Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Kita harus berjaga-jaga supaya tidak ketinggalan waktu Yesus datang supaya tidak ketinggalan bersama dunia tetapi terangkat bersama Tuhan saat kedatanganNya kedua kali.

Matius 24:48-51a, BERJAGA-JAGA DALAM IBADAH PELAYANAN.
Kalau tidak berjaga-jaga dalam ibadah pelayanan, maka pasti akan jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan minum dan dosa kawin mengawinkan.

Akibatnya adalah dibunuh, yaitu mati rohani, artinya:

  • Tidak ada kepuasan, baik secara pribadi maupun dalam nikah. Sering mencari kepuasan di dunia yang berujung pada dosa.
  • Ketinggalan saat Yesus datang kedua kali dan binasa untuk selama-lamanya.

Yohanes 12:26,kita harus setia bijaksana dalam ibadah pelayanan sampai dimana Yesus berada, disitu juga kita berada = pelayan-pelayan yang dikhususkan oleh Tuhan = mempelai wanita Tuhan(hanya istri yang boleh berada di mana suami berada).

Banyak pelayan Tuhan, tetapi sedikit yang dipilih, apalagi yang dikhususkan.
Imamat 21:12,untuk bisa dikhususkan, pelayan Tuhan harus berada di Ruangan Suci, yaitu ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok, yaitu:

  1. Pelita Emas -->ketekunan dalam Ibadah Raya.
  2. Meja Roti Sajian -->ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci.
  3. Medzbah Dupa Emas -->ketekunan dalam Ibadha Doa.
Ketekunan dalam 3 macam ibadah = tergembala.

Mazmur 23:1,kehidupan yang tergembala akan bisa berkata 'takkan kekurangan aku',artinya:
  1. Dipelihara oleh Tuhan sampai berkelimpahan, sampai bisa mengucap syukur kepada Tuhan.
    Kelimpahan bukan punya uang berjuta-juta, tetapi sampai bisa mengucap syukur kepada Tuhan.
  2. Tidak ada cacat cela, sempurna menjadi mempelai wanita Tuhan.
Kehidupan yang tergembala ini kehidupan pelayan Tuhan yang dikhususkan oleh Tuhan.

Kita harus berjaga-jaga dalam pelayanan sampai pelayanan kita adalah pelayanan mempelai (bukan asal melayani), sampai suatu waktu kita menjadi mempelai wanita Tuhan.

Yesus adalah Mempelai Pria (Kepala), kita mempelai wanita (tubuh).
Kepala dengan tubuh dihubungkan oleh leher, yang menunjuk pada penyembahan.
Penyembahan = hubungan mempelai.
Jadi, pelayanan mempelai ini harus memuncak pada penyembahan yang benar.

Yohanes 4:23-24,penyembahan yang benar didorong oleh kebenaran dan roh.
Yohanes 17:17,kebenaran = firman Tuhan yang menyucikan.
Roh = urapan Roh Kudus.
Jadi, penyembahan yang benar didorong oleh firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus = firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua, urim dan tumim.
Firman pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus akan menyucikan hati dan pikiran kita dari segala kejahatan dan kenajisan.

Markus 7:21-23,hal-hal yang harus disucikan dari hati dan pikiran.
Kalau hati dan pikiran sudah disucikan, maka kita akan bisa menyembah Tuhan dan kita akan menerima kasih Allah secara full.
Kalau hati masih penuh kejahatan dan kenajisan, maka penyembahan akan kering.
Kalau hati dikosongkan 100 persen dari kejahatan dan kenajisan, maka 100 persen juga kasih Allah akan mengisi hati dan pikiran kita.

Roma 8: 35-37,kita mutlakmembutuhkan kasih Allah sebab posisi kita sebagai pelayan Tuhan adalah seperti domba sembelihan yang hanya satu langkah jaraknya dari maut.
Seluruh isi dunia tidak bisa mengalahkan maut, hanya kasih Allah yang bisa mengalahkan maut; baik maut secara tubuh maupun maut secara jiwa (dosa-dosa yang menajiskan, yang membuat terpisah dari Tuhan).

Kegunaan kasih Allah:
  1. Kasih Allah memberi kekuatan ekstra untuk menghadapi segala sesuatu di dunia ini(penindasan, kesesakan, penganiayaan, dsb.) sehingga kita tidak kecewa, tidak putus asa, tidak tinggalkan Tuhan, tidak terpisah dari Tuhan, tetapi tetap setia dan berkobar-kobar dalam beribadah dan melayani Tuhan.

    Oleh kekuatan kasih Allah, kita bisa berbahagia sekalipun dalam penderitaan.
    Kita yang sudah lemah dalam ibadah dan pelayanan, biar kita mohon untuk diisi kembali dengan kasih Allah. Kasih Allah merupakan motor penggerak pelayanan.
    Saat kita tidak setia, itu sama dengan sudah ditelan maut.

  2. Kasih Allah memberi kekuatan ekstra kepada kita yang sudah lemah tak berdaya sehingga bisa menjadi lebih dari pemenang.

    Kita menjadi lebih dari pemenang dalam menghadapi musuh-musuh yang lebih kuat dari kita, yakni:
    • masalah-masalah yang lebih kuat dari kita, bahkan yang sudah mustahil sekalipun, kasih Allah mampu menyelesaikan semua bagi kita,
    • dosa-dosa sampai puncak dosa.

  3. Kolose 3:14, kasih Kristus memberi kekuatan ekstra untuk menyatukan dan menyempurnakan kita sampai menjadi satu Tubuh Kristus yang sempurna.

    Wahyu 19:6.

    Sebagai Gereja Tuhan yang sempurna, kita akan bertemu Dia muka dengan muka saat kedatangan Tuhan kedua kali. Kita akan menyembah Dia selama-lamanya, tidak terpisahkan lagi.
    Kiranya Tuhan menanamkan kerinduan untuk kita bisa dikhususkan, disucikan, kita bisa menyembah Dia dan mengalami kasih Allah. Kasih Allah merupakan kekuatan ekstra dalam menghadapi apapun.

Tuhan memberkati.


Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Tutup dan Buka Tahun, 31 Desember 2012 (Senin Malam)
    ... dari takut secara daging menjadi takut akan Tuhan. Seringkali kita takut akan sesuatu di dunia ini sampai tidak takut akan Tuhan bahkan melawan Tuhan. Ini harus diubahkan. Manusia baru yang memiliki hati yang lembut adalah memiliki perasaan takut akan Tuhan. Praktek takut akan Tuhan Membenci dosa sampai membenci dusta. Amsal . ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 07 April 2022 (Kamis Sore)
    ... manusia dengan api. Dan manusia dihanguskan oleh panas api yang dahsyat dan mereka menghujat nama Allah yang berkuasa atas malapetaka-malapetaka itu dan mereka tidak bertobat untuk memuliakan Dia. Dan malaikat yang kelima menumpahkan cawannya ke atas takhta binatang itu dan kerajaannya menjadi gelap dan mereka menggigit lidah mereka karena kesakitan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 25 April 2012 (Rabu Sore)
    ... menyucikan kita sampai sempurna seperti Yesus. kita harus menjadi mempelai wanita Surga kehidupan yang sempurna sama seperti Yesus . Kidung Agung . Merpatiku di celah-celah batu di persembunyian lereng-lereng gunung perlihatkanlah wajahmu perdengarkanlah suaramu Sebab merdu suaramu dan elok wajahmu Mempelai Pria Surga memanggil mempelai wanitaNya dengan sebutan 'merpatiku'. Jadi mempelai ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 13 April 2024 (Sabtu Sore)
    ... ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Yang kedua perbuatan-perbuatan daging sama dengan perbuatan dosa secara lahir. Matius - . Tetapi Aku berkata kepadamu Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman. . Karena menurut ucapanmu engkau akan dibenarkan dan menurut ucapanmu pula engkau akan dihukum. Yang ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 02 Maret 2011 (Rabu Sore)
    ... untuk mengingat dia. ay. - PERSIAPAN KEMATIAN ANAK DOMBA PASKAH persiapan kematian Yesus sebagai Anak Domba Allah. Kita sudah mempelajari anak domba diambil ditangkap tanggal dan dikurung. Kemudian anak domba paskah disembelih tanggal . Jadi ada hari persiapan. hari tahun hari tahun . tahun dari jaman Adam-Abraham dan Abraham-kedatangan Yesus pertama kali. Jadi ...
  • Ibadah Doa Malang, 09 Oktober 2012 (Selasa Sore)
    ... miskin di dunia. Yesus lahir di kandang milik orang lain. Yesus melayani memakai perahu keledai milik orang lain. Yesus dikuburkan di kuburan milik orang. Harta Yesus satu-satunya adalah salib dan menjadi satu-satunya warisan dari Yesus kepada kita. Yusuf Arimatea memberanikan diri untuk meminta mayat Yesus. Sekarang artinya rela menanggung salib ...
  • Ibadah Raya Malang, 10 Desember 2017 (Minggu Pagi)
    ... ungu dan kain kirmizi yang dihiasi dengan emas permata dan mutiara dan di tangannya ada suatu cawan emas penuh dengan segala kekejian dan kenajisan percabulannya. Dan pada dahinya tertulis suatu nama suatu rahasia Babel besar ibu dari wanita-wanita pelacur dan dari kekejian bumi. Tanda pembangunan Babel adalah Dalam ibadah pelayanan ...
  • Ibadah Doa Malang, 06 Mei 2015 (Selasa Sore)
    ... yaitu memberi makan sidang jemaat dan menaikkan doa penyautan. Kalau gembala tidak sungguh-sungguh dia berhutang darah yang tidak bisa dibayar dengan apa pun. Demikian juga domba-domba harus sungguh-sungguh dalam penggembalaan yaitu sungguh-sungguh makan firman penggembalaan. Kalau sudah makan maka pasti akan aktif dalam pelayanan. Kalau tidak makan maka pasti akan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 17 November 2019 (Minggu Siang)
    ... sampai satu waktu tidak bisa bertobat seperti Setan dan menuju kebinasaan. Akibatnya menghadapi tangan Tuhan yang teracung murka Allah. Sekali lagi hidup adalah memilih bukan dipaksa. Karena itu Tuhan juga memilih kita menjadi hamba Tuhan bukan memaksa kita menjadi hamba Tuhan. Keluaran a . Berfirmanlah TUHAN kepada Musa Firaun berkeras hati ia ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 19 Desember 2013 (Kamis Sore)
    ... yang telah ada sejak semula yang telah kami dengar yang telah kami lihat dengan mata kami yang telah kami saksikan dan yang telah kami raba dengan tangan kami tentang Firman hidup--itulah yang kami tuliskan kepada kamu. Apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar itu kami beritakan kepada ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.