Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 22:3-4
22:3 Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya,
22:4 dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya akan tertulis di dahi mereka.

Jika penyakit bangsa-bangsa (dosa-dosa yang sudah menjadi tabiat) sudah disembuhkan (disucikan) oleh daun pohon kehidupan (tubuh darah Yesus) maka tidak akan ada lagi kutukan sehingga:
  1. Kita bisa merasakan suasana tahta Surga.
  2. Hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya = kita bisa menjadi hamba Tuhan yang beribadah melayani Tuhan sampai di tahta Surga.
  3. Hamba-hamba-Nya akan melihat wajah-Nya yang bersinar bagaikan matahari terik.
    Wahyu 1:16 
    1:16 Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.

    Ini sama dengan menyembah Tuhan, puncak ibadah pelayanan.

Mazmur 84:12 
84:12 Sebab TUHAN Allah adalah matahari dan perisai; kasih dan kemuliaan Ia berikan; Ia tidak menahan kebaikan dari orang yang hidup tidak bercela.

Matahari yang bersinar terik mengandung 3 unsur yang bisa kita terima dalam doa penyembahan:
  1. Kasih Allah yang sempurna.
    Matius 5:43-45, 48
    5:43 Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu.
    5:44 Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.
    5:45 Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar.
    5:48 Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna."

    2 Samuel 22:36 
    22:36 Juga Kauberikan kepadaku perisai keselamatan-Mu, dan kebaikan-Mu telah membuat aku besar.

    Mazmur 18:3 
    18:3 Ya TUHAN, bukit batuku, kubu pertahananku dan penyelamatku, Allahku, gunung batuku, tempat aku berlindung, perisaiku, tanduk keselamatanku, kota bentengku!

    Lukas 1:68-69
    1:68 "Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab Ia melawat umat-Nya dan membawa kelepasan baginya,
    1:69 Ia menumbuhkan sebuah tanduk keselamatan bagi kita di dalam keturunan Daud, hamba-Nya itu,

    Dalam doa penyembahan, kita bisa menerima kasih Allah yang sempurna, yang merupakan perisai keselamatan/ tanduk keselamatan lewat Anak-Nya yang tunggal yaitu Yesus sebagai satu-satunya Juruselamat. Yesus, satu-satunya manusia tidak berdosa harus mati di kayu salib dengan 5 luka utama:
    • 4 luka (2 di tangan, 2 di kaki) untuk menyelamatkan bangsa Israel.
    • 1 luka (di lambung yang mengeluarkan darah dan air) untuk menyelamatkan bangsa kafir.

    Jadi bangsa kafir harus menerima tanda darah dan air untuk bisa diselamatkan:
    • Tanda darah: bertobat, mulai dari mati terhadap 8 dosa yang membawa ke neraka.
      Wahyu 21:8 

      Tetapi orang-orang penakut(1), orang-orang yang tidak percaya(2), orang-orang keji(3), orang-orang pembunuh(4), orang-orang sundal(5), tukang-tukang sihir(6), penyembah-penyembah berhala(7)dan semua pendusta(8), mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah kematian yang kedua."

    • Tanda air: baptisan air.
      Roma 6:4 
      6:4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

      Menghasilkan hidup baru, hidup dalam urapan Roh Kudus. Kita bisa tegas untuk hidup dalam kebenaran.

      1 Timotius 4:1 
      4:1 Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan

      Tegas untuk berpegang teguh pada pengajaran benar dan menolak ajaran palsu.

    Hasilnya adalah kita menerima tanduk keselamatan = kita sungguh-sungguh diselamatkan, tidak dihukum, tidak binasa.

    Mazmur 37:25-26
    37:25 Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti;
    37:26 tiap hari ia menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat.

    Tuhan tidak pernah meninggalkan kita, Tuhan memberkati dan memelihara sampai anak cucu secara berlimpah. Kita selalu mengucap syukur dan menjadi berkat bagi orang lain. Kita hidup damai sejahtera, enak dan ringan.

    Kebenaran harus kita perjuangkan.

  2. Anugerah dan kebajikan Tuhan = kemurahan kebaikan Tuhan.
    Mazmur 84:12 
    84:12 Sebab TUHAN Allah adalah matahari dan perisai; kasih (anugerah, TL) dan kemuliaan Ia berikan; Ia tidak menahan kebaikan (kebajikan, TL) dari orang yang hidup tidak bercela.

    Mazmur 23:1,6
    23:1 Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.
    23:6 Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku akan diam dalam rumah TUHAN sepanjang masa.

    Dalam doa penyembahan, kita menerima kemurahan kebaikan dari Yesus Gembala yang baik sehingga kita bisa tergembala dengan benar dan baik, seperti ranting melekat pada pokok anggur yang benar, seperti keledai tertambat pada pokok anggur yang benar/ firman pengajaran benar = firman yang dibukakan rahasianya, ayat menerangkan ayat dalam Alkitab.

    Syarat tergembala:
    • Tergembala pada pribadi Yesus/ firman pengajaran benar.
    • Selalu berada di kandang penggembalaan/ ruangan suci, ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok.
    • Selalu mendengar dan dengar-dengaran pada suara gembala/ firman penggembalaan.

    Kidung Agung 2:16 
    2:16 Kekasihku kepunyaanku, dan aku kepunyaan dia yang menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.

    Kidung Agung 2:1-2
    2:1 Bunga mawar dari Saron aku, bunga bakung di lembah-lembah.
    2:2 — Seperti bunga bakung di antara duri-duri, demikianlah manisku di antara gadis-gadis.

    Penggembalaan menuntun kita sampai menjadi bunga bakung [ayat 2] seperti Yesus [ayat 1].
    Penggembalaan yang ditandai ketekunan dan ketaatan sanggup menumbuhkan kerohanian kita, menyucikan kita terus-menerus sampai sempurna seperti Yesus

    Namun sayang, bunga bakung masih berada di tengah duri-duri, artinya bimbang terhadap pribadi Yesus (firman pengajaran benar) karena gosip/ ajaran lain, kuatir akan hidup sehari-hari dan masa depan, tidak bisa mengutamakan ibadah pelayanan kepada Tuhan, tidak setia dan tidak taat.

    Wahyu 3:8 
    3:8 Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorang pun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku.

    Akibatnya adalah pintu-pintu tertutup. Hidupnya penuh pertanyaan yang tak terjawab, keluh kesah, air mata, sampai stress, sampai binasa.   

    Yesus Gembala Baik telah memakai mahkota duri di kayu salib untuk menanggung segala ketakutan, kekuatiran, stress, dll sehingga kita menjadi kuat teguh hati. Hanya percaya dan mempercayakan diri pada kemurahan dan kebaikan Tuhan. Daud tidak memiliki kehebatan, tetapi mengandalkan kemurahan kebaikan Tuhan sehingga bisa diangkat menjadi raja.

    Hasilnya adalah bunga bakung tetap mempertahankan warna putih di tengah rawa-rawa yang kotor.

    Selama kita menghargai kemurahan kebaikan Tuhan, kita akan tetap hidup suci, tidak tercemar oleh apa pun.

    Yosua 1:6 
    1:6 Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka untuk diberikan kepada mereka.

    Kita dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus.

    2 Samuel 10:12 
    10:12 Kuatkanlah hatimu dan marilah kita menguatkan hati untuk bangsa kita dan untuk kota-kota Allah kita. TUHAN kiranya melakukan yang baik di mata-Nya."

    Maka Tuhan sanggup menjadikan semua baik, yang hancur menjadi baik pada waktunya.

  3. Kemuliaan.
    Mazmur 84:12 
    84:12 Sebab TUHAN Allah adalah matahari dan perisai; kasih dan kemuliaan Ia berikan; Ia tidak menahan kebaikan dari orang yang hidup tidak bercela(tulus hatinya, TL).

    Lewat doa penyembahan, kita bisa menerima kemuliaan dari Yesus sebagai Raja segala raja, Mempelai Pria Surga, yang sanggup mengubahkan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani yang jujur, tulus hati.

    Titus 2:7 
    2:7 dan jadikanlah dirimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik. Hendaklah engkau jujur dan bersungguh-sungguh dalam pengajaranmu,

    Jujur dalam firman pengajaran.

    Ibrani 13:4-6
    13:4 Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Allah.
    13:5 Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." 
    13:6 Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata: "Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?"

    Jujur dalam nikah. Jujur dalam keuangan. Jujur mengaku segala kekurangan kelemahan jasmani dan rohani. Kita menjadi rumah doa.

    Maka Tuhan tampil sebagai Penolong, selalu mengingat, memperhatikan, mempedulikan kita. Tuhan menyelesaikan semua masalah yang mustahil. Sampai kita diubahkan menjadi sempurna, tidak salah dalam perkataan, semua dosa sudah selesai. Sampai duduk bersanding dengan Yesus di tahta Surga, memandang wajah-Nya selama-lamanya.



Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 10 Oktober 2015 (Sabtu Sore)
    ... hidup. Memperoleh seluruh dunia artinya hidup dalam keinginan daging keinginan mata dan keangkuhan hidup Hidup dalam keinginan daging. Prakteknya adalah melakukan dosa sampai puncaknya dosa dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan. Dosa makan-minum sama dengan pesta pora yaitu makan dan minum bukan untuk kebutuhan tetapi untuk keinginan sehingga akhirnya merokok mabuk narkoba. Dosa makan-minum ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 01 Maret 2017 (Rabu Sore)
    ... ukurannya--sesuai kebutuhan. Pengertian rohani tongkat adalah kayu mati yang sudah dipisahkan dari akar Kehidupan yang rela dipisahkan dari akar dosa--bertobat tidak berbuat dosa lagi. Tongkat mau dipakai oleh TUHAN supaya jangan ada persungutan keributan dan kedurhakaan lagi tetapi menjadi satu--aman tentram. Orang dipakai itu harus bertobat. Jadi salah kalau orang disuruh melayani supaya ...
  • Ibadah Doa Malang, 20 Agustus 2019 (Selasa Sore)
    ... Yerusalem baru kerajaan Sorga selamanya. Kita menyembah Tuhan selama-lamanya. Inilah doa penyembahan yang benar yang diteladankan Yesus di atas gunung. Tetapi hati-hati ada doa penyembahan palsu. Wahyu - . Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga. . ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 17 Desember 2012 (Senin Sore)
    ... penyamun. . Maka datanglah orang-orang buta dan orang-orang timpang kepada-nya dalam bait allah itu dan mereka disembuhkan-nya. roh jual beli sudah masuk dalam bait Allah. Jika kehidupan kita ada pengajaran benar yang didorong oleh Roh Kudus maka gereja Tuhan kehidupan kita menjadi rumah da dan mengarah pada kesempurnaan. Tetapi jika gereja Tuhan ...
  • Ibadah Raya Malang, 20 November 2016 (Minggu Pagi)
    ... hingga pada saat kamu berkata Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan Naungan sayap induk ayam menunjuk pada perlindungan dan pemeliharaan dari Tuhan. Sehebat apa pun manusia di dunia hanyalah seperti anak ayam yang tidak berdaya untuk mencari kebutuhan hidup sehari-hari. Juga tidak berdaya untuk menghadapi musuh-musuh celaka marabahaya. Kebutuhan ...
  • Ibadah Doa Malang, 24 Februari 2015 (Selasa Sore)
    ... manna Keluaran - Manna untuk pemeliharaan hidup sehari-hari. Keluaran - nbsp Manna untuk hari sabat. Keluaran - Manna yang disimpan dalam buli-buli emas. Kita masih mempelajari kegunaan yang pertama. Keluaran - Dan pada hari yang keenam mereka memungut roti itu dua kali lipat banyaknya dua gomer untuk tiap-tiap orang dan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 24 Mei 2015 (Minggu Sore)
    ... yang sebenarnya tidak demikian melainkan berdusta akan Kuserahkan kepadamu. Sesungguhnya Aku akan menyuruh mereka datang dan tersungkur di depan kakimu dan mengaku bahwa Aku mengasihi engkau. Pekerjaan besar yang kedua untuk memberikan kemenangan atas jemaah iblis sudah diterangkan mulai dari Ibadah Raya Surbaya April sampai Ibadah Doa Surabaya Mei . Wahyu ...
  • Ibadah Kenaikan Tuhan Malang, 17 Mei 2012 (Kamis Sore)
    ... pelayan Tuhan hamba Tuhan yang ketinggalan saat kedatangan Tuhan kedua kali. Malam ini kita memperingati Yesus terangkat ke Sorga supaya kita juga bisa terangkat ke Sorga saat Yesus datang kembali kedua kali. Petrus - Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 16 Juli 2023 (Minggu Siang)
    ... menerangkan ayat yang lain dalam alkitab sama dengan firman pengajaran yang benar. Yesus adalah pokok anggur yang benar dan kita adalah ranting-rantingnya. Jika ranting melekat pada pokok anggur yang benar ranting akan mengalami penyucian sehingga pasti berbuah manis. Sesudah berbuah anggur yang manis akan diperas untuk menjadi air anggur yang manis untuk ...
  • Ibadah Doa Malang, 01 Desember 2009 (Selasa Sore)
    ... Jadi peperangan melawan Amalek adalah suatu penentuan untuk bisa masuk Kanaan atau tidak. Amalek secara rohani artinya adalah daging dengan segala keinginannya Yakobus - . Keinginan daging ini adalah sumbernya dosa sumbernya pencobaan dan sumbernya maut kebinasaan. Keinginan daging ini memiliki daya pikat dan daya seret yang memikat mengikat memukat ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.