Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Keluaran 1:1
1:1 Inilah nama para anak Israel yang datang ke Mesir bersama-sama dengan Yakub; mereka datang dengan keluarganya masing-masing:

Israel turun dari Kanaan menuju ke Mesir. Kanaan adalah negeri yang penuh susu dan madu, gambaran kerajaan Surga. Mesir menunjuk dunia.
Mengapa Tuhan ijinkan Yakub turun dari Kanaan menuju ke Mesir? Sebab seirama dengan jalan Yesus turun dari Surga ke dunia, sama dengan jalan salib/ pengalaman kematian.

Kejadian 46:1-4
46:1 Jadi berangkatlah Israel dengan segala miliknya dan ia tiba di Bersyeba, lalu dipersembahkannya korban sembelihan kepada Allah Ishak ayahnya.
46:2 Berfirmanlah Allah kepada Israel dalam penglihatan waktu malam: "Yakub, Yakub!" Sahutnya: "Ya, Tuhan."
46:3 Lalu firman-Nya: "Akulah Allah, Allah ayahmu, janganlah takut pergi ke Mesir, sebab Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar di sana.
46:4 Aku sendiri akan menyertai engkau pergi ke Mesir dan tentulah Aku juga akan membawa engkau kembali; dan tangan Yusuflah yang akan mengatupkan kelopak matamu nanti."

Seringkali dalam pengalaman kematian, kita menjadi seperti Yakub yang takut atau bimbang. Saat bimbang/ ragu, jangan mengambil keputusan, sebab pasti salah, gagal, hancur, dan binasa.

Jalan keluarnya adalah Yakub datang kepada Tuhan dan membawa korban sembelihan. Sekarang artinya bagi kita adalah memandang atau menghargai korban Kristus.
Prakteknya adalah membawa daging dengan segala keinginan dan keraguannya, untuk disembelih lewat ketajaman pedang firman Allah, dan dibakar lewat doa semalam suntuk. Maka kita bisa menyerah sepenuh kepada Tuhan.
Hasilnya Tuhan memberi kekuatan kepada kita, Tuhan menyertai kita, sehingga kita tetap di jalur kehendak Tuhan.

Roma 8:28
8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

Maka Tuhan akan turut bekerja untuk menjadikan semua baik.

Keluaran 1:1
1:1 Inilah nama para anak Israel yang datang ke Mesir bersama-sama dengan Yakub; mereka datang dengan keluarganya masing-masing:

Daging seringkali membuat hamba Tuhan/ orang tua tidak mau membawa anak-anak masuk dalam pengalaman kematian. Yang benar adalah membawa keluarga untuk masuk serta dalam pengalaman kematian, sengsara daging dalam ibadah pelayanan, doa puasa, doa semalam suntuk.
Mengapa satu keluarga harus masuk dalam pengalaman kematian?
  • Supaya kita bisa menyatu, tidak terpisah, tidak tercerai-berai.
  • Supaya kita menerima berkat/ kemuliaan secara utuh.

Keluaran 1:2-4
1:2 Ruben, Simeon, Lewi dan Yehuda;
1:3 Isakhar, Zebulon dan Benyamin;
1:4 Dan serta Naftali, Gad dan Asyer.

Semua anak-anak Yakub disebut namanya satu-persatu, artinya Tuhan selalu mengingat semua hamba Tuhan dan pelayan Tuhan yang mengalami pengalaman kematian.
Sebaliknya, dalam pengalaman kematian, kita juga hanya mengingat Tuhan, jangan mengingat yang lain. Kita juga harus selalu menginventaris pengalaman kematian yang sudah kita lalui bersama Tuhan.

Yesaya 49:14-16
49:14 Sion berkata: "TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan aku."
49:15 Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau.
49:16 Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.


Sekalipun kasih ibu sudah bergeser, tetapi kasih Tuhan tetap untuk selamanya. Jangan meragukan kasih Tuhan.
Posisi orang yang dalam pengalaman kematian adalah seperti bayi dalam gendongan tangan kasih Tuhan. Tuhan memeluk erat dan tidak pernah melepaskan kita. Tuhan selalu memperhatikan, mempedulikan, dan bergumul bersama kita, sampai kita menang bersama Dia. Hasilnya:
  1. Tangan kasih Tuhan mampu untuk memelihara dan melindungi kita yang seperti bayi tidak berdaya di tengah kesulitan dan kemustahilan di dunia.
  2. Tangan kasih Tuhan mampu untuk menyelesaikan segala masalah kita, sampai yang mustahil.
    Jangan membesar-besarkan masalah, sebab kalau membesarkan masalah maka pasti mengecilkan Tuhan dan tidak bisa taat pada Tuhan.
  3. Tangan kasih Tuhan sanggup memberikan masa depan yang indah, berhasil, dan bahagia.
  4. Tangan kasih Tuhan sanggup untuk memandikan kita, yaitu menyucikan dan mengubahkan kita sampai sempurna seperti Dia saat kedatanganNya kedua kali.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 03 Mei 2015 (Minggu Sore)
    ... pendusta. Kita harus berhati-hati Yohanes . Barangsiapa berkata Aku mengenal Dia tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran. Pengertian pendusta adalah hamba TUHAN pelayan TUHAN yang tidak taat dengar-dengaran diterangkan mulai dari Ibadah Doa Surabaya April . Dia memberitakan firman mendengar firman ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 02 Oktober 2013 (Rabu Sore)
    ... primitif disana . Proses keselamatan adalah Percaya kepada Yesus. Bertobat. Lahir baru dari air dan Roh baptis air dan baptis Roh Kudus. Kita menerima hidup baru yaitu hidup dalam kebenaran. Kebenaran keselamatan. Praktek bersaksi tentang Injil keselamatan Yesus juru selamat adalah kita harus memancarkan terang kebenaran. Dimana-mana kita harus hidup ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 27 April 2011 (Rabu Sore)
    ... Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku Tuhan Tuhan bukankah kami bernubuat demi nama-Mu dan mengusir setan demi nama-Mu dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga . Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata Aku tidak pernah mengenal kamu Enyahlah dari pada-Ku kamu sekalian pembuat ...
  • Ibadah Raya Malang, 02 September 2012 (Minggu Pagi)
    ... di kayu salib Israel berjalan di tengah Laut Kolsom di tanah kering pintu gerbang . Keluaran Dan engkau angkatlah tongkatmu dan ulurkanlah tanganmu ke atas laut dan belahlah airnya sehingga orang Israel akan berjalan dari tengah-tengah laut di tempat kering. Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut dan semalam-malaman itu TUHAN ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 22 Desember 2012 (Sabtu Sore)
    ... sebab apa yang dialami Kepala juga harus dialami tubuh. Mengapa kita harus bertumbuh dan bersinar sampai menjadi sama mulia dengan Yesus untuk menghadapi keadaaan dunia akhir jaman yang berada dalam kegelapan dan kehancuran. Secara rohani dunia benar-benar gelap seperti jaman Nuh dan Lot. Dan ini hanya bisa dilawan dengan bertumbuh dan bersinar. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 24 Maret 2013 (Minggu Sore)
    ... dingin. diakhir jaman ada ancaman dimana kasih menjadi dingin dan kedurhakaan meningkat sekalipun kita sudah menerima kasih Allah. Ini yang harus kita jaga sebab ini terjadi justru saat kedatangan Tuhan semakin dekat. Kalau kasih makin meningkat maka kedurhakaan akan hilang. Kalau kasih semakin dingin kedurhakaan akan semakin meningkat. macam kedurhakaan yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 21 November 2013 (Kamis Sore)
    ... Dan bagaimanakah jikalau kamu melihat Anak Manusia naik ke tempat di mana Ia sebelumnya berada Mulai dari waktu itu banyak murid-murid-Nya mengundurkan diri dan tidak lagi mengikut Dia. Bersungut-sungut sama dengan tidak bisa menerima firman pengajaran yang benar sebab menganggap firman terlalu keras menunjuk dosa terlalu lama dll. Akibatnya Mengundurkan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 09 Juli 2022 (Sabtu Sore)
    ... Bait Allah dari sarang penyamun menjadi rumah doa--'Rumah-Ku adalah rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun'. Bait Allah yang seharusnya menjadi rumah doa bisa menjadi sarang penyamun jika kehidupan manusia diisi oleh roh-roh yang lain yaitu Roh jual beli--'pedagang'-- keinginan akan uang roh antikristus. Lukas . Lalu Yesus masuk ke Bait ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 26 Juli 2019 (Jumat Sore)
    ... menjadi imam dan raja. Wahyu . Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya . Dan malam tidak akan ada lagi di sana dan mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan cahaya matahari sebab Tuhan Allah akan menerangi mereka ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 19 Desember 2010 (Minggu Sore)
    ... engkau mau mati sebelum waktumu Kebodohan kefasikan. Yesaya . Tetapi orang-orang fasik adalah seperti laut yang berombak-ombak sebab tidak dapat tetap tenang dan arusnya menimbulkan sampah dan lumpur. Kehidupan yang bodoh ia seperti laut yang berombak-ombak. PRAKTIK SEHARI-HARI KEHIDUPAN FASIK YANG SEPERTI LAUT BEROMBAK-OMBAK 'arusnya menimbulkan sampah dan lumpur' menghasilkan sampah dan lumpur. Sampah ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.