Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 5:1
5:1Maka aku melihat di tangan kanan Dia yang duduk di atas takhta itu, sebuah gulungan kitab, yang ditulisi sebelah dalam dan sebelah luarnya dan dimeterai dengan tujuh meterai.

Gulungan kitab di tangan kanan Tuhan sama dengan Alkitab/ Kitab Suci yang kita miliki di dalam dunia.

2 Timotius 3:15-17

3:15Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus.
3:16Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.
3:17Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.

Alkitab adalah tulisan yang diwahyukan/ diilhamkan oleh Tuhan, yang mengandung hikmat Surga untuk:
  1. Menuntun kita supaya percaya (iman) kepada Yesus dan diselamatkan. Ini disebut firman penginjilan, Injil keselamatan, Kabar Baik.
  2. Mengajar, menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan yang rusak, mendidik orang dalam kebenaran sampai kesempurnaan. Ini disebut firman pengajaran, firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua [Ibrani 4:12-13], Kabar Mempelai.

Gulungan kitab ditulisi sebelah dalam dan sebelah luar, artinya firman pengajaran yang benar sanggup untuk menyucikan kita luar dan dalam (lahir dan batin), seluruh hidup kita.

Kolose 3:5-7

3:5Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu (1)percabulan, (2)kenajisan, (3)hawa nafsu, (4)nafsu jahat dan juga (5)keserakahan, yang sama dengan (6)penyembahan berhala,
3:6semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka).
3:7 Dahulu kamu juga melakukan hal-hal itu ketika kamu hidup di dalamnya.

Kita disucikan dari 6 dosa secara lahir (perbuatan dosa).

Kolose 3:8-9

3:8Tetapi sekarang, buanglah semuanya ini, yaitu (1)marah, (2)geram, (3)kejahatan, (4)fitnah dan (5)kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu.
3:9Jangan lagi kamu saling (6)mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya,

Juga disucikan dari 6 dosa di dalam batin (hati dan pikiran).

Jika masih ada dusta, maka seluruh hidup (lahir batin) dikuasai oleh dosa sampai puncaknya dosa. Akibatnya:
  1. Terpisah dari Tuhan.
    Yesaya 59:1-3
    59:1Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar;
    59:2tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu.
    59:3Sebab tanganmu cemar oleh darah dan jarimu oleh kejahatan; mulutmu mengucapkan dusta, lidahmu menyebut-nyebut kecurangan.

    Tidak ada hubungan dengan Tuhan, mati rohani, tidak bisa beribadah melayani Tuhan, tidak bisa berdoa menyembah Tuhan. Doa tidak dijawab oleh Tuhan.

  2. Terpisah selamanya dengan Tuhan.
    Wahyu 22:14-15
    22:14Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu.
    22:15Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar.

    Sehingga tidak bisa masuk Yerusalem Baru, binasa selamanya di neraka.

Oleh sebab itu kita harus menerima pekerjaan firman pengajaran sehingga kita bisa disucikan lahir dan batin, sampai tidak ada dusta dan tidak berbuat dosa lagi.

1 Yohanes 3:6

3:6Karena itu setiap orang yang tetap berada di dalam Dia, tidak berbuat dosa lagi; setiap orang yang tetap berbuat dosa, tidak melihat dan tidak mengenal Dia.

Maka kita berada di dalam Tuhan dan Tuhan ada di dalam kita.

1 Yohanes 3:24

3:24Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya, ia diam di dalam Allah dan Allah di dalam dia. Dan demikianlah kita ketahui, bahwa Allah ada di dalam kita, yaitu Roh yang telah Ia karuniakan kepada kita.

Ini sama dengan menjadi kehidupan yang taat dengar-dengaran kepada Tuhan.

Matius 7:24-25

7:24"Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu.
7:25Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.

Maka kita dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, untuk meletakkan Yesus sebagai Kepala. Mulai dari melayani dalam nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh yang sempurna.

Wahyu 17:14

17:14Mereka akan berperang melawan Anak Domba. Tetapi Anak Domba akan mengalahkan mereka, karena Ia adalah Tuan di atas segala tuan dan Raja di atas segala raja. Mereka bersama-sama dengan Dia juga akan menang, yaitu mereka yang terpanggil, yang telah dipilih dan yang setia."

Ada 3 halangan dalam pembangunan tubuh Kristus [Matius 7:25]:
  1. Hujan lebat, menunjuk setan di udara dengan roh jahat dan roh najis, yang mendorong hamba Tuhan/ pelayan Tuhan untuk jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan-minum (merokok, mabuk, narkoba) dan kawin-mengawinkan (percabulan, nikah yang salah, kawin cerai). Ini dilambangkan wanita.
  2. Banjir (air bah), menunjuk antikris (binatang buas dari laut) dengan kekuatan mamon (ikatan akan uang) yang membuat kikir dan serakah. Kikir = tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan, untuk sesama yang membutuhkan. Serakah = merampas milik Tuhan (perpuluhan dan persembahan khusus) dan milik orang lain. Ini dilambangkan harta.
  3. Angin kencang, menunjuk nabi palsu dengan ajaran palsu/ ajaran sesat/ roh dusta. Ajaran palsu membelokkan arah dari kerajaan Surga menuju kerajaan dunia, mengutamakan perkara dunia lebih dari perkara Surga. Ini dilambangkan tahta.
Jika sudah ada 3 'ta' (wanita, harta, tahta), pasti ada 1 'ta' lagi yaitu dusta.
Jika kita mengalami penyucian oleh pedang firman sampai tidak ada dusta, maka kita membangun tubuh Kristus di atas dasar batu karang/ gunung batu yang teguh yaitu Kristus.

1 Korintus 10:3-4
10:3Mereka semua makan makanan rohani yang sama
10:4dan mereka semua minum minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang rohani yang mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.

Hanya dasar gunung batu Kristus yang mampu menghadapi 4 'ta'.

1 Korintus 3:10-11

3:10Sesuai dengan kasih karunia Allah, yang dianugerahkan kepadaku, aku sebagai seorang ahli bangunan yang cakap telah meletakkan dasar, dan orang lain membangun terus di atasnya. Tetapi tiap-tiap orang harus memperhatikan, bagaimana ia harus membangun di atasnya.
3:11Karena tidak ada seorangpun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan, yaitu Yesus Kristus.

Ada 3 pengertian Yesus sebagai dasar batu karang/ gunung batu:
  1. Yesus sebagai Penebus, Juru Selamat (menunjuk halaman Tabernakel).
    Mazmur 19:15
    19:15Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku dan renungan hatiku, ya TUHAN, gunung batuku dan penebusku.

    Mazmur 62:3

    62:3Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah.

    Praktiknya adalah kita harus mengalami penebusan oleh darah Yesus, kelepasan dari dosa, sehingga menerima kebenaran dan keselamatan.

    Kisah Rasul 2:36-40

    2:36Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus."
    2:37Ketika mereka mendengar hal itu hati mereka sangat terharu, lalu mereka bertanya kepada Petrus dan rasul-rasul yang lain: "Apakah yang harus kami perbuat, saudara-saudara?"
    2:38Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.
    2:39Sebab bagi kamulah janji itu dan bagi anak-anakmu dan bagi orang yang masih jauh, yaitu sebanyak yang akan dipanggil oleh Tuhan Allah kita."
    2:40Dan dengan banyak perkataan lain lagi ia memberi suatu kesaksian yang sungguh-sungguh dan ia mengecam dan menasihati mereka, katanya: "Berilah dirimu diselamatkan dari angkatan yang jahat ini."

    Prosesnya:
    1. Roh Kudus menolong kita untuk mendengar firman dengan sungguh-sungguh, sampai mengerti, percaya dan yakin akan firman sehingga menjadi iman di dalam hati, tahu dengan pasti Yesus sebagai satu-satunya Juru Selamat. Ini sama dengan masuk pintu gerbang tabernakel.

    2. Bertobat (= mezbah korban bakaran), berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan, mati terhadap dosa.

    3. Baptisan air (= bejana pembasuhan). Orang yang sudah mati terhadap dosa harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan bangkit untuk menerima hidup baru, hidup Surgawi, hidup dalam urapan Roh Kudus (= masuk pintu kemah).
      1 Timotius 4:1
      4:1Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan

      Tandanya adalah hidup dalam kebenaran dan tegas untuk berpegang teguh pada firman pengajaran benar dan tegas menolak ajaran lain.

    Jadi, kita harus menjadi orang benar, hidup dalam kebenaran dan berpegang teguh pada pengajaran yang benar.

    Yakobus 5:16-17

    5:16Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.
    5:17Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan.

    Kita bisa beribadah melayani Tuhan, berdoa, mengulurkan tangan kepada Tuhan. Maka Tuhan mengulurkan tangan anugerah yang besar untuk memelihara kita di tengah kesulitan dunia, memberkati kita sampai anak cucu dan menjadi berkat bagi orang lain. Tangan anugerah Tuhan yang besar juga sanggup menyembuhkan kita.

  2. Yesus sebagai Gembala (menunjuk ruangan suci).
    Kejadian 49:24
    49:24namun panahnya tetap kokoh dan lengan tangannya tinggal liat, oleh pertolongan Yang Mahakuat pelindung Yakub, oleh sebab gembalanya Gunung Batu Israel,

    Praktiknya adalah kita harus menjadi domba yang tergembala dengan benar dan baik.

    Yohanes 10:3-5

    10:3Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar.
    10:4Jika semua dombanya telah dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya.
    10:5Tetapi seorang asing pasti tidak mereka ikuti, malah mereka lari dari padanya, karena suara orang-orang asing tidak mereka kenal."

    Syaratnya adalah:
    1. Mendengar dan dengar-dengaran pada suara Gembala (firman penggembalaan), yaitu firman pengajaran benar yang dipercayakan Tuhan kepada seorang gembala untuk disampaikan kepada sidang jemaat secara teratur dan berkesinambungan, menjadi makanan untuk menumbuhkan kerohanian sampai dewasa rohani, sempurna.

      Yehezkiel 20:37

      20:37Aku akan membiarkan kamu lewat dari bawah tongkat gembala-Ku dan memasukkan kamu ke kandang dengan menghitung kamu.

      Kegunaan suara Gembala (tongkat Gembala) adalah untuk memasukkan domba-domba ke kandang penggembalaan (ruangan suci).

    2. Selalu berada dalam kandang penggembalaan.
      Yohanes 10:1
      10:1"Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya siapa yang masuk ke dalam kandang domba dengan tidak melalui pintu, tetapi dengan memanjat tembok, ia adalah seorang pencuri dan seorang perampok;

      Untuk masuk kandang penggembalaan, harus masuk pintu sempit (perobekan daging). Tetapi di balik pintu sempit ada kelimpahan.
      Dalam kandang penggembalaan, kita bertekun dalam 3 macam ibadah pokok:
      • Pelita emas, ketekunan dalam kebaktian umum, persekutuan dengan Allah Roh Kudus dalam karunia-karunia.
      • Meja roti sajian, ketekunan dalam kebaktian pendalaman Alkitab dan perjamuan suci, persekutuan dengan Anak Allah dalam firman dan korban Kristus.
      • Mezbah dupa emas, ketekunan dalam kebaktian doa penyembahan, persekutuan dengan Allah Bapa dalam kasih.
      Dalam kandang penggembalaan, tubuh jiwa roh kita melekat pada Allah Tritunggal, sehingga setan tidak bisa menjamah. Kita dihitung oleh Tuhan, artinya dikhususkan menjadi biji mata Tuhan, kita dilindungi oleh Tuhan.

      Imamat 21:12

      21:12Janganlah ia keluar dari tempat kudus, supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya, karena minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya; Akulah TUHAN.

      Kita tidak disesatkan oleh ajaran palsu, tidak jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa. Kita tidak kering rohani, melainkan tetap setia dan berkobar dalam ibadah pelayanan, tidak berhenti di tengah jalan.

      Roma 8:26-28

      8:26Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
      8:27Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.
      8:28Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

      Roh Kudus menolong kita untuk menyembah Tuhan dengan hancur hati, sampai berbahasa Roh. Ini sama dengan bunyi yang indah dari giring-giring emas pada jubah imam besar.
      Maka Tuhan mengulurkan tangan anugerah yang besar untuk menjadikan semua baik, berhasil dan indah pada waktunya.

  3. Yesus sebagai Raja segala raja, Mempelai Pria Surga yang sempurna.
    Ulangan 32:4
    32:4Gunung Batu, yang pekerjaan-Nya sempurna, karena segala jalan-Nya adil, Allah yang setia, dengan tiada kecurangan, adil dan benar Dia.

    Efesus 5:25-27

    5:25Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya
    5:26untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman,
    5:27supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela.

    Praktiknya adalah kita mengalami penyucian dobel lewat baptisan air dan air hujan firman pengajaran.

    Ulangan 32:1-2

    32:1"Pasanglah telingamu, hai langit, aku mau berbicara, dan baiklah bumi mendengarkan ucapan mulutku.
    32:2Mudah-mudahan pengajaranku menitik laksana hujan, perkataanku menetes laksana embun, laksana hujan renai ke atas tunas muda, dan laksana dirus hujan ke atas tumbuh-tumbuhan.

    Penyucian secara dobel untuk menyucikan kita dari kusta.

    Imamat 14:8-11

    14:8Orang yang akan ditahirkan itu haruslah mencuci pakaiannya, mencukur seluruh rambutnya dan membasuh tubuhnya dengan air, maka ia menjadi tahir. Sesudah itu ia boleh masuk ke dalam perkemahan, tetapi harus tinggal di luar kemahnya sendiri tujuh hari lamanya.
    14:9Maka pada hari yang ketujuh ia harus mencukur seluruh rambutnya: rambut kepala, janggut, alis, bahkan segala bulunya harus dicukur, pakaiannya dicuci, dan tubuhnya dibasuh dengan air; maka ia menjadi tahir.
    14:10Pada hari yang kedelapan ia harus mengambil dua ekor domba jantan yang tidak bercela dan seekor domba betina berumur setahun yang tidak bercela dan tiga persepuluh efa tepung yang terbaik diolah dengan minyak sebagai korban sajian, serta satu log minyak.
    14:11Imam yang melakukan pentahiran itu harus menempatkan orang yang akan ditahirkan bersama-sama dengan persembahannya di hadapan TUHAN di depan pintu Kemah Pertemuan.

    Kusta menunjuk dosa kenajisan (dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan) dan kebenaran diri sendiri (kebenaran yang tidak sesuai Alkitab, menutupi dosa dengan menyalahkan orang lain, dengan pura-pura berbuat baik).

    2 Raja-raja 5:7-12
    5:7Segera sesudah raja Israel membaca surat itu, dikoyakkannyalah pakaiannya serta berkata: "Allahkah aku ini yang dapat mematikan dan menghidupkan, sehingga orang ini mengirim pesan kepadaku, supaya kusembuhkan seorang dari penyakit kustanya? Tetapi sesungguhnya, perhatikanlah dan lihatlah, ia mencari gara-gara terhadap aku."
    5:8Segera sesudah didengar Elisa, abdi Allah itu, bahwa raja Israel mengoyakkan pakaiannya, dikirimnyalah pesan kepada raja, bunyinya: "Mengapa engkau mengoyakkan pakaianmu? Biarlah ia datang kepadaku, supaya ia tahu bahwa ada seorang nabi di Israel."
    5:9Kemudian datanglah Naaman dengan kudanya dan keretanya, lalu berhenti di depan pintu rumah Elisa.
    5:10Elisa menyuruh seorang suruhan kepadanya mengatakan: "Pergilah mandi tujuh kali dalam sungai Yordan, maka tubuhmu akan pulih kembali, sehingga engkau menjadi tahir."
    5:11Tetapi pergilah Naaman dengan gusar sambil berkata: "Aku sangka bahwa setidak-tidaknya ia datang ke luar dan berdiri memanggil nama TUHAN, Allahnya, lalu menggerak-gerakkan tangannya di atas tempat penyakit itu dan dengan demikian menyembuhkan penyakit kustaku!
    5:12Bukankah Abana dan Parpar, sungai-sungai Damsyik, lebih baik dari segala sungai di Israel? Bukankah aku dapat mandi di sana dan menjadi tahir?" Kemudian berpalinglah ia dan pergi dengan panas hati.

    Kusta juga menunjuk gusar, marah, bersungut, prasangka buruk, kecewa/ putus asa, dusta.

    Kita disucikan dari kusta sampai tidak ada dusta, mulut tidak salah dalam perkataan, hanya menyembah Yesus sebagai Raja, Mempelai Pria Surga, dengan suara "Haleluya".

    Wahyu 19:6-7

    19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
    19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.

    Maka Tuhan akan mengulurkan tangan untuk memulihkan kita, menjadikan yang mustahil menjadi tidak mustahil.

    Yesaya 43:15

    43:15Akulah TUHAN, Yang Mahakudus, Allahmu, Rajamu, yang menciptakan Israel."

    Sampai kita diubahkan menjadi sempurna, layak menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai, sampai masuk ke takhta Surga selamanya.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 29 September 2017 (Jumat Malam)
    ... hidup . Nantikanlah TUHAN Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu Ya nantikanlah TUHAN Di sini kita belajar doa penyembahan yaitu mata memandang kepada Tuhan--'carilah wajah-Ku' dan mulut menyeru nama-Nya. Hasilnya Ayat Tuhan selalu menyertai kita sekalipun semua orang meninggalkan kita. Kita tidak sendiri tetapi Tuhan beserta kita semua. Ayat Tuhan menuntun kita di ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 02 September 2015 (Rabu Sore)
    ... minyak urapan Roh Kudus supaya kita bisa melihat pribadi TUHAN diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya Agustus . Ladang TUHAN diterangkan mulai dari Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya Agustus . Hati-hati soal minyak urapan Dulu minyak urapan memang terbuat dari minyak zaitun di tambah empat macam rempah-rempah tetapi setelah Yesus mati di ...
  • Ibadah Doa Malang, 22 Desember 2015 (Selasa Sore)
    ... kedua kali bahkan melihat Tuhan di tahtaNya untuk selama-lamanya. Proses bangsa Kafir untuk bisa membeli minyak urapan Roh Kudus Proses dasar. Kisah Rasul - Ketika Apolos masih di Korintus Paulus sudah menjelajah daerah-daerah pedalaman dan tiba di Efesus. Di situ didapatinya beberapa orang murid. Katanya kepada mereka Sudahkah kamu menerima Roh ...
  • Ibadah Raya Malang, 26 November 2017 (Minggu Pagi)
    ... tersandung dan terjatuh dalam dosa-dosa sampai puncaknya dosa. Petrus - Karena itu saudara-saudaraku berusahalah sungguh-sungguh supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya kamu tidak akan pernah tersandung. Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita Yesus Kristus. Juga ...
  • Ibadah Raya Malang, 19 Juli 2020 (Minggu Pagi)
    ... Ini sama dengan kita hidup menurut kehendak Tuhan. Ini yang harus kita doakan dan praktikkan. Jika kita hidup dalam kehendak Tuhan sekalipun sakit bagi daging dan tidak cocok dengan kehendak kita segala kebutuhan jasmani dan rohani akan menjadi urusan Tuhan sampai nanti kita benar-benar masuk Firdaus dan kerajaan Sorga yang kekal. Kalau ...
  • Ibadah Doa Puasa Session I Malang, 23 Agustus 2016 (Selasa Pagi)
    ... depan tentara Israel lalu berjalan di belakang mereka dan tiang awan itu bergerak dari depan mereka lalu berdiri di belakang mereka. Demikianlah tiang itu berdiri di antara tentara orang Mesir dan tentara orang Israel dan oleh karena awan itu menimbulkan kegelapan maka malam itu lewat sehingga yang satu tidak dapat ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 30 Mei 2016 (Senin Sore)
    ... atau iman kepada Yesus sebagai satu-satunya juruselamat pintu gerbang bertobat mezbah korban bakaran baptisan air kolam pembasuhan baptisan Roh Kudus pintu kemah . Inilah injil keselamatan yang menunjuk kepada halaman Tabernakel. Pergaulan dari TUHAN dimulai dari sini. Tadinya kita berbuat dosa berada di luar kerajaan sorga lalu mendengar injil keselamatan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 08 Desember 2022 (Kamis Sore)
    ... beribadah dan melayani Tuhan. Hamba Tuhan yang melayani Tuhan tetapi hanya sebagai profesi mata pencaharian untuk mendapatkan uang gaji setiap bulannya. Mereka beribadah dan melayani Tuhan hanya untuk mendapat perkara jasmani. Wahyu Lalu datanglah seorang dari ketujuh malaikat yang membawa ketujuh cawan itu dan berkata kepadaku Mari ke sini aku akan menunjukkan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 22 September 2016 (Kamis Sore)
    ... ibadah pelayanan tahta Surga ditinjau dari makhluk Empat makhluk penuh dengan mata. Wahyu Dan di hadapan takhta itu ada lautan kaca bagaikan kristal di tengah-tengah takhta itu dan di sekelilingnya ada empat makhluk penuh dengan mata di sebelah muka dan di sebelah belakang. Artinya hamba Tuhan pelayan Tuhan harus memiliki mata ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 01 Maret 2020 (Minggu Siang)
    ... percabulan antara laki-laki dan perempuan yang bukan suami istri sah hubungan sejenis nikah yang salah kawin lari kawin campur kawin cerai dan kawin mengawinkan . Kalau masih berbuat dosa--hidup dalam kegelapan-- berarti kita tidur dan saat Tuhan datang kita akan ketinggalan. Harus sungguh-sungguh kedatangan Tuhan sudah sangat dekat. Berbuat dosa dan puncaknya ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.