Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Keluaran 13-15menunjuk tentang Kolam Pembasuhan (baptisan air), yaitu:
  • Keluaran 13 adalah persiapan untuk baptisan air.
  • Keluaran 14 adalah pelaksanaan baptisan air.
  • Keluaran 15 adalah hasil baptisan air.
Keluaran 15:1-21judulnya adalah 'Nyanyian Musa dan Israel'. Jadi sesudah baptisan air ada kesukaan / nyanyian karena mengalami kemenangan.

Ada 2 macam nyanyian:
  1. Keluaran 15:1-18, nyanyian Musa = nyanyian Anak Domba = nyanyian Mempelai Pria Sorga = kesukaan Sorga.
    Lukas 15:7, Wahyu 15:1-3.
    Kesukaan Sorga ini nyanyian yang kuat, mulai dari baptisan air di dunia sampai di tepi laut kaca, di takhta Tuhan di Sorga. Nyanyian yang kuat ini karena kemenangan atas setan, antikris, dan nabi palsu, dan sudah terluput dari hukuman Allah.
  2. Keluaran 15:19-21, nyanyian Miryam = nyanyian Mempelai Wanita = nyanyian gereja Tuhan.
    Ada kesamaan antara nyanyian Musa dan nyanyian Miryam (Keluaran 15:1,21), artinya kesukaan dalam gereja Tuhan harus merupakan pantulan dari kesukaan di Sorga. Kalau kesukaan dalam gereja bukan pantulan dari kesukaan Sorga, maka kesukaan itu merupakan kesukaan dunia, kesukaan daging, yang menjurus pada Babel, yaitu persundalan dan pemberhalaan (Keluaran 32:18-19).

    Isi nyanyian gereja Tuhan (yang merupakan pantulan kesukaan Sorga):
    1. Keluaran 15:1-3, memuliakan Tuhan.
    2. Keluaran 15:4-9, mengaku kuasa Allah (bagaimana Tuhan sudah menolong), dan merupakan kesaksian yang benar.
    3. Keluaran 15:10-13, nyanyian penyembahan.
    4. Keluaran 15:14-18, nubuat = menceritakan sesuatu yang akan terjadi di Kanaan Samawi (Kerajaan Sorga).

    Mazmur 137:1-6.
    Nyanyian orang Kristen akan habis jika dikalahkan oleh Babel, yaitu pengaruh dunia. Yang ada hanyalah tangisan, siksaan, penderitaan. Kalau sudah melayani Tuhan, lalu berhenti melayani, itu berarti sudah duduk di tepi sungai Babel, tadinya sukacita akan menjadi ratapan. Di tepi sungai Babel ada pohon gandarusa untuk mengantung kecapi, itu berarti berhenti melayani. Pohon gandarusa adalah gambaran dari hamba Tuhan atau pelayan Tuhan yang hidup di tepi sungai Babel, yaitu hidup hanya untuk kepentingan daging/dunia, maka suatu waktu dia pasti akan meninggalkan pelayanan, dan ini berarti masuk penderitaan sampai penderitaan kekal selama-lamanya.

    Yesaya 44:3-4.
    Tuhan mau menolong kehidupan yang mungkin sudah bagaikan pohon gandarusa yang kering, yang sudah tinggalkan pelayanan. Kita semua adalah pohon gandarusa, jangan sampai berada di tepi Sungai Babel. Mungkin pagi ini kita sudah sangat lemah, sangat kering, Tuhan mau mencurahkan air kehidupan Roh Kudus kepada kita, supaya kita bisa kembali melayani Tuhan sampai garis akhir hidup kita. Tanpa Roh Kudus, pohon gandarusa akan kering dan tidak berdaya, sampai nanti menggantung kecapi.

    Pagi ini, Roh Kudus mau menolong dan menghibur kita, mau menguatkan kita, siapa pun kita dan apa pun keadaan kita. Secara rohani dipulihkan, secara jasmani juga akan dipulihkan, Tuhan akan menolong kita semua. Pertolongan Roh Kudus tidak bisa dibatasi oleh apapun juga, yang mustahil menjadi tidak mustahil.
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 12 Oktober 2015 (Senin Sore)
    ... mengutamakan firman pengajaran benar--mengandalkan pribadi Yesus. Persekutuan yang tidak benar mengandalkan Mesir mengandalkan segala sesuatu dari dunia yaitu kekayaan kepandaian kedudukan figur manusia dan lain-lain TANPA firman pengajaran yang benar. Mau menikah harus dilihat nikah yang benar harus ada pokok anggur yang benar. Bukan hanya karena kekayaan dan lain-lain. Persekutuan tanpa ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Malang Session I, 06 Agustus 2009 (Kamis Malam)
    ... - Jika hati kita suci perbuatan dan perkataan kita juga suci. Orang yang suci hatinya akan dapat menyembah dan diistilahkan dalam Matius sebagai orang yang dapat melihat Allah. Matius Jika kita berbuat dosa sebenarnya Tuhan memalingkan wajahnya dari kita tidak melihat kita. Tetapi saat ada firman dan kita bisa mendengar firman tersebut ...
  • Ibadah Tutup dan Buka Tahun, 31 Desember 2015 (Kamis Malam)
    ... sama dengan dikuasai oleh antikris. Waspada ini melanda nikah penggembalaan antar penggembalaan. Dalam nikah kalau sudah tidak berkobar dalam perkara rohani maka akan terjadi pertengkaran dalam nikah kekerasan rumah tangga sampai perceraian. Tidak mati dan tidak bangkit. Tidak mati artinya tidak mati terhadap hidup lama tidak mati terhadap dosa sama ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 10 September 2023 (Minggu Siang)
    ... Dia seribu tahun lamanya. Korintus - . Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia kita tidak akan mati semuanya tetapi kita semuanya akan diubah . dalam sekejap mata pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 16 Maret 2015 (Senin Sore)
    ... juga mengalami kuasa Allah dalam kebangkitannya. Filipi - . Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat . yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 10 Mei 2017 (Rabu Sore)
    ... adalah pintu masuk ke Firdaus sampai kerajaan sorga yang kekal. Siapa yang bisa masuk perjamuan kawin Anak Domba Hamba Tuhan pelayan Tuhan yang mulai sekarang mendengar dan dengar-dengaran pada pedang firman--firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua-- sehingga mengalami penyucian dan pembaharuan secara terus menerus--dosa lama dipotong dan tabiat ...
  • Ibadah Raya Malang, 30 Agustus 2020 (Minggu Pagi)
    ... kuasa Allah Tritunggal diterangkan pada Ibadah Doa Malang Agustus . Pagi ini takut akan Tuhan dikaitkan dengan hikmat sorgawi. Amsal a a. Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN. Jika pelayan Tuhan takut akan Tuhan ia pasti menerima hikmat sorgawi yang lebih dari pada hikmat duniawi. Hikmat sorgawi membawa kita pada posisi yang benar yaitu ...
  • Ibadah Raya Malang, 02 April 2023 (Minggu Pagi)
    ... Dia dari orang mati. Baptisan air yang benar adalah orang yang sudah percaya Yesus dan bertobat mati terhadap dosa harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan bangkit bersama Yesus maka langit terbuka kita mendapat hidup baru hidup Surga hidup dalam kepenuhan Roh Kudus urapan Roh Kudus. Kita berjanji kepada Tuhan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 29 Februari 2016 (Senin Sore)
    ... menyeberang laut Kolsom dan ditulis sebagai baptisan air--mereka semua telah dibaptis dalam laut Kolsom. Nanti di takhta sorga berupa lautan kaca. Ini juga menunjuk pada baptisan airJadi arti rohani dari batu kristal adalah BAPTISAN AIR--kolam pembasuhan. Baptisan air sama dengan lahir baru dari air sehingga kita mendapatkan hidup baru--hidup sorgawi tadi sinar ...
  • Ibadah Doa Puasa Session I Malang, 21 Mei 2013 (Selasa Pagi)
    ... perabotannya demikianlah harus kamu membuatnya. Tujuan dari persembahan kepada Tuhan adalah untuk membangun Tabernakel. Ini menurut contoh Kerajaan Surga. Kalau kita berkorban waktu tenaga uang sampai seluruh hidup harus mempunyai arah yang jelas yaitu untuk pembangunan tubuh Kristus yang sempurna. Beberapa nama lain dari Tabernakel beserta pengertiannya Baitul Mukadis Kemah Suci Bait ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.