Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Keluaran 12:22-23

12:22 Kemudian kamu harus mengambil seikat hisop dan mencelupkannya dalam darah yang ada dalam sebuah pasu, dan darah itu kamu harus sapukan pada ambang atas dan pada kedua tiang pintu; seorangpun dari kamu tidak boleh keluar pintu rumahnya sampai pagi.
12:23 Dan TUHAN akan menjalani Mesir untuk menulahinya; apabila Ia melihat darah pada ambang atas dan pada kedua tiang pintu itu, maka TUHAN akan melewati pintu itu dan tidak membiarkan pemusnah masuk ke dalam rumahmu untuk menulahi.


Hisop = rumput/ lumut. Ini menunjuk pada manusia.

1 Petrus 1:24-25
1:24 Sebab: “Semua yang hidup adalah seperti rumput dan segala kemuliaannya seperti bunga rumput, rumput menjadi kering, dan bunga gugur,
1:25 tetapi firman Tuhan tetap untuk selama-lamanya.” Inilah firman yang disampaikan Injil kepada kamu.


Di antara segala jenis rumput, hisop adalah yang paling lemah, tetapi dipilih Tuhan untuk menyapukan darah pada ambang dan tiang pintu Israel sehingga mereka selamat.
Jadi, hisop adalah kehidupan yang lemah yang dipilih Tuhan untuk menyalurkan berita pendamaian, atau untuk menjadi hamba Tuhan/ pelayan Tuhan.

1 Korintus 1:25-29
1:25 Sebab yang bodoh dari Allah lebih besar hikmatnya dari pada manusia dan yang lemah dari Allah lebih kuat dari pada manusia.
1:26 Ingat saja,saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang.
1:27 Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat,
1:28 dan apa yang tidak terpandang dan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti,
1:29 supaya jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah.


"Ingat saja" artinya jangan lupa diri, jangan lupa keadaan kita saat dipanggil Tuhan. Kalau sudah lupa diri dan lupa Tuhan, itu adalah suatu kecelakaan dan kebinasaan.

Mengapa Tuhan memilih yang lemah/ hina/ tidak terpandang?
  1. Untuk meniadakan yang kuat, yang pandai, dan meniadakan kebanggaan-kebanggaan.
  2. Supaya tidak bermegah, supaya tidak sombong.
  3. Supaya bergantung pada kasih karunia Tuhan dan bekerja lebih keras dari yang lain.
    1 Korintus 15:9-10
    15:9 Karena aku adalah yang paling hina dari semua rasul, sebab aku telah menganiaya Jemaat Allah.
    15:10 Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku.
Jika berhasil dalam pelayanan, kita harus selalu mengucap syukur kepada Tuhan dan mengakui kasih karunia Tuhan. Maka ini akan menambah kekuatan baru untuk melayani Tuhan.

Hisop harus dicelup dalam darah yang ada dalam pasu, artinya harus menyelam dalam darah supaya bisa mengerti dengan benar pengalaman kematian bersama Tuhan.
Kalau hisop mau dicelup dalam darah, maka hisop akan dipakai untuk membawa berita pendamaian, yaitu Kabar Baik/ firman penginjilan dan Kabar Mempelai.
Kalau hisop tidak mau dicelup dalam darah, kalau pelayan Tuhan tidak mau mengalami pengalaman kematian bersama Tuhan, maka akan menjadi kering.

Hasil dicelup dalam darah adalah ada roh kemuliaan.
1 Petrus 4:12-14
4:12 Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.
4:13 Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai dengan bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemuliaan-Nya.
4:14 Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus, sebab Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu.


Roh kemuliaan mengadakan mujizat rohani, yaitu mengubahkan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani, dimulai dari berbahagia di tengah penderitaan bersama Tuhan, tidak mengomel, setia berkobar-kobar di tengah penderitaan. Maka mujizat jasmani juga akan terjadi. Lazarus yang sudah mati 4 hari bisa dibangkitkan oleh Tuhan. Tidak ada yang mustahil bagi Tuhan. Jika Tuhan datang kedua kali, kita akan diubahkan menjadi sama mulia dengan Dia.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 29 September 2018 (Sabtu Sore)
    ... waktu sempurna seperti Yesus dipermuliakan bersama Yesus selama-lamanya. Kehidupan yang tidak mau mengalami salib menolak salib--perobekan daging dengan segala keinginan dan hawa nafsu-- mempertahankan bahkan enjoy dalam dosa-dosa sampai puncaknya dosa. Kalau ditegor malah marah tidak merasa bersalah. Ia akan menjadi sempurna dalam kejahatan dan kenajisan sama seperti perempuan Babel ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 20 Desember 2017 (Rabu Sore)
    ... kandil itu tempaan baik kakinya maupun kembangnya sesuai dengan apa yang telah diperlihatkan TUHAN kepada Musa demikianlah kandil itu dibuatnya. Kandil sama dengan pelita emas dengan lampu-lampu yang bersinar. Ini menunjuk pada hamba pelayan Tuhan yang menjadi saksi Tuhan selalu mengagungkan nama Tuhan di manapun kapanpun dan situasi apapun. Itulah tugas ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 20 Februari 2016 (Sabtu Sore)
    ... sampai mati di kayu salib bangkit naik ke Surga dipermuliakan sebagai Imam Besar Raja segala raja yang duduk di sebelah kanan takhta Allah Bapa. Ibrani - Dan sekalipun Ia adalah Anak Ia telah belajar menjadi taat dari apa yang telah diderita-Nya dan sesudah Ia mencapai kesempurnaan-Nya Ia menjadi pokok keselamatan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 25 Juli 2016 (Senin Sore)
    ... dalam darah Yesus. Sesudah menjadi imam dan punya jubah pelayanan harus dicelup dalam darah Yesus. Di dalam Tabernakel ini menunjuk pada percikan darah di dalam ruangan maha suci. Ini juga merupakan kemuliaan atau kesempurnaan. Percikan darah mengalami sengsara daging bersama Yesus--penyucian terakhir. Contohnya harus datang ibadah besok masih ada tugas atau sekolah. ...
  • Ibadah Raya Malang, 03 September 2023 (Minggu Pagi)
    ... masuk aniaya antikris sampai dipancung untuk merobek daging sampai tidak bersuara. Orang-orang yang hidup dalam Tuhan sampai Yesus datang kedua kali yaitu hidup dalam penyerahan sepenuh kepada Tuhan memiliki firman pengajaran benar bunyi sangkakala kesaksian Yesus dan penyembahan benar sehingga mengalami keubahan hidup sampai daging tidak bersuara. No. dan terjadi pemisahan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 12 Juni 2017 (Senin Sore)
    ... sudah dicangkul tetapi tidak bisa. Tiga kali ini menunjuk pada tiga zaman yaitu Zaman Allah Bapa--dari Adam sampai Abraham. Belum ada buah yang manis. Zaman Anak Allah--dari Abraham sampai kedatangan Yesus pertama kali. Belum ada buah yang manis. Zaman Allah Roh Kudus--dari kedatangan Yesus pertama kali sampai kedatangan Yesus kedua kali. ...
  • Ibadah Raya Malang, 13 Juni 2010 (Minggu Pagi)
    ... pekerjaanmu engkau tidak dingin dan tidak panas. Alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas Jadi karena engkau suam-suam kuku dan tidak dingin atau panas Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku. Karena engkau berkata Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa dan karena engkau tidak tahu ...
  • Ibadah Tutup Buka Tahun, 31 Desember 2008 (Rabu Malam)
    ... terpisah dari Tuhan karena tidak mau berhenti berbuat dosa karena mempertahankan dosa. Ini adalah maut yang seringkali tidak disadari. Kematian kedua yaitu di neraka lautan api dan belerang. Wahyu - . Kalau mati jiwa dan roh maka pasti akan masuk dalam kematian kedua di neraka. Gereja Tuhan di akhir jaman akan menghadapi ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 11 Agustus 2013 (Minggu Sore)
    ... ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi 'bertekuk lutut' kalah yang artinya Yesus memperoleh kemenangan. Karena taat sampai mati dikayu salib Yesus dapat mengalahkan setan tritunggal. Jadi syarat untuk menang adalah taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara lagi halaman tabernakel taat dengar-dengaran pada orang ...
  • Ibadah Doa Malang, 04 November 2014 (Selasa Sore)
    ... Tuhan mencela sidang jemaat Efesus. Memang sakit bagi daging tetapi maksudnya untuk penyucian terakhir supaya sempurna seperti Yesus. Tuhan mencela sidang jemaat Efesus karena kehilangan kasih mula-mula kasih Allah lewat korban Kristus di kayu salib. Akibatnya Jatuh ke lubang yang dalam seperti domba yang jatuh ke lubang sama dengan orang ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.