Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Keluaran 29: 8-9
29:8. Kausuruhlah anak-anaknya mendekat dan kaukenakanlah kemeja-kemeja itu kepada mereka.
29:9. Kauikatkanlah ikat pinggang kepada mereka, kepada Harun dan anak-anaknya, dan kaulilitkanlah destar itu kepada kepala mereka, maka merekalah yang akan memegang jabatan imam; itulah
suatu ketetapan untuk selama-lamanya. Demikianlah engkau harus mentahbiskan Harun dan anak-anaknya.

Pelayanan itu dikaitkan dengan korban Kristus, firman pengajaran yang benar dan minyak urapan.
Jabatan imam, itu adalah kekal untuk selama-lamanya. Tidak ada pensiun dalam melayani Tuhan.
Jadi, sekali kita ditahbiskan menjadi pelayan Tuhan dalam jabatan imam, maka kita harus melayani sampai Tuhan datang, bahkan sampai selama-lamanya.

(terjemahan lama)
29:9. Maka hendaklah kauikatkan pinggang mereka itu, yaitu Harun dan anak-anaknya, dengan ikat pinggang itu dan ikatkanlah kopiah itu di atas kepalanya, supaya padanya imamat itu suatu hukum yang kekal selama-lamanya; dan hendaklah kaupenuhi tangan Harun dan tangan anak-anaknya.

ay. 9b= 'hendaklah kaupenuhi tangan Harun dan anak-anaknya'= sebelum melayani, tangan itu sudah dipenuhi oleh Tuhan. Artinya, pelayan Tuhan tidak boleh melayani dengan tangan kosongsupaya jangan menjadi Bartimeus, yaitu melayani dengan mengemis (meminta-minta). Kalau meminta-minta, pasti buta, tidak tahu arah melayani.

Tangan yang sudah dipenuhi oleh Tuhan, berguna untuk:
  1. mempersembahkan perpuluhan dan persembahan khusus.
    Artinya, melayani dengan mengembalikan milik Tuhan terlebih dahulu.
  2. 1 Petrus 2: 5
    2:5. Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.

    Kegunaan kedua adalah mempersembahkan persembahan rohani yang berkenan kepada Tuhan.
    Jadi, semua pelayanan harus bernilai rohani.
    Hati-hati! Tidak semua pelayanan diterima oleh Tuhan.

    Maleakhi 3: 1-3
    3:1. Lihat, Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku! Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu, sesungguhnya, Ia datang, firman TUHAN semesta alam.
    3:2. Siapakah yang dapat tahan akan hari kedatangan-Nya? Dan siapakah yang dapat tetap berdiri, apabila Ia menampakkan diri? Sebab Ia seperti api tukang pemurni logam dan seperti sabun tukang penatu.
    3:3. Ia akan duduk seperti orang yang
    memurnikan dan mentahirkan perak; dan Ia mentahirkan orang Lewi, menyucikan mereka seperti emasdan seperti perak, supaya mereka menjadi orang-orang yang mempersembahkan korban yang benar kepada TUHAN.

    Jangan sampai hari-hari ini kita melayani Tuhan dengan sembarangan. Harus melayani dengan persembahan yang benar, yaitu harus mengalami penyucian.
    Kalau kita mengalami penyucian, itulah yang berkenan pada Tuhan, bukan pada hebat atau tidaknya pelayanan kita.

    PENYUCIAN PERAK
    perak= penebusan. Artinya mulai dilepaskan dari dosa dan hidup benar. Kalau tidak benar, maka pelayanannya juga tidak benar.

    PENYUCIAN EMAS
    Artinya penyucian tabiat, yaitu menjadi taat dengar-dengaran.

    PENTAHIRAN
    Artinya pentahiran kusta/penyucian kusta(kenajisan).
    Orang kusta ini menyangkut soal pakaian.
    Kenajisan itu dimulai dari pakaian, perbuatan, dan perkataan. Sebab itu, kita harus benar dalam berpakaian. Kalau salah dalam berpakaian, akan salah juga dalam pelayanan.

    Kusta ini juga kebenaran diri sendiri, yaitu menutupi dosa dengan menyalahkan orang lain atau dengan cara pura-pura berbuat baik.

    Kalau sudah disucikan, barulah kita menjadi persembahan yang berkenan pada Tuhan.
    Selain penyucian, kita juga harus mengalami urapan Roh Kudus (bernilai rohani dan tidak bernilai jasmani).

  3. menjadi berkat bagi orang lain, dan tidak jadi peminta-minta (jadi beban bagi orang lain).
  4. bisa diangkat untuk menyembah Tuhan.
    Ini merupakan puncak ibadah pelayanan kepada Tuhan.
    Kalau imam belum menyembah Tuhan, pelayanannya belum memenuhi ukuran.
Syarat menyembah Tuhan adalah:
  • 1 Timotius 2: 8
    2:8. Oleh karena itu aku ingin, supaya di mana-mana orang laki-laki berdoa dengan menadahkan tangan yang suci, tanpa marah dan tanpa perselisihan.

    Syarat pertama adalah harus menyembah Tuhan dengan tangan yang suci(perbuatan dan hati yang suci), tanpa perselisihan.

  • Mazmur 24: 3-6
    24:3. "Siapakah yang boleh naik ke atas gunung TUHAN? Siapakah yang boleh berdiri di tempat-Nya yang kudus?"
    24:4. "Orang yang bersih tangannya dan murni hatinya, yang tidak menyerahkan dirinya kepada penipuan, dan
    yang tidak bersumpah palsu.
    24:5. Dialah yang akan menerima berkat dari TUHAN dan keadilan dari Allah yang menyelamatkan dia.
    24:6. Itulah angkatan orang-orang yang menanyakan Dia, yang mencari wajah-Mu, ya Allah Yakub." Sela


    (terjemahan lama)
    24:6. Bahwa inilah bangsa orang yang bertanya akan Tuhan, yang mencahari hadirat-Mu, yaitulah Yakub. -- Selah.

    Syarat kedua adalah mulut suci, tanpa dusta.
Menyembah Tuhan dengan hati dan mulut yang suci, itu seperti Yakub yang bergumul semalam-malaman.

Kejadian 32: 24, 28
32:24. Lalu tinggallah Yakub seorang diri. Dan seorang laki-laki bergulat dengan dia sampai fajar menyingsing.
32:28. Lalu kata orang itu: "
Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumulmelawan Allah dan manusia, dan engkau menang."

Biarlah malam ini, kita bergumul bersama Tuhan. Dan Tuhan tidak akan membiarkan kita.
Disini, Yakub bergumul bersama Tuhan untuk:
  • menghadapi ketakutan(takut bertemu Esau)= ketakutan, kekuatiran, kenajisan dan kegagalan.
  • menghadapi masalah nikah dan buah nikah.
  • memperoleh nama baru= mengalami pembaharuan.
    Yakub, artinya penipu. Dan namanya diganti menjadi Israel yang artinya pemenang.
Apapun yang menjadi masalah kita, biarlah kita bergumul bersama Tuhan.
Dan saat Yesus datang kembali, benar-benar kita mendapatkan nama baru, kita bersama Tuhan untuk selama-lamanya.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 12 Juli 2018 (Kamis Sore)
    ... kita dalam perjalanan hidup yang benar sehingga kita tidak pernah serong miring tidak pernah sesat tidak pernah tersandung tidak pernah jatuh. Mazmur - Selidikilah aku ya Allah dan kenallah hatiku ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku lihatlah apakah jalanku serong dan tuntunlah aku di jalan yang kekal Menghasilkan perkataan yang benar ...
  • Ibadah Raya Malang, 08 April 2018 (Minggu Pagi)
    ... iman. Menambah dan mengurangi firman Pengajaran yang benar suara Tuhan . Kejadian Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas Kejadian Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan Mengurangi kata bebas . ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 25 Juni 2019 (Selasa Sore)
    ... zaman ini sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah. Yaitu Injil yang memberitakan tentang kedatangan Yesus kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja Mempelai Pria Sorga di awan-awan yang permai untuk menyucikan dan membaharui kita sampai sempurna seperti Yesus menjadi tubuh Kristus yang ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 23 Februari 2025 (Minggu Siang)
    ... sorga. Oleh sebab itu kita harus memilih arus kebenaran dan kesucian supaya kita bisa masuk Yerusalem baru selamanya. Tetapi mengapa ada yang memilih arus kejahatan dan kenajisan Semua bergantung pada hati nurani. Pada zaman Nuh semua manusia memilih arus kejahatan dan kenajisan. Hanya Nuh sekeluarga yang memilih arus kebenaran dan kesucian--masuk dalam ...
  • Ibadah Doa Malang, 17 Maret 2009 (Selasa Sore)
    ... membahas bagian yang ketiga ay. . Wahyu . Sangkalala adalah firman penggembalaan yang menyucikan dan mengubahkan sidang jemaat sampai sempurna dan ditampilkan dalam wujud pelita emas yang bercahaya. Tugas gereja Tuhan adalah bersaksi dan mengundang. Kita masih belajar tugas pertama yaitu bersaksi baik tentang Injil keselamatan untuk menyelamatkan orang-orang berdosa di luar ...
  • Ibadah Raya Malang, 02 Oktober 2022 (Minggu Pagi)
    ... supaya Ia Anak-Nya itu menjadi yang sulung di antara banyak saudara. Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya mereka itu juga dimuliakan-Nya. Rencana panggilan Tuhan untuk menjadikan kita baik sampai mempermuliakan kita. Kalau kita mengerti panggilan ...
  • Ibadah Doa Malang, 28 Juli 2015 (Selasa Sore)
    ... dari semuanya. Menjadi anak kecil. Ad. Menjadi pelayan dari semuanya. Lukas - Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala. Dan hendaklah kamu sama seperti orang-orang yang menanti-nantikan tuannya yang pulang dari perkawinan supaya jika ia datang dan mengetok pintu segera dibuka pintu baginya. Berbahagialah hamba-hamba yang didapati tuannya berjaga-jaga ketika ...
  • Ibadah Raya Malang, 18 Januari 2009 (Minggu Pagi)
    ... ini kita membahas tempat melihat kemuliaan Tuhan. Ada tempat di mana kita bisa melihat kemuliaan Tuhan Berdiri di atas gunung batu. Samuel - . Gunung batu menunjuk pada pribadi Allah yang kuat dan teguh. Kejadian . Gunung batu di sini menunjuk pada Gembala. Jadi gunung batu itu adalah pribadi Tuhan yang kuat dan teguh sebagai ...
  • Ibadah Persekutuan di Ciawi II, 18 November 2009 (Rabu Pagi)
    ... boleh ada sandungan tidak boleh tersandung atau menjadi sandungan. Kalau masalah jasmani saja masih tersandung masalah makan tidur dll itu berarti masih hidup dalam gelap. Kalau ada terang maka tidak akan pernah tersandung. Sandungan terbesar bagi hamba Tuhan adalah dalam pelayanan. Petrus - Karena itu saudara-saudaraku berusahalah sungguh-sungguh supaya panggilan dan pilihanmu makin ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 Juni 2016 (Minggu Pagi)
    ... kita Yang Mahakuasa telah menjadi raja. Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai dan memuliakan Dia Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba dan pengantin-Nya telah siap sedia. Yesus adalah Kepala Suami Mempelai Pria Sorga. Kita adalah tubuh istri mempelai wanita Sorga. Hubungan Kepala dengan tubuh tidak bisa dipisahkan selamanya. Pengertian rohani jubah Tuhan adalah ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.