Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Wahyu 22:20,'Ya Aku datang segera' menunjuk pada kesiapan kedatangan Yesus kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja, sebagai Mempelai Pria Sorga. 'Amin, datanglah Tuhan Yesus' menunjuk pada kesiapan gereja Tuhan dalam kemuliaan sebagai Mempelai Wanita yang sempurna, untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali. Gereja Tuhan akan terlepas dari dunia untuk bertemu Yesus di awan-awan yang permai, masuk Pesta Nikah Anak Domba; ini adalah Paskah yang terakhir (Paskah pertama dialami Israel saat keluar dari perbudakan Mesir untuk menuju Kanaan). Lanjut masuk Kerajaan 1000 tahun damai, Firdaus yang akan datang, lanjut masuk Kerajaan Sorga yang kekal, Yerusalem Baru.

Wahyu 22:21,gereja Tuhan yang siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan, mutlak harus hidup dalam kasih karunia Tuhan.

Tuhan memberikan kasih karuniaNya dari zaman ke zaman:
  1. Kejadian 6:7-8,zaman permulaan (zaman Adam sampai Abraham), diwakili oleh Nuh yang mendapat kasih karunia untuk terlepas dari air bah.
  2. Lukas 1:30,zaman pertengahan (zaman Abraham sampai kedatangan Yesus pertama kali), diwakili oleh Maria yang mendapat kasih karunia untuk melahirkan Yesus yang melepaskan manusia dari dosa.
  3. Wahyu 22:20-21,zaman akhir (zaman kedatangan Yesus pertama sampai kedatangan Yesus kedua kali), diwakili oleh gereja Tuhan yang mendapat kasih karunia untuk terlepas dari dunia dan bertemu Tuhan di awan-awan.
Kesimpulannya:
  1. Dari zaman ke zaman, sepanjang manusia hidup di dunia akan memerlukan kasih karunia lebih dari segala sesuatu.
  2. Sepanjang umur hidup manusia di dunia, membutuhkan kasih karunia lebih dari segala sesuatu. Setiap langkah atau detak jantung manusia di dunia, membutuhkan kasih karunia lebih dari segala sesuatu.
Kegunaan kasih karunia:
  1. Melepaskan kita dari hukuman Tuhan di dunia, 3x7 hukuman saat kiamat, sampai melepaskan kita dari neraka (seperti Nuh dibebaskan dari air bah).
  2. Melepaskan kita dari dosa-dosa, sekaligus mengangkat kita menjadi imam-imam dan raja-raja (Yesus dilahirkan oleh Maria).
  3. Melepaskan kita dari dunia, untuk bertemu Yesus di awan-awan, sampai masuk Kerajaan Sorga yang kekal (gereja Tuhan).
Kasih karunia adalah pemberian Tuhan pada orang yang tidak layak, tinggal mau atau tidak. Menolak kasih karunia = keras hati. Tapi kalau mau menerima kasih karunia, apapun keadaan kita, maka kita akan dilepaskan dari hukuman, dosa, sampai bertemu Yesus di awan-awan.

Praktek hidup dalam kasih karunia:
  1. Filipi 1:29,percaya, iman kepada Yesus yang sudah mati di kayu salib, dan bangkit naik ke Sorga dalam kemuliaan.
    2 Korintus 5:7,melihat Tuhan = melihat firman, mendengar firman. Hidup kita harus karena percaya kepada Yesus, jangan karena melihat sesuatu yang jasmani.
    2 Korintus 5:8,melihat Tuhan juga berarti tabah, tabah dalam pencobaan, juga tabah menghadapi godaan.
    Hidup dalam iman = hidup dalam kebenaran.

  2. Filipi 1:29,menderita bersama Tuhan, menderita karena kehendak Tuhan.
    1 Petrus 2:19; Kisah Rasul 5:41.
    Kalau kita dianggap layak menderita karena Tuhan, itu adalah kasih karunia, dan kita harus bahagia.

    2 Korintus 4:16-17.
    Mengapa Tuhan ijinkan kita menderita? Sebab di balik penderitaan ada kemuliaan, shekinah glory.
    Kemuliaan Tuhan bukan diukur dengan harta, tetapi kemuliaan Tuhan adalah keubahan hidup, dari manusia daging menjadi manusia rohani, ciptaan baru. Segala perkara yang jasman itu tidak penting, yang perlu diperebutkan adalah menjadi ciptaan baru (Galatia 6:15). Manusia darah dan daging yang tidak dibaharui tidak akan bisa masuk Kerajaan Sorga, hanya masuk neraka.

    Apa yang harus dibaharui?
    1. Efesus 4:21-25,29,perkataan tidak boleh ada lagi dusta, tidak boleh ada perkataan kotor, perkataan sia-sia, fitnah, perkataan yang melemahkan iman.

    2. Efesus 4:26,28,jangan marah tanpa kasih (marah sampai timbul kebencian), jangan mencuri milik Tuhan dan sesama.
      Marah harus dengan kasih, untuk menolong kehidupan yang lain.

    3. Efesus 4:27,30-31,sikap hidup harus tegas, jangan memberi kesempatan pada setan, jangan mendukakan Roh Kudus, buang segala sesuatu yang tidak baik.

    4. Efesus 4:32,5:1-2,tabiat daging harus dibaharui menjadi tabiat ilahi, yaitu ramah, lembut, saling mengampuni, sampai puncaknya taat dengar-dengaran sampai seperti Yesus taat sampai mati di kayu salib (Filipus 2:8-10).

      Kita harus taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara, sehingga kita juga akan mengalami kuasa kebangkitan untuk mengalahkan setan tritunggal, buktinya:
      • Lidah menghasilkan perkataan yang benar, suci, bersaksi, menjadi berkat bagi orang lain, sampai menyembah Tuhan.
      • Perbuatan adalah perbuatan baik, tidak merugikan orang lain, melainkan menjadi berkat bagi orang lain.

      Kisah Rasul 10:1,2,4,kehidupan yang taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara ini bagaikan asap harum yang naik ke hadirat Tuhan, dan Tuhan selalu mengingat kita, hasilnya:
      • Yesaya 49:14-16,tangan kasih karunia Tuhan menggendong kita yang bagaikan bayi yang tidak berdaya, menolong kita tepat pada waktunya, menyelesaikan segala masalah kita, membasuh kita dari segala kotoran dosa-dosa.
      • Kisah Rasul 10:24,44-45,tangan kasih karunia Tuhan mampu menyelamatkan kita bangsa Kafir dan saudara-saudara kita, dan memakai kehidupan kita.
      • Lukas 23:40-42,kasih karunia Tuhan menyempurnakan kita, sampai masuk Firdaus.
      Siapapun kita, bayi yang tidak berdaya, bangsa Kafir, sampai penjahat bisa ditolong oleh tangan kasih karunia Tuhan, asalkan ada asap yang harum naik ke hadirat Tuhan.
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 19 Mei 2024 (Minggu Siang)
    ... dan perjamuan suci persekutuan dengan Anak Allah di dalam firman pengajaran dan kurban Kristus. Mezbah dupa emas ketekunan dalam ibadah doa persekutuan dengan Allah Bapa di dalam kasih-Nya. Imamat . Janganlah ia keluar dari tempat kudus supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya karena minyak urapan Allahnya yang menandakan bahwa ...
  • Ibadah Doa Puasa Session I Malang, 19 November 2013 (Selasa Pagi)
    ... berani melawan maka kita pasti menang. Petrus - Sadarlah dan berjaga-jagalah Lawanmu si Iblis berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Lawanlah dia dengan iman yang teguh sebab kamu tahu bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama. Melawan setan adalah dengan iman ...
  • Ibadah Raya Malang, 02 Desember 2012 (Minggu Pagi)
    ... bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu telah Kauletakkan dasar kekuatan karena lawan-Mu untuk membungkamkan musuh dan pendendam. Kalau ada dua praktik ini maka ada tangan belas kasihan Tuhan memeluk kehidupan kita untuk memelihara dan menolong kehidupan kita secara ajaib. Tangan Tuhan terus menyucikan kehidupan kita sampai sama sempurna dengan Dia dan bersama ...
  • Ibadah Raya Surabaya,14 Januari 2018 (Minggu Siang)
    ... lengah Seperti Daud yang lain berperang dia jalan-jalan dan akhirnya jatuh. Karena itu dalam ibadah kunjungan kita tetap satu tubuh ada yang berangkat ada yang tinggal. Yang tinggal berdoa untuk yang berangkat supaya mendapatkan kekuatan dari Tuhan. Tetapi sayang ada angin yang tidak bertiup itulah hamba pelayan Tuhan yang tidak setia ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 25 September 2011 (Minggu Sore)
    ... jatuh ke dalam pencobaan roh memang penurut tetapi daging lemah. Salah satu bentuknya adalah DOA PENYEMBAHAN JAM. Kegunaan doa penyembahan jam Wahyu . mereka berkata Celaka celaka kota besar yang berpakaian lenan halus dan kain ungu dan kain kirmizi dan yang dihiasi dengan emas dan permata dan mutiara sebab dalam satu ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 16 Desember 2017 (Sabtu Sore)
    ... menyalahkan setan. Kalau sudah menyalahkan setan berarti sudah tidak bisa bertobat seperti setan--'sebenarnya saya mau berbuat baik tapi setan mendorong saya berbuat ini. 'Jadi pekerjaan menghakimi orang lain adalah pekerjaan yang paling mengasyikkan enak bagi daging tapi sangat merugikan kerohanian kita karena membuat kita kering rohani--tidak puas tetapi selalu bersungut-sungut tidak ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 28 Juni 2009 (Minggu Sore)
    ... sampai pada kebinasaan kekal selama-lamanya. Sebab itu bagi yang belum melayani harus berdoa untuk bisa melayani. Dan yang sudah melayani harus hati-hati sebab masih ada kemungkinan tidak bisa menghasilkan buah. Lalu mengapa pohon ara sudah berdaun tapi tidak berbuah Karena pohon ara ini di tanam di tepi jalan artinya kristen ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 02 Mei 2013 (Kamis Sore)
    ... itu yang telah kaupimpin keluar dari tanah Mesir ke negeri yang telah Kujanjikan dengan sumpah kepada Abraham Ishak dan Yakub demikian Kepada keturunanmulah akan Kuberikan negeri itu-- Aku akan mengutus seorang malaikat berjalan di depanmu dan akan menghalau orang Kanaan orang Amori orang Het orang Feris orang Hewi dan orang ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 11 Februari 2009 (Rabu Sore)
    ... saat Tuhan akan datang kembali. Dibumi akan terjadi ratapan yang dasyat yang tidak pernah terjadi dan tidak akan terjadi lagi karena penghukuman Tuhan sampai ratap tangis di neraka. Keluaran Supaya kita tidak meratap atau menangis saat kedatangan Yesus yang kedua apa yang harus kita lakukan Zakharia Jawabannya adalah mulai sekarang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 12 Agustus 2023 (Sabtu Sore)
    ... akan datang demikianlah firman Tuhan ALLAH Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air melainkan akan mendengarkan firman TUHAN. . Mereka akan mengembara dari laut ke laut dan menjelajah dari utara ke timur untuk mencari firman TUHAN tetapi tidak mendapatnya. . Pada ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.