Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Wahyu 20: 6
"Tema ibadah kunjungan di Medan".
= bahagia dan kuduslah ia yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama.
Jadi, orang yang masuk dalam kebangkitan pertama, tidak akan mengalami kematian kedua (neraka) tetapi mereka akan masuk dalam kerajaan 1000 tahun damai. Sesudah itu masuk dalam Yerusalem baru untuk selama-lamanya.

Syarat untuk masuk Firdaus yang akan datang adalah harus mengalami pembaharuan. Manusia darah daging hanya cocok untuk hidup di bumi, tidak bisa masuk dalam Yerusalem baru.
Pembaharuan= mujizat terbesar. Dan ini tidak bisa ditirukan oleh setan. Ini yang harus kita alami!

Wahyu 21: 5
1 Korintus 15: 50-52
Kita harus mengalami pembaharuan sebab daging dan darah tidak bisa mewarisi kerajaan Surga.
Kebangkitan pertama waktunya berimpit dengan kedatangan Tuhan kedua kali.

Ada 2 peristiwa besar yang terjadi pada saat kebangkitan pertama:
  1. orang mati di dalam Tuhan, yaitu orang yang selama hidupnya mengalami pembaharuan hidup, akan dibangkitkan dalam tubuh kemuliaan seperti saat Tuhan Yesus bangkit.
  2. orang yang hidup dalam Tuhan sampai Tuhan datang kembali, yang mengalami keubahan hidup, akan diubahkan dalam sekejap mata dalam tubuh kemuliaan.
Baik yang mati maupun yang hidup, akan menyatu kembali sebagai tubuh kemuliaan (tubuh Kristus yang sempurna) untuk masuk dalam kerajaan 1000 tahun damai dan masuk dalam kerajaan Surga yang kekal.

Jadi, mati atau hidup tidak penting. Itu semuanya kemurahan Tuhan.
Salah satu kemurahan Tuhan bagi orang yang  sudah meninggal adalah tidak perlu mengalami antikris.
Tetapi yang penting adalah selama hidup di dunia ini, kita harus mengalami keubahan hidup.

Selama kita masih hidup, Tuhan ingin supaya kita mengalami pembaharuan hidup.

Wahyu 20: 5
Saat kebangkitan pertama, ada orang mati yang tidak bangkit.
Siapa orang mati ini?Yaitu:
  1. orang di luar Yesus= orang dunia atau orang-orang yang tidak percaya Yesus.
  2. orang Kristen, pelayan Tuhan, hamba Tuhan yang tidak mengalami keubahan hidup. Masih tetap berbuat dosa dan mempertahankan dosa. Disinilah kita harus berhati-hati!
  3. orang yang menyembah antikris.
Orang mati ini akan menunggu waktu 1000 tahun damai, baru setelah itu dibangkitkan dalam kebangkitan yang kedua untuk masuk dalam kematian kedua (lautan api belerang untuk selama-lamanya).
Hati-hati! Pada saat itu bisa terjadi perpisahan walaupun sama-sama orang kristen.
Kalau cara hidup rohaninya berlainan dan tidak sungguh-sungguh, nanti akhir hidupnya juga akan berbeda dengan yang sungguh-sungguh mengikut Tuhan.

PERHATIKAN CARA HIDUP ROHANI KITA!

Proses pembaharuan yang harus kita alami:
  1. Roma 6: 2, 4= lewat baptisan air.
    Kalau baptisannya beda, pasti akhir hidupnya juga akan berbeda.
    Baptisan ini menentukan akhir hidup kita.
    Syarat baptisan yang benar
    adalah mati terhadap dosa (= bertobat).

    Wahyu 21: 8
    = dosa-dosa yang membawa manusia ke dalam neraka. Dosa-dosa inilah yang harus kita buang.
    8 dosa ini merupakan lawan dari 8 orang di dalam bahtera Nuh yang diselamatkan dari air bah.

    Pelaksanaan baptisan air yang benaradalah dikubur bersama Yesus, artinya dikuburkan dalam air bersama Yesus. Kalau belum diselamkan, itu masih belum dibaptis.

    Hasil baptisan air adalah hidup baru= hidup dalam kebenaran.
    Kalau mempertahankan yang tidak benar, kita tidak akan mengalami keubahan hidup.

    Matius 3: 7-8
    Kalau baptisannya benar dan hasilnya benar, murka Allah tidak bisa menjamah kita (melarikan diri dari murka Allah). Dan malah membawa kita ke tahta Surga.

    Wahyu 15: 1-2
    Wahyu 4: 6
    lautan kaca bercampur api yang ada di Surga= baptisan air.
    Inilah bukti bahwa baptisan air menentukan kita masuk Surga atau tidak.

    Amsal 12: 26
    Kita harus memantapkan untuk hidup dalam kebenaran. Caranya adalah dengan hidup tergembala dalam firman pengajaran yang benar, tekun dalam 3 macam ibadah pokok. Ini diperlukan supaya kita tidak jatuh dalam dosa lagi dan disesatkan oleh ajaran-ajaran sesat.

  2. Matius 17: 1-2= lewat doa penyembahan.
    Doa penyembahan adalah proses perobekan daging (seperti menaiki gunung) yang menghasilkan keubahan hidup mulai dari wajah seperti yang dialami oleh Yesus.

    Wajah= hati. Hati diubahkan supaya memancarkan kasih Allah (matahari),yaitu hati yang taat dengar-dengaran.
    Kalau hati tidak dengar-dengaran, hidup itu belum berubah.

    Kalau hati sudah diubahkan jadi taat, maka PASTI pakaian juga diubahkan (perbuatan daging diubahkan jadi perbuatan baik dan perkataan diubahkan jadi perkataan baik). Dengan demikian, perbuatan dan perkataan kita menjadi berkat bagi orang lain.

    Kalau ini sudah baik, maka semuanya juga akan menjadi baik sampai pada masa depan kita juga menjadi baik.
    Kalau kita masih mengalami yang kurang baik, perbaiki penyembahan kita!

    1 Petrus 3: 10-11
    Jadi, lewat penyembahan, Tuhan ingin menjadikan segala sesuatunya baik dalam hidup kita.

  3. 2 Korintus 4: 16-1 8= lewat percikan darah.
    Hasil percikan darah adalah tidak tawar hati, tapi kuat dan teguh hati.
    Pandangan kita juga diubahkan menjadi pandangan yang rohani.

    Orang yang kuat dan teguh hati serta berpandangan rohani sama dengan orang yang hidup dari iman. Hidup bergantung pada Tuhan, bukan pada dunia.
Praktik hidup dari iman:
  • 2 Korintus 5: 7-8= tabah, artinya tidak kecewa/putus asa menghadapi pencobaan, tidak bimbang menghadapi ajaran-ajaran sesat, dan tidak tergoda untuk berbuat dosa.
  • 2 Korintus 5: 9= berusaha untuk hidup berkenan pada Tuhan, tidak melawan atau menyakiti hati Tuhan. Setiap langkah hidupnya berkenan pada Tuhan.
  • 2 Korintus 5: 10= kita percaya ada tahta pengadilan Kristus, sehingga kita berusaha untuk menyelesaikan dosa lewat berdamai sebelum tiba di pengadilan Kristus.
Berdamai= saling mengaku dan saling mengampuni, supaya tidak sampai terpisah saat Tuhan datang kembali.
Kalau kita berdamai, kita ada dalam Tangan Imam Besar yang penuh belas kasih, sebab yang melayani pendamaian adalah Imam Besar.

Hasil hidup dalam Tangan Imam Besar:
  1. Ibrani 2: 17-18= dapat dan tepat waktu untuk menolong kitadari segala masalah.
    Kalau tidak berdamai, justru akan menambah masalah.
  2. Yeremia 29: 11= memberikan masa depan yang penuh harapan.
  3. Menuliskan nama kita dalam kitab kehidupan. Dan ini yang membuat kita boleh masuk dalam Yerusalem baru.
Keluaran 32: 30-33
Kalau mempertahankan dosa, maka nama orang itu akan dicoret dari kitab kehidupan.
Kalau nama sudah ditulis dalam kitab kehidupan, buktinya adalah hati kita merasa damai. Dan kalau nama ditulis dalam kitab kehidupan, segala masalah akan selesai.

SERAHKAN SEGALA SESUATU DALAM TANGAN TUHAN SAMPAI KITA MERASA DAMAI.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Puasa Session II Malang, 05 Januari 2010 (Selasa Siang)
    ... Tuhan memilih orang-orang yang akan memegang imamat. Tuhan adalah Allah yang benar Dia tidak salah memilih. Ibrani - perkataan imamat disangkutpautkan dengan kekekalan. Jadi imam-imam itu kekal tidak hanya di dunia saja tetap sampai di Sorga. Yesus menjadi Imam Besar menurut peraturan Melkisedek bukan menurut peraturan Harun sebab Yesus bukan orang Lewi. Yesus ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 07 April 2014 (Senin Sore)
    ... bangsa itu. pekerjaan pedang yang kita butuhkan. Disini pedang membunuh orang. Sementara Musa ada diatas gunung untuk menerima loh batu dan Tabernakel bangsa Israel justru menyembah berhala. Akibatnya Tuhan perintahkan untuk mengangkat pedang dan orang mati. Arti rohaninya Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua menyucikan sidang jemaat sampai mendapatkan angka secara ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 16 Mei 2020 (Sabtu Sore)
    ... yang mempunyai sepuluh dirham dan jika ia kehilangan satu di antaranya tidak menyalakan pelita dan menyapu rumah serta mencarinya dengan cermat sampai ia menemukannya Maleakhi - . Bolehkah manusia menipu Allah Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus ...
  • Ibadah Doa Malang, 15 Juli 2014 (Selasa Sore)
    ... penyembahan. Kita harus waspada ada penyembahan yang benar dan ada penyembahan yang palsu tidak benar. Wahyu - Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga. Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan ...
  • Ibadah Raya Malang, 27 Mei 2012 (Minggu Pagi)
    ... Pilatus hanya untuk diadili dan dihukum mati. Akhirnya Yudas Iskariot menyesal. Artinya cepat atau lambat orang yang mengkhianati Yesus mengkhianati firman pengajaran yang benar hanya karena perkara dunia maka suatu saat pasti akan merasa apa yang didapatkan di dunia ini tidak berharga sama sekali tanpa Yesus. Ini sama dengan penyesalan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 13 Maret 2014 (Kamis Sore)
    ... menjadikan rumah Tuhan menjadi pasar. Tanda pasar adalah murah tanpa tahbisan yang benar ramai sukacita daging tanpa firman pengajaran yang benar mencari keuntungan jasmani. Roh jengkel marah tanpa kasih. Matius Tetapi ketika imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat melihat mujizat-mujizat yang dibuat-Nya itu dan anak-anak yang berseru dalam Bait Allah Hosana bagi Anak ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 Februari 2023 (Minggu Pagi)
    ... sebab ada kerub dengan pedang penghukuman yang menjaga jalan ke pohon kehidupan di taman Eden sehingga pasti binasa. Roma Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah Lukas - Kira-kira delapan hari sesudah segala pengajaran itu Yesus membawa Petrus Yohanes dan Yakobus lalu naik ke atas gunung untuk ...
  • Ibadah Doa Malang, 15 Juli 2021 (Kamis Sore)
    ... karena itu hati-hati dalam pengajaran. Sebaliknya firman pengajaran yang benar mendorong kita untuk masuk dalam penyembahan yang benar kepada Tuhan. Kita menjadi sama dengan Yesus untuk mewarisi kerajaan Sorga. Jadi kita harus waspada karena ada penyembahan yang benar dan yang tidak benar. Begitu juga dengan doa puasa ada doa puasa yang benar dan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 14 Oktober 2012 (Minggu Sore)
    ... salju. 'putih seperti salju' kebenaran. Kisah Rasul - . Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti bahwa Allah telah membuat Yesus yang kamu salibkan itu menjadi Tuhan dan Kristus. . Ketika mereka mendengar hal itu hati mereka sangat terharu lalu mereka bertanya kepada Petrus dan rasul-rasul yang lain Apakah yang harus ...
  • Ibadah Raya Malang, 14 Agustus 2016 (Minggu Pagi)
    ... sejuk bagi jiwa yang dahaga demikianlah kabar baik dari negeri yang jauh. Manusia berdosa adalah seperti kehidupan yang haus di padang gurun. Mereka butuh air sejuk dari Sorga yaitu firman penginjilan supaya percaya Yesus dan diselamatkan. Kegerakan dalam firman penginjilan adalah untuk memanggil manusia berdosa supaya percaya Yesus dan diselamatkan. Matius ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.