Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu pasal 2 dan 3 dalam susunan tabernakel menunjuk 7 kali percikan darah di depan tabut perjanjian.

Wahyu 1:11

1:11katanya: “Apa yang engkau lihat, tuliskanlah di dalam sebuah kitab dan kirimkanlah kepada ketujuh jemaat ini: ke Efesus, ke Smirna, ke Pergamus, ke Tiatira, ke Sardis, ke Filadelfia dan ke Laodikia.”

Tujuh kali percikan darah di depan tabut perjanjian sama dengan 7 surat yang ditujukan kepada 7 sidang jemaat bangsa kafir, sama dengan penyucian terakhir yang Tuhan lakukan kepada sidang jemaat akhir jaman sampai tidak bercacat cela, sempurna seperti Yesus, sehingga layak untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai.

Mengapa kita harus mengalami 7 kali percikan darah?
  1. Supaya kita menjadi sempurna seperti Yesus.
  2. Supaya tidak mengalami 3x7 hukuman Allah yang akan menimpa dunia, yaitu:
    1. 7 kali hukuman meterai = hukuman Allah Roh Kudus.
    2. 7 kali hukuman sangkakala = hukuman Anak Allah.
    3. 7 kali hukuman cawan/ bokor = hukuman Allah Bapa.
Kapan waktu penyucian terakhir sampai kesempurnaan? Kita belajar dari jaman Yusuf. Karena ada kelaparan, maka 12 suku Israel bisa menjadi satu.
Kejadian 45:6
45:6Karena telah dua tahun ada kelaparan dalam negeri ini dan selama lima tahun lagi orang tidak akan membajak atau menuai.

Pada jaman Yusuf, telah terjadi 2 tahun kelaparan dan masih 5 tahun lagi kelaparan, sama dengan 7 tahun.
Kitab Wahyu jangka waktunya juga 7 tahun. Wahyu 2-3 terjadi dalam waktu 2 tahun. Wahyu 6-19 terjadi dalam waktu 5 tahun.

7 tahun kelaparan

Ada 2 macam kegerakan:
  1. Awal dari kegerakan kuda putih (kegerakan Roh Kudus hujan akhir).
    Wahyu 6:1-2
    6:1Maka aku melihat Anak Domba itu membuka yang pertama dari ketujuh meterai itu, dan aku mendengar yang pertama dari keempat makhluk itu berkata dengan suara bagaikan bunyi guruh: “Mari!”
    6:2 Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda putih dan orang yang menungganginya memegang sebuah panah dan kepadanya dikaruniakan sebuah mahkota. Lalu ia maju sebagai pemenang untuk merebut kemenangan.

    Ini merupakan kegerakan dalam firman pengajaran yang benar/ Kabar Mempelai.

  2. Akhir dari kegerakan Roh Kudus hujan akhir.
    Wahyu 19:11-12
    19:11Lalu aku melihat sorga terbuka: sesungguhnya, ada seekor kuda putih; dan Ia yang menungganginya bernama: “Yang Setia dan Yang Benar”, Ia menghakimi dan berperang dengan adil.
    19:12Dan mata-Nya bagaikan nyala api dan di atas kepala-Nya terdapat banyak mahkota dan pada-Nya ada tertulis suatu nama yang tidak diketahui seorangpun, kecuali Ia sendiri.

    Menampilkan Yesus yang datang kembali kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja, Mempelai Pria Surga dan menampilkan gereja Tuhan yang sempurna sebagai mempelai wanita Surga.
Bersamaan dengan kegerakan Roh Kudus hujan akhir, akan terjadi 3x7 hukuman Allah Tritunggal atas dunia, termasuk aniaya antikris selama 3,5 tahun dan kelaparan yang dahsyat yang membuat manusia rebah dan tidak bangkit-bangkit, hidup dalam dosa sampai binasa selamanya.

7 tahun kelaparan

Ada 3 peristiwa:
  1. Wahyu 2-3 waktunya 2 tahun, disebut masa penyucian bangsa kafir dengan 7 kali percikan darah (sengsara daging bersama Yesus). Ini merupakan kesempatan bagi bangsa kafir untuk disucikan dan disempurnakan.
    Kapan waktunya? Tandanya yaitu pada saat gereja Tuhan bangsa kafir suam-suam rohani/ lapar rohani/ pingsan rohani, seperti sidang jemaat Laodikia, seperti ibu mertua Petrus yang demam. Mengapa terjadi demikian?
    1. Sebab hanya puas dengan perkara jasmani sehingga tidak mengutamakan firman pengajaran yang benar.
    2. Sebab ada yang tidak beres (demam karena infeksi), baik dalam nikah, keuangan, dll.
    Tanda secara khusus yaitu pekabar Kabar Mempelai yang dulu mengagungkan firman pengajaran, namun sekarang bosan, mengkritik, malah menyalahkan.

  2. Wahyu 6-12 waktunya 1,5 tahun, merupakan kesempatan bagi bangsa Israel untuk disucikan sampai sempurna seperti Yesus.
    Bangsa Israel dan bangsa kafir yang sudah disempurnakan akan ditampilkan menjadi mempelai wanita Tuhan yang sempurna dan tidak bercacat cela.

    Wahyu 12:1

    12:1Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya.

    Namun masih menghadapi antikris.

    Wahyu 12:13-14

    12:13Dan ketika naga itu sadar, bahwa ia telah dilemparkan di atas bumi, ia memburu perempuan yang melahirkan Anak laki-laki itu.
    12:14Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

    Kepada mempelai wanita Surga dikaruniakan dua sayap burung nasar yang besar dan disingkirkan ke padang belantara, jauh dari mata antikris selama 3,5 tahun. Kita dipelihara secara langsung oleh Tuhan lewat firman pengajaran dan perjamuan suci.
    Kebaktian pendalaman Alkitab merupakan latihan untuk penyingkiran ke padang gurun pada jaman antikris.

    1 Tesalonika 4:15-18

    4:15Ini kami katakan kepadamu dengan firman Tuhan: kita yang hidup, yang masih tinggal sampai kedatangan Tuhan, sekali-kali tidak akan mendahului mereka yang telah meninggal.
    4:16Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit;
    4:17sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan.
    4:18Karena itu hiburkanlah seorang akan yang lain dengan perkataan-perkataan ini.

    Pada saat sangkakala terakhir berbunyi, saat kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai, akan terjadi 2 peristiwa besar:
    1. Orang yang mati dalam Yesus (dalam kesucian), akan dibangkitkan dalam tubuh kemuliaan seperti Yesus.
    2. Orang yang hidup dalam kesucian sampai Yesus datang kedua kali, yang disingkirkan ke padang gurun, akan diubahkan dalam tubuh kemuliaan seperti Yesus.
    Keduanya akan menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna, mempelai wanita yang siap diangkat ke awan-awan yang permai, masuk perjamuan kawin Anak Domba, nikah yang rohani, nikah yang sempurna.

    Wahyu 19:9
    19:9 Lalu ia berkata kepadaku: “Tuliskanlah: Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba.” Katanya lagi kepadaku: “Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari Allah.”

    Kemudian masuk kerajaan 1000 tahun damai, Firdaus yang akan datang [Wahyu 20], sesudah itu masuk Yerusalem Baru, kerajaan Surga yang kekal [Wahyu 21-22].

  3. Wahyu 12-19, jaman antikris berkuasa di bumi selama 3,5 tahun (sama dengan kelaparan kedua pada jaman Yusuf).
    Siapa yang masuk dalam kelaparan kedua (jaman antikris)? Yaitu tanah Mesir dan tanah Kanaan.

    Kejadian 47:13

    47:13Di seluruh negeri itu tidak ada makanan, sebab kelaparan itu sangat hebat, sehingga seisi tanah Mesir dan tanah Kanaan lemah lesu karena kelaparan itu.

    Tanah Mesir menunjuk orang dunia yang tidak percaya Yesus, akan masuk dalam masa antikris selama 3,5 tahun. Mereka akan menyembah antikris, menerima cap 666 sehingga bebas melakukan jual beli. Menjadi sama dengan antikris yang akan dibinasakan.
    Tanah Kanaan yaitu orang Kristen yang hanya mengejar perkara dunia dan tidak mengutamakan firman pengajaran yang benar. Ada kegerakan rohani tetapi tanpa firman pengajaran yang benar sehingga lapar rohani, pingsan dan rebah, masuk aniaya antikris.

    Ada 3 hal yang terjadi pada jaman antikris:
    1. Uang dan ternak (kekayaan) dikuasai oleh Firaun (antikris).
      Kejadian 47:18
      47:18Setelah lewat tahun itu, datanglah mereka kepadanya, pada tahun yang kedua, serta berkata kepadanya: “Tidak usah kami sembunyikan kepada tuanku, bahwa setelah uang kami habis dan setelah kumpulan ternak kami menjadi milik tuanku, tidaklah ada lagi yang tinggal yang dapat kami serahkan kepada tuanku selain badan kami dan tanah kami.

      Supaya tidak dikuasai antikris, maka kita jangan terikat pada uang/ kekayaan.
      Bukti terikat akan uang adalah:
      • Kikir (tidak bisa memberi) dan egois (tidak bisa mengunjungi).
        Salah satu cara Tuhan untuk melepaskan dari kikir dan egois adalah lewat kebaktian kunjungan, sesuai gerakan Tuhan.
      • Serakah, merampas milik Tuhan (perpuluhan dan persembahan khusus) dan milik orang lain yang membutuhkan (sedekah).
        Akibatnya: akan dikuasai oleh antikris, dicap 666.

      Wahyu 13:16-18

      13:16Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,
      13:17dan tidak seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
      13:18Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.

    2. Badan/ tubuh dikuasai oleh antikris.
      Kejadian 47:18b
      47:18b ………, tidaklah ada lagi yang tinggal yang dapat kami serahkan kepada tuanku selain badan kami dan tanah kami.

      Bagaimana bisa terjadi anak Tuhan/ hamba Tuhan dikuasai oleh antikris?
      2 Timotius 3:1-5
      3:1Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.
      3:2Manusia akan (1)mencintai dirinya sendiri dan (2)menjadi hamba uang. Mereka akan (3)membual dan (4)menyombongkan diri, mereka akan menjadi (5)pemfitnah, mereka akan (6)berontak terhadap orang tua dan (7)tidak tahu berterima kasih, (8)tidak mempedulikan agama,
      3:3(9)tidak tahu mengasihi, (10)tidak mau berdamai, (11)suka menjelekkan orang, (12)tidak dapat mengekang diri, (13)garang, (14)tidak suka yang baik,
      3:4(15)suka mengkhianat, (16)tidak berpikir panjang, (17)berlagak tahu, (18)lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah.
      3:5Secara lahiriah mereka menjalankan ibadah mereka, tetapi pada hakekatnya mereka memungkiri kekuatannya. Jauhilah mereka itu!

      Sebab anak Tuhan/ hamba Tuhan beribadah melayani hanya untuk mencari perkara jasmani dan menolak kuasa ibadah (firman pengajaran yang benar), menolak salib, sehingga tidak mengalami keubahan hidup. Tetap mempertahankan manusia darah daging dengan 18 sifat tabiat daging sehingga dicap 666 oleh antikris dan binasa selamanya.

    3. Tanah dikuasai antikris.
      Kejadian 47:23-24
      47:23Berkatalah Yusuf kepada rakyat itu: “Pada hari ini aku telah membeli kamu dan tanahmu untuk Firaun; inilah benih bagimu, supaya kamu dapat menabur di tanah itu.
      47:24Mengenai hasilnya, kamu harus berikan seperlima bagian kepada Firaun, dan yang empat bagian lagi, itulah menjadi benih untuk ladangmu dan menjadi makanan kamu dan mereka yang ada di rumahmu, dan menjadi makanan anak-anakmu.”

      Seperlima bagian dari hasil tanah harus dipersembahkan untuk Firaun.
      Angka 5 menunjuk 5 luka Yesus untuk menebus dosa manusia (2 di tangan, 2 di kaki, 1 di lambung). Manusia tanah liat harus mengalami penebusan oleh darah Yesus supaya menjadi milik Yesus.
      Manusia berdosa yang tidak mengalami penebusan oleh darah Yesus (tidak percaya Yesus), atau kehilangan penebusan (tetap mempertahankan dosa), akan menjadi milik antikris.

      Yohanes 19:32-34

      19:32Maka datanglah prajurit-prajurit lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus;
      19:33tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,
      19:34tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air.

      Yesus sudah mati dengan 4 luka untuk menebus bangsa Israel. Luka ke-5 dibuat oleh bangsa kafir adalah luka yang terbesar dan terdalam di lambung Yesus, yang mengeluarkan darah dan air, merupakan kemurahan Tuhan untuk menebus bangsa kafir.
      Tanda penebusan bangsa kafir:
      • Tanda darah (mezbah korban bakaran), sama dengan bertobat, berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan. Mati terhadap dosa, terutama dosa anjing (perkataan najis) dan babi (perbuatan najis).

      • Tanda air, sama dengan baptisan air.
        Roma 6:2,4
        6:2Sekali-kali tidak! Bukankah kita telah mati bagi dosa, bagaimanakah kita masih dapat hidup di dalamnya?
        6:4Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

        Baptisan air yang benar yaitu orang yang sudah mati terhadap dosa (bertobat), dikuburkan dalam air bersama Yesus dan keluar dari air/ bangkit bersama Yesus untuk mendapatkan hidup baru, hidup Surgawi, hidup dalam kebenaran.
        Anjing dan babi (bangsa kafir) diangkat menjadi dombanya Tuhan (anak Tuhan).

        Wahyu 1:5
        -6
        1:5dan dari Yesus Kristus, Saksi yang setia, yang pertama bangkit dari antara orang mati dan yang berkuasa atas raja-raja bumi ini. Bagi Dia, yang mengasihi kita dan yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya-
        1:6 dan yang telah membuat kita menjadi suatu kerajaan, menjadi imam-imam bagi Allah, Bapa-Nya, --bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin.

        Darah Yesus tidak hanya melepaskan kita dari dosa, tetapi juga mengangkat bangsa kafir menjadi imam dan raja. Ini merupakan kemurahan Tuhan.
        Imam adalah seorang yang suci, seorang yang memangku jabatan pelayanan, seorang yang beribadah melayani Tuhan, dipakai oleh Tuhan dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus, sama dengan bekerja di kebun anggur.

        Perumpaan tentang orang yang bekerja di kebun anggur. Waktu bekerja jam 9, jam 12, dan jam 3 sore adalah untuk bangsa Israel. Jam 5 sore, pemilik kebun anggur keluar lagi mencari orang untuk bekerja di kebun anggur selama satu jam. Ini merupakan kemurahan Tuhan untuk bangsa kafir (= luka ke-5 untuk bangsa kafir). Apa yang harus dikerjakan oleh bangsa kafir dalam waktu satu jam?
        1. Bersaksi.
          Memancarkan terang kebenaran (hidup benar), sama dengan memancarkan Kabar Baik bagi orang berdosa supaya diselamatkan.
          Memancarkan terang kesucian, terang Kabar Mempelai, untuk membawa orang-orang yang sudah selamat untuk masuk dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.

          Wahyu 6:6
          6:6Dan aku mendengar seperti ada suara di tengah-tengah keempat makhluk itu berkata: “Secupak gandum sedinar, dan tiga cupak jelai sedinar. Tetapi janganlah rusakkan minyak dan anggur itu.”

          Satu dinar (kemurahan Tuhan) merupakan upah bekerja di kebun anggur, untuk memelihara hidup kita di jaman yang sulit, untuk menembusi kelaparan di jaman antikris, sampai hidup kekal selamanya.

        2. Berdoa menyembah Tuhan.
          Markus 14:37-38
          14:37Setelah itu Ia datang kembali, dan mendapati ketiganya sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: “Simon, sedang tidurkah engkau? Tidakkah engkau sanggup berjaga-jaga satu jam?
          14:38Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah.”

          Doa penyembahan satu jam dikaitkan dengan Getsemani, yaitu pemerasan daging yang lemah, penuh keinginan dan hawa nafsu daging, ketakutan, kesedihan, dll. Daging diperas sehingga menghasilkan minyak urapan Roh Kudus.

      Kegunaan minyak urapan Roh Kudus:
      • Minyak urapan Roh Kudus membuat pelita dalam rumah tangga tetap menyala.
        Mazmur 133:1-3
        133:1Nyanyian ziarah Daud. Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!
        133:2Seperti minyak yang baik di atas kepala meleleh ke janggut, yang meleleh ke janggut Harun dan ke leher jubahnya.
        133:3Seperti embun gunung Hermon yang turun ke atas gunung-gunung Sion. Sebab ke sanalah TUHAN memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya.

        Bisa rukun, satu hati (= satu pengajaran), satu suara (= satu penyembahan).

        Roma 15:5-6

        15:5Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus,
        15:6sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus.

        Jika pelita padam, tidak ada minyak, maka tidak bisa rukun, yang ada hanya pertengkaran, kebencian, kekerasan, perceraian, kalah oleh kegelapan gantang (ekonomi) dan tempat tidur (dosa kenajisan).
        Jika ada kerukunan, maka Tuhan akan memerintahkan berkat secara jasmani dan rohani.

      • Minyak urapan Roh Kudus membuat pelita dalam ibadah pelayanan tetap menyala.
        2 Raja-raja 4:1-3
        4:1Salah seorang dari isteri-isteri para nabi mengadukan halnya kepada Elisa, sambil berseru: “Hambamu, suamiku, sudah mati dan engkau ini tahu, bahwa hambamu itu takut akan TUHAN. Tetapi sekarang, penagih hutang sudah datang untuk mengambil kedua orang anakku menjadi budaknya.”
        4:2Jawab Elisa kepadanya: “Apakah yang dapat kuperbuat bagimu? Beritahukanlah kepadaku apa-apa yang kaupunya di rumah.” Berkatalah perempuan itu: “Hambamu ini tidak punya sesuatu apapun di rumah, kecuali sebuah buli-buli berisi minyak.”
        4:3Lalu berkatalah Elisa: “Pergilah, mintalah bejana-bejana dari luar, dari pada segala tetanggamu, bejana-bejana kosong, tetapi jangan terlalu sedikit.

        Minyak urapan Roh Kudus untuk membereskan hutang dan masalah yang mau mengganggu ibadah pelayanan, sehingga pelita bisa tetap menyala. Membereskan masalah ekonomi, masalah nikah dan buah nikah, masalah hati, semua dipulihkan oleh Tuhan, sampai yang mustahil sekalipun.
        Seringkali kita cenderung kecewa/ putus asa saat menghadapi masalah-masalah, seperti buluh yang terkulai, seperti sumbu yang berasap.
        Roh Kudus mampu menguatkan, memulihkan, membuat pelita tetap menyala.

      • Minyak Roh Kudus membuat pelita pribadi kita tetap menyala untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali.
        Matius 25:1
        25:1“Pada waktu itu hal Kerajaan Sorga seumpama sepuluh gadis, yang mengambil pelitanya dan pergi menyongsong mempelai laki-laki.

        Kita bisa berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar dan taat dengar-dengaran. Kita tetap hidup dalam kebenaran dan kesucian. Kita tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan, tetap menyembah Tuhan.

        Matius 12:18,20

        12:18“Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa.
        12:20Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskan-Nya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkan-Nya, sampai Ia menjadikan hukum itu menang.

        Apa pun keadaan kita, Roh Kudus mampu menolong kita.



Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 16 Juli 2017 (Minggu Siang)
    ... di bawah kaki Yesus adalah seperti wanita yang mengurapi kaki Yesus dengan minyak yang mahal harganya dan semerbak harumnya untuk persiapan penguburan tubuh Yesus. Artinya kehidupan yang dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang terakhir--penguburan itu berarti yang terakhir bisa kita layani setelah itu tidak bisa lagi-- pelayanan pembangunan tubuh Kristus ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 30 Mei 2013 (Kamis Sore)
    ... Israel dengan orang Mesir sama dengan membedakan kristen duniawi dengan kristen rohani. Sistim Mesir duniawi adalah sistim manajemen segala sesuatu diatur dengan cara-cara dunia dengan baik tetapi dengan tujuan mencari keuntungan jasmani bertentangan dengan firman Tuhan. Sistim penggembalaan adalah sistim tahbisan sesuai dengan firman Tuhan sekalipun tidak sesuai bertentangan dengan ...
  • Ibadah Kenaikan Tuhan Surabaya, 30 Mei 2019 (Kamis Siang)
    ... kita akan mengalami urapan Roh Kudus. Jadi jika menyembah Tuhan sampai mengalami perobekan daing kita akan berhadapan dengan malaikat Gabriel dan Mikhael artinya kita mengalami pekerjaan firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus--Urim dan Tumim--untuk menyucikan seluruh kehidupan kita--tubuh jiwa roh-- sehingga kita hidup dalam kesucian--hidup seperti malaikat Gabriel ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 19 Januari 2019 (Sabtu Sore)
    ... pertobatan yang ada kaitan dengan mezbah korban bakaran sekarang mezbah menunjuk pada salib Kristus. Proses untuk bertobat oleh dorongan firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua kita menyadari bahwa sehebat apapun kita di dunia ini kita hanya manusia darah daging yang penuh kelemahan dan dosa-dosa sehingga Kita bisa menyesali ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 23 Juli 2023 (Minggu Siang)
    ... api ujian sengsara daging karena Yesus. Ini adalah penyucian secara dobel--penyucian luar dan dalam-- sehingga pelayan Tuhan tampil sebagai emas dan perak yang murni. Amsal . Lidah orang benar seperti perak pilihan tetapi pikiran orang fasik sedikit nilainya. Perak yang murni berkata jujur berkata benar tidak ada dusta lagi. Emas tabiat ilahi ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 28 Maret 2011 (Senin Sore)
    ... tidak benar yang sama dengan PERSEKUTUAN ORANG SAKIT ORANG CACAT. Dan ini sudah mencapai seluruh dunia sehingga apa yang salah justru dianggap benar dan yang benar malah diejek. macam cacat rohani yang disebutkan disini buta sudah dibahas pada Ibadah Raya Surabaya Maret timpang. lumpuh. Samuel . Daud telah berkata pada ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 05 Juli 2017 (Rabu Sore)
    ... Kemah Pertemuan dan haruslah engkau membasuh mereka dengan air. . Kemudian kauambillah pakaian itu lalu kaukenakanlah kepada Harun kemeja gamis baju efod dan baju efod serta tutup dada kaukebatkanlah sabuk baju efod kepadanya . kautaruhlah serban di kepalanya dan jamang yang kudus kaububuh pada serban itu. . Sesudah itu kauambillah ...
  • Ibadah Raya Malang, 09 April 2017 (Minggu Pagi)
    ... Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi. Lalu datanglah Anak Domba itu dan menerima gulungan kitab itu dari tangan Dia yang duduk di atas takhta itu. Ketika Ia mengambil gulungan kitab itu tersungkurlah keempat makhluk dan kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Anak Domba itu masing-masing memegang satu kecapi ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 09 Oktober 2021 (Sabtu Sore)
    ... Biarkanlah anak-anak itu datang kepada-Ku dan jangan kamu menghalang-halangi mereka sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah. Di sini murid-murid bukan hanya memarahi tetapi juga menghalangi anak kecil datang kepada Yesus sehingga tidak bisa dijamah oleh Tuhan tidak bisa dimeteraikan oleh Tuhan berarti dijamah oleh Antikris. Waspada Pelayan Tuhan yang ...
  • Ibadah Doa Malang, 05 Desember 2019 (Kamis Sore)
    ... sama mulia dan sempurna denganNya. Penampilan pribadi Yesus dalam tujuh sinar kemuliaan Wahyu Berselubungkan awan. Wahyu Pelangi ada di atas kepalanya. Wahyu Mukanya sama seperti matahari. Wahyu Kakinya bagaikan tiang api. Wahyu Dalam tangannya ia memegang sebuah gulungan kitab kecil yang terbuka. Wahyu Ia menginjakkan kaki kanannya di atas laut dan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.