Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Kita memperingati kenaikan Tuhan ke sorga, berarti ada harapan kita juga akan terangkat ke sorga.
Dunia hanya sementara, karena itu jangan andalkan itu, dan jangan pesimis kalau belum mendapat sesuatu. Tuhan yang akan mengangkat kita mulai dari dunia ini sampai ke kerajaan sorga selamanya.

Lukas 15: 8-10=> perumpamaan tentang dirham yang hilang
15:8. "Atau perempuan manakah yang mempunyai sepuluh dirham, dan jika ia kehilangan satu di antaranya, tidak menyalakan pelitadan menyapurumah serta mencarinya dengan cermat sampai ia menemukannya?
15:9. Dan kalau ia telah menemukannya, ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetangganya serta berkata: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dirhamku yang hilang itu telah kutemukan.
15:10. Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita pada malaikat-malaikat Allah karena satu orang berdosa yang bertobat."

Dirham hilang di dalam rumah.
Rumah menunjuk pada rumah tangga dan rumah Tuhan.
Rumah Tuhan sama dengan pribadi kita masing-masing dan penggembalaan.

Berapa yang hilang?Satu dirham dari sepuluh dirham; sama dengan sepersepuluh, itulah persepuluhan.
Maleakhi 3: 8-9
3:8.Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!
3:9. Kamu telah kena kutuk, tetapi kamu masih menipu Aku, ya kamu seluruh bangsa!

Hati-hati, perampokan/pencurian besar-besaran terjadi di dalam pribadi, rumah tangga, dan rumah Tuhan, yaitu pencurian persepuluhan dan persembahan khusus milik Tuhan.
Bentuknya: tidak mengembalikan persepuluhan atau mengembalikan persepuluhan tapi tidak benar.

Akibatnya: rumah Tuhan menjadi sarang penyamun; dikuasai Setan, berarti mengalami pelayanan Setan.
Pelayanan Setan membawa pada suasana kutukan: letih lesu, beban berat, air mata, kehancuran, sampai kebinasaan selamanya. Orang datang kepada Setan memang diberi tetapi hidupnya sedang dibawa pada suasana kutukan.

Maleakhi 3: 10
3:10.Bawalah seluruh persembahan persepuluhanitu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Kudan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan.

Jalan keluarnya: 'Bawalahseluruh persembahan persepuluhan'= kita harus membawa persepuluhan ke dalam rumah perbendaharaan, itulah rumah penggembalaan.
Apa kaitannya dengan rumah penggembalaan? Kalau ada persepuluhan, maka akan ada makanan di dalam rumah penggembalaan--'supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku'.

Jadi, rumah penggembalaan adalah tempat di mana kita bisa makan makanan rohani, yaitu firman penggembalaan.
Firman penggembalaan adalah firman pengajaran yang benar, yang dipercayakan Tuhan kepada seorang gembala untuk disampaikan kepada domba-domba dengan setia, berkesinambungan, terus menerus, dan diulang-ulang untuk menjadi makanan rohani bagi sidang jemaat, supaya sidang jemaat memiliki kekuatan ekstra untuk menghadapi badai gelombang di padang pasir dan dunia, dan kita mengalami pertumbuhan rohani sampai kedewasaan rohani (kesempurnaan).

Jadi, makan dulu, baru bisa bergerak, setelah itu bertumbuh.
Banyak yang salah, yaitu melayani dulu. Kalau tidak makan tetapi dipaksa melayani, ia akan rebah dan tidak bangkit-bangkit, termasuk gembalanya juga roboh: malas berkhotbah.

Persepuluhan adalah salah satu bukti kita tergembala dengan baiksehingga bisa menikmati firman penggembalaan yang membuat kita kuat dan bertumbuh.

Kejadian 14: 17-20
14:17.Setelah Abram kembali dari mengalahkan Kedorlaomer dan para raja yang bersama-sama dengan dia, maka keluarlah raja Sodommenyongsong dia ke lembah Syawe, yakni Lembah Raja.
14:18.Melkisedek, raja Salem, membawa roti dan anggur; ia seorang imam Allah Yang Mahatinggi.
14:19.Lalu ia memberkati Abram, katanya: "Diberkatilah kiranya Abram oleh Allah Yang Mahatinggi, Pencipta langit dan bumi,
14:20.dan terpujilah Allah Yang Mahatinggi, yang telah menyerahkan musuhmu ke tanganmu." Lalu Abram memberikan kepadanya sepersepuluh dari semuanya.

Persepuluhan adalah pengakuan bahwa kita sudah diberkati Tuhan.
Di sini, persepuluhan dikaitkan dengan pelayanan Melkisedek, raja Salem.

Melkisedek, raja Salem sama dengan Yesus dalam kemuliaan sebagai Imam Besar, Gembala Agung, dan Raja segala raja yang sudah mengalahkan raja-raja di dunia termasuk raja Sodom/raja kegelapan--Setan--, sehingga Setan tidak bisa melayani, menghancurkan, dan membinasakan kita.

Jadi pelayanan Melkisedek sama dengan Yesus sebagai Imam Besar, Gembala Agung, dan Imam Besar sedang melayani rumah Tuhan baik di dalam pribadi kita, penggembalaan, maupun nikah kita. Ini bukti ada persepuluhan.
Kalau tidak ada persepuluhan atau salah dalam persepuluhan, berarti menyongsong raja Sodom, dan hidup itu akan hancur.

Sekarang kita kaitkan dengan kenaikan Yesus ke sorga.
Markus 16: 19
16:19.Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah.

'duduk di sebelah kanan Allah'= Yesus sebagai Imam Besar.
Yesus naik ke sorga dan duduk di sebelah kanan takhta Allah Bapa untuk melayani rumah-Nya.
Tadi, persepuluhan dikaitkan dengan Yesus sebagai Imam Besar yang melayani rumah-Nya. Sekarang, kenaikan Yesus ke sorga juga untuk melayani rumah-Nya.

Jadi, di dalam persepuluhankita mengalami pelayanan Yesus sebagai Imam Besar, Raja segala raja, dan Gembala Agung; kita mengalami kuasa pengangkatan dari Tuhan.
Kalau kita tidak mengembalikan persepuluhan, kita tidak akan pernah mengalami pengangkatan dari Tuhan.

Praktik pelayanan Yesus sebagai Imam Besar, Gembala Agung, dan Raja segala raja:

  1. Ibrani 2: 17
    2:17.Itulah sebabnya, maka dalam segala hal Ia harus disamakan dengan saudara-saudara-Nya, supaya Ia menjadi Imam Besaryang menaruh belas kasihan dan yang setia kepada Allah untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa.

    Praktik pertama pelayanan Yesus: melakukan pelayanan pendamaian atas dosa-dosa manusia dengan darah-Nya sendiri.

    Dulu, Imam Besar Harun menggunakan darah binatang korban untuk pendamaian dosa-dosa umat Israel, tetapi Yesus dengan darah-Nya sendiri untuk segala bangsa, termasuk kita bangsa kafir.

    Proses pelayanan pendamaian:

    • Mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama dengan sejujur-jujurnya. Jika diampuni jangan berbuat dosa lagi. Kita tidak dihukum tetapi diampuni.
    • Mengampuni dosa orang lain dan melupakannya.

    Inilah bukti kita mengalami pelayanan pendamaian, dan darah Yesus akan menghapus segala dosa kita, sehingga kita bisa hidup benar dan hati menjadi damai sejahtera. Kalau tidak damai berarti ada yang tidak benar.

    Bukti kita mengalami kuasa pengangkatan Tuhan yaitu kita bisa hidup benar dan mengalami hati damai. Jangan ada yang tidak benar!

    Dulu Imam Besar Harun membawa darah dan dupa untuk pendamaian.
    Dupa menunjuk pada doa syafaat. Setelah hidup benar, pelayanan Imam Besar selanjutnya adalah doa syafaat dari Gembala Agung dan gembala manusia, supaya kita tidak jatuh lagi dalam dosa tetapi selamat dan diberkati.
    Karena itu kita harus sungguh-sungguh dalam penggembalaan: gembala memberi makan jemaat, dan jemaat jangan membuat gembala berkeluh kesah.

    Jangan sampai jatuh, tetapi kalau masih jatuh, masih ada doa penyahutan. Ini luar biasanya penggembalaan.
    Dan kekuatan doa penyahutan ini sampai membuat nama kita tertulis dalam Kitab Kehidupan.
    Ini adalah usaha dalam kandang penggembalaan, yaitu sampai nama tertulis dalam Kitab kehidupan.

  2. Wahyu 1: 16
    1:16.Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.

    Praktik kedua pelayanan Yesus: menyucikan kita dengan pedang firman.

    Apa yang disucikan?


    • Mulut--'dari mulut-Nyakeluar sebilah pedang tajam bermata dua'--, supaya kita berkata benar, baik, jujur, dan bersaksi.
      Jangan sampai berdusta, bergosip, bahaya besar.

      Tugas kita adalah bersaksi, karena masih banyak yang belum mengerti persepuluhan dan penggembalaan.

    • Kalau perkataan suci, perbuatan kita juga akan disucikan, sehingga kita hidup dalam kesucian.

    'di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang'= secara khusus bintang adalah gembala, tetapi secara umum bintang adalah pelayan Tuhan.
    Jadi, kalau kita hidup suci kita akan diangkat menjadi imam-imam/bintang-bintang yang dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
    Kita melayani mulai dari dalam nikah. Kemudian melayani dalam penggembalaan, tidak pernah bosan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna. Kalau suci, pasti bisa melayani.

    Jadi, bukti kita mengalami kuasa pengangkatan Tuhan adalah hidup suci.

  3. Wahyu 1: 16
    1:16.Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.

    Praktik ketiga pelayanan Yesus: menyinari kita dengan sinar matahari yang terik dari wajah-Nya, yaitu sinar kemuliaan dan sinar kemurahan-Nya yang mampu mengadakan mujizat rohani dan jasmani.

    Ibrani 12: 14
    12:14.Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan.

    Tadi, bukti kita mengalami kuasa pengangkatan Tuhan adalah hati damai, kemudian hidup suci.
    Kalau hati damai dan hidup suci kita hanya dan bisa menyembah Tuhan, sehingga mengalami mujizat rohani: pembaharuan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, mulai dari hati.

    Jadi, bukti kita mengalami kuasa pengangkatan Tuhan adalah mengalami pembaharuan.

    Hati apa yang diubahkan?

    • Ibrani 12: 15
      12:15.Jagalah supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahityang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang.

      Yang pertama: hati yang pahit= hanya melihat kesalahan orang.
      Pandang wajah Yesus, dan hati diubahkan menjadi hati yang manis/bahagia, yaitu koreksi diri.

    • Ibrani 12: 16-17
      12:16.Janganlah ada orang yang menjadi cabulatau yang mempunyai nafsu yang rendahseperti Esau, yang menjual hak kesulungannya untuk sepiring makanan.
      12:17.Sebab kamu tahu, bahwa kemudian, ketika ia hendak menerima berkat itu, ia ditolak, sebab ia tidak beroleh kesempatan untuk memperbaiki kesalahannya, sekalipun ia mencarinya dengan mencucurkan air mata.

      Yang kedua: hati yang ada keinginan; cabul; cinta akan uang; hanya melihat daging, sehingga tidak bisa mengasihi Tuhan dan sesama.

      Pandang Tuhan, sehingga menjadi hati lembut yang berisi kasih; kita bisa mengasihi Tuhan dan sesama.

    • Matius 14: 29-32
      14:29.Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan Yesus.
      14:30. Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah aku!"
      14:31. Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau
      bimbang?"
      14:32. Lalu mereka naik ke perahu dan anginpun redalah.

      Yang ketiga: hati bimbang karena melihat angin dan gelombang di dunia.

      Pandang Yesus, sehingga diubahkan menjadi percaya dan berharap Tuhan; kita hanya melihat Tuhan, mengulurkan tangan kepada-Nya, maka tangan belas kasih Tuhan akan mengangkat kita dari ketenggelaman dan laut diteduhkan.

      Istilah 'diangkat' di sini merupakan doa penyahutan dari Imam Besar.
      Matius 14: 23
      14:23.Dan setelah orang banyak itu disuruh-Nya pulang, Yesus naik ke atas bukit untuk berdoaseorang diri. Ketika hari sudah malam, Ia sendirian di situ.

      Diangkat dari ketenggelaman artinya semua masalah yang mustahil selesai; kejatuhan dalam dosa dipulihkan, bahkan lebih meningkat lagi untuk hidup benar; kemerosotan dipulihkan dan ditingkatkan; gagal menjadi berhasil dan indah. Serahkan semua kepada Tuhan!

      Dan kalau Yesus datang kembali kita diubahkan menjadi sempurna, tidak salah dalam perkataan, kita hanya bersorak-sorai: Haleluya. Kita terangkat ke sorga seperti Yesus terangkat ke sorga.

Sumbernya adalah persepuluhan. Kita mengalami pengangkatan: hidup benar dan hati damai--selamat--, hidup suci, dan pandangan hanya tertuju kepada Tuhan. Jangan memandang kesalahan orang lain dan dunia ini, dan jangan ada hati bimbang.
Pandang Dia, sebut nama-Nya, dan angkat tangan kepada-Nya.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Jumat Agung Surabaya, 10 April 2009 (Jumat Pagi)
    ... sudah hilang dari manusia. Lalu apa yang sudah hilang dari manusia ini Kejadian - kehilangan yang paling dasyat. Yang sudah hilang dari manusia yaitu pada saat Adam dan Hawa berdosa mereka kehilangan pakaian telanjang. Dan ini mengakibatkan kehilangan yang lainnya. Roma Akibat kehilangan pakaian manusia juga kehilangan pakaian kemuliaan. Suatu kehilangan yang fatal. Tidak ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 22 Oktober 2014 (Rabu Malam)
    ... karena makanan merupakan penentu segalanya. Kalau ada makanan penggembalaan maka semuanya juga ada. Tugas utama domba adalah makan Firman penggembalaan mendengar dan taat dengar-dengaran pada Firman Penggembalaan. Hasilnya kita mengalami pemeliharaan tubuh jiwa dan roh kita. kita tidak jatuh dalam kelaparan yang akan datang dan memuncak pada saat antikris berkuasa tidak masuk ...
  • Ibadah Doa Malang, 13 Januari 2015 (Selasa Sore)
    ... kita harus tetap hidup dalam kebenaran. Contohnya Ayub. Ayub - Karena Ia tahu jalan hidupku seandainya Ia menguji aku aku akan timbul seperti emas. Kakiku tetap mengikuti jejak-Nya aku menuruti jalan-Nya dan tidak menyimpang. Perintah dari bibir-Nya tidak kulanggar dalam sanubariku kusimpan ucapan mulut-Nya. Hasilnya mendapatkan emas murni sama dengan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 30 Januari 2021 (Sabtu Sore)
    ... yang sudah percaya Yesus dan bertobat--mati terhadap dosa--harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dalam nama Bapa Anak Laki-laki dan Roh Kudus yaitu Tuhan Yesus Kristus dan bangkit--keluar dari dalam air--bersama Yesus sehingga mendapatkan hidup baru hidup sorgawi yaitu menjadi sama seperti bayi yang baru lahir yang memiliki hati nurani yang ...
  • Ibadah Doa Ucapan Syukur Malang, 29 Desember 2022 (Kamis Sore)
    ... maka Yesus Gembala Agung ada di depan pintu untuk membuka pintu bagi kita pintu masa depan sampai pintu Surga terbuka bagi kita. Syarat mengucap syukur kepada Tuhan Perkataan Kristus diam di dalam kita. Kolose Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya di antara kamu sehingga kamu dengan segala hikmat mengajar dan menegur ...
  • Ibadah Tutup dan Buka Tahun, 31 Desember 2009 (Kamis Malam)
    ... akan keluar dari Mesir harus ada malam berjaga-jaga bagi Tuhan dan Israel. Saat itu Mesir dihukum dengan hukuman dan Israel mengalami kelepasan dari Mesir. Demikian juga gereja di akhir zaman harus ada malam berjaga-jaga bagi Tuhan dan bagi kita sekalian sebelum dunia dihukum dengan x hukuman. Tuhan berjaga-jaga lewat doa ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 24 Desember 2011 (Sabtu Sore)
    ... Besar di hadapan Tuhan. Ayat b Menjadi nazir Allah orang yang hidup suci . Ayat c Hidup dalam urapan Roh Kudus. Ayat Membuat orang bertobat berbalik kepada Tuhan. Ayat Menjadi pelopor pendahulu. Ad. . Membuat orang bertobat. Bertobat berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Allah berbalik arah dari perjalanan menuju neraka menjadi perjalanan ke Sorga. Mengapa kita ...
  • Ibadah Doa Malang, 02 Juni 2015 (Selasa Sore)
    ... mereka adalah layak untuk itu. Di Sardis ada beberapa orang yang layak berjalan dengan Yesus dalam pakaian putih. Di akhir jaman juga hanya sedikit orang yang layak berjalan dengan Yesus dalam pakaian putih. Kapan kita dianggap layak untuk berjalan dengan Yesus dalam pakaian putih Kisah Rasul - Rasul-rasul itu meninggalkan ...
  • Ibadah Raya Malang, 03 September 2017 (Minggu Pagi)
    ... Kudus. Jangan rusakkan anggur yaitu kesukaan Sorga. Jika digabung janganlah rusakkan minyak dan anggur artinya jangan merusak tahbisan. Keluaran Haruslah kauambil sedikit dari darah yang ada di atas mezbah dan dari minyak urapan itu dan kaupercikkanlah kepada Harun dan kepada pakaiannya dan juga kepada anak-anaknya dan pada pakaian anak-anaknya maka ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 13 Maret 2024 (Rabu Sore)
    ... yang penuh kemuliaan Allah diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya Maret . AD. Kita sudah mendengar langkah-langkah menuju kemuliaan Allah jalan kematian kebangkitan dan kemuliaan. Malam ini kita masih bicara tentang jalan menuju kemuliaan Allah kota Yerusalem baru Lukas - . Kira-kira delapan hari sesudah segala pengajaran itu Yesus membawa Petrus Yohanes ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.