Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Keluaran 25:10-11
25:10. "Haruslah mereka membuat tabut dari kayu penaga, dua setengah hasta panjangnya, satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya.
25:11 Haruslah engkau menyalutnya dengan emas murni; dari dalam dan dari luar engkau harus menyalutnya dan di atasnya harus kaubuat bingkai emas sekelilingnya.

Tabut perjanjian terdiri dari dua bagian, yaitu tutupan pendamaian dan peti tabut perjanjian.

Peti tabut perjanjian menujuk gereja Tuhan yang sempurna, yakni mempelai wanita Tuhan yang sempurna.
Peti tabut perjanjian terbuat dari kayu penaga yang keras, hitam dan bergetah, artinya manusia daging yang keras hati dan berdosa, dengan segala tabiat dosa yang tersembunyi di dalam.

Jadi, manusia daging yang keras hati dan berdosa dapat diubahkan menjadi mempelai wanita Tuhan yang sempurna lewat disalut dengan emas murni (tabiat Yesus) bagian luar dan bagian dalam sampai tidak kelihatan lagi kayunya.

Getah (tabiat dosa) tersembunyi di dalam, seringkali tidak terlihat saat kondisi baik, tapi saat disayat (diganggu, dirugikan, disakiti) akan keluar getah-nya.

Praktek disalut dengan emas murni adalah:
  1. Hidup oleh iman dan memiliki sifat tabiat Kristus.
    Galatia 2:20
    2:20 namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.

    Galatia 3:27
    3:27 Karena kamu semua, yang dibaptis dalam Kristus, telah mengenakan Kristus.

    Permulaan penyalutan dengan emas adalah melalui baptisan air yang benar, sehingga saat keluar dari baptisan air, kita bisa hidup oleh iman dan memiliki sifat tabiat Kristus.

    Baptisan air adalah dasar, oleh karena itu harus benar, supaya mencapai penyalutan terakhir yaitu menjadi mempelai wanita Tuhan yang sempurna seperti Yesus

    1 Petrus 3:3-6
    3:3 Perhiasanmu janganlah secara lahiriah, yaitu dengan mengepang-ngepang rambut, memakai perhiasan emas atau dengan mengenakan pakaian yang indah-indah,
    3:4 tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.
    3:5 Sebab demikianlah caranya perempuan-perempuan kudus dahulu berdandan, yaitu perempuan-perempuan yang menaruh pengharapannya kepada Allah; mereka tunduk kepada suaminya,
    3:6 sama seperti Sara taat kepada Abraham dan menamai dia tuannya. Dan kamu adalah anak-anaknya, jika kamu berbuat baik dan tidak takut akan ancaman.

    Tabiat Kristus (tabiat Mempelai):
    • Manusia batiniah yang tersembunyi artinya penyalutan bagian dalam, yaitu lemah lembut dan pendiam (tentram).
      Lemah lembut artinya bisa menerima firman Allah yang lebih tajam dari pedang bermata dua sekeras apa pun itu, sehingga kita bisa disucikan.
      Jika kita bisa menerima firman, maka kita juga bisa menerima sesama dalam kekurangan/ kelemahan. Prakteknya adalah bisa mengampuni dosa sesama dan melupakannya.

      Pendiam artinya banyak berdiam diri/ koreksi diri lewat ketajaman pedang firman Allah. Jika ditemukan dosa, maka kita bisa mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama, dan tidak berbuat dosa lagi.
      Pendiam juga artinya tidak banyak komentar, tidak banyak bergosip.
      Jika pendiam pasti tentram/ damai.

    • Berdandan menunjuk penyalutan bagian luar, yaitu penurut (tunduk, taat/ dengar-dengaran) sampai daging tidak bersuara, meneladan Yesus yang taat sampai mati di kayu salib.

      Orang yang suka melawan (tidak tunduk) pada firman yang benar, suatu saat pasti akan jatuh, hidup penuh susah payah karena selalu menghadapi pintu tertutup sampai pada pintu Sorga tertutup (binasa selamanya).

      Sebaliknya, bila dalam kelemahan bahkan yang mustahil bagaikan pintu tertutup, tetapi jika masih mau disalut emas (melembut, pendiam, dan taat) maka pintu akan dibukakan Tuhan. Tuhan sanggup membukakan segala pintu, pintu masa depan sampai pintu Sorga, tidak ada yang mustahil bagi Tuhan.

  1. Bersalut Tuhan Yesus Kristus sebagai senjata perang.
    Roma 13:12-14
    13:12 Hari sudah jauh malam, telah hampir siang. Sebab itu marilah kita menanggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan dan mengenakan perlengkapan senjata terang!
    13:13 Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati.
    13:14 Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginannya.

    Bersalut Tuhan Yesus Kristus sebagai senjata perang adalah lewat tekun tergembala dalam 3 macam ibadah pokok (Ruangan Suci).
    Prosesnya:
    • Ketekunan dalam Ibadah Doa penyembahan (Medzbah Dupa Emas), yaitu persekutuan dengan Allah Bapa di dalam kasihNya. Kita disalut kasih Allah sehingga mengalami kasih yang bertambah-tambah sampai kasih yang sempurna, sampai memiliki terang matahari.
    • Ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci (Meja Roti Sajian), yaitu persekutuan dengan Anak Allah di dalam firman dan korban Kristus. Kita disalut firman dan korban Kristus, mengalami penebusan dan penyucian yang terus menerus sampai memiliki penebusan yang sempurna, sampai mempunyai terang bulan.
    • Ketekunan dalam Ibadah Raya (Pelita Emas), yaitu persekutuan dengan Allah Roh Kudus dalam urapan dan karuniaNya. Kita disalut urapan Roh Kudus dan karuniaNya sampai memiliki karunia yang sempurna, sampai memiliki mahkota 12 bintang.

    Wahyu 11:19
    11:19 Maka terbukalah Bait Suci Allah yang di sorga, dan kelihatanlah tabut perjanjian-Nya di dalam Bait Suci itu dan terjadilah kilat dan deru guruh dan gempa bumi dan hujan es lebat.

    Wahyu 12:1
    12:1. Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya.

    Penyalutan emas dalam penggembalaan (ketekunan dalam 3 macam ibadah) menghasilkan mempelai wanita Tuhan yang sempurna.

    Wahyu 12:2
    12:2 Ia sedang mengandung dan dalam keluhan dan penderitaannya hendak melahirkan ia berteriak kesakitan.

    Pada akhir jaman ini, kita akan menghadapi kegoncangan di bumi. Kita membutuhkan penyalutan dari Tuhan. Kita berperang bersama Tuhan lewat doa penyembahan kepada Tuhan. Kita mengeluh dan mengerang, menangis kepada Tuhan.
    Roh Kudus yang menolong supaya kita bisa berdoa menyembah Tuhan dengan hancur hati, berserah dan percaya sepenuh kepada Tuhan.

    Roma 8:26-28
    8:26. Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
    8:27 Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.
    8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

    Hasil berdoa menyembah Tuhan dengan sungguh-sungguh adalah:
    • Tuhan mengulurkan tangan belas kasihan untuk menjadikan semua baik.
    • Terjadi kelahiran baru, yaitu keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.
      Tandanya (prakteknya):
      • Kuat dan teguh hati, yaitu tidak kecewa, tidak putus asa, tidak tinggalkan Tuhan, tetap mengucap syukur, tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan.
      • Sabar menunggu waktu Tuhan, tidak mencari jalan sendiri di luar firman. Kita tetap mengikuti jalan firman yang pasti dan tepat waktu. Kita berserah kepada Tuhan, maka yang mustahil menjadi tidak mustahil.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 03 Juni 2021 (Kamis Sore)
    ... membunuh anak sulung setan yaitu Antikris. Jadi yang dapat mengalahkan Antikris adalah gereja Tuhan yang beribadah melayani Tuhan dalam ibadah pelayanan yang berkenan kepada Tuhan yaitu ibadah pelayanan yang menjadikan kita anak sulung Tuhan seperti Yesus. Ini sama dengan jemaat anak-anak sulung yang terdaftar di dalam kerajaan Sorga. Ibrani - . Tetapi kamu ...
  • Ibadah Doa Puasa Session II Malang, 21 Mei 2013 (Selasa Siang)
    ... menjadi berkat bagi sesama. Kesaksian juga menjadi keyakinan pasti bagi diri kita sendiri sehingga tidak bisa diombang-ambing oleh apa pun juga pencobaan ajaran palsu dll . Kesaksian adalah seperti sinar pelita yang menerangi kegelapan. Artinya kesaksian yang benar mengalahkan setan. Wahyu - Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga ...
  • Ibadah Persekutuan Tubuh Kristus di Kartika Graha III, 17 Juli 2013 (Rabu Sore)
    ... yang permai. Wahyu Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua bangsa dan suku dan bahasa dan kaum Injil keselamatan ditambah Injil kemuliaan sama dengan Injil yang kekal yang harus ...
  • Ibadah Doa Malang, 31 Maret 2015 (Selasa Sore)
    ... sampai yang terakhir adalah anak sulung Mesir mati. nbsp Korintus - Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga maka ia tertutup untuk mereka yang akan binasa yaitu orang-orang yang tidak percaya yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus yang ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 09 April 2025 (Rabu Sore)
    ... . Aku Yesus telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas yaitu keturunan Daud bintang timur yang gilang-gemilang. Peringatan kelima peringatan tentang membasuh jubah. diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang Februari sama dengan peringatan untuk penyucian jubah pelayanan. Yang belum melayani mari mendengarkan firman ...
  • Ibadah Natal Kaum Muda Remaja Malang, 15 Desember 2018 (Sabtu Sore)
    ... bawah dengan harapan Yesus juga terbunuh. Ini gambaran dari menutupi dosa dengan cara menyalahkan orang benar--bayi-bayi adalah kehidupan yang tidak berbuat salah tetapi dibunuh-- dia yang berdosa tetapi menyalahkan orang benar. Ini yang terjadi di akhir zaman dulu pada Herodes sekarang pada hamba pelayan Tuhan. Matius . Setelah orang-orang majus itu ...
  • Ibadah Raya Malang, 30 Desember 2012 (Minggu Pagi)
    ... minggu itu pergilah Maria Magdalena dan Maria yang lain menengok kubur itu. Maka terjadilah gempa bumi yang hebat sebab seorang malaikat Tuhan turun dari langit dan datang ke batu itu dan menggulingkannya lalu duduk di atasnya. Sinar kemuliaan menyinari hati yang gelap sehingga terjadi pembaharuan hidup dari manusia daging menjadi ...
  • Ibadah Raya Malang, 28 Juli 2024 (Minggu Pagi)
    ... Petrus - Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan jika kamu benar-benar telah mengecap kebaikan Tuhan. Dan datanglah kepada-Nya batu yang hidup itu yang memang dibuang oleh manusia tetapi yang dipilih ...
  • Ibadah Doa Malang, 05 Maret 2013 (Selasa Sore)
    ... tujuh puluh jiwa. Tetapi Yusuf telah ada di Mesir. Orang-orang Israel beranak cucu dan tak terbilang jumlahnya mereka bertambah banyak dan dengan dahsyat berlipat ganda sehingga negeri itu dipenuhi mereka. Pertumbuhan secara kuantitas dalam perjanjian lama digambarkan sebagai Yakub mempunyai anak menjadi jiwa sampai menjadi tak terhingga. Dalam perjanjian baru ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 15 Februari 2009 (Minggu Sore)
    ... imam itu tidak terhalang dalam pelayanan. Kalau tidak terhalang maka segala doa kita juga tidak akan terhalang. Mengapa harus menjadi imam dan raja Timotius - sebab dalam ibadah pelayanan ada janji untuk hidup sekarang dan sampai hidup yang kekal. Wahyu sebab penghuni kerajaan tahun itu adalah imam dan raja. Dan sampai kerajaan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.