Saat kedatangan Yesus kedua kali, gereja Tuhan akan mengalami sengsara, penderitaan, ketidakadilan, bahkan menghadapi penangkapan, pembunuhan oleh antikris. Dulu kejadian ini menimpa Yesus dan murid-murid, nanti akan menimpa gereja Tuhan. Semuanya ini tidak dapat ditanggulangi oleh kekayaan, kedudukan/pangkat di dunia, tetapi ditanggulangi dengan:
Berjaga-jaga dan berdoa. Markus 14:37 14:37 Setelah itu Ia datang kembali, dan mendapati ketiganya sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: "Simon, sedang tidurkah engkau? Tidakkah engkau sanggup berjaga-jagasatu jam?
Kebangunan rohani. Markus 14:42 14:42 Bangunlah,marilah kita pergi. Dia yang menyerahkan Aku sudah dekat."
ad. 2. Kebangunan rohani artinya:
Suasana penggembalaan.
Kegerakan Roh Kudus hujan akhir, yaitu pembangunan Tubuh Kristus yang sempurna, yang dimulai dari penggembalaan, antar penggembalaan, sampai pada kesatuan Israel dan Kafir. Kegerakan Roh Kudus hujan akhir adalah kegerakan penyucian oleh firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua, kegerakan penyucian sampai kita sempurna seperti Tuhan.
Markus 14:33 14:33 Dan Ia membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes serta-Nya. Ia sangat takut dan gentar, Yesus mengajak tiga orang murid pilihan untuk berdoa di Getsemani. Sekalipun sudah menjadi murid pilihan, mereka masih memiliki kelemahan, yaitu tidur rohani = tidak berjaga, tidak berdoa, tidak mau disucikan.
Akibatnya: Markus 14:47-49 14:47 Salah seorang dari mereka yang ada di situ menghunus pedangnya, lalu menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya. 14:48 Kata Yesus kepada mereka: "Sangkamu Aku ini penyamun, maka kamu datang lengkap dengan pedang dan pentung untuk menangkap Aku? 14:49 Padahal tiap-tiap hari Aku ada di tengah-tengah kamu mengajar di Bait Allah, dan kamu tidak menangkap Aku. Tetapi haruslah digenapi yang tertulis dalam Kitab Suci." Petrus tertidur secara rohani, dan akibatnya adalah salah menggunakan pedang firman,yaitu Petrus memotong telinga orang.
Kejadian 34:25-26 34:25. Pada hari ketiga, ketika mereka sedang menderita kesakitan, datanglah dua orang anak Yakub, yaitu Simeon dan Lewi, kakak-kakak Dina, setelah masing-masing mengambil pedangnya, menyerang kota itu dengan tidak takut-takut serta membunuh setiap laki-laki. 34:26 Juga Hemor dan Sikhem, anaknya, dibunuh mereka dengan mata pedang, dan mereka mengambil Dina dari rumah Sikhem, lalu pergi. Demikian pula Simeon dan Lewi salah menggunakan pedang lewat membunuh (ada kebencian). Salah menggunakan pedang artinya:
emosi yang meledak-ledak, sampai membenci tanpa alasan,
suka menghakimi, menyalahkan orang lain, dan
menjadi sandungan bagi orang lain (orang lain menjadi tidak dapat mendengarkan firman).
Orang yang menjadi sandungan itu seperti orang yang diikat lehernya dengan batu kilangan dan dilemparkan ke laut = hidupnya tidak indah dan tenggelam.Kehidupannya tidak meningkat tetapi tenggelam secara jasmani dan rohani (tenggelam dalam dosa Babel).
Matius 18:6 18:6 "Tetapi barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil ini yang percaya kepada-Ku, lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya lalu ia ditenggelamkan ke dalam laut. Wahyu 18:21 18:21 Dan seorang malaikat yang kuat, mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam laut, katanya: "Demikianlah Babel, kota besar itu, akan dilemparkan dengan keras ke bawah, dan ia tidak akan ditemukan lagi.
Jika kita berada dalam suasana kebangunan rohani, kita bisa menggunakan pedang dengan benar, kita bisa mengalami kegerakan penyucian. Keluaran 32:26-28 32:26 maka berdirilah Musa di pintu gerbang perkemahan itu serta berkata: "Siapa yang memihak kepada TUHAN datanglah kepadaku!" Lalu berkumpullah kepadanya seluruh bani Lewi. 32:27 Berkatalah ia kepada mereka: "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Baiklah kamu masing-masing mengikatkan pedangnya pada pinggangnya dan berjalanlah kian ke mari melalui perkemahan itu dari pintu gerbang ke pintu gerbang, dan biarlah masing-masing membunuh saudaranya dan temannya dan tetangganya." 32:28 Bani Lewi melakukan seperti yang dikatakan Musa dan pada hari itu tewaslah kira-kira tiga ribu orangdari bangsa itu.
Lewi diberi kesempatan untuk menggunakan pedang dengan benar untuk membunuh 3000 orang dari bangsa Israel yang menyembah kepada lembu emas.
Petrus juga diberi kesempatan untuk menggunakan pedang dengan benar (firman pengajaran) sehingga bisa ada 3000 orang yang mendengarkan firman Tuhan dan dibaptis.
Kisah Para Rasul 2:41-42 2:41 Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa. 2:42. Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.
3000 = 2000 + 1000 2000 = 20 x 10 x 10 = Ruangan Suci.
Ruangan Suci adalah penggembalaan, ketekunan dalam tiga macam ibadah:
Pelita Emas -->ketekunan dalam Ibadah Raya
Meja Roti Sajian -->ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci
Medzbah Dupa Emas -->ketekunan dalam Ibadah Doa Penyembahan.
Kalau tidak berada dalam kandang penggembalaan, maka pasti akan tergiur oleh dunia. Lewat sistem penggembalaan, kita akan disucikan terus-menerus sampai mendapat angka 1000, yaitu kesempurnaan.
1000 = 10 x 10 x 10 = Ruangan Maha Suci. Ruangan Maha Suci berarti kesempurnaan.
Yohanes 21:17 21:17 Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya:"Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku. 21:18 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ketika engkau masih muda engkau mengikat pinggangmu sendiri dan engkau berjalan ke mana saja kaukehendaki, tetapi jika engkau sudah menjadi tua, engkau akan mengulurkan tanganmu dan orang lain akan mengikat engkau dan membawa engkau ke tempat yang tidak kaukehendaki." 21:19 Dan hal ini dikatakan-Nya untuk menyatakan bagaimana Petrus akan mati dan memuliakan Allah. Sesudah mengatakan demikian Ia berkata kepada Petrus: "Ikutlah Aku."
Petrus mengalami penyucian dalam penggembalaan (tiga kali Yesus bertanya) sehingga dapat mengulurkan tangan kepada Tuhan. Artinya: Petrus mau berkorban apapun untuk mengasihi Tuhan, sampai mau mengorbankan nyawa.
Hasil mengulurkan tangan kepada Tuhan:
Tangan kebaikan Gembala Agung memelihara kehidupan kitadi padang gurun dunia. Mazmur 23:1-2 23:1. Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. 23:2 Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang;
Secara jasmani: tidak akan kekurangan. Secara rohani: dibaringkan di air yang tenang (sekalipun kita berada di padang gurun), artinya ada ketenangan dan kebahagiaan, tidak susah, tidak kuatir, tidak stres.
Tangan kebaikan Gembala agung meninggikan kita tepat pada waktunya. Meninggikan = mengangkat kita, menolong kita dari kegagalan-kegagalan, Tuhan memberikan keberhasilan dan masa depan yang indah.
1 Petrus 5:6 5:6 Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.
Dilepaskan, disucikan dari dosa. Mazmur 107:1-3 107:1. Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. 107:2 Biarlah itu dikatakan orang-orang yang ditebus TUHAN, yang ditebus-Nya dari kuasa yang menyesakkan, 107:3 yang dikumpulkan-Nya dari negeri-negeri, dari timur dan dari barat, dari utara dan dari selatan.
Dosa disucikan = masalah dilepaskan, air mata dihapuskan, sampai suatu waktu tidak ada dosa lagi, tidak ada masalah lagi, tidak ada air mata lagi, sampai naik dalam awan-awan, selama-lamanya bersama dengan Tuhan.
Markus 13:26-27 13:26 Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan-awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. 13:27 Dan pada waktu itupun Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dan akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung bumi sampai ke ujung langit.
Ibadah Doa Malam Surabaya, 14 Agustus 2013 (Rabu Malam)
... ya TUHAN berjagalah pada pintu bibirku Yang pertama adalah mengalami penyucian dan pembaharuan mulut lidah. Sehingga mulut menjadi lembut. Yang menghasilkan perkataan yang benar dan baik. Perkataan benar tidak ada dusta sesuai firman. Perkataan baik menjadi berkat bagi orang lain. Amsal a . Lidah lembut adalah pohon kehidupan Pohon kehidupan itu ada ...
Ibadah Raya Surabaya, 19 Mei 2019 (Minggu Siang)
... bangsa Israel dan bangsa kafir--lewat luka Yesus yang kelima. Ini adalah kasih Allah. Karena dua loh batu dipecahkan Tuhan perintahkan Musa naik lagi ke gunung Sinai untuk membuat dua loh batu yang baru. Dua loh batu yang baru. Keluaran . Berfirmanlah TUHAN kepada Musa Pahatlah dua loh batu sama dengan yang mula-mula ...
Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 17 Juli 2010 (Sabtu Sore)
... menolak firman yang tajam berarti rohaninya sedang tidur. Markus Dan Ia membawa Petrus Yakobus dan Yohanes serta-Nya. Ia sangat takut dan gentar Setelah itu Ia datang kembali dan mendapati ketiganya sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus Simon sedang tidurkah engkau Tidakkah engkau sanggup berjaga-jaga satu jam Yesus mengajak orang untuk ...
Ibadah Raya Surabaya, 05 Februari 2012 (Minggu Sore)
... supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi-nabi bahwa Ia akan disebut Orang Nazaret. Lukas - . Lalu Ia pulang bersama-sama mereka ke Nazaret dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka. Dan ibu-Nya menyimpan semua perkara itu di dalam hatinya. . Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya dan ...
Ibadah Doa Surabaya, 24 Oktober 2012 (Rabu Sore)
... berbaring. Dan segeralah pergi dan katakanlah kepada murid-murid-Nya bahwa Ia telah bangkit dari antara orang mati. Ia mendahului kamu ke Galilea di sana kamu akan melihat Dia. Sesungguhnya aku telah mengatakannya kepadamu. Mereka segera pergi dari kubur itu dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepat-cepat untuk memberitahukannya ...
Ibadah Natal Kaum Muda Remaja Malang, 10 Desember 2016 (Sabtu Sore)
... menamai Dia Yesus. Kata Maria kepada malaikat itu Bagaimana hal itu mungkin terjadi karena aku belum bersuami Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil. Kata Maria Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan jadilah padaku menurut perkataanmu itu. Lalu malaikat itu meninggalkan dia. Maria ibu Yesus juga mendengar firman Allah dan ...
Ibadah Doa Malang, 26 November 2013 (Selasa Sore)
... benar sama dengan orang yang membangun rumah di atas dasar yang kuat di atas batu sehingga tahan uji menghadapi setan tritunggal. Petrus - Dan datanglah kepada-Nya batu yang hidup itu yang memang dibuang oleh manusia tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah. Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu ...
Ibadah Doa Malam Surabaya, 10 Mei 2019 (Jumat Malam)
... . Mereka itu ada di sana supaya Ia mencobai orang Israel dengan perantaraan mereka untuk mengetahui apakah mereka mendengarkan perintah yang diberikan TUHAN kepada nenek moyang mereka dengan perantaraan Musa. . Demikianlah orang Israel itu diam di tengah-tengah orang Kanaan orang Het orang Amori orang Feris orang Hewi dan orang ...
Ibadah Doa Malang, 11 Juli 2023 (Selasa Sore)
... penghukuman Wahyu . Praktiknya adalah Berhala lembu emas keras hati menolak firman pengajaran sehingga seperti kuda terlepas dari kandang tidak tergembala. Berhala dagon hati yang bodoh dan pikiran yang sia-sia menolak firman pengajaran benar hanya mau mendengar lawakan dll. Berhala dari hati pikiran sudah meluap menjadi perkataan yang menyindir mengejek sampai perbuatan ...
Ibadah Raya Malang, 16 Oktober 2022 (Minggu Pagi)
... melihat perempuan itu mabuk oleh darah orang-orang kudus dan darah saksi-saksi Yesus. Dan ketika aku melihatnya aku sangat heran. Oleh sebab itu rasul Yohanes sangat heran sebab akal pikirannya tidak bisa menjangkau firman nubuat. Wahyu Lalu kata malaikat itu kepadaku Mengapa engkau heran Aku akan mengatakan kepadamu rahasia perempuan itu dan rahasia ...
Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.