Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Matius 24: 51b
= berjaga-jaga dikaitkan dengan kemunafikan.

Matius 6:

= 3 macam ibadah:
  1. memberi sedekah. (ay. 1-4)
  2. berdoa. (ay. 5-15)
  3. berpuasa. (ay. 16-18)
Rabu lalu, sudah dipelajari kemunafikan dalam berpuasa. Malam ini kita membahas bagian pertama, yaitu kemunafikan dalam memberi sedekah(ay. 1-4).
Memberi sedekah ini dipandang oleh dunia dan gereja Tuhan sebagai perbuatan sosial, sehingga terjadi kemunafikan, yaitu:
  • memberi sedekah supaya dilihat orang lain (ay. 1).
  • memberi sedekah supaya dipuji orang lain. (ay. 2).
  • memberi sedekah untuk mendapatkan keuntungan secara jasmani lewat korupsi atau mencuri. Contohnya adalah Yudas (Yohanes 12: 4-5).
Yakobus 1: 27
= memberi sedekah dengan menjaga supaya dirinya tidak dicemarkan oleh dunia.
Inilah yang benar, yaitu memberi sedekah itu merupakan ibadah yang murni kepada Tuhan, sehingga  memberi sedekah harus disertai dengan kesucian hidup.

1 Petrus 1: 22
Kesucian hidup itu berasal dari ketaatan pada kebenaran atau Firman pengajaran yang benar.
Kalau kita mendengar Firman sampai taat dengar-dengaran, maka hati kita disucikan dari keinginan jahat dan najis.

Markus 7: 21-22
Kalau hati kita disucikan, kita bisa memberi sedekah dengan tulus ikhlas, tidak ada kemunafikan.

3 bentuk memberi dari hati yang suci:
  1. memberi sedekah pada sesama yang membutuhkan. Ini nilainya sama dengan memberi pada Tuhan = ibadah.
  2. memberi pada Tuhan= mengembalikan milik Tuhan, itulah perpuluhan dan persembahan khusus (Maleakhi 3: 8).

    Hati-hati! Banyak kehidupan yang mencuri milik Tuhan!

    Perpuluhan= pengakuanbahwa kita SUDAH diberkati oleh Tuhan. Ini merupakan bukti bahwa kita bergantung pada Tuhan, bukan pada dunia.
    Dasar perpuluhan adalah kebenaran.

    Kejadian 14: 18-23

    Abraham memberi perpuluhan dan menolak pemberian dari raja Sodom karena ia tidak mau ada ikatan dengan dunia dan kenajisannya.
    Jadi, perpuluhan itu juga berarti memutuskanhubungan/ikatan Sodom Gomora. Kita tidak ada ikatan dengan Sodom, tapi dengan Melkisedek (Imam Besar).

    Hati-hati! Saat kita diberkati, 2 pribadi ini akan menghadang kita.

    Istri Lot tetap terikat pada Sodom dan ia binasa.

    Persembahan khusus= ucapan syukurkarena kita sudah dipelihara oleh Tuhan. Dan besarnya tergantung pada kerelaan hati.
    Perpuluhan dan persembahan khusus ini berjalan bersama-sama untuk pembangunan tubuh Kristus yang sempurna. Jika tidak memberi sedekah pada sesama, itu akan dituntut oleh Tuhan.

  3. memberi seluruh hidup kita pada Tuhan, sebagai asap dupa yang harum.
    Kalau memberi sedekah saja tidak bisa, tidak mungkin bisa memberi seluruh hidup.

    Roma 12: 1

    = memberi seluruh hidup kita pada Tuhan.
    Ibadah yang sejati adalah memberi, bukan meminta-minta, bahkan sampai bisa mempersembahkan seluruh hidup.
Syarat mempersembahkan tubuh:
  • tubuh yang hidup= tubuh yang dikuasai Roh Kudus= lewat ibadah raya.

    Roma 8: 13

    Roh Kudus itu mematikan perbuatan-perbuatan daging, sehingga kita hidup. Tapi kalau melakukan perbuatan daging, tubuh itu akan mati!

    Galatia 5: 19-21

  • tubuh yang kudus= tubuh yang dikuasai Firman= lewat ibadah pendalaman Alkitab (Yohanes 15: 3).
  • tubuh yang berkenan= tubuh yang dikuasai kasih Allah= lewat ibadah doa (Matius 17: 5).
    Orang yang mengasihi Tuhan, akan gemar menyembah Tuhan.
Jadi, tubuh yang hidup, kudus dan berkenan pada Allah didapatkan lewat ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok (penggembalaan). Inilah ibadah yang sejati.

Roma 12: 2
Sudah mempersembahkan tubuh, masih harus disucikan untuk dibakar jadi persembahan harum.
Kalau tidak dibakar, persembahan itu akan amis seperti binatang kurban yang tidak dibakar setelah disembelih.

'dibakar dengan api'= percikan darah supaya kita mengalami keubahan hidup, mulai dari hati yang taat dengar-dengaran. Inilah persembahan yang harum.

Efesus 5: 2
Saat Yesus mati disalib, Ia menjadi korban yang berbau harum.
Kalau kita tekun tergembala dan mengalami percikan darah, maka kita juga menjadi korban yang berbau harum.
Hati yang taat, itulah yang Tuhan tuntut dari kehidupan kita. Kalau ada bau harum, Tuhan hadir dan seluruh hidup kita adalah urusan Tuhan.

Hasil kalau ada bau harum:
  • Kejadian 8: 20-21= Tangan kasih kemurahan Tuhan melepaskan kita dari suasana kutukan dan hukuman. Dan Tuhan ganti dengan suasana kebahagiaan dan berkat, bahkan kita dilindungi dari penghukuman yang akan datang.

  • Filipi 4: 18-19= Tangan kasih kemurahan Tuhan sanggup untuk memelihara hidup kitasekarang sampai masa depan kita sesuai dengan kekayaan dan kemuliaan Tuhan yang tidak terbatas oleh apapun.
  • 2 Korintus 2: 14-15= Tangan kasih kemurahan Tuhan diulurkan untuk memberi kemenanganpada kita atas segala dosa dan masalah kita.
    Dan kemenangan terakhir sampai kita duduk di tahta Tuhan (Wahyu 3: 21).
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 11 September 2019 (Rabu Sore)
    ... kemuliaan. Keluaran . Berfirmanlah TUHAN kepada Musa Sesungguhnya Aku akan datang kepadamu dalam awan yang tebal dengan maksud supaya dapat didengar oleh bangsa itu apabila Aku berbicara dengan engkau dan juga supaya mereka senantiasa percaya kepadamu. Lalu Musa memberitahukan perkataan bangsa itu kepada TUHAN. Di zaman Musa Allah Bapa dalam kemuliaan datang ...
  • Ibadah Kunjungan Medan IV, 30 Oktober 2013 (Rabu Sore)
    ... yaitu Kerajaan tahun damai Firdaus yang akan datang. Sesudah itu kita akan masuk Wahyu - yaitu Kerajaan Surga yang kekal Yerusalem Baru selama-lamanya. Puncaknya adalah Mempelai wanita Surga akan duduk bersanding bersama Mempelai Pria Surga di tahta Surga untuk selamanya. Wahyu Barangsiapa menang ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 11 April 2016 (Senin Sore)
    ... ke takhta Yerusalem baru--karena keras hati seperti nenek moyangnya di padang gurun. Praktik keras hati sampai bisa tersesat--kehilangan arah ke Yerusalem baru-- Matius - . Kemudian datanglah beberapa orang Farisi dan ahli Taurat dari Yerusalem kepada Yesus dan berkata . Mengapa murid-murid-Mu melanggar adat istiadat nenek moyang kita Mereka tidak membasuh ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 18 Januari 2020 (Sabtu Sore)
    ... tetapi Ia menyerahkannya kepada Dia yang menghakimi dengan adil. . Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib supaya kita yang telah mati terhadap dosa hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh. . Sebab dahulu kamu sesat seperti domba tetapi sekarang kamu telah kembali kepada ...
  • Ibadah Doa Malang, 16 Agustus 2011 (Selasa Sore)
    ... Yesus kepadanya Engkau telah mengatakannya. Dalam Perjanjian Lama makan Perjamuan Paskah adalah makan roti tidak beragi dan daging panggang. Dalam Perjanjian Baru makan Perjamuan Paskah adalah makan firman pengajaran yang benar dan murni roti tidak beragi dan Perjamuan Suci daging panggang . Firman pengajaran yang benar dan Perjamuan Suci mengandung kuasa ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 19 Oktober 2013 (Sabtu Sore)
    ... manusia menurut gambar dan rupa Kita supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi. Tuhan menciptakan manusia dari debu tanah liat yaitu manusia yang sama mulia segambar dengan Tuhan memiliki gambar ...
  • Ibadah Raya Malang, 29 Januari 2012 (Minggu Pagi)
    ... Mereka akan membual dan menyombongkan diri mereka akan menjadi pemfitnah mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih tidak mempedulikan agama tidak tahu mengasihi tidak mau berdamai suka menjelekkan orang tidak dapat mengekang diri garang tidak suka yang baik suka mengkhianat tidak berpikir panjang berlagak tahu lebih ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 06 Februari 2014 (Kamis Sore)
    ... akan mencerai-beraikan atau masuk dalam persekutuan yang tidak benar. Dalam Yohanes persekutuan yang benar digambarkan seperti carang melekat pada pokok anggur yang benar. Dalam Yohanes ada macam persekutuan hubungan Yohanes - persekutuan antara carang ranting dengan pokok anggur yang benar. Sama dengan persekutuan kita dengan Tuhan persekutuan tubuh dengan Kepala. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 05 Januari 2014 (Minggu Sore)
    ... oleh Rasul Yohanes Lukas Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka. Para gembala mendengar dan melihat berita malaikat yang menjadi wujud bayi Yesus. Jadi suara sangkakala yang nyaring yang didengar ...
  • Ibadah Persekutuan Ciawi II, 20 April 2012 (Jumat Pagi)
    ... supaya bisa masuk Yerusalem Baru. 'Seolah-olah tidak menangis ' Artinya dalam penderitaan namun jangan sampai menghalangi kita untuk dibaharui. Ayat yang harus dibaharui adalah kekuatiran dan memusatkan perhatian kepada Tuhan. Siang ini kita mempelajari MEMUSATKAN PERHATIAN PEMBAHARUAN PERHATIAN. Perhatian kita yang utama HARUS kepada perkara Tuhan perkara rohani perkara kekal yaitu II Petrus . ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.