Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 21:14
21:14 Dan tembok kota itu mempunyai dua belas batu dasar dan di atasnya tertulis kedua belas nama kedua belas rasul Anak Domba itu.

Kota Yerusalem baru penuh dengan angka 12, artinya untuk bisa masuk kerajaan Surga maka gereja Tuhan harus mempunyai angka 12 secara rohani. 12 rasul artinya:
  1. Firman pengajaran benar dan korban Kristus.
    • Dibangun di atas dasar para rasul (perjanjian baru) dan para nabi (perjanjian lama).
      Efesus 2:20-21
      2:20 yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.
      2:21 Di dalam Dia tumbuh seluruh bangunan, rapi tersusun, menjadi bait Allah yang kudus, di dalam Tuhan.

      Ini sama dengan firman Allah yang tertulis dalam Alkitab, diwahyukan/ dibukakan rahasianya, ayat menerangkan ayat dalam Alkitab, firman pengajaran benar yang lebih tajam dari pedang bermata dua.

      Firman sanggup menyucikan hati kita dari:
      • Keinginan jahat: keinginan akan uang (kikir = tidak bisa memberi, serakah = mencuri milik Tuhan dan sesama). Ini disucikan sehingga kita bisa menjadi lebih bahagia memberi daripada menerima.
      • Kenajisan: percabulan.
      • Kepahitan hati.
      Juga menyucikan perbuatan, perkataan. Maka kita hidup dalam kesucian.

      Jadi dasar untuk masuk kerajaan Surga adalah kesucian.

    • Kristus Yesus sebagai batu penjuru.
      1 Petrus 2:6-7
      2:6 Sebab ada tertulis dalam Kitab Suci: "Sesungguhnya, Aku meletakkan di Sion sebuah batu yang terpilih, sebuah batu penjuru yang mahal, dan siapa yang percaya kepada-Nya, tidak akan dipermalukan."
      2:7 Karena itu bagi kamu, yang percaya, ia mahal, tetapi bagi mereka yang tidak percaya: "Batu yang telah dibuang oleh tukang-tukang bangunan, telah menjadi batu penjuru, juga telah menjadi batu sentuhan dan suatu batu sandungan."

      Ini sama dengan korban Kristus di kayu salib, korban pendamaian atas dosa-dosa. Kita bisa berdamai, saling mengaku dan saling mengampuni, maka darah Yesus mengampuni dosa, hati kita damai sejahtera, semua enak dan ringan.

      Ibrani 12:14
      12:14 Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan.

      Jika hidup suci dan damai sejahtera, kita bisa melihat Tuhan. Hasilnya adalah:
      • Bisa melihat diri sendiri yang banyak kekurangan/ kelemahan sehingga mendorong kita berdamai, bukan menghakimi orang lain.
      • Bisa melihat orang lain yang membutuhkan.
      • Tidak pernah tersandung sampai garis akhir.

  2. Jabatan pelayanan.
    Efesus 4:11-12
    4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
    4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

    1 Korintus 12:4-6
    12:4 Ada rupa-rupa karunia, tetapi satu Roh.
    12:5 Dan ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan.
    12:6 Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah satu yang mengerjakan semuanya dalam semua orang.

    Kita diperlengkapi:
    • [ayat 5] Jabatan pelayanan dari Anak Allah = tempat kita dalam tubuh Kristus = tempat kita di Yerusalem baru.

    • [ayat 4] Karunia Roh Kudus = kemampuan ajaib dari Roh Kudus sehingga kita bisa melayani Tuhan sesuai jabatan yang Tuhan percayakan.

      Jabatan dan karunia = jubah indah. Jika kita melayani dalam kesucian dan damai = melayani dengan jubah indah. Semakin suci, setia, damai, pelayanan kita semakin indah dan manis, hidup kita semakin indah dan manis. Hidup kita dipermuliakan mulai di dunia sampai hidup kekal di Surga.

      Jika melayani tanpa kesucian dan damai = telanjang. Hidupnya kecut, pahit getir, dipermalukan.

    • Perbuatan kasih dari Allah Bapa.

    Jika melayani dengan kasih Allah, maka tidak pernah bosan, sampai kekal. Maka kita disertai Allah Tritunggal. Setan tritunggal tidak bisa menjamah.

  3. Persekutuan.
    Ada dua macam persekutuan:
    • Persekutuan dengan sesama = persekutuan tubuh Kristus, mulai dalam nikah, penggembalaan, antar penggembalaan.
      Kita bisa mengasihi sesama seperti diri sendiri sampai mengasihi musuh. Kita hanya berbuat baik sampai membalas kejahatan dengan kebaikan.

    • Persekutuan dengan Tuhan = mengasihi Tuhan lebih dari semua. Kita bisa taat dan setia sampai daging tidak bersuara. Seperti Yesus mengasihi kita, taat dan setia sampai mati di kayu salib.

    Kita harus mengorbankan semua untuk aktif dalam pembangunan tubuh Kristus.

    Mengapa dalam pembangunan tubuh Kristus kita harus memikul salib?
    1 Korintus 1:23-24
    1:23 tetapi kami memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan,
    1:24 tetapi untuk mereka yang dipanggil, baik orang Yahudi, maupun orang bukan Yahudi, Kristus adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah.

    Sebab di balik salib ada hikmat dan kuasa Allah yang lebih dari apa pun di dunia. Kegunaannya:
    • Hikmat dan kuasa Tuhan sanggup melakukan mujizat.
      Matius 13:54-55
      13:54 Setibanya di tempat asal-Nya, Yesus mengajar orang-orang di situ di rumah ibadat mereka. Maka takjublah mereka dan berkata: "Dari mana diperoleh-Nya hikmat itu dan kuasa untuk mengadakan mujizat-mujizat itu?
      13:55 Bukankah Ia ini anak tukang kayu? Bukankah ibu-Nya bernama Maria dan saudara-saudara-Nya: Yakobus, Yusuf, Simon dan Yudas?

      Mujizat rohani adalah mengubahkan, membaharui kita sampai tidak berdusta, jujur dan taat.

      Hikmat dan kuasa Tuhan sanggup menghapus kemustahilan.

    • Melindungi dan memelihara kita yang tidak berdaya seperti sehelai rambut di tengah kesulitan dunia sampai antikris berkuasa di bumi 3.5 tahun.
      Wahyu 13:18
      13:18 Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.

      Secara rohani, hikmat dan kuasa Allah memelihara jabatan pelayanan/ jubah indah supaya tidak ditelanjangi oleh antikris. Kita tetap hidup benar, suci, tetap beribadah melayani Tuhan dengan setia berkobar sampai garis akhir. Juga memberi masa depan berhasil dan indah. Sampai kita diubahkan menjadi sama sempurna seperti Tuhan.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 24 Februari 2011 (Kamis Sore)
    ... benar. Kebenaran sama dengan keselamatan jadi tidak benar sama dengan tidak selamat. Firman Tuhan yang lebih tajam dari pedang tajam bermata dua manapun atau injil tentang kemuliaan Kristus atau makanan keras. Korintus - . Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga maka ia tertutup untuk mereka yang akan binasa ...
  • Ibadah Raya Malang, 26 Mei 2019 (Minggu Pagi)
    ... muka bumi baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara sebab Aku menyesal bahwa Aku telah menjadikan mereka. Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN. Tuhan mau menghukum manusia di jaman Nuh sebab hati nurani manusia tidak baik sehingga hanya cenderung berbuat jahat dan najis. Perbuatannya memilukan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 01 Agustus 2016 (Senin Sore)
    ... yang benar mendarah daging dalam hidup kita. Itu gunanya perjamuan suci. Kita mengalami PENYUCIAN TABIAT daging sehingga tabiat Yesus menjadi tabiat kita. Inilah kegiatan di sorga yaitu kegiatan penyucian. Mulai dengan penyucian yang dikaitkan dengan 'yang sudah sedia ada' penyucian oleh firman pengajaran yang menjadi tabiat mendarah daging dalam hidup ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 03 November 2014 (Senin Sore)
    ... yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua akan diubah. 'suatu rahasia' tidak semua orang mengetahuinya bahkan orang Kristen dan hamba Tuhan pun juga tidak tahu. 'kita tidak akan mati semuanya' berarti ada yang mati dan ada yang hidup. 'kita semua ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 26 Februari 2015 (Kamis Sore)
    ... kemuliaan Tuhan dan diusir dari taman Eden ke dunia. Manusia hidup dalam suasana kutukan letih lesu beban berat penderitaan dan air mata. Di dalam dunia manusia tidak bertobat sehingga semua manusia telah berbuat dosa sampai puncaknya dosa yaitu dosa makan minum merokok mabuk narkoba dan kawin mengawinkan dosa seks dengan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 27 Juli 2018 (Jumat Sore)
    ... karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya tidak mungkin mengasihi Allah yang tidak dilihatnya. . Dan perintah ini kita terima dari Dia Barangsiapa mengasihi Allah ia harus juga mengasihi saudaranya. Kalau mengasihi saudara harus mengasihi Tuhan begitu juga sebaliknya. Jadi takhta sorga--tempat di mana tidak ada air mata dan tidak ada lagi ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 18 Juni 2015 (Kamis Sore)
    ... kelemahan di dalam siksaan di dalam kesukaran di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah maka aku kuat. Maka kita akan menerima kekuatan dari Tuhan yaitu kuasa Roh Kudus yang tidak terbatas oleh apa pun. Kita mengaku banyak kelemahan artinya Mengaku tidak layak banyak kesalahan kekurangan ...
  • Ibadah Raya Malang, 15 September 2024 (Minggu Pagi)
    ... sesudah itu engkau boleh makan dan minum. Adakah ia berterima kasih kepada hamba itu karena hamba itu telah melakukan apa yang ditugaskan kepadanya Demikian jugalah kamu. Apabila kamu telah melakukan segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu hendaklah kamu berkata Kami adalah hamba-hamba yang tidak berguna kami hanya melakukan apa yang kami ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 08 Maret 2017 (Rabu Sore)
    ... dari situ dan hendak mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sunyi. Tetapi orang banyak mendengarnya dan mengikuti Dia dengan mengambil jalan darat dari kota-kota mereka. Praktik menyingkir yang pertama 'ke tempat yang sunyi' doa penyembahan seperti yang kita lakukan sekarang ini. Matius . Lalu disuruh-Nya orang banyak itu duduk di ...
  • Ibadah Persekutuan III di Tentena-Poso, 24 September 2014 (Rabu Malam)
    ... ada kekuatiran kalau kita hidup didalam sistem penggembalaan. Kita yang duduk Tuhan lah yang bekerja itulah hidup di dalam sistem penggembalaan. Kalau kita berada di dalam kandang penggembalaan duduk dan tidak jalan kesana kemari Tuhan sebagai Gembala Agung yang akan bertanggung jawab. Kita tinggal pilih kita yang jalan Tuhan yang duduk ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.