Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Kebenaran hanya ada di dalam firman Tuhan. Di luar firman tidak ada kebenaran.
Di luar kebenaran firman, di luar kebenaran Tuhan, hanya ada tulah.

TULAH IV: Lalat pikat (Keluaran 8:20-32).
Keluaran 8:20-24
8:20. Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Bangunlah pagi-pagi dan berdirilah menantikan Firaun, pada waktu biasanya ia keluar ke sungai, dan katakanlah kepadanya: Beginilah firman TUHAN: Biarkanlah umat-Ku pergi, supaya mereka beribadah kepada-Ku;
8:21 sebab jika engkau tidak membiarkan umat-Ku itu pergi, maka Aku akan melepaskan pikat terhadap engkau, terhadap pegawai-pegawaimu, rakyatmu dan rumah-rumahmu, sehingga rumah-rumah orang Mesir, bahkan tanah, di mana mereka berdiri akan penuh dengan pikat.
8:22 Tetapi pada hari itu Aku akan mengecualikan tanah Gosyen, di mana umat-Ku tinggal, sehingga di sana tidak ada terdapat pikat, supaya engkau mengetahui, bahwa Aku, TUHAN, ada di negeri ini.
8:23 Sebab Aku akan mengadakan perbedaan antara umat-Ku dan bangsamu. Besok tanda mujizat ini akan terjadi."
8:24 TUHAN berbuat demikian; maka datanglah banyak-banyak pikat ke dalam istana Firaun dan ke dalam rumah pegawai-pegawainya dan ke seluruh tanah Mesir; negeri itu menderita karena pikat itu.

Lalat pikat/tabuhan ini adalah binatang yang terbang, ada di udara.
Binatang di udara = setan, demon-demon.
Di kitab Wahyu nanti akan menjadi naga merah padam.

Wahyu 12:3
12:3 Maka tampaklah suatu tanda yang lain di langit; dan lihatlah, seekor naga merah padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota.

Lalat pikat/tabuhan/lebah ini memiliki sengat yang sangat kuat, tetapi tidak memiliki madu.
Artinya, setan (roh jahat dan roh najis) ini tidak ada gunanya.

Keluaran 8:20-23 adalah pemberitahuan.
Keluaran 8:24 adalah hukuman.
Jadi cara Tuhan bekerja adalah memberitahu terlebih dahulu. Tuhan memperingatkan manusia tentang akan adanya tulah/hukuman. Maksudnya bukan untuk menakut-nakuti, tetapi supaya manusia bertobat dan bebas dari hukuman.

Tuhan adalah Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
Bagi Tuhan, lebih baik mengampuni orang berdosa yang mau bertobat, daripada harus menghukum. Tetapi kehidupan yang tidak mau bertobat, pasti akan dihukum.

Amos 3:7-8
3:7 Sungguh, Tuhan ALLAH tidak berbuat sesuatu tanpa menyatakan keputusan-Nyakepada hamba-hamba-Nya, para nabi.
3:8 Singa telah mengaum, siapakah yang tidak takut? Tuhan ALLAH telah berfirman, siapakah yang tidak bernubuat?"

Tuhan tidak akan berbuat sesuatu atau menghukum, sebelum memberitahu kepada kita.

Sebelum Tuhan menghukum Sodom dan Gomora, Tuhan lebih dulu memberitahu Abraham.
Sebelum Tuhan mendatangkan tulah di Mesir, Tuhan lebih dulu memberi peringatan kepada Firaun.

Pada akhir jaman, Tuhan memberikan pembukaan rahasia firman yang menunjukkan keadaan/kekurangan kita, untuk memperingatkan kita supaya bertobat dan tidak dihukum.

Tanggapan kita terhadap firman Tuhan, menentukan nasib kita.
Contohnya Firaun menolak firman, dan akibatnya adalah menderita.
Tetapi kalau tanggapan kita terhadap firman adalah positif, yaitu TAAT DENGAR-DENGARAN, maka kita pasti akan bahagia, selamat, dan bebas dari hukuman.

Tulah lalat pikat meliputi:
  1. Pendurhakaan (roh jahat).
    Efesus 2:1-2
    2:1. Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.
    2:2 Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka.

    Durhaka adalah kepada Tuhan, juga durhaka pada sesama.
    Durhaka pada Tuhan adalah sengaja tidak beribadah, berbuat dosa bahkan sengaja berbuat dosa, menyetujui orang lain berbuat dosa.
    Durhaka pada sesama terutama adalah durhaka dalam nikah. Suami seringkali kasar pada istri, tidak mengasihi istri. Istri tidak tunduk pada suami. Anak tidak taat pada orang tua.

  2. Roh najis.
    Roh najis ini menunjuk pada dosa seks, yang meliputi pandangan, pikiran, perasaan, perbuatan. Perbuatan seks ini termasuk segala penyimpangan seks (homoseks, dll).

  3. Peperangan, pertengkaran, dendam, kepahitan (roh jahat).
    Wahyu 9:2-3,7
    9:2 Maka dibukanyalah pintu lobang jurang maut itu, lalu naiklah asap dari lobang itu bagaikan asap tanur besar, dan matahari dan angkasa menjadi gelap oleh asap lobang itu.
    9:3 Dan dari asap itu berkeluaranlah belalang-belalang ke atas bumi dan kepada mereka diberikan kuasa sama seperti kuasa kalajengking-kalajengking di bumi.
    9:7 Dan rupa belalang-belalang itu sama seperti kuda yang disiapkan untuk peperangan,dan di atas kepala mereka ada sesuatu yang menyerupai mahkota emas, dan muka mereka sama seperti muka manusia,

Keluaran 8:21
8:21 sebab jika engkau tidak membiarkan umat-Ku itu pergi, maka Aku akan melepaskan pikat terhadap engkau, terhadap pegawai-pegawaimu, rakyatmu dan rumah-rumahmu, sehingga rumah-rumah orang Mesir, bahkan tanah, di mana mereka berdiri akan penuh dengan pikat.

Arah/sasaran lalat pikat adalah:
  1. Manusia daging yang tidak mau bertobat sekalipun sudah diperingatkan oleh firman.
  2. Rumah tangga, rumah ibadah.
  3. Tanah --> seluruh permukaan bumi.

Kalau Tuhan ijinkan ada lalat pikat, Tuhan juga menunjukkan perlindungan.
Keluaran 8:22
8:22 Tetapi pada hari itu Aku akan mengecualikan tanah Gosyen, di mana umat-Ku tinggal, sehingga di sana tidak ada terdapat pikat, supaya engkau mengetahui, bahwa Aku, TUHAN, ada di negeri ini.

Tuhan memberikan perlindungan di tanah Gosyen = tanah penggembalaan = Ruangan Suci dalam Tabernakel.
Kita HARUS MANTAP dalam penggembalaan, seluruh TUBUH, JIWA, ROH harus mantap dalam penggembalaan.

Resep mantap dalam penggembalaan: telinga, mata, mulut.
  • Mulai dari telinga hanya mendengar suara gembala, jangan mendengar suara asing.
  • Mata hanya memandang pribadi Tuhan sebagai Gembala Agung.
  • Mulut harus menjadi berkat bagi orang lain.

Praktik mantap dalam penggembalaan:
  1. Ketekunan dalam 3 macam ibadah.
  2. Bisa makan firman penggembalaan, bisa taat dengar-dengaran pada firman penggembalaan.

Seorang gembala juga harus mantap dalam penggembalaan.
Bagi Lempinel, jangan sampai meninggalkan penggembalaan, kecuali karena tugas dari Tuhan atau mutasi dari Tuhan.

Hasil dari penggembalaan adalah:
  1. Mengalami kemurahan dan kebajikan Tuhan.
    Mazmur 23:6
    23:6 Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku akan diam dalam rumah TUHAN sepanjang masa.

    Dalam setiap langkah hidup kita, dalam setiap tarikan nafas kita, itu merupakan kemurahan dan kebajikan Tuhan.
    Artinya kita selalu dipelihara dan dilindungi oleh Tuhan, sampai kita bisa berkata 'takkan kekurangan aku'.

  2. Setiap langkah hidup kita dalam kemurahan dan kebajikan Tuhan adalah langkah ajaib atau langkah mujizat.
    Mazmur 136:1
    136:1. Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
    136:2 Bersyukurlah kepada Allah segala allah! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
    136:3 Bersyukurlah kepada Tuhan segala tuhan! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
    136:4 Kepada Dia yang seorang diri melakukan keajaiban-keajaiban besar! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

    Artinya kemurahan dan kebajikan Tuhan mampu melakukan keajaiban-keajaiban besar dalam hidup kita. Secara jasmani yang mustahil menjadi tidak mustahil. Apa yang sudah tidak bisa kita perbuat, apa yang sudah tidak bisa kita pikirkan, Tuhan yang akan melakukan keajaiban.
    Secara rohani, kemurahan dan kebajikan Tuhan akan menyucikan kita, sampai 'takkan kekurangan aku', kita sempurna dan tak bercacat cela. 

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 14 Februari 2010 (Minggu Sore)
    ... gambar dan tulisan Allah Tritunggal sehingga yang ada adalah gambar dan tulisan setan tritunggal. Kalau manusia menurut gambar Allah maka manusia berkuasa atas macam binatang. Tapi ketika kehilangan gambar Allah maka manusia dikuasai oleh setan tritunggal. Setan burung yang menjadi naga di kitab Wahyu roh-roh najis di udara dosa makan ...
  • Ibadah Paskah Persekutuan II di Hotel Tunjungan Surabaya, 09 Mei 2015 (Sabtu Pagi)
    ... hanya untuk menjelaskan di tengah-tengah tidak laki-laki tidak perempuan. Lalu mengatakan 'tidak apa-apa sama saja'. Coba menikah maka justru membuat sengsara seumur hidup. Begitu juga dalam penggembalaan. Kalau mengatakan 'oh . . . sama saja' justru akan membuat sengsara seperti kaki ditaruh di kepala sengsara. Fellowship semacam ini juga. Kalau berkata 'sama saja' ...
  • Ibadah Raya Malang, 04 Mei 2014 (Minggu Pagi)
    ... bisa menjadi biji mata Tuhan. Tuhan memperhatikan hamba Tuhan dan pelayan Tuhan untuk memelihara menolong mengadakan mujizat dan melakukan segala sesuatu yang kita butuhkan. Korintus - pendeknya orang-orang yang mempergunakan barang-barang duniawi seolah-olah sama sekali tidak mempergunakannya. Sebab dunia seperti yang kita kenal sekarang akan berlalu. Aku ingin supaya kamu ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 28 April 2013 (Minggu Sore)
    ... yang tidak bisa ditukar dengan apapun juga. Tanpa penyertaan Tuhan kita tidak bisa berbuat apa-apa. Waktu Musa dipakai Tuhan mengeluarkan Israel dari Mesir menuju Kanaan Musa hanya meminta penyertaan Tuhan. Keluaran - . Berfirmanlah TUHAN kepada Musa Pergilah berjalanlah dari sini engkau dan bangsa itu yang telah kaupimpin keluar dari tanah Mesir ke ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 20 Juli 2013 (Sabtu Sore)
    ... hari ketujuh baru Sabath . Tetapi di Perjanjian Baru mengalami ketenangan dulu baru bisa melayani memberitakan Firman. Hasilnya pelayanan menjadi enak dan ringan. Yesaya Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH Yang Mahakudus Allah Israel Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu. Tetapi kamu enggan posisi diam ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 19 Juni 2022 (Minggu Siang)
    ... di antara orang-orang kudus-Nya dan untuk dikagumi oleh semua orang yang percaya sebab kesaksian yang kami bawa kepadamu telah kamu percayai. 'Injil Yesus Tuhan kita' firman Tuhan. Kedatangan Yesus kedua kali akan membawa api kemuliaan bagi yang mau bertobat disucikan dan disempurnakan. Tetapi juga api penghukuman bagi yang tidak bertobat--bagi penindas. ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 13 Februari 2017 (Senin Sore)
    ... sebagai Anak Domba yang tersembelih mendorong kita untuk selalu berdamai--selalu mengalami pendamaian penebusan dari dosa-dosa--sehingga kita bisa tersungkur menyembah Tuhan. Penyembahan di bumi harus sama dengan di sorga semua kegiatan rohani di bumi harus merupakan pantulan dari sorga. Kalau tidak akan sia-sia sebab tujuan kita adalah masuk sorga. Kalau ibadah tidak ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 12 Maret 2019 (Selasa Sore)
    ... dari pada itu ia akan dilepaskan untuk sedikit waktu lamanya. Sikap kita terhadap bunyi sangkakala firman penggembalaan menentukan nasib kita apakah naik ke awan-awan permai atau turun ke lubang jurang maut. Yohanes - Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku jangan tinggal di dalam ...
  • Ibadah Natal Kunjungan di Sidoarjo, 18 Desember 2013 (Rabu Sore)
    ... makanlah minumlah dan bersenang-senanglah merokok mabuk narkoba dan dosa kawin mengawinkan dosa percabulan dengan berbagai ragamnya penyimpangan seks homoseks lesbian seks terhadap diri sendiri kehancuran nikah kawin campur kawin cerai . Dosa makan minum dan kawin mengawinkan membawa kita kepada kebinasaan untuk selama-lamanya. Dua saksi saksi dari Daud dan Tuhan Yesus ...
  • Ibadah Pendalaman Alktiab Surabaya, 21 November 2016 (Senin Sore)
    ... uang berhutangnya juga uang. Kalau dibeli dengan darah tetapi tidak mau beribadah melayani TUHAN berarti berhutang darah Yesus yang tidak bisa dibayar dengan apapun juga. Mari saat kita harus ibadah kita berusaha mohon pada TUHAN. Jangan berhutang darah Mari berusaha untuk tetap beribadah melayani TUHAN. Kalau tidak setia lalai sampai ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.