Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 21:25
21:25 dan pintu-pintu gerbangnya tidak akan ditutup pada siang hari, sebab malam tidak akan ada lagi di sana;
Pintu gerbang Yerusalem baru selalu terbuka artinya Tuhan masih memberi kemurahan/ kesempatan untuk kita bisa masuk Yerusalem baru.
Wahyu 21:27
21:27 Tetapi tidak akan masuk ke dalamnya sesuatu yang najis, atau orang yang melakukan kekejian atau dusta, tetapi hanya mereka yang namanya tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba itu.
Tetapi yang tidak bisa masuk adalah orang yang:
Nama tidak tertulis dalam kitab kehidupan = terpisah dari orang benar.
Mazmur 69:29
69:29 Biarlah mereka dihapuskan dari kitab kehidupan, janganlah mereka tercatat bersama-sama dengan orang-orang yang benar!
2 Petrus 3:13
3:13 Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran.
Oleh sebab itu, kita harus menggunakan kesempatan dan kemurahan Tuhan (pintu Yerusalem baru yang terbuka) untuk bisa menjadi orang benar, hidup dalam kebenaran, sampai benar seperti Yesus benar. Maka nama kita tertulis dalam kitab kehidupan, bisa masuk Yerusalem baru.
Kenyataannya semua manusia sudah berbuat dosa. Bagaimana bisa hidup dalam kebenaran?
Ada 3 tingkatan kebenaran:
Menjadi orang benar, nama tertulis dalam kitab kehidupan, bisa masuk pintu Yerusalem baru, kerajaan Surga. Maka pintu-pintu di dunia juga terbuka bagi kita.
Praktik sehari-hari menjadi orang benar:
146:8 TUHAN membuka mata orang-orang buta, TUHAN menegakkan orang yang tertunduk, TUHAN mengasihi orang-orang benar.
Tuhan mengasihi orang benar, orang benar mengasihi Tuhan. Posisi orang benar adalah di hati Tuhan.
Mazmur 37:17,39
37:17 sebab lengan orang-orang fasik dipatahkan, tetapi TUHAN menopang orang-orang benar.
37:39 Orang-orang benar diselamatkan oleh TUHAN; Ia adalah tempat perlindungan mereka pada waktu kesesakan;
Orang benar seperti bayi dalam gendongan tangan belas kasih Tuhan yang kuat. Hanya menangis kepada Tuhan. Sehebat apa pun usaha kita hanya seperti usaha bayi, harus ditambah menangis kepada Tuhan. Maka Tuhan memperhatikan, mempedulikan, bergumul untuk kita.
Kejadian 7:1,16
7:1 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Nuh: "Masuklah ke dalam bahtera itu, engkau dan seisi rumahmu, sebab engkaulah yang Kulihat benar di hadapan-Ku di antara orang zaman ini.
7:16 Dan yang masuk itu adalah jantan dan betina dari segala yang hidup, seperti yang diperintahkan Allah kepada Nuh; lalu TUHAN menutup pintu bahtera itu di belakang Nuh.
Hasilnya adalah tangan kasih karunia Tuhan sanggup melindungi, memelihara di tengah kesulitan dunia sampai hidup kekal.
Kita damai sejahtera, semua enak dan ringan.
Mazmur 118:15
118:15 Suara sorak-sorai dan kemenangan di kemah orang-orang benar: "Tangan kanan TUHAN melakukan keperkasaan,
Tangan Tuhan memberi kemenangan atas setan tritunggal. Setan tritunggal yang adalah sumber dosa dikalahkan, sehingga kita tetap hidup benar dan suci, dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus, hidup menjadi indah. Setan tritunggal yang adalah sumber masalah mustahil dikalahkan, semua diselesaikan tepat pada waktunya.
Mazmur 118:16
118:16 tangan kanan TUHAN berkuasa meninggikan, tangan kanan TUHAN melakukan keperkasaan!"
Tangan Tuhan sanggup meninggikan pada waktunya, sama dengan mengubahkan hidup kita menjadi rendah hati. Yang gagal menjadi berhasil, yang hancur menjadi baik, sampai sempurna.
Tuhan memberkati.
Wahyu 21:25
21:25 dan pintu-pintu gerbangnya tidak akan ditutup pada siang hari, sebab malam tidak akan ada lagi di sana;
Pintu gerbang Yerusalem baru selalu terbuka artinya Tuhan masih memberi kemurahan/ kesempatan untuk kita bisa masuk Yerusalem baru.
Wahyu 21:27
21:27 Tetapi tidak akan masuk ke dalamnya sesuatu yang najis, atau orang yang melakukan kekejian atau dusta, tetapi hanya mereka yang namanya tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba itu.
Tetapi yang tidak bisa masuk adalah orang yang:
- Najis = dosa makan minum dan kawin mengawinkan.
- Keji = jahat, cinta uang, tidak bisa mengasihi Tuhan dan sesama. Kikir = tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan, untuk sesama yang membutuhkan. Serakah = mencuri milik Tuhan dan sesama.
- Dusta = menimbun dosa
Nama tidak tertulis dalam kitab kehidupan = terpisah dari orang benar.
Mazmur 69:29
69:29 Biarlah mereka dihapuskan dari kitab kehidupan, janganlah mereka tercatat bersama-sama dengan orang-orang yang benar!
2 Petrus 3:13
3:13 Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran.
Oleh sebab itu, kita harus menggunakan kesempatan dan kemurahan Tuhan (pintu Yerusalem baru yang terbuka) untuk bisa menjadi orang benar, hidup dalam kebenaran, sampai benar seperti Yesus benar. Maka nama kita tertulis dalam kitab kehidupan, bisa masuk Yerusalem baru.
Kenyataannya semua manusia sudah berbuat dosa. Bagaimana bisa hidup dalam kebenaran?
Ada 3 tingkatan kebenaran:
- Manusia berdosa harus dibenarkan lewat pengampunan oleh darah Yesus di kayu salib.
Semua yang hebat di dunia (kepandaian, kekayaan, kedudukan) tidak bisa menyelesaikan dosa malah memicu manusia berbuat dosa. Hanya Yesus satu-satunya manusia tidak berdosa yang bisa membenarkan manusia berdosa. Syaratnya adalah oleh dorongan firman pengajaran yang menunjuk dosa-dosa yang tersembunyi, kita bisa sadar, menyesal, mengaku dosa sejujur-jujurnya kepada Tuhan dan sesama. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi. Maka darah Yesus mengampuni/ menutupi segala dosa sampai tidak ada bekasnya, seperti kita tidak pernah berbuat dosa itu. Kita hidup dalam kebenaran. - Kebenaran karena kelepasan dari dosa.
Sekalipun ada kesempatan, keuntungan, ancaman, dll kita tidak berbuat dosa lagi. - Tidak dapat berbuat dosa, benar seperti Yesus benar.
1 Yohanes 3:9
3:9 Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.
1 Yohanes 3:7
3:7 Anak-anakku, janganlah membiarkan seorang pun menyesatkan kamu. Barangsiapa yang berbuat kebenaran adalah benar, sama seperti Kristus adalah benar;
Menjadi orang benar, nama tertulis dalam kitab kehidupan, bisa masuk pintu Yerusalem baru, kerajaan Surga. Maka pintu-pintu di dunia juga terbuka bagi kita.
Praktik sehari-hari menjadi orang benar:
- Orang benar hidup dari iman.
Roma 1:17
1:17 Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: "Orang benar akan hidup oleh iman."
Ini sama dengan suka mendengar firman.
Roma 10:17
10:17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.
Sampai mengerti, menyimpan firman dalam hati menjadi iman = rem untuk tidak berbuat dosa.
Mazmur 119:11
119:11 Dalam hatiku aku menyimpan janji-Mu, supaya aku jangan berdosa terhadap Engkau.
Sampai praktik firman, taat dengar-dengaran. - Selalu beribadah melayani Tuhan dengan setia dan benar.
Maleakhi 3:18
3:18 Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya.
Maleakhi 4:1
4:1 Bahwa sesungguhnya hari itu datang, menyala seperti perapian, maka semua orang gegabah dan setiap orang yang berbuat fasik menjadi seperti jerami dan akan terbakar oleh hari yang datang itu, firman TUHAN semesta alam, sampai tidak ditinggalkannya akar dan cabang mereka.
Dalam ibadah, Tuhan memberikan jaminan kepastian untuk hidup sekarang sampai hidup kekal.
Jika tidak setia sampai tinggalkan ibadah pelayanan, maka akan menjadi jerami = tidak berguna, hanya menunggu untuk dibakar di neraka. - Membenci dosa sampai membenci dusta = jujur.
Amsal 13:5
13:5 Orang benar benci kepada dusta, tetapi orang fasik memalukan dan memburukkan diri.
146:8 TUHAN membuka mata orang-orang buta, TUHAN menegakkan orang yang tertunduk, TUHAN mengasihi orang-orang benar.
Tuhan mengasihi orang benar, orang benar mengasihi Tuhan. Posisi orang benar adalah di hati Tuhan.
Mazmur 37:17,39
37:17 sebab lengan orang-orang fasik dipatahkan, tetapi TUHAN menopang orang-orang benar.
37:39 Orang-orang benar diselamatkan oleh TUHAN; Ia adalah tempat perlindungan mereka pada waktu kesesakan;
Orang benar seperti bayi dalam gendongan tangan belas kasih Tuhan yang kuat. Hanya menangis kepada Tuhan. Sehebat apa pun usaha kita hanya seperti usaha bayi, harus ditambah menangis kepada Tuhan. Maka Tuhan memperhatikan, mempedulikan, bergumul untuk kita.
Kejadian 7:1,16
7:1 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Nuh: "Masuklah ke dalam bahtera itu, engkau dan seisi rumahmu, sebab engkaulah yang Kulihat benar di hadapan-Ku di antara orang zaman ini.
7:16 Dan yang masuk itu adalah jantan dan betina dari segala yang hidup, seperti yang diperintahkan Allah kepada Nuh; lalu TUHAN menutup pintu bahtera itu di belakang Nuh.
Hasilnya adalah tangan kasih karunia Tuhan sanggup melindungi, memelihara di tengah kesulitan dunia sampai hidup kekal.
Kita damai sejahtera, semua enak dan ringan.
Mazmur 118:15
118:15 Suara sorak-sorai dan kemenangan di kemah orang-orang benar: "Tangan kanan TUHAN melakukan keperkasaan,
Tangan Tuhan memberi kemenangan atas setan tritunggal. Setan tritunggal yang adalah sumber dosa dikalahkan, sehingga kita tetap hidup benar dan suci, dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus, hidup menjadi indah. Setan tritunggal yang adalah sumber masalah mustahil dikalahkan, semua diselesaikan tepat pada waktunya.
Mazmur 118:16
118:16 tangan kanan TUHAN berkuasa meninggikan, tangan kanan TUHAN melakukan keperkasaan!"
Tangan Tuhan sanggup meninggikan pada waktunya, sama dengan mengubahkan hidup kita menjadi rendah hati. Yang gagal menjadi berhasil, yang hancur menjadi baik, sampai sempurna.
Tuhan memberkati.