Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat mendengarkan firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera, kasih karunia dilimpahkan Tuhan di tengah-tengah kita.
Wahyu 21: 22
21:22.Dan aku tidak melihat Bait Suci di dalamnya; sebab Allah, Tuhan Yang Mahakuasa, adalah Bait Sucinya, demikian juga Anak Domba itu.
'tidak melihat Bait Suci di dalamnya'= di dalam kota Yerusalem baru tidak ada lagi Bait Suci secara jasmani.
Bait Suci di Yerusalem baru adalah:
Oleh sebab itu mulai sekarang kita harus memanfaatkan Bait Suci yang jasmani, yaitu tubuh kita untuk sungguh-sungguh beribadah melayani Tuhan sampai kita melihat dan mengalami pekerjaan Allah, Tuhan yang Mahakuasa dan Anak Domba. Kalau dilanjutkan kita akan melihat Allah dan Anak Domba di dalam Yerusalem baru selamanya.
Kita masih belajar melihat dan mengalami pekerjaan Allah, Tuhan yang Mahakuasa(diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 16 Juni 2024).
Ayub 29: 5
29:5.ketika Yang Mahakuasa masih beserta aku, dan anak-anakku ada di sekelilingku;
Salah satu pekerjaan dari Allah, Tuhan yang Mahakuasaadalah menyertai kita.
Selama Allah beserta, semua ada, tetapi ketika Allah tidak beserta, Ayub kehilangan segalanya.
Syaratmengalami penyertaan Tuhan bahkan tidak terpisah selamanya; duduk bersanding dengan Dia di takhta sorga: kita harus menang bersama Yesus.
Wahyu 3: 21
3:21.Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, sebagaimana Akupun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya.
Kalau kalah terhadap dosa, Tuhan tidak akan beserta kita.
Filipi2: 8-10
2:8.Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
2:9.Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Diadan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
2:10.supaya dalam nama Yesus bertekuk lututsegala yang ada di langit(Setan)dan yang ada di atas bumi(nabi palsu)dan yang ada di bawah bumi(Antikris),
Yesus taat sampai mati di kayu salib, sehingga Ia mendapatkan nama yang berkuasa untuk mengalahkan Setan tritunggal, dan Ia ditinggikan sampai duduk di sebelah kanan takhta Allah Bapa.
Bagi kita, kalau kita taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara lagi, kita akan mendapatkan kuasa nama Yesus untuk menang atas Setan tritunggal.
Setan tritunggal adalah sumbernya dosa dan puncaknya dosa yang membuat kita terpisah dari Tuhan.
Kita menang sehingga kita bisa duduk bersanding dengan Yesus di takhta sorga. Kita mengalami penyertaan Tuhan selamanya.
1 Petrus 1: 22
1:22.Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatankepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihidengan segenap hatimu.
Kalau taat dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar, hati dan hidup kita akan disucikan, sehingga kita hidup dalam kesucian dan saling mengasihi. Inilah kehidupan yang disertai Tuhan.
Kalau ada kebencian berarti tidak suci.
Kalau suci dan saling mengasihi, hasilnya:
Hasilnya:
Serahkan kekurangan dan kelemahan kita secara jasmani dan rohani! Biar Roh Kudus dicurahkan di tengah-tengah kita.
Tuhan memberkati.
Wahyu 21: 22
21:22.Dan aku tidak melihat Bait Suci di dalamnya; sebab Allah, Tuhan Yang Mahakuasa, adalah Bait Sucinya, demikian juga Anak Domba itu.
'tidak melihat Bait Suci di dalamnya'= di dalam kota Yerusalem baru tidak ada lagi Bait Suci secara jasmani.
Bait Suci di Yerusalem baru adalah:
- Allah, Tuhan yang Mahakuasa.
- Anak Domba.
Oleh sebab itu mulai sekarang kita harus memanfaatkan Bait Suci yang jasmani, yaitu tubuh kita untuk sungguh-sungguh beribadah melayani Tuhan sampai kita melihat dan mengalami pekerjaan Allah, Tuhan yang Mahakuasa dan Anak Domba. Kalau dilanjutkan kita akan melihat Allah dan Anak Domba di dalam Yerusalem baru selamanya.
Kita masih belajar melihat dan mengalami pekerjaan Allah, Tuhan yang Mahakuasa(diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 16 Juni 2024).
Ayub 29: 5
29:5.ketika Yang Mahakuasa masih beserta aku, dan anak-anakku ada di sekelilingku;
Salah satu pekerjaan dari Allah, Tuhan yang Mahakuasaadalah menyertai kita.
Selama Allah beserta, semua ada, tetapi ketika Allah tidak beserta, Ayub kehilangan segalanya.
Syaratmengalami penyertaan Tuhan bahkan tidak terpisah selamanya; duduk bersanding dengan Dia di takhta sorga: kita harus menang bersama Yesus.
Wahyu 3: 21
3:21.Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, sebagaimana Akupun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya.
Kalau kalah terhadap dosa, Tuhan tidak akan beserta kita.
Filipi2: 8-10
2:8.Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
2:9.Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Diadan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
2:10.supaya dalam nama Yesus bertekuk lututsegala yang ada di langit(Setan)dan yang ada di atas bumi(nabi palsu)dan yang ada di bawah bumi(Antikris),
Yesus taat sampai mati di kayu salib, sehingga Ia mendapatkan nama yang berkuasa untuk mengalahkan Setan tritunggal, dan Ia ditinggikan sampai duduk di sebelah kanan takhta Allah Bapa.
Bagi kita, kalau kita taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara lagi, kita akan mendapatkan kuasa nama Yesus untuk menang atas Setan tritunggal.
Setan tritunggal adalah sumbernya dosa dan puncaknya dosa yang membuat kita terpisah dari Tuhan.
Kita menang sehingga kita bisa duduk bersanding dengan Yesus di takhta sorga. Kita mengalami penyertaan Tuhan selamanya.
1 Petrus 1: 22
1:22.Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatankepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihidengan segenap hatimu.
Kalau taat dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar, hati dan hidup kita akan disucikan, sehingga kita hidup dalam kesucian dan saling mengasihi. Inilah kehidupan yang disertai Tuhan.
Kalau ada kebencian berarti tidak suci.
Kalau suci dan saling mengasihi, hasilnya:
- Kita diperlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus--jubah indah--untuk dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Efesus 4: 11-12
4:11.Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
4:12.untuk memperlengkapi orang-orang kudusbagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.
Kalau tidak dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, pasti akan dipakai dalam pembangunan Babel yang menghambat tubuh Kristus
Jadi, kalau ada kebencian, kita akan membangun Babel. - Kita bisa menyembah Tuhan--melihat Tuhan.
Matius 5: 8
5:8.Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.
Puncak ibadah pelayanan kepada Tuhan adalah menyembah Tuhan, sampai nanti sunyi senyap setengah jam di sorga.
Wahyu 8: 1-5
8:1.Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang ketujuh, maka sunyi senyaplah di sorga, kira-kira setengah jam lamanya.
8:2.Lalu aku melihat ketujuh malaikat, yang berdiri di hadapan Allah, dan kepada mereka diberikan tujuh sangkakala.
8:3.Maka datanglah seorang malaikat lain, dan ia pergi berdiri dekat mezbah dengan sebuah pedupaan emas. Dan kepadanya diberikan banyak kemenyan untuk dipersembahkannya bersama-sama dengan doa semua orang kudus di atas mezbah emas di hadapan takhta itu.
8:4.Maka naiklah asap kemenyan bersama-sama dengan doa orang-orang kudus itu dari tangan malaikat itu ke hadapan Allah.
8:5.Lalu malaikat itu mengambil pedupaan itu, mengisinya dengan api dari mezbah, dan melemparkannya ke bumi. Maka meledaklah bunyi guruh, disertai halilintar dan gempa bumi.
'sebuah pedupaan emas'= Mezbah dupa emas= doa penyembahan.
Doa penyembahan yang benar adalah penyembahan yang berbau harum di hadapan Tuhan. Artinya: penyembahan yang ditandai dengan perobekan daging, sehingga terjadi:- Ayat 1= sunyi senyap di sorga.
Sunyi senyap= damai sejahtera. Artinya: tidak merasakan lagi apa-apa yang daging rasakan: kekuatiran, kesusahan, kenajisan dan sebagainya tetapi hanya merasakan Roh Kudus mengurapi dan menguasai kita semua.
Dari kuatir jadi percaya pada Tuhan.
Susah jadi bahagia.
Kenajisan jadi hidup suci.
Iri hati dan dendam jadi saling mengasihi.
Kalau damai, semua akan menjadi enak dan ringan.
Semakin suci dan saling mengasihi, penyembahan akan semakin naik, sehingga damai sejahtera juga semakin naik. Semakin goncang semakin damai.
Ayat 5= sebaliknya, bumi mengalami kegoncangan yang bertambah-tambah sampai kiamat dan musnah. - Terjadi pembaharuan--kemenyan dibakar jadi asap.
Kita dibaharui dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, yaitu kita bisa hancur hati di hadapan Tuhan.
Artinya: mengaku tidak layak; mengaku banyak kekurangan dan kelemahan secara rohani--banyak dosa--, tidak mampu secara jasmani; mengaku tidak berharga apa-apa. Kita hanya merasa seperti tanah liat yang diinjak-injak.
Kita hanya bergantung pada tangan belas kasih Tuhan.
Kita butuh Roh Kudus. Kalau tidak ada Roh Kudus, berkedip pun kita tidak bisa.
- Ayat 1= sunyi senyap di sorga.
Hasilnya:
- Roh Kudus menjadikan kita makhluk hidup.
Kejadian 2: 7
2:7.ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidupke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.
Artinya: Roh Kudus mampu memelihara kehidupan jasmani kita di tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi selama tiga setengah tahun.
Mari, gunakan tubuh kita untuk beribadah melayani Tuhan supaya kita mengalami penyertaan Tuhan.
Roh Kudus memelihara kehidupan rohani kita.
Roma 8: 13
8:13.Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika oleh Rohkamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup.
Roh Kudus mematikan perbuatan-perbuatan dosa dan puncaknya dosa yang membinasakan. Mohon Roh Kudus untuk melepaskan kita dari dosa! Matikan perbuatan dosa! Kita akan benar-benar bisa hidup dalam kebenaran; kita berbuat benar dan baik kepada orang lain mulai dari rumah tangga.
Roh Kudus juga membuat kita setia berkobar-kobardalam ibadah pelayanan kepada Tuhan sampai garis akhir--sampai meninggal dunia atau Yesus datang kembali.
Roh Kudus memelihara hidup rohani kita sampai hidup kekal. - Tangan Roh Kudus berperang ganti kita--merobek singa seperti anak kambing.
Hakim-hakim 14:5-6
14:5.Lalu pergilah Simson beserta ayahnya dan ibunya ke Timna. Ketika mereka sampai ke kebun-kebun anggur di Timna, maka seekor singa muda mendatangi Simson dengan mengaum.
14:6.Pada waktu itu berkuasalah Roh TUHAN atas dia, sehingga singa itu dicabiknya seperti orang mencabik anak kambing--tanpa apa-apa di tangannya. Tetapi tidak diceriterakannya kepada ayahnya atau ibunya apa yang dilakukannya itu.
Kebun anggur= nikah, penggembalaan, dan persekutuan
Musuh kebun anggur adalah singa.
Roh Kudus berperang ganti kita, artinya Ia menyelesaikan semua masalah yang mustahil; menyelesaikan tantangan dan rintangan dalam kebun anggur/pembangunan tubuh Kristus. Kita tidak tersandung dan terjatuh tetapi tetap mengikut dan melayani Tuhan sampai pembangunan tubuh Kristus selesai. - Roh Kudus memuaskan kita.
Yohanes 7: 37-39
7:37.Dan pada hari terakhir, yaitu pada puncak perayaan itu, Yesus berdiri dan berseru: "Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum!
7:38.Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup."
7:39.Yang dimaksudkan-Nya ialah Rohyang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan.
Kita mengalami kepuasan sorga di tengah kekeringan dunia, sehingga kita tidak perlu mencari kepuasan di dunia yang menjerumuskan dalam dosa dan puncaknya dosa; kepuasan dunia juga tidak perlu dibawa masuk ke dalam gereja.
Bahkan kita bisa mengalirkan Roh Kudus--bersaksi kepada kehidupan yang kering supaya bisa dipuaskan juga.
Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita tidak salah perkataan. Kita bersorak: Haleluya. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba, kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang), dan Yerusalem baru. Kita melihat Allah, Tuhan yang Mahakuasa dan Anak Domba muka dengan muka.
Serahkan kekurangan dan kelemahan kita secara jasmani dan rohani! Biar Roh Kudus dicurahkan di tengah-tengah kita.
Tuhan memberkati.