Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Ibu Ovy

Minggu, 12 April 2015
Versi Cetak Download Download
Saya mau mengucap syukur kepada Tuhan Yesus atas kesembuhanyang sudah dialami oleh anak saya. Pada tanggal 28 bulan 3, anak saya masuk ke rumah sakit di RKZ Surabaya. Sebelumnya, pada tanggal 27 malam, saya melihat anak saya batuk-batuk lalu mukanya biru. Itu sudah dialami selama 2 minggu.

Saya berkali-kali ke dokter di Malang, dan didiagnosa bahwa anak saya hanya batuk-flu biasa dan akan sembuh dengan minum obat saja. Tapi perasaan saya tidak enak dan saya memutuskan untuk pada tanggal 28 pagi, saya harus ke Surabaya. Saya ke Surabaya dan saya periksakan ke dokter di jalan Kartini, ternyata diagnosanya sangat mengejutkan. Dokter berkata bahwa “anak anda hampir terlambat, kalau saja anda membawa anak anda besok, saya berani jamin bahwa anak anda akan masuk ruang ICU, sekarang juga anda harus membawa anak anda ke RKZ, saya akan kasi surat pengantar”. Saya sangat kaget mendengar diagnosa dari dokter, saya berkata dalam hati “Tuhan, mengapa seperti ini?

Saya masih bingung, banyak pikiran, yang ada di pikiran saya sangat banyak. Bayarnya gimana, saya pergi dengan siapa, siapa yang akan membantu saya. Tapi satu kekuatan dalam hati saya lewat Firman Tuhanyang sudah saya dengarkan selama ini bahwa “tidak ada yang mustahil, Tuhan akan menyediakan sesuatu yang tidak ada menjadi ada”.

Saya bilang “oke bu dokter, saya ke rumah sakit sekarang”. Saya bawa anak saya ke rumah sakit, anak saya di foto paru-parunya, diambil darahnya, dan hasilnya sangat buruk, leukositnya sampai 22.000, trombositnya sampai 666, dan paru-parunyatidak terlihat bentuk paru-parunya, hanya flek-flek putih. Dokter bilang “ini sangat berbahaya, saya akan membantu anda semaksimal saya”.

Tetapi di saat dokter memberikan diagnosa yang sangat mengejutkan, justru di saat itu saya beriman, saya berkata dalam hati “tidak ada yang mustahil bagi Tuhan, saya tidak percaya bahwa Tuhan meninggalkan saya. Justru di saat ini Tuhan akan menunjukkan kuasa-Nya”. Dan benar, dari hari ke hari, walaupun anak saya sampai mendapatkan bantuan oksigen, tetapi bahwa kondisi anak saya semakin membaik. Semua juga pertolongan dari Tuhan dan saya juga berterima kasih kepada bapak dan ibu pendeta yang menyempatkan waktu untuk datang berkunjung serta mendoakan anak saya.

Saya juga berserah sepenuhnya kepada Tuhan, setiap hari saya berdoa, setiap saat saya berseru “Tuhan tolong, Tuhan tolong”. Saya hanya melihat anak saya bernafas dengan susah payah seperti ikan yang keluar dari air dan rasanya tidak tega sekali. “aduh Tuhan, kenapa saya mau menyalahkan dokter yang di Malang, tapi sudahlah tidak ada untungnya saya menyalahkan orang lain, harus saya yang menyalahkan diri saya, saya yang bersalah, mungkin saya banyak kekurangan, mungkin saya kurang sungguh-sungguh sama Tuhan”. Dan lewat kejadian ini, saya sangat bersyukur, saya semakin melihat pertolongan Tuhan dalam kehidupan saya.

Jumat kemarin, anak saya foto lagi di paru-parunya, dokter berkata “saya kaget dengan perkembangan anak kamu, benar-benar anak kamu itu bayi sakti, liat paru-parunya kencling”. Saya bilang “tidak bu dokter, semua karena pertolongan Tuhan, puji Tuhan bu dokter, saya terima kasih atas bantuannya, semua karena pertolongan Tuhan karena saya percaya bahwa tidak ada yang mustahil”.

Dokter pun berkata “iya ibu, puji Tuhan yah, Tuhan memberkati anda, terima kasih”. Dan setelah itu, saya pulang, saya bersyukur biaya yang saya pikirkan sudah Tuhan tolong. Mama saya berkata “kamu jangan bingung, kamu jangan utang, kamu berdoa”. Dan benar, Tuhan mengirimkan bantuan lewat teman saya yang tidak saya sangka-sangka, dia yang membiayai rumah sakit.

Dan saya juga bersyukur selama saya di RKZ, untuk makan minum saya, saya tidak mengeluarkan uang yang banyak karena Tuhan memakai teman-teman sayauntuk memberi saya makan.
Juga pada waktu ke Surabaya, saya tidak membawa uang yang cukup. Ternyata saya mendapatkan sedikit berkat dari bapak ibu gembala. Dengan berkat itu, saya bisa membayar kredit obat. Saya bersyukur, benar-benar Tuhan menyediakan apa yang tidak ada dari diri saya, Tuhan sediakan semuanya.

Tuhan memberkati.

Tags

Versi Cetak

Kesaksian
  • Dengan Mengoreksi Diri Semua Masalah Selesai (Gosyen William Hendra, Malang)
    ... saya itu hanya akibat kelelahan seperti biasanya. Entah mengapa saat itu suhu badan saya derajat sehingga saya dianjurkan ke poliklinik dekat sekolah oleh salah satu guru. Saya pergi ke poli dan menjalani tes darah. Keesokan harinya saya melihat hasilnya dan saya tidak sakit apapun hanya kecapekan biasa. Saya merasa tenang ...
  • Dalam Kandang Penggembalaan, Tidak Ada yang Mustahil bagi Tuhan (NN, Malang)
    ... tidak mendapat perpanjangan kontrak kerja sehingga suami saya tidak ada gaji lagi. Selama ini gaji yang sedikit itu sangat pas-pasan untuk kebutuhan hidup keluarga saya. Saya tidak bisa berpikir bagaimana saya harus hidup membayar uang sekolah kedua anak saya membayar rekening-rekening dll. Secara pribadi saya juga tidak punya kepandaian atau ...
  • Muizat Tuhan di dalam penggembalaan (Bpk & Ibu Winoto)
    ... terhadap saya beserta isteri saya. Beberapa tahun yang lalu saya mengalami kecelakaan berat. Pertolongan yang terjadi terhadap saya dengan isteri saya luar biasa yaitu Tuhan menyembuhkan sampai sekarang ini. Saat kecelakaan dokter mengatakan bahwa kehidupan yang ada dalam diri saya tinggal . Waktu itu terus keluarga saya terus membawa saya ke ...
  • Pertolongan dan Kemurahan Tuhan dalam Pendidikanku (Sdri. Ivanna Emmanuela)
    ... Tuhan telah menyertai saya sehingga saya bisa menyelesaikan sekolah saya sampai SMA ini. Saya ingat sejak dulu saat saya menghadapi ujian-ujian atau apapun juga terutama ujian nasional saya selalu memohon doa pada bapak gembala. Saya merasakan uluran tangan pertolongan Tuhan melalui doa penyahutan bapak gembala. Hasil ujian saya baik melebihi ...
  • Ibadah Kunjungan di Papua (Yohan)
    ... berat dengan jauhnya perjalanan tersebut. Dan selama di pesawat memang saya rasakan kaki kanan saya sakit dari atas sampai bawah. Tapi puji Tuhan akhirnya Tuhan tolong saya bisa sampai ke Papua dengan selamat. Di Papua karena saya membantu untuk cctv dan siaran langsung maka begitu sampai saya langsung ke gedung ...
  • Hidup Dalam Kasih Karunia Tuhan (Ningsih (Ibu Philipus))
    ... ibadah kenaikan diumumkan akan diadakan doa puasa di Malang pada hari Selasa. Saat itu ada kerinduan dalam hati saya untuk bisa mengikutinya secara full lewat siaran langsung. Dan tiba hari Selasanya mulai pagi saya sudah menyiapkan semuanya. Selesai sesi sekitar jam saya mulai merasakan badan saya meriang dan agak pusing. ...
  • Hubungan Pribadi dengan Tuhan (Wenny)
    ... terjadi dalam kehidupan saya sepanjang tahun ini tetapi justru di situ saya merasakan bahwa kasih Tuhan itu sangat besar dalam kehidupan saya. Banyak yang saya alami tetapi terutama ada hal yang ingin saya saksikan malam ini. Tentang dosa kesombongan. Saya bersyukur kalau Tuhan kirimkan saya ke tempat ini salah satunya ...
  • Jalan Tuhan Tidak Pernah Tertutup (Yohan)
    ... yang masuk ketempat saya. Ini sangat membuat saya kebingungan apalagi semenjak salah satu pelanggan saya menolak untuk melunasi tagihan yang seharusnya sudah menjadi hak saya karena segala pekerjaan dan tugas saya sudah saya selesaikan dengan baik. Tapi lewat Firman yang saya dengar itulah yang selalu menguatkan saya. Tuhan tidak pernah ...
  • Menjadi Hamba Tuhan adalah Pekerjaan Terakhirku (Mei Trifena (ditulis saat menjadi siswa Lempin-El))
    ... Saya harus berani untuk membayar harga karena Tuhan terlebih dahulu membayar harga untuk membeli saya yaitu dengan darahNya sendiri. Harga yang harus saya bayar tidak dapat dibandingkan dengan pengorbananNya. Saya harus kehilangan beasiswa di Universitas Lampung karena mengikuti sekolah alkitab di Lempin-El ristus Ajaib. Dari sudut pandang logika saya adaalah ...
  • Kuasa Doa dan Puasa (Sdri. Nezia Artika Sari)
    ... karena saat kepala lab menulis nama dosen pembimbing saya diberi dosen pembimbing yang super sibuk bahkan hampir tidak pernah ada di kampus. Namun saya hanya bersyukur karena dosen pembimbing saya sudah gagal ikut calon legislatif sehingga dia lebih sering ada di kampus. Tetapi dugaan saya salah. Dosen pembimbing saya ini ada ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.