Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bersamaan dengan Ibadah Doa Malang

Salam sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus.

Tema: Mazmur 17:8
17:8.Peliharalah aku seperti biji mata, sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu

Ini merupakan doa dari raja Daud, seorang raja yang hebat.
Ada dua hal yang bisa kita pelajari:
  1. Sehebat apa pun manusia termasuk gereja Tuhan, kita tidak berdaya menghadapi musuh-musuh dan masalah pada akhir zaman, sampai tidak berdaya menghadapi maut, baik maut secara tubuh maupun secara rohani (dosa dan perubatan dosa), sampai maut kedua di neraka selamanya.

  2. Semua manusia termasuk gereja Tuhan di akhir zaman mutlak membutuhkan naungan Tuhan.
Jadi, naungan Tuhan merupakan kebutuhan pokok kita. Di bawah naungan Tuhan sudah tersedia semuanya.

Matius 23:37
23:37."Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepadamu! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau.

Tuhan sangat mengetahui bahwa sehebat apapun kita, kita hanya seperti anak-anak ayam yang tidak berdaya.
Oleh sebab itu, Tuhan tampil sebagai induk ayam untuk menyediakan naungan bagi anak-anak ayam yang tidak berdaya. Semua kebutuhan kita ada di bawah naungan sayap Tuhan.

Di mana kita mendapatkan naungan Tuhan? Istilah 'mengumpulkan' artinya dimulai dari nikah, penggembalaan, dan antar penggembalaan.
Jadi, kita bisa mendapatkan naungan sayap Tuhan di dalam nikah rumah tangga, penggembalaan, dan persekutuan yang benar.

Nikah, penggembalaan, dan persekutuan yang benar digambarkan sebagai ranting melekat pada pokok anggur yang benar, seperti anak-anak ayam di bawah kepak induk ayam yang benar.
Jadi, benar tidaknya bergantung pada pokok atau induk yang benar, yaitu pribadi Yesus/ firman pengajaran yang benar.

Yohanes 1:1,14
1:1.Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
1:14.Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.

Firman pengajaran yang benar yaitu:
  • Tertulis di dalam Alkitab. Yesus menghadapi setan dengan firman yang tertulis di Alkitab.
  • Firman yang dibukakan rahasianya, yaitu ayat yang satu menerangkan ayat yang lain dalam Alkitab.

Nikah yang benar (sesuai dengan firman pengajaran yang benar), yaitu nikah yang ditandai dengan:
  • Kebenaran.
    Kebenaran nikah adalah satu laki-laki dengan satu perempuan.

  • Kesucian.
    Artinya tidak boleh mengalami kejatuhan lebih dulu. Ada yang sudah jatuh tetapi tidak mengaku, sehingga saat diberkati malah jadi kutuk. Jika ada kejatuhan, harus mengaku, supaya bisa diangkat kembali.

  • Kesatuan.
    Tidak boleh kawin campur, kawin cerai, apalagi kawin mengawinkan.
    Sekarang sudah banyak gereja Tuhan yang mengizinkan kawin campur dan kawin cerai.

Jaga kebenaran, kesucian, dan kesatuan nikah sampai mencapai nikah sempurna, yaitu perjamuan kawin Anak Domba.

Penggembalaan yang benar harus berdasarkan firman pengajaran yang benar.

Saat ini, kita ibadah untuk memperingati ulang tahun penggembalaan yang ke-25 tahun. Kita ambil secara rohani, angka 25 adalah perak rohani.

1 Petrus 1:18-19

1:18.Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebusdari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perakatau emas,
1:19.melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristusyang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.

Perak rohani artinya penebusan oleh darah Yesus.
Jadi, dalam ulang tahun yang ke-25, gembala dan sidang jemaat harus mantap dalam penebusan oleh darah Yesus untuk mendapatkan naungan sayap Tuhan.

Kita seringkali dipancing dengan perkara jasmani, sehingga meninggalkan penggembalaan yang benar.

Tiga tingkatan penebusan oleh darah Yesus:
  1. Penebusan oleh darah Yesus yang mahal.
    1 Petrus 1: 19
    1:19.melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.

    Sehebat apapun manusia, jika berbuat dosa, ia hina, murah, dan tak berharga di hadapan Tuhan.
    Jika terus berbuat dosa sampai dosa mendarah daging dan menjadi tabiat dosa, maka ia hanya seharga anjing dan babi, bukan manusia lagi.

    Anjing dan babi adalah binatang haram yang tidak boleh dipersembahkan kepada Tuhan, berarti tidak ada hubungan dengan Tuhan. Hidupnya sia-sia sampai binasa selamanya.
    Oleh karena itu, butuh darah yang mahal.
    Jika kita percaya Yesus, kita akan mengalami penebusan oleh darah yang mahal.

    1 Korintus 5:11
    5:11.Tetapi yang kutuliskan kepada kamu ialah, supaya kamu jangan bergaul dengan orang, yang sekalipun menyebut dirinya saudara, adalah orang cabul(1), kikir(2), penyembah berhala(3), pemfitnah(4), pemabuk(5)atau penipu(6); dengan orang yang demikian janganlah kamu sekali-kali makan bersama-sama.

    Enam dosa yang sering diulang-ulang sampai mendarah daging.
    Angka enam menunjuk pada penciptaan manusia darah daging.

    Enam dosa yang mendarah daging yaitu:
    • Cabul= percabulan antara laki-laki dan perempuan yang bukan suami istri sah, hubungan sejenis, kawin campur, kawin cerai.
    • Mabuk= dosa makan minum (merokok, mabuk, dan narkoba).
    • Kikir= tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan dan sesama yang membutuhkan.
    • Pemfitnah= benar jadi salah, salah jadi benar.

    • Penipu= menipu manusia, termasuk menipu Tuhan.
      Maleakhi 3:8
      3:8.Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!

      Menipu Tuhan = mencuri persepuluhan dan persembahan khusus.
      Dosa penipuan adalah dosa paling subur dalam gereja Tuhan. Mulai dari gembala sampai sidang jemaat mencuri milik Tuhan.

    • Penyembah berhala.
      Berhala adalah segala sesuatu yang menghalangi untuk mengutamakan Tuhan.

    Kalau percaya Yesus, darah Yesus akan menghapus enam dosa yang mendarah daging.

    Kalau dosa ini sudah mendarah daging, maka tidak boleh makan bersama, artinya tidak boleh dan tidak bisa bersekutu dengan sesama di dalam persekutuan tubuh Kristus. Kalau tidak masuk persekutuan tubuh Kristus, berarti masuk dalam persekutuan tubuh Babel yang sia-sia, tak berharga sampai binasa selamanya.

    Jalan keluarnya adalah harus ditebus oleh darah Yesus yang mahal.

    1 Korintus 5:7-8

    5:7.Buanglah ragi yang lama itu, supaya kamu menjadi adonan yang baru, sebab kamu memang tidak beragi. Sebab anak domba Paskah kita juga telah disembelih, yaitu Kristus.
    5:8.Karena itu marilah kita berpesta, bukan dengan ragi yang lama, bukan pula dengan ragi keburukan dan kejahatan, tetapi dengan roti yang tidak beragi, yaitu kemurnian dan kebenaran.

    Darah Yesus yang mahal sanggup melepaskan kita dari enam dosa yang murahan sehingga kita bisa hidup dalam kebenaran dan kemurnian. Kita berharga dan mahal di hadapan Tuhan.

    Kalau sudah hidup dalam kebenaran dan kemurnian, kita tinggal menunggu naungan Tuhan.
    Mazmur 5:13
    5:13.Sebab Engkaulah yang memberkati orang benar, ya TUHAN; Engkau memagari diadengan anugerah-Mu seperti perisai.

    'Engkau memagari dia' = naungan Tuhan.
    Pagar yang tegas dalam hidup kita adalah kebenaran dan kemurnian. Kita bergaul dengan siapapun tetapi batasnya adalah kebenaran dan kemurnian dalam segala bidang, baik jasmani maupun rohani.

    Kalau ada batas yang tegas, Tuhan akan memagari kita dengan jelas. Kita dipagari dengan berkat Tuhan yang bisa memelihara kita di tengah celaka marabahaya dan kutukan dunia, sehingga kita bebas dari kutukan dan bersuasana pesta Sorga.

    Jika kita tegas untuk memasang pagar kebenaran dan kemurnian, hidup kita akan jelas untuk memuliakan Tuhan.
    Daging seringkali memilih enak sekalipun tidak benar, sehingga hidupnya tidak jelas.

  2. Penebusan oleh darah Anak Domba.
    1 Petrus 1:19
    1:19.melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak dombayang tak bernoda dan tak bercacat.

    Domba ada kaitan dengan gembala. Kalau ada domba, pasti ada gembala.
    Darah Yesus sama dengan darah Anak Domba, artinya darah Yesus sanggup menebus dan mengangkat kehidupan kita bangsa kafir yang seperti anjing dan babi menjadi domba-domba yang digembalakan oleh Tuhan.

    Di mana kita harus tergembala? Pada pokok anggur yang benar, satu firman pengajaran yang benar.

    Syarat tergembala adalah:
    • Kita selalu berada di dalam kandang penggembalaan.
      Kisah Rasul 2:41-42
      2:41.Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.
      2:42.Mereka bertekundalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.

      Sesudah baptisan air dan Roh Kudus, kita harus masuk ketekunan dalam tiga macam ibadah pokok:
      • Pelita emas= ketekunan dalam ibadah raya, persekutuan dengan Allah Roh Kudus di dalam urapan dan karunia-Nya.
      • Meja roti sajian= ketekunan dalam ibadah pendalaman Alkitab dan perjamuan suci, persekutuan dengan Anak Allah di dalam firman pengajaran dan korban Kristus.
      • Mezbah dupa emas= ketekunan dalam ibadah doa, persekutuan dengan Allah Bapa di dalam kasih-Nya.

      Di dalam kandang penggembalaan, tubuh, jiwa, dan roh kita melekat pada Allah Tritunggal, sehingga tidak bisa dijamah oleh setan tritunggal.

      Hasilnya adalah:
      • Kita tidak jatuh dalam dosa-dosa dan puncaknya dosa, tidak kembali menjadi anjing dan babi, tetapi tetap dombanya Tuhan.
      • Kita tidak bisa diterkam oleh singa yang beredar-edar, sehingga tidak disesatkan oleh ajaran palsu.
      • Kita tidak bisa kering sekalipun kita ranting kecil. Cepat atau lambat pasti berbuah manis.

    • Taat dengar-dengaran pada suara gembala.
      Suara gembala adalah firman penggembalaan, yaitu firman pengajaran yang benar, yang dipercayakan Tuhan kepada seorang gembala untuk disampaikan kepada sidang jemaat dengan setia, berkesinambungan, dan diulang-ulang, sehingga menjadi makanan rohani yang sehat bagi sidang jemaat. Jemaat bisa bertumbuh ke arah kedewasaan rohani.

      Taat sama dengan makan dan menikmati firman penggembalaan. Kita lari terhadap suara asing.

      Hasilnya adalah:
      • Kita disucikan oleh firman penggembalaan dari dosa-dosa, sehingga kita bisa saling mengasihi.
        1 Petrus 1:22
        1:22.Karena kamu telah menyucikandirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh-sungguh saling mengasihidengan segenap hatimu.

        Jadi, kasih berasal dari kesucian.

        Apa yang harus disucikan lewat penggembalaan?
        1. Dosa Yudas Iskariot. Ia masuk dalam penggembalaan yang benar, tetapi hatinya tidak mengasihi Tuhan karena ia tidak suci. Akhirnya ia menjadi pencuri, tidak setia, munafik, dan berkhianat.

        2. Petrus menyangkal Yesus tiga kali. Petrus hebat tetapi tidak ada kasih.

        3. Dosa iri hati karena berkat dan pemakaian Tuhan. Hidupnya bersungut terus, tidak pernah mengucap syukur, sampai kebencian tanpa alasan.

        4. Dosa Hofni dan Pinehas yang tidur dengan sesama pelayan Tuhan. Hati-hati!

        Kalau kita disucikan, kita akan hidup suci dan saling mengasihi. Inilah pagar kita, yaitu kesucian dan kasih.

      • Kita mendapatkan hikmat Tuhan, sehingga kita tahan uji menghadapi setan tritunggal, terutama dari antikris yang berkuasa di bumi tiga setengah tahun.
        Matius 7:24-25
        7:24."Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu.
        7:25.Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuhsebab didirikan di atas batu.

        Wahyu 13:18
        13:18.Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.

        Hidup suci, saling mengasihi, dan tahan uji, inilah kehidupan yang dipakai Tuhan.

        Efesus 4:11-12

        4:11.Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
        4:12.untuk memperlengkapi orang-orang kudusbagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

        Kita diperlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus untuk dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
        Hidup itu menjadi indah kalau ada jubah indah. Kita berharga di hadapan Tuhan.
        Kita bisa berkata 'takkan kekurangan aku' sampai mencapai kesempurnaan.

  3. Penebusan oleh darah yang tak bercacat cela.
    1 Petrus 1:19
    1:19.melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.

    Wahyu 14:1,4-5
    14:1.Dan aku melihat: sesungguhnya, Anak Domba berdiri di bukit Sion dan bersama-sama dengan Dia seratus empat puluh empat ribu orang dan di dahi mereka tertulis nama-Nya dan nama Bapa-Nya.
    14:4.Mereka adalah orang-orang yang tidak mencemarkan dirinya dengan perempuan-perempuan, karena mereka murni sama seperti perawan. Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu ke mana saja Ia pergi. Mereka ditebus dari antara manusiasebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu.
    14:5.Dan di dalam mulut mereka tidak terdapat dusta; mereka tidak bercela.

    Tanda tidak bercela adalah tidak ada dusta.
    Darah Yesus mampu menebus kita sampai sempurna, tidak bercacat cela seperti Dia, mulai dari jujur.
    Kita jujur mulai dari pribadi Tuhan/ firman pengajaran yang benar. Kemudian jujur soal nikah, keuangan, dan segala hal.

    Amsal 15:8

    15:8.Korban orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi doa orang jujur dikenan-Nya.

    Kalau jujur, lalu kita berdoa, luar biasa. Saat Yesus mau ditangkap, Dia bertanya: "Siapa yang kamu cari? Akulah Dia". Dan orang yang mau menangkapnya langsung roboh. Ada hadirat Tuhan dalam kemuliaan.

    Yohanes 18:4-8
    18:4.Maka Yesus, yang tahu semua yang akan menimpa diri-Nya, maju ke depan dan berkata kepada mereka: "Siapakah yang kamu cari?"
    18:5. Jawab mereka: "Yesus dari Nazaret." Kata-Nya kepada mereka: "
    Akulah Dia." Yudas yang mengkhianati Dia berdiri juga di situ bersama-sama mereka.
    18:6. Ketika Ia berkata kepada mereka: "Akulah Dia," mundurlah mereka dan
    jatuh ke tanah.
    18:7. Maka Ia bertanya pula: "Siapakah yang kamu cari?" Kata mereka: "Yesus dari Nazaret."
    18:8. Jawab Yesus: "Telah Kukatakan kepadamu, Akulah Dia. Jika Aku yang kamu cari, b
    iarkanlah mereka ini pergi."

    'biarkanlah mereka ini pergi' = ada pagar naungan bagi murid-murid.
    Kalau jujur, kita akan menerima pagar kemuliaan Tuhan, dan mujizat pasti terjadi, yaitu keubahan hidup dan mujizat secara jasmani.

    Contoh:
    • Petrus, gambaran ayah dan gembala.
      Matius 14:30-32
      14:30.Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah aku!"
      14:31.Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?"
      14:32.Lalu mereka naik ke perahu dan anginpun redalah.

      'Tuhan, tolonglah aku!' = Petrus jujur mengaku kalau ia bimbang.
      Petrus bimbang di tengah angin dan gelombang lautan dunia, sehingga mulai tenggelam.
      Kalau bimbang, kita akan merosot.
      Kalau bimbang, mari kita jujur mengaku pada Tuhan, mengangkat tangan pada Tuhan. Tuhan akan mengulurkan tangan untuk mengangkat dari kemerosotan, yaitu kejatuhan dalam dosa diangkat menjadi hidup benar dan suci, kemerosotan dalam pekerjaan, studi dan sebagainya, akan dipulihkan bahkan ditingkatkan.
    • Perempuan Kanaan, gambaran seorang ibu termasuk ibu janda.
      Matius 15:25-28
      15:25.Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata: "Tuhan, tolonglah aku."
      15:26.Tetapi Yesus menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing."
      15:27.Kata perempuan itu: "Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya."
      15:28.Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: "Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki." Dan seketika itu juga anaknya sembuh.

      Perempuan Kanaan mengalami kehancuran nikah dan buah nikah, bahkan anaknya dirasuk setan.
      Datang mengaku kepada Tuhan 'Tuhan, tolonglah aku', dan membenarkan Firman 'Benar, Tuhan'.

      Lidah yang salah akan ditolong Tuhan. Anaknya disembuhkan, dan nikah dipulihkan.

    • Kaum muda.
      Yohanes 11:39-41
      11:39.Kata Yesus: "Angkat batu itu!" Marta, saudara orang yang meninggal itu, berkata kepada-Nya: "Tuhan, ia sudah berbau, sebab sudah empat hari ia mati."
      11:40.Jawab Yesus: "Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?"
      11:41.Maka mereka mengangkat batu itu. Lalu Yesus menengadah ke atas dan berkata: "Bapa, Aku mengucap syukur kepada-Mu, karena Engkau telah mendengarkan Aku.

      Marta mau mencoba sembunyikan sesuatu yang busuk. Kaum muda banyak menyimpan kebusukan dan kegagalan. Mari jujur mengaku pada Tuhan.
      Lazarus akan dibangkitkan artinya yang mati jadi bangkit, yang busuk jadi harum, yang mustahil jadi tidak mustahil, yang gagal jadi berhasil pada waktunya.

    Jika Yesus datang kembali, kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita masuk kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang) dan Yerusalem baru selamanya.

Serukan nama Yesus! Tuhan akan tolong kita.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 14 November 2018 (Rabu Sore)
    ... Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah dan orang lain itu tidak. Sebab barangsiapa meninggikan diri ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri ia akan ditinggikan. Ada dua macam doa Doa orang Farisi yang disertai dengan kesombongan--meninggikan diri. Tandanya Merasa bangga berjasa dengan apa yang dilakukannya untuk Tuhan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 06 Januari 2018 (Sabtu Sore)
    ... satu daging. . Demikianlah mereka bukan lagi dua melainkan satu. Karena itu apa yang telah dipersatukan Allah tidak boleh diceraikan manusia. . Kata mereka kepada-Nya Jika demikian apakah sebabnya Musa memerintahkan untuk memberikan surat cerai jika orang menceraikan isterinya . Kata Yesus kepada mereka Karena ketegaran hatimu Musa mengizinkan kamu ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 30 Agustus 2012 (Kamis Sore)
    ... sempurna sama mulia dengan Yesus. Ukuran tabut perjanjian yaitu panjang hasta lebar hasta dan tinggi hasta. Luas alas dasar peti panjang x lebar x x x . empat injil yaitu Matius Markus Lukas Yohanes. lima luka Yesus di kayu salib korban Kristus . Allah Tri Tunggal Allah Bapa Allah Anak dan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 25 Agustus 2022 (Kamis Sore)
    ... kedua kali justru kita harus lebih setia dan lebih giat jangan pernah mundur dari ibadah pelayanan kepada Tuhan. Perang Harmagedon dipersiapkan lewat terciptanya senjata-senjata yang semakin modern senjata api asap nuklir dan belerang termasuk senjata biologis . Selain itu perang Harmagedon juga dipicu oleh tiga roh najis yang menyerupai katak. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 01 Oktober 2023 (Minggu Siang)
    ... menuntun kita diterangkan pada Ibadah persekutuan II . Ayat Tuhan berjalan bersama-sama kita--Imanuel diterangkan pada Ibadah Persekutuan III . AD. TUHAN MEMBIMBING KITAKeluaran . Lalu Ia berfirman Aku sendiri hendak membimbing engkau dan memberikan ketenteraman kepadamu. Tuhan membimbing menuntun kehidupan kita. Tuntunan tangan Tuhan adalah sistem penggembalaan. Jadi Tuhan tampil sebagai ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 15 Maret 2010 (Senin Sore)
    ... tuan atau sebagai Imam Besar yang setia dan benar. Yesus tampil sebagai Imam Besar untuk mengangkat kita menjadi imam-imam kehidupan yang beribadah dan melayani Tuhan memiliki jabatan pelayanan . Apapun keadaan kita kalau kita bisa menerima penampilan Yesus sebagai Imam Besar maka Dia berkuasa untuk mengangkat kita jadi imam-imam. Proses ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 17 Januari 2016 (Minggu Sore)
    ... berbuat dosa dan kembali kepada TUHAN--mati terhadap dosa baptisan air dan baptisan Roh Kudus. Roma . Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian supaya sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. Pelaksanaan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 05 November 2014 (Rabu Sore)
    ... yang kedua' artinya orang yang tidak menderita apa-apa saat kematian kedua orang yang namanya tertulis dalam kitab kehidupan. Sebaliknya kalau namanya tidak tertulis dalam kitab kehidupan berarti masuk dalam kematian kedua neraka. Kita lihat juga di dalam kitab Wahyu Dan semua orang yang diam di atas bumi akan menyembahnya yaitu setiap orang ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 30 Oktober 202 (Minggu Siang)
    ... sehingga kita mendapatkan hidup baru hidup sorgawi yaitu hidup dalam kebenaran. Kita selamat dan diberkati Tuhan. Kita menghadapi peperangan. Antikris menggunakan kekuatan ekonomi sehingga lebih hari perekonomian akan lebih sulit--semakin dikuasai oleh Antikris. Siapa yang menang Yang dipanggil hidup benar. Seperti tadi dalam kesaksian Oleh sebab itu saya mau hidup ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 11 September 2021 (Sabtu Sore)
    ... yang seorang adalah Farisi dan yang lain pemungut cukai. . Orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hatinya begini Ya Allah aku mengucap syukur kepada-Mu karena aku tidak sama seperti semua orang lain bukan perampok bukan orang lalim bukan pezinah dan bukan juga seperti pemungut cukai ini . aku berpuasa ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.