Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bersamaan dengan peneguhan dan pemberkatan nikah

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat mendengarkan firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera, kasih karunia dilimpahkan Tuhan di tengah-tengah kita.

Nikah adalah pemberian yang mulia dari Tuhan kepada manusia. Malaikat dan binatang tidak mengenal nikah.
Jadi, nikah adalah panggilan Tuhan. Ada yang dipanggil menikah, harus menikah, kalau tidak, akan hancur. Ada yang dipanggil untuk tidak menikah, kalau menikah, akan hancur.

Sesudah dipanggil untuk masuk dalam nikah jasmani, kita harus berjuang untuk dipilih sampai masuk nikah sempurnaantara Yesus dengan sidang jemaat di awan-awan yang permai; sama dengan masuk perjamuan kawin Anak Domba. Sesudah itu masuk kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang) dan Yerusalem baru selamanya.

Nikah Kristiani bukan hanya sampai di dunia tetapi sampai di awan-awan yang permai dan Yerusalem baru selamanya.

Kita harus waspada! Banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih Banyak yang dipanggil untuk masuk nikah jasmani, tetapi hanya sedikit yang dipilih untuk masuk perjamuan kawin Anak Domba. Banyak nikah yang gugur di tengah jalan.

Dua kemungkinan nikah di dunia:

  1. Nikah duniawi/nikah daging, yaitu dimulai dengan air anggur jasmani. Sesudah itu mulai kekurangan bahkan kehabisan air anggur yang manis, sehingga beralih pada nikah yang tawar sampai pahit seperti anggur asam bercampur empedu, yaitu penderitaan, air mata, kekerasan dalam rumah tangga, perselingkuhan, kawin cerai sampai kawin mengawinkan, berarti nikah sudah binasa selamanya.

  2. Nikah Kristiani, yaitu dimulai dengan air anggur yang manis dari sorga--kebahagiaan sorga--, dan terus bertambah manis sampai yang paling manis di dalam perjamuan kawin Anak Domba--nikah yang sempurna--saat Yesus datang kembali. Sesudah itu masuk kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang) dan Yerusalem baru.

Bagaimana caranyasupaya nikah jasmani bisa menjadi nikah rohani dengan air anggur yang manis?

  1. Yohanes 2: 1-3
    2:1.Pada hari ketigaada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan ibu Yesus ada di situ;
    2:2.Yesus dan murid-murid-Nya diundang jugake perkawinan itu.
    2:3.Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya: "Mereka kehabisan anggur."

    Yang pertama: harus mengundang Yesus sebagai Juruselamat dalam nikah.

    'hari ketiga'= kematian Yesus di kayu salib untuk menyelamatkan manusia berdosa, dan sekaligus sebagai sumber air anggur yang manis. Ini yang bisa membahagiakan nikah kita.

    Yohanes 19: 28-30
    19:28.Sesudah itu, karena Yesus tahu, bahwa segala sesuatu telah selesai, berkatalah Ia--supaya genaplah yang ada tertulis dalam Kitab Suci--:"Aku haus!"
    19:29.Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus.
    19:30.Sesudah Yesus meminum anggur asamitu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.

    'anggur asam'= di kayu salib Yesus harus minum anggur asam bercampur empedu yang pahit getir akibat dari dosa dan puncaknya dosa, termasuk kehancuran nikah manusia di dunia.
    Yesus sudah minum anggur asam bercampur empedu, sehingga Ia bisa memberikan air anggur yang manis--kebahagiaan sorga yang kekal.

    Dari pihak kita: kita harus memberi minum Yesus di kayu salib dengan anggur asam bercampur empedu.
    Artinya; kita harus mengaku segala dosa kita kepada Tuhan dan sesama. jangan berbuat dosa lagi! Kita hidup dalam kebenaran, sehingga pahit getir hilang.
    Ini adalah landasan untuk menerima air anggur yang manis.

    Kalau ada yang tidak benar atau ada dosa yang dipertahankan, hidup akan pahit getir. Tetapi kalau dosa sudah diselesaikan, pahit getir akan selesai, dan kita bisa menerima anggur manis dari sorga. Pertahankan kebenaran dalam nikah!

  2. Yohanes 2: 6-7
    2:6.Di situ ada enam tempayanyang disediakan untuk pembasuhan menurut adat orang Yahudi, masing-masing isinya dua tiga buyung.
    2:7. Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan
    merekapun mengisinya sampai penuh.

    Yang kedua: harus mengisi enam tempayan dengan air.
    Artinya: suami isteri harus tergembala dengan benar dan baik, seperti ranting melekat pada pokok anggur yang benar--pengajaran yang benar.

    Enam tempayan terbagi jadi dua:

    • Tiga tempayan suami, yaitu tubuh, jiwa, dan roh suami.
    • Tiga tempayan istri, yaitu tubuh, jiwa, dan roh istri.

    Tubuh, jiwa, dan roh dari suami dan istri harus diisi dengan firman pengajaran lewat mendengar firman di dalam ketekunan dalam tiga macam ibadah pokok.
    Kemudian mengerti, percaya, sampai praktik firman.

    Yohanes 15: 3
    15:3.Kamu memang sudah bersihkarena firman yang telah Kukatakankepadamu.

    Kalau digembalakan, kita akan disucikan.
    Yohanes 13: 10-11
    13:10.Kata Yesus kepadanya: "Barangsiapa telah mandi, ia tidak usah membasuh diri lagi selain membasuh kakinya, karena ia sudah bersih seluruhnya. Juga kamu sudah bersih, hanya tidak semua."
    13:11.Sebab Ia tahu, siapa yang akan menyerahkan Dia. Karena itu Ia berkata: "Tidak semua kamu bersih."

    Kita disucikan dari dosa Yudas Iskariot, yaitu:

    • Pencuri= cinta akan uang yang membuat kikir dan serakah; tidak bisa mengasihi Tuhan termasuk tidak bisa mengasihi suami/istri.
      Kikir= tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan dan sesama yang membutuhkan.
      Serakah= mencuri milik orang lain terutama milik Tuhan.

      Kalau disucikan, akan lebih bahagian memberi daripada menerima.

    • Pengkhianat= tidak setia.
      Suami istri harus setia pada pasangannya sendiri. Jangan berkhianat!

    • Pendusta dan pendakwa.

    Kalau dalam nikah ada pendusta, pencuri, pengkhianat, dan pendakwa, nikah akan pahit getir.

    Kalau disucikan dari dosa Yudas Iskariot, suami istri akan menjadi suci. Kita hidup suci, sehingga dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus, mulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai tubuh sempurna.

    Tadi, kalau sudah hidup benar, pahit getir akan hilang, dan bisa menjadi manis.
    Setelah itu kita digembalakan dan disucikan sehingga dipakai Tuhan, nikah kita akan menghasilkanbuah anggur yang manis. Masih belum menjadi air anggur. Tetapi hidup sudah mulai manis.

  3. Matius 21: 33
    21:33."Dengarkanlah suatu perumpamaan yang lain. Adalah seorang tuan tanah membuka kebun anggur dan menanam pagar sekelilingnya. Ia menggali lobang tempat memeras anggurdan mendirikan menara jaga di dalam kebun itu. Kemudian ia menyewakan kebun itu kepada penggarap-penggarap lalu berangkat ke negeri lain.

    Yang ketiga: harus masuk lobang pemerasan anggur yang manis, karena yang masuk dalam nikah adalah air anggur, bukan buah anggur.

    Pemerasan sama dengan percikan darah; sengsara daging karena Yesus sekalipun sudah hidup benar dan suci. Ini artinya anggur yang manis sedang diperas untuk menjadi air anggur yang manis.

    Yohanes 2: 8-9
    2:8.Lalu kata Yesus kepada mereka: "Sekarang cedoklahdan bawalah kepada pemimpin pesta." Lalu merekapun membawanya.
    2:9.Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi angguritu--dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok air itu, mengetahuinya--ia memanggil mempelai laki-laki,

    Dari enam tempayan, yang diambil hanya satu cedok.
    Artinya: tidak semua kuat menghadapi salib. Di sinilah banyak terjadi kegagalan.
    Kalau mengaku dosa dan digembalakan, masih banyak yang kuat, tetapi saat menghadapi salib, banyak yang gagal. Hati-hati! Banyak nikah yang gagal; hanya sedikit yang berhasil.

    Mengapa harus diperas?Supaya terjadi keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, mulai dari mulut--'mengecap air'.

    Mulut kita hanya mengucap syukur apapun yang terjadi sampai menyembah Tuhan seperti ibu Hana. Kita tidak bersungut-sungut.

    1 Samuel 1: 19-20
    1:19.Keesokan harinya bangunlah mereka itu pagi-pagi, lalu sujud menyembah di hadapan TUHAN; kemudian pulanglah mereka ke rumahnya di Rama. Ketika Elkana bersetubuh dengan Hana, isterinya, TUHAN ingat kepadanya.
    1:20.Maka setahun kemudian mengandunglah Hana dan melahirkan seorang anak laki-laki. Ia menamai anak itu Samuel, sebab katanya: "Aku telah memintanya dari pada TUHAN."

    Hana dan Elkana menyembah Tuhan--hanya ingat Tuhan, dan Dia ingat mereka, sehingga terjadi kelahiran baru--Samuel lahir.

    Kita terus dibaharui mulai dari sabar.
    Kita sabar dalam penderitaan dan sabar dalam menunggu waktu Tuhan. Jangan mengambil jalan sendiri di luar Tuhan!

    Samuel lahir artinya Tuhan membuka pintu rahim. Tuhan mampu membukakan pintu-pintu di dunia, yaitu pintu pemeliharaan sampai Antikris berkuasa di dunia. Masalah mustahil diselesaikan oleh Tuhan. Pintu masa depan juga Tuhan bukakan bagi kita.

    Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita layak untuk masuk perjamuan kawin Anak Domba. Kita menerima air anggur yang manissampai masuk Yerusalem baru selamanya.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 16 April 2012 (Senin Sore)
    ... terang sekalipun harus mati dikayu salib. Yohanes . Dan Pilatus menyuruh memasang juga tulisan di atas kayu salib itu bunyinya Yesus orang Nazaret Raja orang Yahudi. dikayu salib Yesus disebutkan sebagai Raja orang Yahudi. Inilah contoh kehidupan yang tegas diurapi . Kalau Yesus mati sebagai Raja orang Yahudi Yesus tidak berhenti begitu saja. ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 21 Februari 2013 (Kamis Sore)
    ... dan menolak salib Yesus. Akibatnya adalah menjadi batu sandungan sama dengan menjadi penyebar kegelapan bahkan menjadi sama dengan iblis atau setan. Yohanes Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 25 Oktober 2017 (Rabu Sore)
    ... palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan Mengapa kita sering ditimpa angin dan gelombang di lautan dunia --tadi rasul Paulus berlayar ke Roma untuk menghadap pengadilan di sana-- Kisah Rasul - . Tetapi perwira itu lebih percaya kepada jurumudi dan nakhoda dari pada kepada perkataan Paulus. . Karena pelabuhan itu ...
  • Ibadah Raya Malang, 13 Maret 2016 (Minggu Pagi)
    ... Yohanes Jikalau kamu mengasihi Aku kamu akan menuruti segala perintah-Ku. Mengasihi sesama seperti diri sendiri bahkan mengasihi musuh. Inilah loh batu kedua. Markus Dan hukum yang kedua ialah Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini. Roma - Janganlah kamu berhutang ...
  • Ibadah Raya Malang, 13 Juni 2021 (Minggu Pagi)
    ... korban sembelihan-Ku dan korban sajian-Ku yang telah Kuperintahkan dan mengapa engkau menghormati anak-anakmu lebih dari pada-Ku sambil kamu menggemukkan dirimu dengan bagian yang terbaik dari setiap korban sajian umat-Ku Israel Gembala salah menggunakan kepercayaan Tuhan perpuluhan dan persembahan khusus yaitu hanya untuk kepentingan sendiri. Atau sebaliknya gembala tidak lagi dipercaya ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 24 April 2013 (Rabu Sore)
    ... siap menyambut kedatangan Yesus kedua kali diawan-awan yang permai. Matius . Pada waktu itu hal Kerajaan Sorga seumpama sepuluh gadis yang mengambil pelitanya dan pergi menyongsong mempelai laki-laki. Waktu tengah malam terdengarlah suara orang berseru Mempelai datang Songsonglah dia Kegerakan pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna. Jadi kabar mempelai inilah yang ...
  • Ibadah Doa Malang, 21 Juli 2015 (Selasa Sore)
    ... pelayan Tuhan yang bertekun dalam iman rela mengalami sengsara karena Yesus dan yang taat dengar-dengaran melakukan kehendak Tuhan. Matius - Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku Tuhan Tuhan akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. Pada hari terakhir banyak orang akan berseru ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 25 Desember 2011 (Minggu Pagi)
    ... ditandai dengan bersaksi tentang kebenaran tidak ada yang ditutupi semuanya terang . Salah satunya adalah silsilah Yesus diterangkan pada Ibadah Natal Surabaya Desember . Matius - silsisah Yesus terbagi menjadi bagian melalui orang LAKI-LAKI yang semuanya adalah orang ISRAEL mulai dari Abraham sampai Yusuf ayah Yesus secara daging . Ini menunjuk pada jalur ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 10 Maret 2020 (Selasa Sore)
    ... bertobat mati terhadap dosa sehingga lahir baru dari air dan roh. Kita menerima hidup baru hidup dalam kebenaran sehingga kita selamat dan diberkati oleh Tuhan. Ruangan Suci kesucian. Ruangan Maha Suci kesempurnaan. Kesucian dan kesempurnaan merupakan hasil pekerjaan firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua yang menyucikan kehidupan yang ...
  • Ibadah Raya Malang, 21 November 2010 (Minggu Pagi)
    ... pada kehidupan yang memiliki hikmat Sorgawi yang akan masuk dalam Kerajaan Sorga yang kekal tempat penggembalaan terakhir. Posisi kambing di sebelah kiri menunjuk pada kehidupan yang bodoh tidak memiliki hikmat Sorgawi yang akan masuk dalam neraka yang kekal Matius . Hari-hari ini kita harus mantap dalam tempat penggembalaan yang benar. Setelah itu ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.