Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
(Bersamaan Doa Puasa Session III)

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Matius 28: 20b

28:20b..... Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”

Penyertaan Tuhan sampai kepada akhir jaman, artinya mulai sekarang Tuhan beserta kita, sampai Yesus datang kembali kedua kali, sampai kita duduk bersanding dengan Yesus di tahta kerajaan Surga untuk selama-lamanya.

Dalam Keluaran 33, Musa meminta penyertaan Tuhan di padang gurun saat bangsa Israel menuju Kanaan. Kita juga meminta penyertaan Tuhan di padang gurun dunia sampai menuju Yerusalem Baru. Penyertaan Tuhan mutlak kita butuhkan mulai di dunia sampai masuk kerajaan Surga.
Penyertaan Tuhan dalam 2 hal:
  1. Keluaran 33:12-17 kasih karunia Tuhan
  2. Keluaran 33:18-23 kemuliaan Tuhan.
Kita masih mempelajari yang pertama. Ada 3 wujud dalam kasih karunia Tuhan:
  1. [ay 12-13] Tuhan menunjukkan jalanNya, yaitu jalan salib.
  2. [ay 14-15] Tuhan membimbing/ menuntun kita, menggembalakan kita.
  3. [ay 16-17] Tuhan berjalan bersama kita.

Kita mempelajari yang ketiga.
Keluaran 33:16-17
33:16Dari manakah gerangan akan diketahui, bahwa aku telah mendapat kasih karunia di hadapan-Mu, yakni aku dengan umat-Mu ini? Bukankah karena Engkau berjalan bersama-sama dengan kami, sehingga kami, aku dengan umat-Mu ini, dibedakan dari segala bangsa yang ada di muka bumi ini?”
33:17Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: “Juga hal yang telah kaukatakan ini akan Kulakukan, karena engkau telah mendapat kasih karunia di hadapan-Ku dan Aku mengenal engkau.”

Wahyu 3:4

3:4Tetapi di Sardis ada beberapa orang yang tidak mencemarkan pakaiannya; mereka akan berjalan dengan Aku dalam pakaian putih, karena mereka adalah layak untuk itu.

Syarat untuk berjalan bersama Tuhan yaitu memakai pakaian putih.

Roma 3:23

3:23Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,

Sejak Adam dan Hawa berbuat dosa dan telanjang, maka semua manusia di bumi sudah berbuat dosa dan telanjang. Di atas kayu salib, Yesus rela ditelanjangi untuk memberikan pakaian putih kepada kita untuk menutupi ketelanjangan kita sehingga kita bisa berjalan bersama Tuhan.

Ada 3 macam pakaian putih:
  1. Pakaian kebenaran/ keselamatan.
    Jika tidak benar, telanjang, sama dengan tidak selamat.

    Proses menerima pakaian keselamatan:
    1. Percaya/ iman kepada Yesus.

    2. Bertobat, berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan.

    3. Baptisan air dan baptisan Roh Kudus, lahir baru dari air dan roh.
      Sesudah mati terhadap dosa, kita harus dikuburkan bersama Yesus dalam kuburan air dan roh. Keluar dari air, kita mendapat hidup baru, hidup Surgawi yaitu hidup dalam kebenaran.

      Mazmur 5:13
      5:13 Sebab Engkaulah yang memberkati orang benar, ya TUHAN; Engkau memagari dia dengan anugerah-Mu seperti perisai.

      Maka Tuhan memagari kita dengan berkat dan anugerah Tuhan, sampai ke anak cucu, sampai selamanya.    


  2. Jubah kesucian/ jubah pelayanan. Ada 2 macam jubah kesucian:
    1. Kabar Mempelai, firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua.
      Wahyu 19:13, 16
      19:13Dan Ia memakai jubah yang telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah: “Firman Allah.”
      19:16Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: “Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan.”

      Matius 15:19

      15:19Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan, percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat.

      Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua menyucikan hati dan pikiran kita dari 7 keinginan jahat dan najis. Lanjut menyucikan perkataan dan perbuatan kita, sampai seluruh hidup disucikan.

    2. Jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus.
      Efesus 4:11-12
      4:11Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
      4:12untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

      Jika kita disucikan, maka kita dipercaya jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus.
      Jubah pelayanan sama dengan jubah maha indah. Jika kita memiliki jubah kesucian dan jubah pelayanan, melayani dengan setia dan berkobar, bertanggung jawab sampai garis akhir, maka hidup kita akan indah, masa depan indah, semua menjadi indah.
      Sehebat apa pun manusia di dunia, jika belum melayani Tuhan, hidupnya belum indah.
      Sehebat apa pun pelayanan kita, jika tidak setia sampai tinggalkan pelayanan, nasibnya akan seperti Yudas, binasa. 


  3. Pakaian putih berkilau/ pakaian kemuliaan/ pakaian mempelai.
    Wahyu 19:8
    19:8Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!” (Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.)

    Dari mana kita bisa memperoleh pakaian putih berkilau?
    1. Lewat doa penyembahan.
      Lewat doa penyembahan, kita mengalami keubahan hidup, mulai dari wajah, sama dengan penyucian panca indera. Mulai dari telinga diubahkan sehingga bisa mendengar dan dengar-dengaran, dan mulut diubahkan sehingga bisa berkata benar dan baik.
      Dalam doa penyembahan, kita akan mengalami kebahagiaan Surga.

    2. Lewat percikan darah, sengsara tanpa dosa (jubah dicelup darah).
      2 Korintus 4:16-17
      4:16Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari.
      4:17Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.

      Percikan darah adalah penderitaan seketika lamanya dan ringan.

      1 Petrus 3:3-5

      3:3Perhiasanmu janganlah secara lahiriah, yaitu dengan mengepang-ngepang rambut, memakai perhiasan emas atau dengan mengenakan pakaian yang indah-indah,
      3:4tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.
      3:5Sebab demikianlah caranya perempuan-perempuan kudus dahulu berdandan, yaitu perempuan-perempuan yang menaruh pengharapannya kepada Allah; mereka tunduk kepada suaminya,

      Tuhan ijinkan kita mengalami percikan darah supaya memiliki perhiasan rohani, yaitu:
      • Lemah lembut, kemampuan mengampuni dosa orang lain dan melupakan.
      • Tenteram/ pendiam, berdiam diri, banyak mengoreksi diri dengan ketajaman pedang firman.
        Pendiam juga tidak suka berkomentar yang negatif, tidak suka marah tanpa alasan.
      • Tunduk, taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara. Kita menyerah sepenuh kepada Tuhan, mengulurkan tangan kepada Tuhan.

      Matius 14:30

      14:30 Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: “Tuhan, tolonglah aku!”

      Petrus, gambaran laki-laki/ suami, seringkali diijinkan tenggelam/ merosot, mengalami kejatuhan/ kegagalan, supaya bisa mengulurkan tangan kepada Tuhan. Maka Tuhan dengan kuasa kebangkitan akan mengangkat dan memulihkan kita dari ketenggelaman.
      Perempuan yang mengalami pendarahan 12 tahun, gambaran perempuan/ istri, sering keras hati. Namun jika mau melembut, menjamah ujung jubah Tuhan, maka ada kuasa kesembuhan.

      1 Petrus 5:5-6

      5:5Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab: “Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.”
      5:6Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.

      Kaum muda, jika mau merendahkan diri, maka Tuhan akan tinggikan pada waktunya.
      Sampai saat kedatangan Yesus kedua kali, kita ditinggikan bersama Tuhan di awan-awan yang permai.



Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 09 Juni 2020 (Selasa Sore)
    ... dan orang-orang yang duduk di atasnya kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka dan mereka hidup ...
  • Ibadah Persekutuan di Ciawi I, 17 November 2009 (Selasa Sore)
    ... melihat langit yang baru dan bumi yang baru sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu dan lautpun tidak ada lagi. Maut tidak akan ada lagi. Wahyu Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka dan maut tidak akan ada lagi tidak akan ada lagi perkabungan atau ...
  • Ibadah Doa Malang, 10 Januari 2012 (Selasa Sore)
    ... perawan suci kepada Kristus. Tetapi aku takut kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya. Tunangan mempelai adalah kehidupan yang mengalami penyucian lebih mendalam sampai tampil sebagai perawan suci. Wahyu Mereka adalah orang-orang yang tidak mencemarkan dirinya dengan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 14 Juni 2010 (Senin Sore)
    ... itu dan berkata Tuan tuan bukakanlah kami pintu . Tetapi ia menjawab Aku berkata kepadamu sesungguhnya aku tidak mengenal kamu. Korintus . Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah. Praktik sehari-hari gadis yang bodoh adalah ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 17 September 2011 (Sabtu Sore)
    ... tidak menerima upah secara jasmani misalnya uang pujian hormat pujian kedudukan dll. Malah Yesus harus berkorban nyawa di kayu salib. Filipi - Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada ...
  • Ibadah Doa Malang, 28 Mei 2024 (Selasa Sore)
    ... macam ukuran hasta menurut ukuran manusia menunjuk persekutuan antar sesama mulai nikah penggembalaan antar penggembalaan saling mengasihi loh batu kedua. Praktiknya adalah Jangan berhutang dosa berarti kita harus berdamai saling mengaku dan saling mengampuni. Roma Janganlah kamu berhutang apa-apa kepada siapa pun juga tetapi hendaklah kamu saling mengasihi. Sebab barangsiapa mengasihi ...
  • Ibadah Doa Puasa Session I Malang, 03 Agustus 2017 (Kamis Pagi)
    ... terjadi jika manusia daging hidup dalam kesucian. Tanpa kesucian tidak mungkin bisa bersekutu. Dari mana kesucian Petrus Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihi dengan segenap hatimu. Kesucian berasal dari mendengar dan taat dengar-dengaran pada ...
  • Ibadah Raya Malang, 28 Januari 2018 (Minggu Pagi)
    ... melanda Adam dan Hawa orang hebat dan terjadi di taman Eden suasana kelimpahan . Kejadian - Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya Di manakah engkau Ia menjawab Ketika aku mendengar bahwa Engkau ada dalam taman ini aku menjadi takut karena aku telanjang sebab itu aku bersembunyi. Yaitu ketakutan ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 November 2023 (Minggu Pagi)
    ... menggulingkan sebuah batu besar ke pintu kubur itu pergilah ia. Markus Karena itu Yusuf orang Arimatea seorang anggota Majelis Besar yang terkemuka yang juga menanti-nantikan Kerajaan Allah memberanikan diri menghadap Pilatus dan meminta mayat Yesus. Contoh Yusuf Arimatea orang kaya pandai punya kedudukan tinggi fokusnya pada kerajaan Surga selalu berusaha ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 18 Mei 2013 (Sabtu Sore)
    ... iman sehingga memiliki iman yang teruji sehingga bisa menghadapi dua keadaan Lukas - Yesus kembali ke Galilea diterima dan dipuji. Lukas - Yesus ditolak di Nazaret. Dua keadaan ini juga bisa kita alami dalam kehidupan sehari-hari dan dalam ibadah pelayanan. Kita membahas keadaan yang pertama. Lukas - Dalam kuasa Roh kembalilah ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.