciptakan segala sesuatu, sekarang
kuasa-Nya bisa melakukan apa saja bagi kita, di mana saja kita
berada. Kuasa-Nya tidak terbatas. Malam ini akan terjadi, asalkan
kita melembut.
Tuhan memberkati.
kembali ke halaman sebelumnya
|