Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Pdt. Jusak Widjaja Hendra - GPTKK, Malang

Kita masih berada dalam injil Matius 24 : 3 - 5, tentang 7 nubuat yang harus digenapi sebelum TUHAN YESUS datang kembali yang ke dua kalinya.
Ketujuh nubuat itu adalah:
  1. nubuat tentang penyesat-penyesat --> ay 3 - ay 5
  2. nubuat tentang bangsa-bangsa --> ay 6 - ay 8
  3. nubuat tentang pencobaan atas anak-anak TUHAN --> ay 9 - ay 14
  4. nubuat tentang antikrist --> ay 15 - ay 25
  5. nubuat tentang kedatangan YESUS Yang kedua kalinya --> 26 - ay 31
  6. nubuat tentang Israel --> ay 32 - ay 35
  7. nubuat tentang penghukuman atas dunia pada saat kedatangan YESUSYang kedua kalinya --> ay 36 - ay 44
Inilah tujuh nubuat yang harus kita alami di dunia ini menjelang kedatangan YESUS Yang ke dua kalinya.  
Matius 24 : 3 - 5 --> nubuat tentang penyesat-penyesat
3. Ketika Yesus duduk di atas Bukit Zaitun, datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya untuk bercakap-cakap sendirian dengan Dia. Kata mereka: "Katakanlah kepada kami, bilamanakah itu akan terjadi dan apakah tanda kedatangan-Mu dan tanda kesudahan dunia?"
4. Jawab Yesus kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu!
5. Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Mesias, dan mereka akan menyesatkan banyak orang.
Jadi inilah nubuat yang pertama tentang kedatangan YESUS Yang ke dua kali yaitu nubuat tentang penyesat-penyesat atau pengajaran-pengajaran sesat.

Kita sudah mempelajari siapakah penyesat-penyesat itu? salah satunya kita membaca di dalam 2 Yohanes 1 : 9, penyesat itu adalah orang yang melangkah keluar dari Firman pengajaran yang benar atau meninggalkan Firman pengajaran yang benar yang sudah menjadi pengalaman hidupnya. Dan orang semacam ini adalah orang yang tidak puas dalam penggembalaan sekalipun ia sudah dibina, tetapi ia tidak merasa puas dalam penggembalaan yang dibina oleh Firman pengajaran yang benar.

Contohnya adalah Esau, mengapa Esau melangkah keluar/tidak puas dalam penggembalaan? sebab Esau berburu daging/mengejar kepentingan-kepentingan/kebutuhan daging sehingga dia melangkah keluar dari Firman pengajaran yang benar/dari penggembalaan yang benar. Akibatnya Esau kehilangan segala sesuatu --> baik yang diburu yaitu yang jasmani sampai kehilangan hidup kekal, dia meraung-raung = hidup dalam kepedihan hati, sampai meraung-raung di neraka. Esau hidup dalam kepedihan hati, dan akan diikuti dengan hidup dalam kepahitan hati, dia dendam kepada Yakub karena Yakub diberkati. Dan ini menunjuk bahwa Esau adalah penyesat/antikrist yang mengejar gereja yang benar, sekarang ini berarti antikrist mengejar dalam arti mau menyesatkan gereja yang benar, tetapi kalau tidak bisa, maka mengejar dalam arti mau/berusaha membunuh gereja yang benar. Itu sebabnya kita harus berhati-hati. Dikatakan, Yakub waspada terhadap Esau = gereja TUHAN harus waspada terhadap antikrist/penyesat.

Kita masih tetap mempelajari tentang kewaspadaan Yakub terhadap Esau. Pada waktu yang lalu, kita sudah mempelajari beberapa hal tentang kewaspadaan Yakub terhadap Esau = kewaspadaan dari gereja TUHAN terhadap antikrist atau penyesat.

Salah satu yang kita pelajari yaitu Yakub bergumul seorang diri. Jadi kita masih tetap mempelajari tentang bergumul --> Kejadian 32 : 24, 28
24. Lalu tinggallah Yakub seorang diri. Dan seorang laki-laki bergulat dengan dia sampai fajar menyingsing.
28. Lalu kata orang itu: "Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang."

Inilah salah satu bentuk kewaspadaan dari Yakub terhadap Esau = kewaspadaan dari gereja TUHAN terhadap antikrist yaitu Yakub bergumul sampai menang. Tetapi tidak cukup hanya sampai menang, tetapi harus bergumul sampai fajar menyingsing/sampai dapat menantikan kedatangan TUHAN YESUS Yang ke dua kali.

Apa yang dipergumulkan sampai kedatangan TUHAN? Hosea 12 : 4 - 7, ini yang harus menjadi kewaspadaan kita.
4. Di dalam kandungan ia menipu saudaranya, dan dalam kegagahannya ia bergumul dengan Allah.
5. Ia bergumul dengan Malaikat dan menang ; ia menangis dan memohon belas kasihan kepada-Nya. Di Betel ia bertemu dengan Dia, dan di sanalah Dia berfirman kepadanya:
6. --yakni TUHAN, Allah semesta alam, TUHAN nama-Nya--
7. "Engkau ini harus berbalik kepada Allahmu, peliharalah kasih setia dan hukum, dan nantikanlah Allahmu senantiasa."

Jadi ini jelas diulangi tentang pergumulan Yakub yang ditandai dengan air mata --> Yakub bergumul sampai menangis/ada air mata = pergumulan yang sungguh-sungguh, untuk apa?
  • di ayat 7 pergumulan yang sungguh-sungguh ini untuk menantikan kedatangan YESUS Yang ke dua kali --> "nantikanlah Allah mu senantiasa" untuk sekarang menunjuk bergumul dengan tangisan/dengan air mata untuk menantikan kedatangan YESUS Yang kedua kali.

  • "Engkau ini harus berbalik kepada Allahmu peliharalah kasih setia dan hukum" dalam terjemahan lama hukum itu = kebenaran, ini bergumul untuk menantikan kedatangan TUHAN YESUS kedua kali, bergumul untuk memelihara kebenaran hukum dan kasih setia TUHAN --> ini yang kita pergumulkan sekarang ini. Kalau saudara berpuasa = kita bergumul dengan berpuasa, dengan cucuran air mata sungguh-sungguh sepanjang hari. Kita bergumul bukan hanya untuk mendapatkan kemenangan, tetapi sampai kita dapat menantikan kedatangan TUHAN YESUS ke dua kali dan bergumul untuk memelihara kebenaran dan kasih setia Tuhan, jangan lepas dari kebenaran dan kasih setia TUHAN, sebab itu untuk menantikan TUHAN.
Kebenaran ini berarti --> Yohanes 17 : 17, Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.
Jadi kebenaran itu adalah:
  • Firman pengajaran yang benar
  • Firman penyucian = Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua
Sucikanlah mereka di dalam kebenaran berarti kebenaran itu sesuatu yang menyucikan/menguduskan, Firman-Mu adalah kebenaran, kebenaran itu sama dengan Firman TUHAN, jadi kalau digabung kebenaran sama dengan Firman TUHAN yang menguduskan, menyucikan, Firman pengajaran yang benar/ Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua.

Kita jangan menolak, jangan goyah, jangan bimbang, jangan tinggalkan seperti Esau yang hancur, juga seperti Yudas yang meninggalkan sehingga ia juga hancur. Tetapi harus bergumul --> suami, istri, anak, orang tua, semuanya bergumul untuk memelihara kebenaran, untuk memelihara/mengalami pekerjaan dari Firman pengajaran yang benar/Firman penyucian, Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua.  

Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua ini berguna untuk:
Tajam yang pertama untuk menyucikan/memotong dosa-dosa, menyucikan itu sama dengan memotong dosa-dosa, memotong bagian tubuh yang berdosa itu menyucikan --> 'kalau matamu menyesatkan cungkil' dicungkil = dipotong. Kalau tanganmu menyesatkan engkau --> potong! kakimu menyesatkan --> potong! inilah penyucian. Tetapi bukan maksudnya diamputasi --> bukan! Tetapi maksudnya adalah penyucian. Jadi tajam yang pertama dalam penyucian adalah memotong bagian-bagian tubuh yang berdosa. Kalau dipotong saja, berarti tubuh itu akan menjadi cacat. Itu sebabnya ada tajam yang kedua.

Tajam yang kedua untuk membaharui/menumbuhkan bagian tubuh yang dipotong menjadi baru/menumbuhkan bagian tubuh yang baru = hidup baru.
Misalnya, kaki/perjalanan hidupnya berdosa, sehingga dipotong/disucikan akan di- ubahkan/di baharui/menumbuhkan kaki yang baru = kaki yang tidak berdosa = kaki yang baik. Atau tangan yang suka mencuri, dipotong --> tangan ini adalah perbuatan dosa, tetapi dengan tajam yang kedua akan membaharui/menumbuhkan bagian tangan yang baru yang tidak mencuri lagi. Begitu seterusnya, kita mengalami penyucian dan pembaharuan yang di mulai dari Yakub --> kamu bukan lagi Yakub tapi Israel, kamu bukan lagi penipu. Jadi penyucian dan pembaharuan yang di alami Yakub dalam pergumulan sampai dia tidak disebut penipu lagi.

Mari saudaraku! penyucian dan pembaharuan sampai tidak ada dusta, dan juga jangan sampai disebut dengan penipu. Tidak ada dusta lagi --> ini yang kita pergumulkan supaya kita dapat memelihara kebenaran dan kasih setia.

Mari! Saudaraku:
  • di segala bidang --> jangan ada dusta,
  • bagi pedagang-pedagang jangan ada dusta, jangan menipu,
  • di rumah TUHAN jangan berdusta,
  • di rumah tangga jangan berdusta,
  • di kantor jangan berdusta dan jangan menipu.
Inilah penyucian dan keubahan hidup. Kita akan terus menerus disucikan dan dibaharui sampai satu waktu menjadi tidak bercacat cela dan menjadi sama mulia dengan TUHAN YESUS = menjadi Mempelai Wanita TUHAN yang siap sedia untuk menyambut kedatangan YESUS Yang kedua kalinya. Kita diangkat dan dipermuliakan bersama dengan Dia sampai selama-lamanya. Sehingga kita tidak akan mengalami kiamat bersama dengan dunia.

Inilah saudaraku, apa yang kita butuhkan sudah mencakup seluruh hidup; di saat kita menghadapi:
  • padang gurun dunia sudah ada naungan sayap.
  • menghadapi Getsemani --> nanti orang Kristen akan dikejar-kejar --> untuk beribadah sulit, tetapi sudah ada dukungan,
  • menghadapi antikrist yang berkuasa sudah ada dukungan,
  • menghadapi kedatangan TUHAN, dukungan itu sudah komplit, sampai kita terangkat bersama.
Apalagi yang kurang? Mari banyak bergumul untuk dua hal yaitu:
  1. agar bisa memelihara pedang
  2. mau mengalami dan memelihara keubahan dan disucikan, sebab semakin kita diubahkan, semakin kita merasakan naungan sayap/kasih setia TUHAN semesta alam yang ajaib kepada kita yang melebihi dari ijasah dan dari apa-pun juga.
Terutama mari bagi para fulltimer dan juga bagi lulusan Lempin-El, mau hidup dari apa kita ini? Ijasah sudah tidak boleh dipakai lagi, berdagang --> juga sudah tidak boleh. Selain hidup dari pedang, dan juga hidup dari naungan sayap dan ini yang harus kita pergumulkan dihari-hari ini.  

Juga bagi sidang jemaat --> saudara jangan bergantung pada dunia ini, tetapi mari bergumul --> memelihara pedang dan mengalami pedang = memelihara kasih setia/naungan sayap sampai TUHAN YESUS datang kembali, dan TUHAN akan menolong kita sekalian.

TUHAN memberkati.1



Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 01 Oktober 2013 (Selasa Sore)
    ... Tuhan Yesus Kristus dalam kemuliaan sebagai Mempelai Pria Surga. Tabut atau peti dari kayu penaga yang disalut luar dalam dengan emas murni. Keluaran Haruslah mereka membuat tabut dari kayu penaga dua setengah hasta panjangnya satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya. Ini menunjuk pada gereja Tuhan yang sempurna sebagai ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 07 Oktober 2017 (Sabtu Sore)
    ... yang dilanda kebencian Dunia. Yohanes - . Jikalau dunia membenci kamu ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. . Sekiranya kamu dari dunia tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia melainkan Aku telah memilih kamu dari dunia sebab itulah dunia membenci kamu. ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 07 April 2022 (Kamis Sore)
    ... manusia dengan api. Dan manusia dihanguskan oleh panas api yang dahsyat dan mereka menghujat nama Allah yang berkuasa atas malapetaka-malapetaka itu dan mereka tidak bertobat untuk memuliakan Dia. Dan malaikat yang kelima menumpahkan cawannya ke atas takhta binatang itu dan kerajaannya menjadi gelap dan mereka menggigit lidah mereka karena kesakitan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 19 November 2023 (Minggu Siang)
    ... yang baik kepada Allah--oleh kebangkitan Yesus Kristus Ayat hanya delapan orang yang taat lainnya tidak taat dan tenggelam dalam air bah. Yang pertama pembaharuan hati lewat baptisan air yang benar--bahtera Nuh-- halaman Tabernakel. Dulu hanya bahtera Nuh yang menyelamatkan berarti hanya satu baptisan yang benar yang bisa menyelamatkan. Banyak hamba Tuhan dipakai Setan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 17 November 2020 (Selasa Sore)
    ... permohonan atas keluarga Daud dan atas penduduk Yerusalem dan mereka akan memandang kepada dia yang telah mereka tikam dan akan meratapi dia seperti orang meratapi anak tunggal dan akan menangisi dia dengan pedih seperti orang menangisi anak sulung. Pada waktu itu ratapan di Yerusalem akan sama besarnya dengan ratapan atas ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 27 Juni 2013 (Kamis Sore)
    ... diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya dan tidak seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya. Yang penting di sini ialah hikmat barangsiapa yang bijaksana baiklah ia menghitung bilangan binatang itu karena bilangan itu adalah ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 03 Mei 2025 (Sabtu Sore)
    ... beban berat susah payah dan air mata. Kalau dibiarkan akan binasa selamanya di neraka. Karena itu Yesus sebagai kepala harus menyelamatkan tubuh-Nya. Kisah Rasul - . Yesus adalah batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan--yaitu kamu sendiri-- namun ia telah menjadi batu penjuru. . Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 28 September 2015 (Senin Sore)
    ... siap dituai. Jadi TUHAN Yesus mengetuk pintu hati dengan tanda embun artinya mengetuk pintu hati kita dengan firman pengajaran. Ini yang dibutuhkan. Firman penginjilan tetap perlu tetapi setelah itu harus diketuk dengan firman pengajaran. Jangan kembali lagi. Sabar menunggu. Memang untuk menuai harus sabar kalau menabur memang cepat. Begitulah firman pengajaran. Kapan ...
  • Ibadah Doa Malang, 11 April 2023 (Selasa Sore)
    ... Musa dan satu untuk Elia. Yaitu pembangunan tubuh Kristus yang sempurna. Yohanes - Jawab Yesus kepada mereka Rombak Bait Allah ini dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali. Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari Tetapi ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 14 Januari 2024 (Minggu Siang)
    ... datang dan Yerusalem baru selamanya. BAGIAN Penakut dan tidak percaya artinya takut pada sesuatu di dunia--pekerjaan studi jodoh kedudukan-- sehingga bimbang pada firman pengajaran yang benar pribadi Tuhan. Kalau sudah bimbang pada pengajaran yang benar tidak akan takut pada Tuhan berarti melawan Tuhan firman pengajaran yang benar. Yakobus . Hendaklah ia ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.