Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bulan
  • Bulan
  • Januari
  • Februari
  • Maret
  • April
  • Mei
  • Juni
  • Juli
  • Agustus
  • September
  • Oktober
  • November
  • Desember
Tahun
  • Tahun
  • 2025
  • 2024
  • 2023
  • 2022
  • 2021
  • 2020
  • 2019
  • 2018
  • 2017
  • 2016
  • 2015
  • 2014
  • 2013
  • 2012
  • 2011
  • 2010
  • 2009
  • 2008
Semua
  • Semua
  • Judul
Pembicara: Sdr. Gideon
Matius 26: 21-25

26:21 Dan ketika mereka sedang makan, Ia berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya seorang di antara kamu akan menyerahkan Aku."
26:22 Dan dengan hati yang sangat sedih berkatalah mereka seorang demi seorang kepada-Nya: "Bukan aku, ya Tuhan?"
26:23 Ia menjawab: "Dia yang bersama-sama dengan Aku mencelupkan tangannya ke dalam pinggan ini, dialah yang akan menyerahkan Aku.
26:24 Anak Manusia memang akan pergi sesuai dengan yang ada tertulis tentang Dia, akan tetapi celakalah orang yang olehnya Anak Manusia itu diserahkan. Adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan."
26:25 Yudas, yang hendak menyerahkan Dia itu menjawab, katanya: "Bukan aku, ya Rabi?" Kata Yesus kepadanya: "Engkau telah mengatakannya."

YESUS BERKATA BAHWA SEKIRANYA YUDAS TIDAK DILAHIRKAN.

Padahal Yudas adalah Rasul yang dipakai oleh Tuhan (dipilih oleh Tuhan Yesus sendiri), tetapi Tuhan tidak melihat hal itu. Kenapa?karena Yudas tidak mengalami lahir baru, tidak mengalami kelahiran secara rohani (hanya mengalami kelahiran secara jasmani saja).

Yohanes 3: 3-5
3:3 Yesus menjawab, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah."
3:4 Kata Nikodemus kepada-Nya: "Bagaimanakah mungkin seorang dilahirkan, kalau ia sudah tua? Dapatkah ia masuk kembali ke dalam rahim ibunya dan dilahirkan lagi?"
3:5 Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.

Kehidupan hamba Tuhan/pelayan Tuhan yang tidak mengalami lahir baru, akibatnya:
  • Tidak akan pernah bisa melihat kerajaan Allah.
  • Tidak pernah bisa mewarisi kerajaan Allah.
  • Tidak bisa masuk kerajaan Allah.
Yudas yang merupakan pilihan Tuhan Yesus sendiri, tetapi Yudas tidak mengalami lahir baru, akibatnya Yudas binasa selama-lamanya. Untuk itu, kita jangan menganggap rendah tentang kelahiran baru.

Nikodemus adalah seorang yang dipakai oleh Tuhan (seorang pengajar Israel/seorang guru agama), tetapi dia tidak mengerti akan kelahiran baru (yang dia mengerti hanya tentang kelahiran jamani saja).

Mengapa Nikodemus tidak mengerti kelahiran baru? sebab kelahiran baru adalah sesuatu yang ajaibyang tidak bisa diterima oleh akal pikiran manusia tetapi hanya bisa diterima oleh iman.

Ada 3 macam kelahiran baru/kelahiran secara ajaib:
  1. Kelahiran baru lewat darah= pertobatan.
  2. Kelahiran baru lewat air= baptisan air.
  3. Kelahiran baru lewat Roh Kudus.
Jika pelayan Tuhan/hamba Tuhan bisa bertobat, mengalami lahir baru lewat baptisan air yang benar dan diurapi sampai dipenuhkan oleh Roh Kudus, ini merupakan keajaiban yang besar.

Sebab banyak pelayan-pelayan Tuhan yang dipakai Tuhan (pelayan Tuhan yang hebat), tetapi tidak bertobat, tidak dibaptis air dengan benar, tidak diurapi Roh Kudus sehingga hidup dalam kekeringan dan akhirnya menjadi sama seperti Yudas.

Jika kita pelayan Tuhan, hamba Tuhan mengalami kelahiran baru lewat darah, air dan Roh Kudus, maka kita pasti bisa melihat, mewarisi, bahkan masuk dalam Kerajaan surga.

Ada 3 contoh dalam Alkitab yang mengalami kelahiran baru lewat darah, air dan Roh Kudus sehingga bisa melihat Kerajaan surga yaitu:
  1. Musa(Perjanjian Lama).
    Keluaran 12= Bangasa Israel merayakan paskah, ini menunjuk pada pertobatan= lepas dari dosa.
    Keluaran 14: 15-31=Bangsa Israel menyeberangi laut Teberau, ini menunjuk baptisan air.

    Keluaran 25: 1-2
    25:1. Berfirmanlah TUHAN kepada Musa:
    25:2 "Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka memungut bagi-Ku persembahan khusus; dari setiap orang yang terdorong hatinya, haruslah kamu pungut persembahan khusus kepada-Ku itu.

    Judul perikop Keluaran 25adalah "Petunjuk untuk mendirikan Kemah Suci -- Mengenai persembahan khusus"

    Keluaran 24= Ini tentang Musa naik keatas gunung Sinai untuk menerima tabernakel dan 2 loh batu. Tabernakel merupakan miniatur kerajaan surga, dan Musa menerima 2 loh batu= Musa melihat kerajaan Surga.

    Jadi contoh yang pertama adalah Musa mengalami kelahiran baru lewat darah, air dan Roh Kudus.

    Ibrani 3: 1-2
    3:1. Sebab itu, hai saudara-saudara yang kudus, yang mendapat bagian dalam panggilan sorgawi, pandanglah kepada Rasul dan Imam Besar yang kita akui, yaitu Yesus,
    3:2 yang setia kepada Dia yang telah menetapkan-Nya,
    sebagaimana Musapun setia dalam segenap rumah-Nya.

    Praktek mengalami lahir baru dan bisa melihat kerajaan surga:
    • Setia dalam ibadah pelayananseperti Musa setia dalam segenap rumah Tuhan, artinya tidak gampang terhalang dan tidak bisa dihalangi oleh apapun untuk bisa beribadah dan melayani Tuhan.

      Seringkali kalau kita setia, kita mengalami banyak tantangan baik dalam pekerjaan, masalah anak dsb. Kalau kita mengalami lahir baru, pasti kita bisa setia beribadah apapun halangan dan rintangan yang kita hadapi.

    • Setia dan berpegang teguh dalam firman pengajaran yang benardalam terang tabernakel seperti kehidupan Musa yang menghadapi lembu emas atau seperti Sadrakh, Mesakh dan Abednego yang menghadapi api yang menyala-nyala. Kita sekarang menghadapi saudara, orang tua yang berbeda pengajaran dsb, tetapi kita tidak boleh bimbang dan tidak boleh goyah.

  2. Stefanus (Perjanjian Baru).
    Kisah Para Rasul 7: 55-56
    7:55 Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah.
    7:56 Lalu katanya: "Sungguh,
    aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah."

    Contoh yang kedua adalah Stefanus melihat kemuliaan Allah= melihat kerajaan Allah.

    Prakteknya:
    • Tahan uji dalam menghadapi fitnahan(Stefanus menghadapi tuduhan palsu), dicaci maki.

    • Kisah Para Rasul 7: 58-59
      7:58 Mereka menyeret dia ke luar kota, lalu melemparinya. Dan saksi-saksi meletakkan jubah mereka di depan kaki seorang muda yang bernama Saulus.
      7:59
      Sedang mereka melemparinya Stefanus berdoa, katanya: "Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku."

      Tahan uji dalam menghadapi sengsaraseperti Stefanus dilempari degan batu tetapi Stefanus tidak menyangkal Tuhan dan tetap bisa berdoa kepada Tuhan.

  3. Rasul Yohanes (Perjanjian Baru).
    Wahyu 4: 1-2
    4:1. Kemudian dari pada itu aku melihat: Sesungguhnya, sebuah pintu terbuka di sorga dan suara yang dahulu yang telah kudengar, berkata kepadaku seperti bunyi sangkakala, katanya: Naiklah ke mari dan Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini.
    4:2 Segera aku dikuasai oleh Roh dan lihatlah,
    sebuah takhta terdiri di sorga, dan di takhta itu duduk Seorang.

    Wahyu 21: 1, 10, 11
    21:1. Lalu aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru, sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan lautpun tidak ada lagi.
    21:10 Lalu,
    di dalam roh ia membawa aku ke atas sebuah gunung yang besar lagi tinggidan ia menunjukkan kepadaku kota yang kudus itu, Yerusalem, turun dari sorga, dari Allah.
    21:11
    Kota itu penuh dengan kemuliaan Allahdan cahayanya sama seperti permata yang paling indah, bagaikan permata yaspis, jernih seperti kristal.

    Contoh yang ke tiga adalah Rasul Yohanes melihat kerajaan surga.

    Prakteknya melihat kerajaan surga seperti Rasul Yohanes antara lain:
    • Wahyu 1: 9
      1:9. Aku, Yohanes, saudara dan sekutumu dalam kesusahan, dalam Kerajaan dan dalam ketekunan menantikan Yesus, berada di pulau yang bernama Patmos oleh karena firman Allahdan kesaksian yang diberikan oleh Yesus.

      Praktik pertama: rela mengalami sengsara dan penderitaan karena Yesus, bukan karena dosa-dosa.

      Kalau kita sudah banyak mengalami sengsara dalam mengikuti Tuhan Yesus, itu sudah benar dan sudah ada tanda-tanda kelahiran baru.

    • Wahyu 1: 17
      1:17 Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir,

      Praktik kedua: mengalami perobekan daging sampai daging tidak bersuara dalam doa penyembahan. Rasul Yohanes tersungkur seperti orang mati itu menunjuk dagingnya sudah mati.
Wahyu 1: 17 b 
tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir,

Jika kita setia dalam ibadah pelayanan, setia berpegang teguh dalam firman pengajaran (seperti Musa), tahan uji (seperti Stefanus), rela mengalami sengsara dan mengalami perobekan daging (seperti Rasul Yohanes), maka kita berada di tangan kanan Tuhan.

Hasilnya kalau kita berada ditangan kanan Tuhan:
  • Tangan kanan Tuhan diulurkan kepada kita untuk selalu memelihara dan melindungi kita. Seperti Rasul Yohanes di pulau Patmos yaitu pulau yang banyak batu-batunya, tetapi Rasul Yohanes tetap dipelihara oleh Tuhan.

  • Tangan kanan Tuhan mengangkat kita dari segala kejatuhan-kejatuhan.

  • Yohanes 10: 28
    10:28 dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.

    Hasil ketiga: maut (kematian ke dua/neraka) tidak bisa menguasai kita= kita diangkat oleh tangan kanan Tuhan untuk bisa masuk Yerusalem baru.
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 01 Oktober 2015 (Kamis Sore)
    ... dengan empat tiangnya dan empat alas tiang itu. Ada tiang pelataran menunjuk orang yang terpilih menjadi pahlawan iman tiang iman. tiang terdiri dari bagian tiang. Lukas - Ketika Yesus memulai pekerjaan-Nya Ia berumur kira-kira tiga puluh tahun dan menurut anggapan orang Ia adalah anak Yusuf anak Eli anak Matat anak Lewi ...
  • Ibadah Persekutuan Ambon V, 14 November 2013 (Kamis Malam)
    ... orang Israel itu AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu. Halangan yang pertama perbudakan dosa. Dulu Israel diperbudak sehingga hidup dalam sengsara dan menderita tidak ada hidup dalam kelimpahan. Sekarang seringkali kita diperbudak oleh dosa sehingga hidup kita tidak bahagia sebab dosa membuat kita menderita. Dulu Tuhan tampil dengan Nama 'Aku adalah Aku' dengan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 22 Maret 2019 (Jumat Sore)
    ... yang mendirikan rumahnya di atas batu. 'perkataan-Ku' firman yang dikatakan Yesus 'dari mulut Yesus keluar sebilah pedang tajam bermata dua' firman yang dibukakan rahasianya yaitu ayat yang satu menerangkan ayat yang lain dalam alkitab--firman pengajaran yang benar yang lebih tajam dari pedang bermata dua kabar mempelai. Kehidupan yang mendengar membaca dan melakukan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 26 Juni 2021 (Sabtu Sore)
    ... bahkan nyawa kita untuk Tuhan seperti teladan Yesus sendiri yang sudah berkorban segalanya sampai mati di kayu salib bagi kita semua diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja Juni . Lukas . Barangsiapa berusaha memelihara nyawanya ia akan kehilangan nyawanya dan barangsiapa kehilangan nyawanya ia akan menyelamatkannya. ad. Praktik rela berkorban sampai ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 30 Maret 2015 (Senin Malam)
    ... mengalami perjalanan hari tanpa ada air sama sekali. Sudah lewat laut Kolsom sudah baptisan air ada sukacita tetapi setelah itu menemui kesulitan. Benar-benar suasana yang bertentangan. Di Mara ada air tetapi pahit. Di padang gurun Syur malah tidak ada air sama sekali. Syur atinya tanah liat itulah daging manusia dibentuk dari tanah ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 26 September 2009 (Sabtu Sore)
    ... sampai pada akhir zaman. Orang yang tidak taat akan masuk dalam zaman antikris. pilihan yang dapat diambil oleh seseorang yang tertinggal pada zaman antikris Tetap bertahan menyembah Tuhan sehingga harus mengalami siksaan atau aniaya antikris sampai dipancung kepalanya. Menyembah antikris sehingga dibinasakan bersama dengan antikris untuk selama-lamanya. Ketidaktaatan dari zaman ke zaman ...
  • Ibadah Raya Malang, 10 Januari 2010 (Minggu Pagi)
    ... 'maaf' saat pembagian makanan firman kita harus sungguh-sungguh Hosea Tuhan Yesus selalu hadir setiap pembagian makanan. Ia setia dan menghargai membungkuk pada waktu pembagian firman pengajaran. Kalau saat pembagian makanan Tuhan selalu hadir lalu kita sering tidak hadir maka saat Yesus datang kembali kedua kali kita akan ketinggalan untuk selama-lamanya. Petrus ...
  • Ibadah Raya Malang, 17 Januari 2021 (Minggu Pagi)
    ... tahap pada saat peperangan. Wahyu Setan naga bersama bala tentaranya berperang melawan Mikhael dengan bala tentaranya. Wahyu - Setan dikalahkan oleh malaikat Mikhael. Wahyu Setan juga dikalahkan oleh orang-orang percaya hamba Tuhan pelayan Tuhan lewat kuasa Roh Kudus dengan kuasa darah Yesus darah Anak Domba dan oleh perkataan kesaksian. Jadi perkataan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 08 Desember 2024 (Minggu Siang)
    ... Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini Di sini hanya bisa menuruti--sudah tidak bisa membaca dan mendengarkan firman. Artinya Waktunya segera tiba di mana tidak ada lagi kesempatan untuk membaca dan mendengarkan firman pengajaran yang benar. Sekarang adalah kesempatan untuk membaca dan mendengarkan firman Tuhan. Kita sibuk dalam ...
  • Ibadah Doa Malang, 19 November 2024 (Selasa Sore)
    ... oleh Tuhan dalam pelayanan-Nya adalah orang bebas milik Tuhan. Demikian pula orang bebas yang dipanggil Kristus adalah hamba-Nya. Kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar. Karena itu janganlah kamu menjadi hamba manusia. Petrus - Sebab kamu tahu bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.