Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Oleh : Pdt. Mikha Sandatoding

Matius 5-7adalah tentang 10 Hukum dalam Perjanjian Baru.
Matius 5:38-48 menunjuk padaHukum Kemurahan.
Ditampar pipi kanan lalu beri lagi pipi kiri, ini berat sekali untuk dilakukan, tapi Yesus sudah mengalaminya. Yesus berbicara tentang kebenaran, kemudian Dia ditampar di depan umum tetapi tidak membalas.
Ini berarti:
  • Jangan membalas kejahatan dengan kejahatan, tapi membalas kejahatan dengan kebaikan.
    Roma 12:19-21, Amsal 20:22.
  • Jangan membalas kebaikan dengan kejahatan, tapi membalas kebaikan dengan kebaikan.
    Amsal 17:13, siapa membalas kebaikan dengan kebaikan, maka kebaikan itu akan tetap menjadi miliknya.
Banyak manusia justru bangga membalas kejahatan dengan kejahatan, ini menunjuk pada tanda-tanda akhir jaman, bahwa bangsa akan bangkit melawan bangsa, bahwa tidak ada lagi kedamaian di luar rumah Tuhan. Biar kehidupan kita disempurnakan dalam kebaikan, sampai boleh masuk kota Yerusalem Baru.

Amsal 20:22
Menghadapi manusia yang membalas kejahatan dengan kejahatan, bahkan membalas kebaikan dengan kejahatan, kita sebagai anak-anak Tuhan sedang menanti Tuhan.

Proses menanti Tuhan:
  1. Kejadian 49:18, menanti Tuhan sebagai Juru Selamat yang menyelamatkan.
    Kisah Rasul 2:37-38, syaratnya:
    • Percaya, menerima Yesus sebagai Jurus Selamat.
    • Bertobat, yaitu berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan.
      Tidak mau berhenti berbuat dosa dan tidak mau kembali kepada Tuhan = tidak menanti Tuhan sebagai Juru Selamat = tidak selamat.
    • Baptisan air.
    • Baptisan Roh Kudus

    Contoh kehidupan yang menanti Tuhan sebagai Juru Selamat adalah Simeon.

    Lukas 2:25
    Simeon hidup dalam kebenaran, tidak berdusta, tidak curang. Ini adalah tanda kehidupan yang benar, yang sedang menanti Tuhan. Dan Roh Kudus ada di atasnya = ada kesaksian yang benar (Kisah Rasul 1:8). Orang yang sudah dilahirkan baru akan punya kesaksian yang benar.

    1 Yohanes 5:6-8
    Ada 3 tanda kesaksian dalam hidup kita yang menanti Tuhan sebagai Juru Selamat, yaitu tanda darah (bertobat), air (baptisan air), dan roh (baptisan Roh Kudus).

    Mazmur 92:13-16

    Kesaksian orang yang menanti Tuhan adalah : " TUHAN ITU BENAR dan TIDAK PERNAH BERDUSTA ".
    Artinya adalah kita sudah dipelihara oleh Tuhan.

    Hagai 2:19-20
    Tuhan sudah memberkati kita, asalkan sudah ada tanda darah, air, dan roh.

    Mazmur 37:25
    Orang benar tidak akan pernah ditinggalkan oleh Tuhan.

    Kalau kita bersaksi bahwa Tuhan itu benar dan tidak ada kecurangan padaNya, kita mengakui bahwa kita sudah bertobat dan lahir baru, bahwa kita sudah dipelihara oleh Tuhan, maka kesaksian semacam ini dimateraikan oleh Tuhan dalam darah, sehingga setan gemetar(Wahyu 12:11).

  2. Lukas 2:26, menanti Tuhan sebagai Mesias (Raja segala raja dan Mempelai Pria Sorga)
    Lukas 2:36-37, syaratnya adalah harus tinggal di dalam Bait Allah, yaitu tergembala.
    Ini sama dengan berjaga-jaga dalam:
    • 3 macam ibadah,
    • berdoa dan berpuasa.

    Berjaga-jaga dalam 3 macam ibadah.
    Kisah Rasul 2:42
    Tiga macam ibadah: Ibadah Pendalaman Alkitab, Ibadah Raya, Ibadah Doa penyembahan.
    Kita perlu berjaga-jaga dalam 3 macam ibadah untuk mengalami proses penyucian dan pembaharuan.

    2 Timotius 2:20-22
    Penyucian dari:

    • Nafsu orang muda, yaitu dosa sex dan dosa makan-minum.
      Lukas 17:26-27
      Orang muda jangan sampai tidak tergembala dengan sungguh-sungguh, sebab nanti bisa dikuasai oleh dosa sex dan dosa makan-minum. Tetapi juga orang tua harus tergembala, harus disucikan dari nafsu orang muda ini, sebab dosa ini tidak pandang umur.

      Dosa-dosa ini yang mengundang api penghukuman Tuhan. Jadi, anak Tuhan yang tidak tergembala = mengundang api penghukuman dari Tuhan, sehingga kehidupan itu tidak bisa kembali, sebab waktu ini adalah waktu yang singkat. Kalau waktu ini tidak dipersingkat, takutnya tidak ada yang selamat. Kalau kehidupan kita tidak tergembala, dikuatirkan kehidupan itu akan kehabisan waktu, dan tidak ada waktu untuk kembali.

    • 1 Timotius 6:10, dosa kejahatan, yaitu terikat akan uang.
      Mulai dari memburu uang, cinta akan uang, terikat akan uang, maka kehidupan itu sebenarnya sedang menyiksa diri, sampai masuk siksaan antikris.

      Prakteknya:
      • meninggalkan ibadah karena mencari uang,
      • 2 Timotius 3:2-5, beribadah melayani untuk mencari uang,
      • menghalalkan segala cara untuk mencari uang,
      • kikir (tidak bisa memberi) dan serakah.

      Gereja Tuhan yang masih dikuasai oleh cinta akan uang tidak akan bisa masuk dalam pembangunan tubuh Kristus, seperti Yudas. Yudas boleh menjadi anggota gereja, tetapi tidak menjadi anggota tubuh Kristus.

    Pembaharuan dari:
    • 2 Timotius 2:23-25, dosa pertengkaran.
      Seorang hamba Tuhan tidak boleh bertengkar. Biasanya yang diributkan adalah perkara-perkara jasmani, dalam nikah, sekolah, pekerjaan, juga dalam pelayanan. Ini semuanya harus dibaharui lewat tergembala.
    • Kejadian 13:8-9, perkelahian.
    Kalau masih ada pertengkaran dan perkelahian maka tidak mungkin bisa menanti Tuhan sebagai Mesias.

    Berjaga-jaga dalam berdoadan berpuasa.
    Matius 26:40-41
    Kita harus berjaga-jaga mulai dari doa 1 jam.

    Tujuan doa 1 jam:

    • untuk mengatasi kelemahan daging,
    • Matius 26:42, untuk menerima kehendak Tuhan (kehendak Tuhan yang jadi),
    • Wahyu 18:10, untuk mengatasi dosa babel.
      Dosa babel adalah dosa sex, dosa makan minum, dan dosa sandungan. Jangan jadi sandungan dan jangan mudah tersandung.

    Tujuan doa puasa:

    • Kisah Rasul 14:23, untuk menetapkan jabatan pelayanan.
      Jabatan pelayanan ini adalah kepercayaan Tuhan pada kita. Saat menghadapi ujian, masalah, jangan pernah melepaskan jabatan pelayanan. Jabatan pelayanan adalah tempat kita di Sorga (Yohanes 14:1-2).
    • Yesaya 58:6, untuk melepaskan belenggu-belenggu dosa yang mengikat hidup kita.

    Lukas 6:12-16
    Tujuan doa malam
    adalah untuk memantapkan panggilan Tuhan terhadap kita. Kalau kita ragu dalam panggilan Tuhan = membuka buritan kapal untuk dihantam gelombang = tenggelam. Mantap dalam panggilan dan pilihan Tuhan = mantap dalam keselamatan.

Yesaya 40:29-31
Hasil menanti Tuhan adalah mendapat kekuatan baru = mendapat 2 sayap burung nasar. Dua sayap burung nasar ini gunanya adalah untuk memelihara dan melindungikita (Wahyu 12:13-14), dari setan, antikris, dan nabi palsu.

Mazmur 17:8
Di samping dilindungi dan dipelihara, di bawah sayap burung nasar kita juga bisa merasakan hangatnya kasih Tuhan.

Ulangan 32:11
Dengan sayap ini, kita juga sedang didukung di atas kepak sayapnya, untuk kita mempunyai kekuatan dalam menghadapi pencobaan-pencobaan, supaya kita tidak jatuh saat menghadapi pencobaan. Saat menghadapi pencobaan, sebenarnya kita sedang dilatih supaya lebih kuat untuk nanti menghadapi pencobaan yang lebih besar.

Keluaran 19:4
Didukung di atas kepak sayap ini juga untuk membawa kita lebih dekat kepada Tuhan, untuk makin berharap sepenuh kepada Tuhan.

Mazmur 131:1-3
Biar harapan kita hanya kepada Tuhan.Jangan berharap pada kekayaan, kedudukan, dll., sebab semuanya itu akan goncang.

Sayap ini juga adalah kebajikan dan kemurahan Tuhan, yang akan menyertai kita sampai selama-lamanya, seperti pengakuan Raja Daud.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 19 Mei 2013 (Minggu Pagi)
    ... tidak dapat menerima Dia sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu. Salah satu bentuk penyertaan Tuhan adalah Roh Kudus yang dicurahkan Tuhan untuk menyertai kita selama-lamanya. Roh Kudus membebaskan kita dari daya tarik dunia sehingga kita ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 28 September 2014 (Minggu Sore)
    ... yang tidak kematian. 'mencelupkannya dalam darah yang ada dalam sebuah pasu' anak domba disembelih kemudian darahnya ditaruh di pasu dan hisop dimasukan ke dalamnya. darah itu kamu harus sapukan pada ambang atas dan pada kedua tiang pintu darah disapukan pada ambang atas dan disebelah kiri dan kanan. Mengapa tidak disapukan di ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 19 September 2015 (Sabtu Sore)
    ... pada maut kebinasaan. Kalau ada banyak jalan maka banyak anak Tuhan pelayan Tuhan yang tersesat dan binasa. Langkah-langkah jalan salib Berpikiran salib. Petrus - Jadi karena Kristus telah menderita penderitaan badani kamupun harus juga mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang demikian --karena barangsiapa telah menderita penderitaan badani ia telah berhenti berbuat dosa-- ...
  • Ibadah Doa Malang, 24 Juni 2014 (Selasa Sore)
    ... masuk kerajaan Surga. Yohanes Setiap orang yang membenci saudaranya adalah seorang pembunuh manusia. Dan kamu tahu bahwa tidak ada seorang pembunuh yang tetap memiliki hidup yang kekal di dalam dirinya. Ada tempat yang sering dilanda kebencian Dalam nikah rumah tangga. Matius - Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh demikian juga seorang ayah ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 28 Maret 2020 (Sabtu Sore)
    ... dunia sampai berkelimpahan--kita selalu mengucap syukur. Domba juga dilindungi dan dipelihara secara rohani sampai sempurna seperti Yesus untuk layak menyambut kedatangan-Nya kedua kali di awan-awan yang permai. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba kerajaan Seribu Tahun Damai Firdaus yang akan datang dan Yerusalem baru kandang penggembalaan terakhir kerajaan sorga kekal selamanya. Tadi ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 07 September 2018 (Jumat Malam)
    ... Tuhan supaya tubuh dan jiwa mereka kudus. Tetapi perempuan yang bersuami memusatkan perhatiannya pada perkara duniawi bagaimana ia dapat menyenangkan suaminya. Seorang yang tidak menikah langsung memusatkan perhatian pada Tuhan tetapi yang menikah masih harus berjuang memusatkan perhatian kepada pasangannya dulu baru kepada Tuhan. Dalam pelajaran Matius status seorang diri adalah status ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 11 Agustus 2020 (Selasa Sore)
    ... hamba kebenaran. . Tetapi sekarang setelah kamu dimerdekakan dari dosa dan setelah kamu menjadi hamba Allah kamu beroleh buah yang membawa kamu kepada pengudusan dan sebagai kesudahannya ialah hidup yang kekal. Hamba kebenaran adalah kehidupan yang sudah dilepaskan dimerdekakan ditebus dari dosa-dosa sampai puncaknya dosa yaitu dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan sehingga ...
  • Ibadah Doa Malang, 06 Oktober 2015 (Selasa Sore)
    ... disalut emas murni menunjuk manusia yang sudah sempurna dan sudah terangkat ke Surga menjadi sokoguru di Surga yaitu Henokh Musa Elia dan Tuhan Yesus. Henokh dan Elia diangkat hidup-hidup ke Surga sedangkan Musa dan Tuhan Yesus mati lebih dulu kemudian bangkit dan diangkat ke Surga. Korintus - Saudara-saudara inilah yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 18 Maret 2010 (Kamis Sore)
    ... . Banyak orang yang percaya Yesus dan selamat tetapi hanya sebagian kecil yang akan selamat sampai masuk Yerusalem Baru. Dosa akhir zaman yang banyak membinasakan sebagian besar anak-anak Tuhan adalah dosa bersungut-sungut kedurhakaan. Mengapa terjadi persungutan kedurhakaan Bilangan - dalam ibadah pelayanan hanya menuntut perkara-perkara daging yaitu kedudukan uang pujian dll. Orang yang ...
  • Ibadah Doa Malam Session II Malang, 09 September 2011 (Jumat Dini Hari)
    ... ada korban unjukan korban api-apian korban khusus dan pakaian Imam Besar meneladan Imam Besar . Jaminannya adalah daging dan roti yang berasal dari korban tahbisan artinya Jaminan seorang hamba Tuhan atau imam-imam bergantung pada tahbisan pemakaian Tuhan. Seorang hamba Tuhan jangan memikirkan pemeliharaan hidup sehari-hari tetapi memikirkan bagaimana bisa dipakai ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.