Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat mendengarkan firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera, kasih karunia dilimpahkan Tuhan di tengah-tengah kita.

Wahyu 20: 1-6 menunjuk pada kerajaan Seribu Tahun Damai; Firdaus yang akan datang.

Ada dua proses yang harus dijalani oleh gereja Tuhan untuk masuk kerajaan Seribu Tahun Damai:

  1. Proses penyingkiran
    Wahyu 12: 14
    12:14.Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

    '
    perempuan' = gereja Tuhan.
    'satu masa dan dua masa dan setengah masa'= tiga setengah tahun.

    Penyingkiran terjadi tepat pada saat Antikris berkuasa di bumi selama tiga setengah tahun. Saat itu gereja Tuhan menerima kedua sayap dari burung nasar yang besar untuk disingkirkan ke padang gurun, jauh dari mata ular/Antikris. Bukan hanya tidak bisa dilihat tetapi tidak bisa dijamah.

    Sedangkan gereja Tuhan yang meninggal dunia saat ini tidak ikut disingkirkan, tetapi tetap di kuburan karena sudah tidak ada daging--Antikris hanya mencari daging untuk dicap 666: tubuh, jiwa, dan rohnya daging.

    Kalau gereja Tuhan masih hidup tetapi tidak disingkirkan--karena masih banyak kesalahan dan kekurangan--, ia harus berhadapan dengan Antikris.
    Ada dua kemungkinan:

    1. Banyak yang menyangkal Yesus--menyembah Antikris--dan menjadi sama dengan Antikris.
    2. Hanya sedikit yang bertahan--tetap menyembah Yesus, tidak mau menyembah Antikris--, sehingga harus mengalami siksaan sampai dipancung. Tetapi saat Yesus datang ia akan dibangkitkan dalam tubuh kemuliaan.

  2. Proses pengangkatan.
    Wahyu 20: 4-6
    20:4.Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristusuntuk masa seribu tahun.
    20:5.Tetapi orang-orang mati yang lain tidak bangkit sebelum berakhir masa yang seribu tahun itu. Inilah kebangkitan pertama.
    20:6.Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.

    1 Korintus 15: 51-52
    15:51.Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: kita tidak akan mati semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah,
    15:52.dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasadan kita semua akan diubah.

    Yang mati dalam Yesus tetap berada di dalam kuburan dan yang masih hidup saat Tuhan datang dalam penyingkiran, sesudah itu terjadi pengangkatan. Keduanya ini diangkat, yang di kuburan dibangkitkan dan yang dalam penyingkiran diubahkan dalam tubuh kemuliaan.

    Tadi penyingkiran terjadi saat permulaanAntikris berkuasa di bumi. Pengangkatan terjadi sesudahAntikris berkuasa di bumi selama tiga setengah tahun; atau pada saat kedatangan Yesus kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja dan Mempelai Pria Sorga di awan-awan yang permai.

    'kita tidak akan mati semuanya'= ada yang mati dan ada yang hidup sampai Tuhan datang kembali.

    Gereja Tuhan ada yang meninggal dunia, tetapi ada yang hidup sampai Tuhan datang kembali.

Mati hidup kita di dalam tangan Tuhan. Semuanya otoritas dan kemurahan Tuhan. Tidak penting bagi kita.

Yang penting bagi kita adalah kita harus mengalami keubahan hidup selama hidup di dunia.

Keubahan hidup bisa dilihat dan dirasakan diri sendiri ataupun orang lain. Kalau suami mengalami keubahan hidup bisa dirasakan oleh isteri dan sebaliknya. Dulu suami yang kasar, sekarang bisa menjadi lembut. Dulu isteri melawan terus, sekarang bisa tunduk dan taat. Anak-anak bisa diatur dan tidak semaunya sendiri.

Kalau mengalami keubahan hidup, pada saat kedatangan Tuhan kedua kali kita akan yakin bahwa kalau meninggal dunia kita pasti dibangkitkan dalam tubuh kemuliaan seperti Yesus; kalau hidup sampai Tuhan datang kembali--ikut disingkirkan ke padang gurun selama tiga setengah tahun--kita pasti diubahkan dalam tubuh kemuliaan seperti Yesus.

Baik yang meninggal dunia maupun yang hidup sampai Tuhan datang akan menjadi satu tubuh Kristus yang mulia; mempelai wanita sorga yang siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba, kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang), dan Yerusalem baru selamanya.

Setiap gereja Tuhan harus mengalami dua proses ini untuk bisa kembali ke Firdaus: proses penyingkiran dan pengangkatan.

Ibrani 9: 27-28
9:27.Dan sama seperti manusia ditetapkan untuk mati hanya satu kali saja, dan sesudah itu dihakimi,
9:28.demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosauntuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.

'dihakimi' = dihukum.
'demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya' = mati di kayu salib.
'untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka' = kesempurnaan.

Manusia di dunia ditetapkan mati satu kali di dunia.
Artinya:

  • Manusia hanya satu kali hidup di dunia.
  • Manusia tidak hidup selamanya di dunia, tetapi ada garis akhirnya, yaitu meninggal dunia atau hidup sampai Tuhan datang kembali.
    Keduanya akan dihakimi saat Yesus datang kembali untuk dihakimi dan dihukum--dibinasakan di neraka selamanya--karena semua manusia berbuat dosa.

Bagaimana cara Yesus menolong manusia berdosasupaya tidak dihukum tetapi bisa masuk kerajaan Seribu Tahun Damai? Yesus harus datang dua kali ke dunia (ayat 28):

  1. 'mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang'= Yesus datang pertama kali ke dunia sebagai satu-satunya manusia yang tidak berdosa dan harus mati di kayu salib untuk menanggung dosa manusia dan menyelamatkan manusia berdosa, sehingga tidak dihukum tetapi diselamatkan.

    Yesus sudah berusaha, karena itu kita harus menerima Yesus sebagai Juruselamat.

    Tanda keselamatan:

    • Kita harus beriman; percaya kepada Yesus sebagai satu-satunya Juruselamat lewat mendengar firman penginjilanyang diurapi Roh Kudus.

      "Dulu saya bukan orang kristen. Saya cari keselamatan di kuburan-kuburan nenek moyang, orang sakti dan sebagainya. Tetapi setelah mendengar Injil, saya percaya Yesus sebagai Juruselamat."

    • Bertobat= berhenti berbuat dosa dan kembali pada Tuhan--mati terhadap dosa.
      Hati percaya dan mulut mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama. Jika diampuni jangan berbuat dosa lagi.

    • Baptisan air dan Roh Kudus= lahir baru dari air dan Roh.
      Baptisan air yang benar adalah orang yang sudah percaya Yesus dan bertobat--mati terhadap dosa--harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan bangkit--keluar dari dalam air--bersama Yesus sehingga mendapatkan hidup baru/hidup sorgawi--langit terbuka--yaitu hidup dalam urapan Roh Kudus.

      Kita mengalami kepenuhan Roh Kudus, sehingga kita bisa hidup dalam kebenaran. Buang yang tidak benar! Jangan buang pelayanan untuk mempertahankan dosa!

      Masuk baptisan air sama dengan menjadi anak Allah yang selalu berada di rumah Allah--setelah Yesus dibaptis, Allah berkata: Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.
      Artinya: kita menjadi imam-imam yang setia dan benar.
      Setelah hidup dalam kebenaran, harus ditingkatkan menjadi hamba Tuhan yang setia dan benar.
      Kita selamat dan diberkati; bebas dari Antikris.

      Amsal 10: 2-3
      10:2.Harta benda yang diperoleh dengan kefasikan tidak berguna, tetapi kebenaran menyelamatkan orang dari maut.
      10:3.TUHAN tidak membiarkan orang benar menderita kelaparan, tetapi keinginan orang fasik ditolak-Nya.

      'Harta benda yang diperoleh dengan kefasikan tidak berguna' = harta benda yang diperoleh dengan kejahatan tidak ada gunanya dan menyusahkan. Sebab itu kita tidak boleh iri.

      Puncak kelaparan adalah pada zaman Antikris. Tidak bisa ditanggulangi kecuali menyembah Antikris.
      Kalau ikut dalam penyingkiran kita akan bebas dari Antikris.

      Kalau hidup kita tidak benar; mencari uang tidak benar, sekolah tidak benar, nikah tidak benar, semuanya tidak benar akan berhadapan dengan Antikris dan mengalami kelaparan.

      Kalau kita mempertahankan yang tidak benar, berarti tidak pernah mengikut Yesus tetapi Antikris.

      Berusaha sungguh-sungguh untuk hidup benar--imam-imam yang setia dan benar. Kita akan bebas dari Antikris. Kita selamat dan diberkati sampai nanti disingkirkan ke padang gurun saat Antikris berkuasa di bumi. Kita tidak akan pernah merasakan kelaparan dan siksaan akibat Antikris.

    Oleh sebab itu selama hidup di dunia kita harus menjadi orang benar dan pelayan Tuhan yang setia dan benar. Semua urusan hidup dan keselamatan kita akan ada di tangan Tuhan. Antikris tidak akan bisa menjamah kita mulai sekarang.
    Kalau sudah hidup benar tetapi tidak menjadi imam-imam, kita akan kembali lagi melayani Setan. Karena itu setelah hidup benar harus menjadi pelayan Tuhan yang setia dan benar.

  2. 'menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia'= Yesus datang kembali kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja dan Mempelai Pria Sorga untuk menyucikan orang-orang yang sudah selamat dan diberkati Tuhan lewat firman pengajaran yang benar(bunyi sangkakala 1 Korintus 15: 51-52) sampai sempurna seperti Dia. Kita menjadi mempelai wanita sorga.

    Ibrani 9: 28
    9:28.demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosauntuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.

    Yesus juga mengangkat kita dari dunia ini ke awan-awan yang permai. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba dan kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang).

    'keselamatan'= keselamatan penuh/kesempurnaan.

Sikap kita: selama hidup di dunia kita harus menerima firman penginjilan dan firman pengajaran; sama dengan mendengar dan dengar-dengaran pada firman.

Firman penginjilan--kabar baik--= susu bagi jiwa-jiwa baru (bayi yang baru lahir; bagi orang yang belum percaya Yesus).
Firman pengajaran--kabar mempelai--= makanan keras bagi jiwa-jiwa yang menuju kedewasaan rohani/kesempurnaan.

Di mana kita bisa makan firman yang dobel?Di dalam kandang penggembalaan.

Kalau bangsa kafir tidak digembalakan akan seperti air laut yang ke sana, kemari akhirnya diduduki Babel. Tetapi jika dipindahkan ke tempayan (digembalakan), akan terjadi mujizat. Ini rumusnya!

Mazmur 23: 1-2
23:1.Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.
23:2.Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang;

Penggembalaan menentukan nasib hidup kita mulai sekarang, masa depan sampai hidup kekal. Karena itu penggembalaan tidak boleh dipermainkan.

Firman yang dobel dalam penggembalaan:

  1. Ayat 2= firman penginjilan yang menyelamatkan dan memberikan ketenangan/damai sejahtera kepada kita.
    Duduk saja sudah tenang, apalagi berbaring. Benar-benar dalam keselamatan--kebenaran--, ketenangan, dan damai sejahtera Semua enak dan ringan.

  2. 'hidangan'= makanan keras= firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua/kabar mempelai.
    Mazmur 23: 5
    23:5.Engkau menyediakan hidanganbagiku, di hadapan lawanku; Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak; pialaku penuh melimpah.

    Jika kita mendengar dan dengar-dengaran pada kabar mempelai, hasilnya:

    • Kita akan menerima kekuatan ekstra sehingga kita kuat teguh hati/tabah.
      Artinya: tidak kecewa, putus asa, dan tinggalkan Tuhan saat menghadapi lawan-lawan, yaitu masalah yang mustahil; tetap percaya dan berharap Tuhan; tetap setia berkobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.

      Kalau kecewa, kekuatan akan hilang, dan Setan masuk. Apalagi kalau kecewa terhadap Tuhan, ia akan jatuh.

      Tetapi kalau makan firman pengajaran, kita akan memiliki kekuatan ekstra. Ini yang mau digoyangkan oleh Setan. Kalau sudah kecewa pada Tuhan dan manusia, sebentar lagi akan jatuh. Jangan!
      Tetap tabah dan tahan uji! Kita tetap setia berkobar dalam ibadah pelayanan apapun yang terjadi; tetap mengandalkan Tuhan lebih dari semua.

    • Kita akan menerima kemenangan atas musuh-musuh, artinya memberi jalan keluar dari segala masalah yang kita hadapi.

      Menghadapi masalah, berdoa supaya Tuhan membukakan firman-Nya, sampai kita mengerti firman dan tahan uji. Jika tahan uji, maka ada jalan keluar dari segala masalah.

      Kalau masih mengomel, kecewa, tidak akan ada jalan keluar. Bejana tanah liat harus diisi harta dari sorga (kabar mempelai), sehingga kuat--tahan banting; tidak kecewa, setia berkobar, percaya berharap Tuhan, menyerahkan semuanya kepada Tuhan --, maka ada kemenangan atas musuh-musuh/jalan keluar dari segala masalah yang kita alami.
      Kalau firman dibukakan, kita taat, maka pintu sorga terbuka. 'Bukan orang yang berseru Tuhan, Tuhan yang masuk sorga, tetapi orang yang melakukan kehendak-Ku.'= melakukan pembukaan firman, itulah kehendak Tuhan. Inilah yang bisa masuk kerajaan sorga.
      Pintu sorga saja terbuka, apalagi pintu di dunia.

    • Firman sanggup menyucikan seluruh kehidupan kita mulai dari hati.
      Isi hati adalah adalah keinginan jahat= cinta akan uang yang membuat kikir dan serakah.
      Kita disucikan sampai lebih bahagia memberi daripada menerima. Ini sama dengan kita mengasihi Tuhan dan sesama. Kita bisa mengembalikan milik Tuhan--persepuluhan dan persembahan khusus--, memberi untuk pekerjaan Tuhan, dan memberi kepada sesama yang membutuhkan.

      Bisa memberi bukan bergantung pada ada tidaknya harta.
      Biar kata orang dia kaya raya, tetapi tidak memberi. Ini berarti tidak kaya di hadapan Tuhan tetapi miskin dan telanjang.

      Jemaat Makedonia miskin dan dalam pencobaan, tetapi bisa memberi. Yang menentukan adalah hati suci atau tidak. Apa yang ada di hati? Kalau di hati ada uang, maka tidak bisa memberi. Kalau yang di hati ada Tuhan, maka bisa memberi.

      Perbuatan dosa sampai puncak dosa disucikan sehingga menjadi perbuatan suci.
      Perkataan dosa disucikan menjadi perkataan yang suci. Hati-hati hari-hari ini banyak dusta, gosip, fitnah, menghujat.

    Seluruh hidup kita suci, berarti kita hidup dalam kesucian, sehingga:

    • Kita diperlengkapi/dipercaya dengan jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus untuk dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
      Efesus 4: 11-2

      4:11.Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
      4:12.untuk memperlengkapi orang-orang kudusbagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

      Ayat 11 = lima jabatan pokok, jika dijabarkan ada tim doa, penerima tamu, tim besuk, zangkoor, grup koor dan sebagainya.
      Pembangunan Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.

      Kita memakai jubah indah, sehingga hidup kita menjadi indah.
      Jangan menunda-nunda waktu untuk melayani Tuhan!
      Kalau Setan: Nanti saja. Tetapi Tuhan berkata kepada Musa: Nantikanlah Firaun di tepi sungai! Harus lebih dahulu dari Firaun.

      "Seperti kesaksian tadi, begitu cepat hidup manusia. Siapa yang tahu, tiba-tiba sudah dipanggil oleh Tuhan. Ini pelajaran bagi kita. Saya bertanya kepada isterinya: Datang saat ibadah persekutuan di Square?: Datang. Puji Tuhan, ini berarti sudah urusan Tuhan. Dia sudah mendengarkan firman, ini berarti urusan Tuhan. Manusia tidak bisa apa-apa, serahkan kepada Tuhan."

      Kalau mau menjadi imam, yang penting hidup benar, lalu setia dan benar. Setelah itu dengar firman pengajaran dan kita disucikan. Lalu kita dipakai lebih besar lagi dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.

    • Kita bisa memandang Tuhan yang wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.
      Kalau hati suci, hidup suci, kita akan memandang Tuhan.

      Matius 5: 8
      5:8.Berbahagialah orang yang sucihatinya, karena mereka akan melihat Allah.

      Kita menyembah Yesus yang wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.

      Sudah melayani pembangunan tubuh Kristus; mempersiapkan tubuh, baru bisa melihat Yesus--kita menempatkan Yesus sebagai kepala. Itu saja tugas kita di dunia.

      Kita sudah diberikan rambu-rambu oleh Tuhan. Untuk masuk Firdaus harus mengalami penyingkiran dan pengangkatan. Bagaimana caranya? Kita semua manusia sudah berdosa dan harus dihukum (tidak bisa kembali ke Firdaus), sebab itu Yesus datang ke dunia pertama kali. Terima Yesus, hidup benar, menjadi hamba Tuhan yang setia dan benar.

      Yesus datang kembali kedua kali, terima pengajaran. Kita tabah; kuat teguh hati dalam menghadapi apapun, maka Tuhan berikan kemenangan/jalan keluar, Tuhan sucikan, Tuhan pakai lebih lagi dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus. Dan kita bisa melihat wajah Yesus yang bersinar bagaikan matahari.

      "Saya selalu mengutip perkataan pendeta In Juwono dan pendeta Pong: Jangan kepercayaan dipindahkan kepada orang yang lain. Ini tugas khusus. Setelah menjadi imam yang melayani dengan setia dan benar, melayani nikah, penggembalaan, masih ada tugas khusus yaitu pembangunan tubuh Kristus. Gunakanlah waktu!"

      Mazmur 84: 12
      84:12.Sebab TUHAN Allah adalah matahari dan perisai; kasih dan kemuliaan Ia berikan; Ia tidak menahan kebaikan dari orang yang hidup tidak bercela.

      (terjemahan lama)
      84:12. Karena Tuhan Allah bagaikan matahari dan perisai; Tuhanpun akan mengaruniakan
      anugerahdan kemuliaan, tiada Ia akan menahankan kebajikan dari pada orang yang berjalan dengan tulus hatinya.

      Kasih= anugerah; kemurahan.
      'tidak bercela'= tulus.

      Jika kita memandang wajah Yesus yang menyinarkan sinar matahari yang terik, hasilnya:

      1. Ada sinar kemuliaan. Artinya: kuasa Tuhan untuk mengubahkan kitadari manusia daging menjadi manusia rohani, mulai dari tulus hati/jujur. Kita hanya memihak Tuhan. Hati yang tulus/jujur/rata adalah tempat Yesus berjalandan mujizat akan terjadi. Yang berkelak-kelok diluruskan. Yang bergelombang diratakan.

        Dalam pekerjaan Tuhan, Tuhan melihat hati kita, bukan otak. Musa pandai, anak raja, kaya, tetapi tidak bisa melayani dua orang. Tetapi setelah digembalakan dan hatinya tulus, ia bisa dipakai untuk membawa Israel keluar dari Mesir.

        Mujizat pasti terjadi.

      2. 'perisai'= perisai iman, yaitu kuasa Tuhan untuk melindungi dan memelihara kitadari panah api si jahat, yaitu:

        1. Pencobaan yang mustahil. Kita tetap percaya dan berharap Tuhan sampai Dia menolong kita; kita tidak kecewa.

        2. Dosa-dosa sampai puncak dosa dari segala jurusan. Jangan lengah!
          Kalau ada perisai iman, kita akan tetap hidup benar dan suci.

        3. Ajaran-ajaran palsu (gosip). Kita tetap berpegang teguh pada pengajaran yang benar dan taat dengar-dengaran.

      3. 'kemurahan dan kebajikan Tuhan'= kunci Daud, yaitu kuasa Tuhan untuk membuka pintu bagi kita. Semua masalah diselesaikan oleh Tuhan--Daud menang atas Saul.

        Terima Yesus yang datang pertama kali: hidup benar, menjadi imam yang setia dan benar.
        Terima kabar mempelai: hidup suci, kuat teguh hati,layani Tuhan dan pandang Yesus!

        Kemurahan dan kebajikan Tuhan membuka pintu-pintu bagi kita. Semua masalah yang mustahil akan selesai.
        Kalau jatuh dalam dosa, Tuhan akan mengangkat, mengampuni dan memulihkan.

        Jika Yesus datang kembali, sangkakala yang terakhir berbunyi, maka yang mati dalam Yesus akan dibangkitkan dalam tubuh kemuliaan dan yang hidup dalam Yesus akan diubahkan dalam tubuh kemuliaan, keduanya menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna; kita menjadi mempelai wanita yang siap untuk menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita bersorak sorai: Haleluya. Kita kembali ke kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang) dan masuk Yerusalem baru selamanya.

Gunakan hidup untuk menerima Tuhan. Kita akan mengalami kuasa Tuhan dalam kemurahan, kebajikan, dan perisai-Nya.
Kita berdoa memandang wajah Tuhan. Serahkan semua ke dalam tangan Tuhan.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 13 Februari 2011 (Minggu Pagi)
    ... pikiran jahat pembunuhan perzinahan percabulan pencurian sumpah palsu dan hujat . Menghujat mulai dari kepada sesama memfitnah menyalahkan yang benar dan membenarkan yang salah sampai kepada Tuhan menghujat Firman Pengajaran benar . Kalau bejana tanah liat sudah diisi dengan benih setan maka kehidupan manusia itu sempurna dalam kejahatan dan kenajisan jadi ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 24 Juni 2018 (Minggu Siang)
    ... Sidon dan diamlah di sana. Ketahuilah Aku telah memerintahkan seorang janda untuk memberi engkau makan. . Sesudah itu ia bersiap lalu pergi ke Sarfat. Setelah ia sampai ke pintu gerbang kota itu tampaklah di sana seorang janda sedang mengumpulkan kayu api. Ia berseru kepada perempuan itu katanya Cobalah ambil bagiku ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 21 Februari 2015 (Sabtu Sore)
    ... pekuburan. Pekuburan artinya perpanjangan tangan maut. Bagi kita sekarang artinya secara jasmani adalah diskotik gedung bioskop dan sebagainya. Seperti babi-babi. Lukas Lalu keluarlah setan-setan itu dari orang itu dan memasuki babi-babi itu. Kawanan babi itu terjun dari tepi jurang ke dalam danau lalu mati lemas. Seperti penjaga babi. Lukas Setelah penjaga-penjaga babi itu ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 10 Februari 2013 (Minggu Sore)
    ... Malam ini kita masih membahas ayat - mulai diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya Januari . Injil keselamatan kegerakan Roh Kudus hujan awal kegerakan dalam Firman penginjilan untuk menyelamatkan manusia berdosa lewat BAPTISAN AIR. Dalam perjanjian lama baptisan air ditunjukkan dengan kolam pembasuhan dan laut tuangan di bait Allah Salomo. Raja-raja - . ...
  • Ibadah Retreat Family III Malang, 05 Maret 2011 (Sabtu Pagi)
    ... kita bersukacita dan bersorak-sorai dan memuliakan Dia Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba dan pengantin-Nya telah siap sedia. Pada jubah Tuhan tertulis nama Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan. Raja segala raja dan Tuan segala tuan Mempelai Pria Sorga. Jadi jubah Tuhan firman pengajaran mempelai. Di ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 15 Agustus 2016 (Senin Sore)
    ... menyembah TUHAN. Ibrani penyucian sumsum. Sumsum ini di dalam tulang. Amsal . Hati yang gembira adalah obat yang manjur tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang. Tulang yang kering berarti sumsumnya kering. Penyucian sumsum adalah penyucian dari semangat yang patah--perasaan putus asa kecewa dan lain-lain. Kalau disucikan bisa selalu mengucap syukur pada TUHAN. Saat-saat kita ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 24 Maret 2013 (Minggu Sore)
    ... dingin. diakhir jaman ada ancaman dimana kasih menjadi dingin dan kedurhakaan meningkat sekalipun kita sudah menerima kasih Allah. Ini yang harus kita jaga sebab ini terjadi justru saat kedatangan Tuhan semakin dekat. Kalau kasih makin meningkat maka kedurhakaan akan hilang. Kalau kasih semakin dingin kedurhakaan akan semakin meningkat. macam kedurhakaan yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 28 April 2011 (Kamis Sore)
    ... murid dengan Guru. Yohanes . Sesudah mendengar semuanya itu banyak dari murid-murid Yesus yang berkata Perkataan ini keras siapakah yang sanggup mendengarkannya Mulai dari waktu itu banyak murid-murid-Nya mengundurkan diri dan tidak lagi mengikut Dia. Tetap waspada juga Di akhir zaman banyak yang undur dari Firman Pengajaran yang benar karena mempertahankan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 09 Juni 2020 (Selasa Sore)
    ... dan orang-orang yang duduk di atasnya kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka dan mereka hidup ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 25 Maret 2024 (Senin Sore)
    ... indah seperti permata yaspis dan jernih seperti kristal diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang Maret sampai Ibadah Raya Surabaya Maret . Jadi kota Yerusalem baru adalah kota yang memancarkan cahaya atau terang kemuliaan Allah. Kalau digabungkan dengan ayat dan kota Yerusalem baru adalah mempelai wanita sorga yang memancarkan cahaya kemuliaan Allah. Dari ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.