Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 23: 13-25=> Yesus kembali di hadapan Pilatus
23:13. Lalu Pilatus mengumpulkan imam-imam kepala dan pemimpin-pemimpin serta rakyat,
23:14. dan berkata kepada mereka: "Kamu telah membawa orang ini kepadaku sebagai seorang yang menyesatkan rakyat. Kamu lihat sendiri bahwa aku telah memeriksa-Nya, dan dari kesalahan-kesalahan yang kamu tuduhkan kepada-Nya tidak ada yang kudapati pada-Nya.
23:15. Dan Herodes juga tidak, sebab ia mengirimkan Dia kembali kepada kami. Sesungguhnya tidak ada suatu apapun yang dilakukan-Nya yang setimpal dengan hukuman mati.
23:16. Jadi aku akan menghajar Dia, lalu melepaskan-Nya."
23:17. (Sebab ia wajib melepaskan seorang bagi mereka pada hari raya itu.)
23:18. Tetapi mereka berteriak bersama-sama: "Enyahkanlah Dia, lepaskanlah Barabas bagi kami!"
23:19. Barabas ini dimasukkan ke dalam penjara berhubung dengan suatu pemberontakan yang telah terjadi di dalam kota dan karena pembunuhan.
23:20. Sekali lagi Pilatus berbicara dengan suara keras kepada mereka, karena ia ingin melepaskan Yesus.
23:21. Tetapi mereka berteriak membalasnya, katanya: "Salibkanlah Dia! Salibkanlah Dia!"
23:22. Kata Pilatus untuk ketiga kalinya kepada mereka: "Kejahatan apa yang sebenarnya telah dilakukan orang ini? Tidak ada suatu kesalahanpun yang kudapati pada-Nya, yang setimpal dengan hukuman mati. Jadi aku akan menghajar Dia, lalu melepaskan-Nya."
23:23. Tetapi dengan berteriak mereka mendesak dan menuntut, supaya Ia disalibkan, dan akhirnya mereka menang dengan teriak mereka.
23:24. Lalu Pilatus memutuskan, supaya tuntutan mereka dikabulkan.
23:25. Dan ia melepaskan orang yang dimasukkan ke dalam penjara karena pemberontakan dan pembunuhan itu sesuai dengan tuntutan mereka, tetapi Yesus diserahkannya kepada mereka untuk diperlakukan semau-maunya.


Dalam pengadilan dunia--Pilatus--sebenarnya berlaku dua hal:

  1. Ayat 13-17= Yesus tidak bersalah dengan dua saksi yaitu Pilatus dan Herodes. Artinya: Yesus benar, dan tidak ada alasan untuk mati tetapi harus dibebaskan.

  2. Ayat 18-25= Barabas bersalah karena pemberontakan dan pembunuhan, sehingga harus dihukum. Tidak ada alasan untuk dibebaskan.

Tetapi kenyataan yang ada, imam-imam, pemimpin-pemimpin, dan orang-orang Yahudi lebih memilih Barabas untuk dibebaskan, dan menuntut Yesus harus dihukum mati.
Artinya: Yesus mengalami ketidakadilan.

Mengapaimam-imam, pemimpin-pemimpin--gembala--, dan orang Yahudi--jemaat--lebih memilih Barabas yang salah daripada Yesus yang benar? Karena hati mereka kotor, penuh dengan iri hati, dendam, dan kebencian tanpa alasan; hatinya penuh dengan keinginan daging.
Karena hatinya kotor, akhirnya mereka salah pilih.

Hati ini yang menentukan kita memilih siapa.
Memilih yang salah artinya memilih pengajaran, nikah, dan ibadah yang salah.

Karena itu kita harus waspada. Jangan salah memilih! Pilihan kita menentukan nasib masa depan kita.
Kalau memilih yang salah, pasti akan hancur dan binasa selamanya.

MengapaYesus rela sengsara untuk menerima ketidakadilan? Karena manusia berdosa bagaikan terdakwa yang tidak bisa lolos dari hukuman, tetapi harus dihukum mati di hadapan pengadilan Tuhan.

Yesus tampil sebagai Pembelauntuk menggantikan tempat orang-orang berdosa--Barabas--yang harus dihukum, supaya orang-orang berdosa bebas dari hukuman mati.

Yesus tampil sebagai Raja Kebenaranuntuk memberikan kebenaran dengan cara menggantikan tempat manusia berdosa, sehingga Ia harus menerima hukuman untuk manusia berdosa.

Bagaimana caranyakita menerima kebenaran dari Tuhan?

  1. Hati percaya kepada Yesussebagai satu-satunya Juruselamat, dan mulut mengaku dosakepada Tuhan dan sesama.

    Roma 10: 10
    10:10.Karena dengan hati orang percayadan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengakudan diselamatkan.

    1 Yohanes 1: 9
    1:9.Jika kita mengaku dosakita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampunisegala dosa kita dan menyucikankita dari segala kejahatan.

    Darah Yesus akan aktif untuk dua hal:

    • Mengampuni segala dosa sampai tidak ada bekasnya lagi; kita seperti tidak pernah berbuat dosa itu.
      Tetapi seringkali masih berbuat dosa lagi. Karena itu ada yang kedua.

    • Menyucikan kita dari segala dosa; sama dengan mencabut akar-akar dosa, sehingga kita tidak berbuat dosa lagi. Kita hidup dalam kebenaran; bebas dari segala hukuman--kita selamat.

  2. Menyerahkan hidup kita kepada Tuhan untuk menjadi senjata kebenaran.
    Roma 6: 12-13
    6:12.Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya.
    6:13. Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk
    menjadi senjata-senjata kebenaran.

    Senjata kebenaran=

    • Pelayan Tuhan yang beribadah melayani Tuhan dengan setia dan benar.
      Setia dan benar sama dengan memakai ikat pinggang.

      Yesaya 11: 5
      11:5.Ia tidak akan menyimpang dari kebenaran dan kesetiaan, seperti ikat pinggangtetap terikat pada pinggang.

      Kalau beribadah melayani hidup kita akan rapi dan dihiasi.
      Kalau hidup kita kacau, perbaiki ibadah pelayanan. Tuhan yang menata hidup kita dengan rapi dan dihiasi.

    • Pelayan Tuhan yang bersaksi tentang kebenaran dan keselamatan--firman penginjilan--kepada orang-orang berdosa supaya mereka dibenarkan dan diselamatkan.
      Juga bersaksi tentang firman pengajaran yang benar kepada orang-orang sudah selamat supaya disucikan sampai pada kesempurnaan.

      Tidak mau bersaksi sama dengan berhutang darah Yesus yang tidak bisa dibayar oleh apapun.
      Bahkan kalau tidak bersaksi, akan menjadi pendakwa seperti Setan, dan berakhir pada kebinasaan.

  3. Menjadi penyembah-penyembah yang benar.
    Yohanes 4: 23-24
    4:23.Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.
    4:24.Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."

    Penyembahan yang benar didorong oleh firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus--firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua yang bisa menusuk atau menyucikan sampai kedalaman hati.

    Dosa di dalam hati adalah keinginan jahat--cinta akan uang--, keinginan najis--dosa makan minum dan kawin mengawinkan--, dan kepahitan--iri hati.

    Kita disucikan, sehingga hati menjadi suci, dan kita bisa melihat Allah.
    Matius 5: 8
    5:8.Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.

    Kita bisa memandang Tuhan, Imam Besar dan Gembala Agung yang duduk di sebelah kanan takhta Allah Bapa.

    Hasilnya:

    • Kita tidak goyah= kuat teguh hati.
      Mazmur 16: 8
      16:8.Aku senantiasa memandang kepada TUHAN; karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah.

      Artinya: tidak kecewa, putus asa, dan tinggalkan Tuhan apapun yang sedang terjadi, tetapi kita tetap berpegang teguh pada pengajaran yang benar dan taat dengar-dengaran. Kita tidak berbuat dosa tetapi tetap hidup suci; tetap setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.

      Suci dan setia sama dengan pelayan Tuhan bagaikan nyala api.
      Mata Tuhan bagaikan nyala api.
      Jadi, suci dan setia berkobar-kobar sama dengan menjadi biji mata Tuhan. Tuhan melindungi dan memelihara kita sampai Antikris berkuasa di bumi.

    • Kita mengalami uluran belas kasih Tuhan untuk memberikan damai sejahteradi tengah hinaan, olokan, dan fitnah. Semua enak dan ringan.

      Mazmur 123: 1-4
      123:1.Nyanyian ziarah. Kepada-Mu aku melayangkan mataku, ya Engkau yang bersemayam di sorga.
      123:2.Lihat, seperti mata para hamba laki-laki memandang kepada tangan tuannya, seperti mata hamba perempuan memandang kepada tangan nyonyanya, demikianlah mata kita memandang kepada TUHAN, Allah kita, sampai Ia mengasihani kita.
      123:3. Kasihanilah kami, ya TUHAN, kasihanilah kami, sebab kami sudah cukup kenyang dengan penghinaan;
      123:4. jiwa kami sudah cukup kenyang dengan olok-olok orang-orang yang merasa aman, dengan penghinaan orang-orang yang sombong.


      Belas kasih Tuhan menyelesaikan segala masalah yang mustahil dalam hidup kita, dan memberi masa depan berhasil dan indah pada waktunya.

    • Kita mengalami keubahan hidupdari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.

      Yohanes 20: 20
      20:20.Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya dan lambung-Nya kepada mereka. Murid-murid itu bersukacitaketika mereka melihat Tuhan.

      Dari wajah muram menjadi bersukacita--wajah berseri.
      Takut secara daging menjadi takut akan Tuhan. Kita tidak berbuat dosa lagi. Kita taat dengar-dengaran.

      Jika Yesus datang kembali, kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita memandang Dia muka dengan muka. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba, kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang), dan Yerusalem baru selamanya.

Mari, gunakan kesempatan! Hidup benar--percaya Yesus, mengaku dosa dan tinggalkan dosa--, kemudian menjadi senjata kebenaran. Hidup menjadi rapi dan dihiasi.
Terakhir, pandang wajah Yesus. Banyak menyembah Dia! Kita akan menjadi kuat teguh hati--tetap suci dan setia yang dijamin oleh Tuhan. Kita memperoleh belas kasih untuk memberi kita damai dan menolong kita; ada jaminan masa depan.
Bahkan wajah bisa berseri, sampai nanti memandang Dia muka dengan muka.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pembukaan Lempin-El Angkatan Khusus, 23 September 2010 (Kamis Sore)
    ... Kristus Tanda keselamatan mempelai Percaya Yesus. Bertobat berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan. Lahir baru lewat baptisan air dan baptisan roh hidup baru hidup dalam kebenaran. Benar selamat. Tidak benar tidak selamat. Kita harus hidup dalam kebenaran supaya bisa menjadi senjata-senjata kebenaran pelayan-pelayan Tuhan yang benar. Tuhan tidak mencari pelayan Tuhan yang hebat dahsyat tetapi ...
  • Ibadah Raya Malang, 29 Januari 2017 (Minggu Pagi)
    ... tuanku. Sungguhlah hambamu ini telah dikaruniai belas kasihan di hadapanmu dan tuanku telah berbuat kemurahan besar kepadaku dengan memelihara hidupku tetapi jika aku harus lari ke pegunungan pastilah aku akan tersusul oleh bencana itu sehingga matilah aku. Tetapi isteri Lot yang berjalan mengikutnya menoleh ke belakang lalu menjadi tiang garam. ...
  • Ibadah Doa Malang, 05 Oktober 2010 (Selasa Sore)
    ... tetapi masih harus lari ke pegunungan kesempurnaan mempelai . Lot sama dengan hamba yang menerima talenta dan talenta dan mengalami perkembangan talenta sehingga menerima upah kebahagiaan. Kejadian - Ketika ia berlambat-lambat maka tangannya tangan isteri dan tangan kedua anaknya dipegang oleh kedua orang itu sebab TUHAN hendak mengasihani dia lalu ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 06 Oktober 2009 (Selasa Pagi)
    ... dan larangan yang harus ditaati. Perintah dan larangan dalam Lempinel ini juga dibuat berdasarkan firman. Akibat melanggar hukum Allah adalah dosa Yohanes . Alkitab dimulai dengan kitab yang ditulis Musa dan diakhiri dengan kitab yang ditulis oleh Rasul Yohanes dalam Perjanjian Baru yaitu Injil Yohanes Surat Yohanes Surat Yohanes Surat ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 25 Februari 2012 (Sabtu Sore)
    ... mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain. Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas kamu tahu bahwa musim panas sudah dekat. Demikian juga jika kamu melihat semuanya ini ketahuilah bahwa waktunya sudah ...
  • Ibadah Doa Malang, 04 Oktober 2011 (Selasa Sore)
    ... cawat. Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman. Adam dan Hawa berbuat dosa sehingga mereka telanjang dan terpisah dari Tuhan. Sejak Adam dan Hawa berbuat dosa maka semua manusia ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 03 Desember 2023 (Minggu Siang)
    ... Ia dicaci maki Ia tidak membalas dengan mencaci maki ketika Ia menderita Ia tidak mengancam tetapi Ia menyerahkannya kepada Dia yang menghakimi dengan adil. . Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib supaya kita yang telah mati terhadap dosa hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 25 Maret 2024 (Senin Sore)
    ... indah seperti permata yaspis dan jernih seperti kristal diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang Maret sampai Ibadah Raya Surabaya Maret . Jadi kota Yerusalem baru adalah kota yang memancarkan cahaya atau terang kemuliaan Allah. Kalau digabungkan dengan ayat dan kota Yerusalem baru adalah mempelai wanita sorga yang memancarkan cahaya kemuliaan Allah. Dari ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 28 April 2018 (Sabtu Sore)
    ... tanda lapar rohani. Kalau ketidakpuasan dibiarkan bahkan kepuasan dunia--cara dunia--dimasukkan dalam gereja akan pingsan. Pingsan suam-suam rohani tidak mati tidak hidup--mulai malas bosan untuk ibadah berdoa dan baca firman. Coba bandingkan kalau untuk kegiatan jasmani tidak boleh dihalangi tetapi yang rohani tidak demikian itu berarti sudah pingsan. Kalau dilanjutkan akan sakit ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 12 Mei 2011 (Kamis Sore)
    ... tercerai-berai. Ada penyakit utama yaitu buta sudah dibahas dalam Ibadah Raya Malang Mei timpang dan lumpuh. Ad. . TIMPANG. Raja-raja - Ahab mengirim orang ke seluruh Israel dan mengumpulkan nabi-nabi itu ke gunung Karmel. . Lalu Elia mendekati seluruh rakyat itu dan berkata Berapa lama lagi kamu berlaku timpang dan bercabang ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.